Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PEMANFAATAN HASIL FERMENTASI LINDI DENGAN KONSENTRASI YANG BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KEPADATAN SEL Chlorella sp. Rosyadi, Rosyadi; Agusnimar, Agusnimar; Hadi, Khairul
Media Akuakultur Vol 18, No 2 (2023): Desember, 2023
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Bone

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/ma.18.2.2023.47-53

Abstract

Lindi merupakan limbah cair yang kaya akan nutrisi, yang dapat digunakan sebagai sumber bahan organik untuk kultur mikroalga seperti jenis Chlorella sp. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan hasil fermentasi lindi tanpa disaring dengan konsentrasi berbeda terhadap kelimpahan sel Chlorella sp. Penelitian dilakukan di laboratorium Mikroalga dan Nutrisi Ikan Fakultas Pertanian Universitas Islam Riau, Pekanbaru. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen, Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan 1 taraf dan 5 perlakuan serta 3 ulangan. Adapun perlakuan yang digunakan adalah konsentrasi lindi meliputi, P1=5%, P2=10%, P3=15%, P4=20% dan P5=25%/L air. Organisme uji dalam penelitian ini adalah mikroalga jenis Chlorella sp. dan wadah kultur yang digunakan galon dengan kapasitas 20 L dengan volume air 16 L, sedangkan lindi yang digunakan sebagai bahan uji diambil dari TPA Muara Fajar Pekanbaru. Parameter yang diukur adalah kelimpahan sel Chlorella sp, laju pertumbuhan spesifik, biomassa dan kualitas air. Hasil yang diperoleh menunjukkan kelimpahan Chlorella sp. tertinggi pada konsentrasi 10% sebesar 3.077.778 sel/ml, dan puncak pada hari ke-6, konsentrasi terendah konsentrasi 25%, sebesar 2.016.667 sel/ml puncak hari ke-8, laju pertumbuhan spesifik tertinggi pada konsentrasi 10% sebesar 0,197/hr serta biomassa tertinggi sebesar 0,28 g/L.Leachate is a liquid waste the result of the decomposition of organic waste originating from landfills that is rich in nutrients, which can be used as a source of organic matter for cultures Chlorella sp. This study aims to determine utilization of fermented leachate with different concentrations on the growth and cell density of Chlorella cells. The method used was an experimental design, Completely Randomized Design (CRD), with 5 treatments and 3 replication. The treatment were the concentration of leachate, mainly: P1=5%, P2=10%, P3=15%, P4=20% and P5=25%. The test organism in this study was Chlorella sp. The culture container used were gallons with a capacity of 20 L, leachate obtained from Muara Fajar landfill in Pekanbaru. The parameters measured were the cell density of Chlorella sp. cells, specific growth rate, and water quality. The results showed that cell density of Chlorella sp. was the highest at treatment P2 (10% concentration) of 307,78 cells mL, lowest treatment P2 (25% concentration) of 201,67 cells ml-1. The highest specific growth rate was 10% concentration of 0.197 cells mL day, and the lowest was at a 25% leachate concentration of 0.144 cells ml-1 day-1. From this research, it can be concluded that the best utilization of leachate fermentation results was obtained in the P2 treatment (10% concentration). Therefore, the recommended concentration for culturing Chlorella sp. namely a concentration of 10% in treatment P2.
Implementasi Formatif Dan Sumatif Assessmen Dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Di Kelas Andrian, Dedek; Noviarni, Noviarni; Suhandri, Suhandri; Muhandaz, Ramon; Hasibuan, Ismail Mulia; Agusnimar, Agusnimar; Aswanto, Aswanto; Nofriyandi, Nofriyandi; Rizqa, Miftahir
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 2 No. 3 (2024): Mei
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v2i3.845

Abstract

Penilaian dalam dunia pendidikan merupakan bagian yang paling penting dalam dunia pendidikan karena tanpa penilaian maka keberhasilan peserta didik tidak dapat diketahui dan strategi perbaikan tidak dapat dirancang. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman secara utuh kepada mahasiswa dan dosen Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. Metode pengabdian adalah ceramah yang memberikan materi penilaian formatif dan sumatif yang dapat digunakan untuk menilai proses pembelajaran di kelas dari awal hingga akhir pertemuan. Layanan ini menghasilkan pemahaman utuh dari mahasiswa dan dosen tentang bagaimana melakukan strategi penilaian formatif dan sumatif. Mahasiswa dan dosen sangat antusias mengikuti kegiatan pengabdian ini karena pengabdian ini memberikan reward kepada mahasiswa yang mampu menjawab pertanyaan seputar penilaian formatif dan sumatif.
Utilization of chicken manure enriched with Lemna liquid organic fertilizer Lemna minor on cell density of Chlorella sp. Rosyadi, Rosyadi; Agusnimar, Agusnimar; Khairul Hadi
Jurnal Akuakultur Indonesia Vol. 24 No. 1 (2025): Jurnal Akuakultur Indonesia
Publisher : Indonesian Society of Scientific Aquaculture (ISSA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19027/jai.24.1.92-101

Abstract

One of the organic fertilizers that has the potential to be used to culture Chlorella sp. is chicken manure. However, to increase the content of nutrients in chicken manure, it must be enriched with liquid organic fertilizer (POC) in different doses. The purpose of this study was to determine the optimal dose of chicken manure enrichment using Lemna POC on the cell density of Chlorella sp. This study used a complete randomized design (CRD) with five treatments of three replicates, namely P0 giving 3 g/L chicken manure (control), P1 = 3 g/L chicken manure enriched with 4% Lemna POC, P2 = 3 g/L chicken manure enriched with 5% Lemna POC, P3 = 3 g/L chicken manure enriched with 6% Lemna POC, and P4 = 3 g/L chicken manure enriched with 7% Lemna POC. The results obtained the highest cell density of Chlorella sp. in the P3 treatment of 516.67 ± 6.29 ×104 cells/mL, a specific growth rate of 0.142 cells/mL/day, and a biomass weight of 0.39 g/L. From the results of the study, it can be concluded that the optimal dose of chicken manure enrichment to increase the cell density of Chlorella sp. is 6% Lemna POC in P3 treatment. Keyword: cell density, chicken manure, Chlorella sp., Lemna POC ABSTRAK Salah satu pupuk organik yang memiliki potensi dimanfaatkan untuk kultur Chlorella sp. adalah kotoran ayam. Namun untuk meningkatkan kandungan unsur hara pada kotoran ayam maka harus diperkaya dengan pupuk organik cair (POC) Lemna dengan dosis berbeda. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui dosis pengayaan kotoran ayam yang optimal menggunakan POC Lemna terhadap kepadatan sel Chlorella sp. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan lima perlakuan tiga ulangan, yaitu P0 pemberian 3 g/L kotoran ayam (kontrol), P1 = 3 g/L kotoran ayam diperkaya 4% POC Lemna, P2 = 3 g/L kotoran ayam diperkaya 5% POC Lemna, P3 = 3 g/L kotoran ayam diperkaya 6% POC Lemna, dan P4 = 3 g/L kotoran ayam diperkaya 7% POC Lemna. Hasil penelitian diperoleh kepadatan sel Chlorella sp. tertinggi pada perlakuan P3 sebanyak 516,67 ± 6,29 ×104 sel/mL, laju pertumbuhan spesifik sebesar 0,142 sel/mL/hari dan berat biomassa sebesar 0,39 g/L. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dosis pengayaan kotoran ayam yang optimal untuk meningkatkan kepadatan sel Chlorella sp. adalah 6% POC Lemna pada perlakuan P3. Kata kunci: Chlorella sp., kepadatan sel, kotoran ayam, POC Lemna
Pelatihan Budidaya Ikan Baung (Hemibagrus nemurus) di Kampung Muara Kelantan Kecamatan Sungai Mandau Kabupaten Siak Provinsi Riau Rosyadi, Rosyadi; Agusnimar, Agusnimar; Sulhaswardi, Sulhaswardi; Rasidi, Abdul Fatah; Hadi, Khairul; Dedy, Dedy
Journal of Rural and Urban Community Empowerment Vol. 6 No. 2 (2025): April
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jruce.6.2.151-155

Abstract

Pelatihan budidaya ikan baung (Hemibagrus nemurus) di Kampung Muara Kelantan, Kecamatan Sungai Mandau, Kabupaten Siak, Provinsi Riau bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam bidang budidaya perikanan, khususnya ikan baung. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat yang diselenggarakan oleh Pusat Kajian Lingkungan Hidup (PKLH) Fakultas Pertanian Universitas Islam Riau bekerja sama dengan Balai Pelatihan dan Pengembangan Masyarakat (BPPM) PT. Arara Abadi dan Pemerintah Kampung Muara Kelantan. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini adalah Focus Group Discussion (FGD) yang memungkinkan para peserta untuk berinteraksi langsung dan berbagi pengetahuan terkait permasalahan yang dihadapi dalam budidaya ikan baung. Pelatihan ini dihadiri oleh 30 peserta yang berasal dari Kampung Muara Kelantan, Teluk Lancang, Lubuk Jering, Sungai Selodang, Muara Bungkal dan Desa Kesumbo Ampai. Hasil dari pelatihan ini menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pengetahuan peserta terkait teknik budidaya ikan baung
Teknik Pembesaran Ikan Nila Gift (Oreochromis niloticus) pada Kolam Tanah Hendriyantoni, Agus; Agusnimar, Agusnimar; Rizvi, Fharisa Nabila
South East Asian Aquaculture Vol. 3 No. 1 (2025): Juli
Publisher : Science, Technology, and Education Care

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61761/seaqu.3.1.30-34

Abstract

Ikan nila gift (Oreochromis niloticus) telah menjadi salah satu komoditas perikanan yang paling penting di Indonesia. Ikan ini dikenal tidak hanya karena pertumbuhannya yang cepat, tetapi juga karena rasa dagingnya yang lezat dan kandungan protein dan nilai gizi yang tinggi. Studi khusus ini juga diharapkan bermanfaat bagi penulis dan juga bagi pengembangan usaha pembesaran ikan nila gift di Kecamatan Seberida Kabupaten Indragiri Hulu, terutama bagi calon pengembangan sektor perikanan, khususnya dibidang pembesaran ikan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode analisis deskriptif, data yang dikumpulkan terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari pengamatan langsung dilapangan, serta melakukan wawancara dengan pemilik. Sedangkan data sekunder diperoleh dari literatur yang terkait dalam hubunganya dengan studi khusus ini. Teknik pembesaran ikan nila gift milik Rudi Hartono dilakukan secara semi-intesif. Pembesaran ikan nila gift dilakukan di kolam ukuran 20 x 40 m dan 20 x 60 m diisi dengan 6-8 ekor/m, dengan harga benih Rp 180/ekor. Pemberian pakan dilakukan mengelilingi kolam sampai dengan umur 2 bulan dan mempuasakan ikan 1 hari dalam seminggu. Ukuran panen ikan nila gift yaitu 4-5 ekor/kg dengan berat rata-rata ikan 200-250g/ekor. Pemasaran dilakukan dengan berlangganan ke pemilik dengan harga jual Rp 25.000/kg
PENGARUH PEMBERIAN PAKAN FERMENTASI AMPAS SAGU DAN TEPUNG KEPALA IKAN TERI DENGAN PERSENTASE BERBEDA TERHADAP KELULUSHIDUPAN DAN PERTUMBUHAN BENIH IKAN BAUNG (Hemibagrus nemurus) Agusnimar, Agusnimar; Setiaji, Jarod; Sadikin, Khairil; Marliana, Desi; Cahyo, Firsal Eko; Hadi, Khairul
Jurnal Riset Akuakultur Vol 18, No 2 (2023): (Juni, 2023)
Publisher : Politeknik Kelautan dan Perikanan Jembrana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/jra.18.2.2023.71-80

Abstract

Salah satu ikan air tawar yang bernilai ekonomi tinggi di Asia Tenggara adalah ikan baung (Hemibagrus nemurus). Namun dalam memenuhi permintaan masyarakat, permasalahan yang sering dihadapi pembudidaya adalah besarnya biaya pakan, sehingga perlu adanya pemberian pakan buatan berbahan dasar lokal yang murah dan mudah didapat. Tujuan dari penelitian ini untuk melihat pengaruh pemberian pakan buatan berupa kombinasi fermentasi ampas sagu dan tepung kepala ikan teri (Stolephorus indicus) dengan persentase yang berbeda terhadap kelulushidupan dan pertumbuhan benih ikan baung. Percobaan ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) satu faktor dengan empat tingkat perlakuan, yaitu P1 pemberian pakan sebanyak 6%, P2 (8%), P3 (10%), dan P4 (12%) dari bobot tubuh ikan uji dengan tiga ulangan. Hasil penelitian menemukan bahwa persentase pemberian pakan uji kombinasi fermentasi ampas sagu dan tepung kepala ikan teri hingga 10 % dapat meningkatkan pertumbuhan benih ikan baung, namun bila ditingkatkan menjadi 12% pertumbuhan mengalami penurunan. Secara statistik persentase pemberian pakan uji berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap bobot mutlak dan laju pertumbuhan harian benih ikan baung. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa persentase pemberian pakan fermentasi ampas sagu dan tepung kepala ikan teri sebanyak 10% dari bobot tubuh ikan baung optimal untuk meningkatkan pertumbuhan karena sesuai dengan kebutuhan nutrisi ikan baung. Pakan ini dapat dikembangkan sebagai pakan berbahan baku lokal untuk ikan baung karena mudah diperoleh, harganya murah, dapat menekan biaya produksi, dan tersedia berkesinambungan.One of high value freshwater fish in Southeast Asia is the Asian redtail catfish (Hemibagrus nemurus). However, to meet the public demand, the frequently problem faced by farmers is the high cost of feed, so it is necessary to provide artificial feed based on local ingredients that are cheap and easy to obtain. The aim of this study was to determine the effects of feeding of an artificial feed in the form of a combination of fermented sago dregs and anchovy head meal (Stolephorus indicus) at different percentages on the survival and growth of the Asian redtail catfish. This study used a one-factor completely randomized design (CRD) with four treatment levels, namely P1 feeding as much as 6%, 8% (P2), 10% (P3), and 12% (P4) of the test fish's body weight triplicates. The results of this study showed that feeding of the test feed up to 10% could increase the growth of Asian redtail catfish fry, but when it was increased to 12%, growth decreased. Statistically, the percentages of feeding of fermented sago dregs and anchovy head meal as much as 10% of Asian redtail catfish body weight was optimum to increase, because it meets the nutritional requirements of Asian redtail catfish (P<0.05). From the results of the study, it can be concluded that the percentage of feeding fermented sago waste and anchovy head meal as much as 10% of the body weight of Asian redtail catfish is optimal for increasing growth because it is in accordance with the nutritional needs of Asian redtail catfish. This feed can be developed as the feed based on local ingredients for Asian redtail catfish because it is easily obtained, the price is cheap, it can reduce production costs, and it is available continuously.
Strategy to Increase Shredded Patin Fish Production in the Mina Family Fish Farming Group Kandis District, Siak: Strategi Peningkatan Produksi Abon Ikan Patin Pada Kelompok Pembudidaya Ikan Mina Family Kecamatan Kandis, Siak Maulidiah, Sri; Agusnimar, Agusnimar; Mardianty, Desy; Yuslaini, Nina; Syahruddin, Syahruddin; Ikhtiaruddin, Ikhtiaruddin
Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 8 No. 5 (2024): Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/dinamisia.v8i5.22642

Abstract

The Mina Family Fish Cultivation Group (POKDAKAN) is one of the new groups engaged in freshwater fish cultivation located in Simpang Belutu Village, Kandis District, Siak. In addition to being sold, the diversification of processed fish is also carried out through the production of shredded Patin Fish, but there are problems, namely the decline in the production of shredded catfish due to limited knowledge, limited technological innovation tools, and limited marketing. From the problems that occurred, there was a need for a comprehensive strategy so that it became the reason for determining the topic and location of the activity by the 2024 UIR Grant PKM Team. This activity uses the method of (1) Rapid Rural Appraisal (RRA) Method, (2) Participatory Rural Appraisal (PRA) Method, (3) Action Research Method. There are stages of PKM activities, namely surveys, socialization, counseling, training, monitoring and evaluation, and program sustainability. The solutions provided are education and training in shredded processing, provision of technological innovation tools (spinner machines), management of PIRT and NIB permits. The results of the activity are producing quality shredded fish, the availability of Spinner machines, and the issuance of PIRT and NIB permits