Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENGARUH PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE THE LEARNING CELL TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA SMK DWI SEJAHTERA PEKANBARU Melisya Indah Pratiwi; Ismail Mulia Hasibuan
Suska Journal of mathematics Education Vol 2, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/sjme.v2i2.1404

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji ada atau tidaknya pengaruh Strategi Pembelajaran Aktif Tipe The Learning Cell terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa di SMK Dwi Sejahtera Pekanbaru. Untuk melihat ada atau tidaknya pengaruh tersebut diadakan uji perbedaaan terhadap kempampuan pemecahan masalah dua kelas yaitu kelas pertama adalah kelas perlakuan penerapan strategi pembelajaran aktif tipe The Learning Cell dan kelas kedua adalah kelas  dengan pembelajaran konvensional. Adapun Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah  “Apakah terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika antara siswa yang belajar menggunakan strategi pembelajaran aktif tipe The Learning Cell dengan siswa yang belajar menggunakan model konvensional?”.Penelitian merupakan penelitian Quasi Eksperimen dan desain yang digunakan adalah Nonequivalent Control Group Design. Peneliti berperan langsung dalam proses pembelajaran dan guru sebagai observer. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SMK Dwi Sejahtera Pekanbaru tahun ajaran 2014/2015 yang berjumlah 215 orang siswa, sedangkan sampel penelitian ini yaitu kelas X R4/TKJ yang merupakan kelas eksprimen yang belajar menggunakan strategi Pembelajaran Aktif Tipe The Learning Cell dan kelas  X R2 yang belajar dengan model konvensional.Berdasarkan hasil analisis data, terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika atara siswa yang belajar menggunakan Strategi Pembelajaran Aktif Tipe The Learning Cell dan siswa yang belajar menggunakan model konvensional. Hal ini terlihat dari perbandingan nilai thitung = 3,1794 dan nilai ttabel = 2,021pada taraf signifikan 5%. Berdasarkan kaidah keputusan dimana thitung> ttabel, berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruhkemampuan pemecahan masalah matematika antara siswa yang belajar menggunakan Strategi Pembelajaran Aktif Tipe The Learning Cell dengan siswa yang belajar menggunakan model konvensional.  Kata Kunci: Strategi Pembelajaran Aktif Tipe The Learning Cell, Pemecahan Masalah 
Lembar Kerja Siswa (LKS) Berbasis Problem Solving Terintegrasi Nilai-nilai Keislaman dalam Memfasilitasi Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMP/MTs Siti Munawaroh; Annisah Kurniati; Depriwana Rahmi; Suci Yuniati; Ismail Mulia Hasibuan
Juring (Journal for Research in Mathematics Learning) Vol 6, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/juring.v6i2.18961

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk untuk mengembangkan dan menghasilkan Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis problem solving terintegrasi nilai-nilai keislaman yang memenuhi kriteria valid, praktis dan efektif serta dapat memfasilitasi kemampuan pemecahan masalah matematis. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (Research and Development) dengan menggunakan model ADDIE (Annalysis, Design, Development, Implementation dan Evaluation). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII MTs Al-Muttaqin Pekanbaru. Objek penelitian ini adalah Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis problem solving terintegrasi nilai-nilai keislaman. Teknik pengumpulan data berupa angket dan tes dengan instrumen penelitian berupa lembar angket yang telah divalidasi dan soal posttest yang telah diujicobakan sebelum digunakan. Jenis data yang digunakan berupa data kuantitatif dan data kualitatif. Data yang sudah diperoleh dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif dan teknik analisis deskriptif dan inferensial kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian, secara umum siswa mampu memecahkan permasalahan dengan benar mulai dari memahami, merencanakan sampai kepada menyimpulkan permasalahan. Berdasarkan uji validitas, LKS berbasis problem solving terintegrasi nilai-nilai keislaman dinyatakan sangat valid. Berdasarkan uji praktikalitas, LKS berbasis problem solving terintegrasi nilai-nilai keislaman termasuk kategori sangat praktis pada uji coba kelompok kecil dan terbatas. Berdasarkan hasil uji efektivitas, LKS berbasis problem solving terintegrasi nilai-nilai keislaman termasuk kategori efektif berdasarkan uji normalitas, uji homogenitas dan uji-t dengan rata-rata hasil posttest kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan rata-rata hasil posttest kelas kontrol. Dengan demikian, LKS berbasis problem solving terintegrasi nilai-nilai keislaman ini valid, praktis dan efektif serta dapat memfasilitasi kemampuan pemecahan masalah matematis.
Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Menggunakan Model Pembelajaran Mood, Understand, Recall, Digest, Expand, Review (MURDER): Sebuah Studi Eksperimen Dinda Syahra Siagian; Ismail Mulia Hasibuan
Juring (Journal for Research in Mathematics Learning) Vol 6, No 3 (2023)
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/juring.v6i3.23392

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan kemampuan komunikasi matematis (KKM) antara siswa yang memperoleh pembelajaran dengan model pembelajaran Mood, Understand, Recall, Digest, Expand, Review (MURDER) dan siswa yang memperoleh pembelajaran dengan model pembelajaran konvensional. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode eksprimen dengan desain quasy exsperiment. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas VIII Madrasah Tsanawiyah  Diniyah Puteri Pekanbaru tahun ajaran 2021/2022. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Data dikumpulkan melalui teknik tes menggunakan instrumen soal tes KKM serta teknik observasi menggunakan lembar observasi aktivitas guru dan siswa.  Berdasarkan hasil analisis data posttest dengan menggunakan uji-t diperoleh . Akibatnya  dengan  Oleh karena itu terdapat perbedaan kemampuan komunikasi matematis antara siswa yang belajar dengan menggunakan model MURDER dan siswa yang belajar  dengan model pembelajaran konvensional.
Implementasi Formatif Dan Sumatif Assessmen Dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Di Kelas Andrian, Dedek; Noviarni, Noviarni; Suhandri, Suhandri; Muhandaz, Ramon; Hasibuan, Ismail Mulia; Agusnimar, Agusnimar; Aswanto, Aswanto; Nofriyandi, Nofriyandi; Rizqa, Miftahir
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 2 No. 3 (2024): Mei
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v2i3.845

Abstract

Penilaian dalam dunia pendidikan merupakan bagian yang paling penting dalam dunia pendidikan karena tanpa penilaian maka keberhasilan peserta didik tidak dapat diketahui dan strategi perbaikan tidak dapat dirancang. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman secara utuh kepada mahasiswa dan dosen Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. Metode pengabdian adalah ceramah yang memberikan materi penilaian formatif dan sumatif yang dapat digunakan untuk menilai proses pembelajaran di kelas dari awal hingga akhir pertemuan. Layanan ini menghasilkan pemahaman utuh dari mahasiswa dan dosen tentang bagaimana melakukan strategi penilaian formatif dan sumatif. Mahasiswa dan dosen sangat antusias mengikuti kegiatan pengabdian ini karena pengabdian ini memberikan reward kepada mahasiswa yang mampu menjawab pertanyaan seputar penilaian formatif dan sumatif.
ON ON THE PARTITION DIMENSION OF A SUBDIVISION OF COMPLETE GRAPH AND COMPLETE BIPARTITE GRAPH Hasibuan, Ismail Mulia; ABIDIN, WAHYUNI
Jurnal Matematika UNAND Vol. 14 No. 3 (2025)
Publisher : Departemen Matematika dan Sains Data FMIPA Universitas Andalas Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jmua.14.3.216-224.2025

Abstract

Let $G(V,E)$ be connected graph. The distance between two vertices $u,v\in V(G),$ denoted by $d(u,v),$ is the length of a shortest path from $u$ to $v$ in $G.$ The distance from a vertex $v\in V(G)$ to a set $S\subset V(G)$ is defined as $min\{d(v,x)|x\in S\}$. The partition $\Pi=\{S_{1},S_{2},...,S_{k}\}$ of $V(G)$ is called a resolving partition of $G$ if the vectors $(d(v,S_{1}),d(v,S_{2}),...,d(v,S_{k}))$ for all $v \in V(G)$ are distinct. The partition dimension of $G$, denoted by \emph{pd(G)}, is the smallest $k$ such that $G$ has a resolving $k$-partition. Let $A=\{e_1,e_2,...,e_t\}\subseteq E(G),$ for some $t$. The subdivision of a graph $G$ on the edge set $A,$ denoted by $S(G(A;n_1,n_2,...,n_t))$, is a graph obtained from the graph $G$ by replacing edge $e_1$ with a path of length $n_1+2,$ edge $e_2$ with a path of length $n_2+2,$ up to edge $e_t$ with a path of length $n_t+2,$ respectively. In this paper, we determine the partition dimension of $S(K_{n}(A;r_{1},r_{2}, \cdots, r_{t}))$ for $n\geq 3$ and $t\leq3$. We also derive that partition dimension of $S(K_{m,n}(A;r_{1},r_{2}, \cdots,r_{t}))$ for $m\geq n\geq 2$ and $t\leq3$