Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Duethe Heir’s Oral Will of the Heirth before the Tradition of Batak Toba Instruction Happened on the Instructed Land Imman Yusuf Sitinjak; Humala Sitinjak; Sariaman Gultom
Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal) Vol 4, No 2 (2021): Budapest International Research and Critics Institute May
Publisher : Budapest International Research and Critics University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33258/birci.v4i2.1998

Abstract

This research aims to identify and discuss the problems and symptoms that occur when death and open inheritance occurs, while the will of the heir has been said verbally to the heirs in the traditional inheritance of Batak Toba. This research discusses the problems that arise when the traditional inheritance of Batak Toba is carried out and there is a verbal will by the heir, especially in the heir's land ownership. The problem that arises when open inheritance is carried out in customary inheritance is a dispute from the heirs who are dissatisfied with the unequal distribution to the heirs, while the heirs who get a portie in inheritance are boys, while for women it is a form of gift given male heirs to girls. In the event of a dispute over inherited land, when the name of the land is transferred to the BPN office, there will be obstacles.
Online Learning and Face-to-Face Learning in the COVID-19 Pandemic in SMA Erlangga Pematangsiantar Ahmad Fakhri Hutauruk; Sariaman Gultom; Ahmad Arif Budiman Nasution
Budapest International Research and Critics Institute (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences Vol 4, No 1 (2021): Budapest International Research and Critics Institute February
Publisher : Budapest International Research and Critics University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33258/birci.v4i1.1712

Abstract

This study aims to explore online and face-to-face learning (class) so that it can be effective, and the curriculum objectives are met. The nature of this research is qualitative phenomenology to be able to find out the extent of the application of learning that has been carried out online and face-to-face at SMA Erlangga Pematangsiantar, North Sumatera. The research mechanism includes the planning, implementation, observation, and reflection stages. The research results found several obstacles in terms of implementation but in general, the teacher can overcome them well. During a pandemic, a teacher's creativity is highly tested by the learning he does both in online and face-to-face systems so that learning success can be achieved. Finally, this research gives the result that by comparing the learning system, the teacher actually wants direct (face-to-face) pursuit so that it is easier in the process of interactive communication with students, and student motivation also increases in classroom learning because of direct interaction.
Teaching Skills of Teacher in Increasing Student Learning Interest Sariaman Gultom; Ahmad Fakhri Hutauruk; Andres M. Ginting
Budapest International Research and Critics Institute (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences Vol 3, No 3 (2020): Budapest International Research and Critics Institute August
Publisher : Budapest International Research and Critics University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33258/birci.v3i3.1086

Abstract

Lack of student interest in learning results in pre-determined learning goals not being achieved. The teacher must work hard to find new breakthroughs so students are interested in learning. In addition to implementing a good work ethic, a teacher must also have skills in teaching as to achieve learning objectives in accordance with curriculum requirements. This research involves qualitative research method. The data analysis techniques used are: data reduction, data presentation and drawing conclusions / verification. The result of the study indicate that a teacher must have several teaching skills, namely: (1) questioning skills, (2) reinforcement skills, (3) variation skills, (4) explaining skills, (5) learning skills opening and closing, (6) small group discussion guiding skills, (7) small classroom management skills, and (8) small group and individual teaching skills.
ANALISIS TERHADAP PEMBELAJARAN TATAP MUKA TERBATAS PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI KELAS VII SMP SWASTA AL-WASHLIYAH 40 BAHAPAL KECAMATAN BANDAR HULUAN KABUPATEN SIMALUNGUN T.P 2021/2022 Sariaman Gultom; Mariah S.M Purba; Khairun Nisah
Jurnal Moralita : Jurnal Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol. 4 No. 1 (2023): Vol 4 No. 1 April 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan dan Kewarganegaraan FKIP, Universitas Simalungun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/kq6jb224

Abstract

Pandemi Covid - 19 memberikan dampak yang cukup besar dan dengan adanya pandemi ini mendorong pemerintah untuk mengeluarkan kebijakan tentang pelaksanaan pembelajaran di Indonesia yaitu pembelajaran dilaksanakan secara tatap muka terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, yang mendeskripsikan segala bentuk tindakan yang dilakukan oleh subyek yang diteliti dalam pelaksanaan pembelajaran tatap muka terbatas. Subyek penelitian ini adalah, Guru dan siswa kelas VII SMP Swasta Al - Washliyah 40 Bahapal. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan wawancara. Analisis data dilakukan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa pelaksanaan pembelajaran tatap muka terbatas pada masa pandemi covid - 19 belum terlaksana dengan baik, peserta didik dan guru telah memiliki fasilitas - fasilitas dasar yang dibutuhkan, hal itu menggambarkan kesiapan pelaksanaan pembelajaran tatap muka terbatas. Pembelajaran tatap muka terbatas memiliki fleksibilitas dalam pelaksanaannya dan mampu mendorong guru untuk lebih kreatif dalam mengajar selain itu siswa dituntut untuk lebih mandiri dan termotivasi untuk lebih aktif belajar. Pembelajaran tatap muka terbatas memiliki kendala dalam pelaksanaannya yaitu kurangnya durasi waktu pembelajran dan kesulitan peserta didik memahami materi pembelajaran, kurangnya metode pembelajaran yang dilakukan guru adalah tantangan tersendiri dalam pembelajaran tatap muka terbatas
EFEKTIVITAS KANTOR DESA NAGORI BUNTU TURUNAN DALAM MEMAJUKAN KEGIATAN DESA SELAMA PENDEMI COVID -19 Imman Yusuf Sitinjak; Sariaman Gultom; Humala Sitinjak; Rosita Nainggolan; Nenny Wida Simaremare
Jurnal Moralita : Jurnal Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol. 4 No. 2 (2023): Vol 4 No. 2 Oktober 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan dan Kewarganegaraan FKIP, Universitas Simalungun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/cj9tze86

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya yang dilakukan Kantor Desa  dalam  memajukan  kegiatan Desa Nagori Buntu Turunan Selama Pendemi Covid-19. Untuk mengetahui kendala yang dihadapi Kantor Desa dalam memajukan kegiatan Desa Nagori Buntu dan mengetahui  cara penyelesaian kendala yang dihadapi dalam memajukan kegiatan Desa Nagori Buntu Turunan Selama Pendemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, dokumentasi dan angket. Analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif melalui pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan conclusion atau verisifikasi data/menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa Begitupun di Desa Nagori Buntu Turunan yang mengharapkan adanya perubahan yang lebih baik untuk kepentingan bersama. Oleh karena itu desa buntu turunan melakukan berbagai kegiatan  dengan tujuan yang lebih baik yang dapat mensejahterakan masyarakat desa buntu turunan. Akan tetapi dari setiap kegiatan yang dilaksanakan ada kendala yang ditemukan yaitu antusias warga kurang dalam setiap kegiatan desa. Pihak kantor desa mengupayakan agar setiap warga ikut turut berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang diprogramkan
PERANAN TATA TERTIB SEKOLAH SEBAGAI SARANA PENDIDIKAN MORAL UNTUK DISIPLIN PESERTA DIDIK DI SMP NEGERI 13 PEMATANGSIANTAR T.P. 2021/2022 Imman Yusuf Sitinjak; Sariaman Gultom; Jumpa Ukur; Krissi Wahyuni Saragih; Rabiah, Dewi
Jurnal Moralita : Jurnal Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol. 4 No. 2 (2023): Vol 4 No. 2 Oktober 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan dan Kewarganegaraan FKIP, Universitas Simalungun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/xkmt8j50

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah tata tertib sekolah, bagaimana Peranan Tata Tertib sekolah terhadap kedisiplinan siswa, serta apakah Guru pendidikan pancasila berperan penting dalam mendidik moral dan menanamkan kedisplinan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, dokumentasi dan angket. Analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif melalui pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan conclusion atau verisifikasi data/menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa Penerapan tata tertib menjadi poin aturan yang menertibkan siswa di sekolah. Sedangkan peran guru sebagai pengawas, guru mengawasi siswa untuk meyakinkan bahwa semua peraturan tata tertib sekolah dapat terlaksana dengan baik dan dipatuhi oleh siswa. Mengawasi semua kegiatan atau tindakan siswa terutama di lingkungan sekolah
PERAN PENDIDIKAN KARAKTER DALAM MEMBENTUK BUDI PEKERTI DAN ETIKA PESERTA DIDIK KELAS X SMA NEGERI 1 DOLOK MERAWAN Sariaman Gultom; Krissi Wahyuni Saragih; Imman Yusuf Sitinjak; Apriliani, Rizka
Jurnal Moralita : Jurnal Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol. 5 No. 1 (2024): Vol 5 No. 1 April 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan dan Kewarganegaraan FKIP, Universitas Simalungun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/8d4kec35

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru dalam membentuk budi pekerti dan etika peserta didik serta untuk mengetahui langkah dan strategi pembentukan karakter peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Dolok Merawan. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif, dengan pendekatan deskriptif kualitatif, alat pengumpulan data dan analisis data yang digunakan adalah observasi, wawancara, serta angket yang dilakukan dengan dokumentasi. Lokasi penelitian dilakukan di SMA Negeri 1 Dolok Merawan. Peran guru dalam membentuk budi pekerti peserta didik kelas yaitu guru bukan hanya pengajar, tetapi juga model perilaku dan teladan bagi siswa, guru juga bertanggung jawab untuk menyediakan lingkungan pembelajaran yang mendukung pengembangan karakter positif, melalui pembelajaran yang menekankan pada diskusi, refleksi, dan pengalaman nyata. Beberapa langkah dan strategi pembentukan karakter peserta didik seperti diskusi dan refleksi, keteladanan pribadi, proyek kolaboratif, penghargaan dan pengakuan, pembelajaran kontekstual dan berbasis masalah. Sementara itu, strategi pembentukan karakter dilakukan dengan  mengintegrasikan pembelajaran budi pekerti dan etika dalam kurikulum, memberikan contoh positif dari guru dan staff sekolah, mengadakan kegiatan ekstrakurikuler yang mempromosikan nilai-nilai seperti kepemimpinan dan kerjasama, serta memberikan ruang untuk refleksi diri dan diskusi tentang nilai-nilai yang diinginkan
UPAYA PENGUATAN NILAI-NILAI ANTI KORUPSI BAGI PESERTA DIDIK MELALUI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN KELAS VII-DUA SMP SWASTA BINA GUNA TANAH JAWA Sariaman Gultom; Jumpa Ukur; Van Lodewijk Purba; Renna Purba
Jurnal Moralita : Jurnal Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol. 5 No. 1 (2024): Vol 5 No. 1 April 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan dan Kewarganegaraan FKIP, Universitas Simalungun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/0k1b5652

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penguatan nilai - nilai anti korupsi dalam pembelajaran PKn di SMP Swasta Bina Guna Tanah Jawa. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif - kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, Angket, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian penguatan nilai - nilai anti korupsi dalam deskriptif-kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, Angket observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian penguatan nilai-nilai anti korupsi dalam Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan pada siswa kelas VII di SMP  Swasta Bina Guna Tanah Jawa menunjukkan bahwa ada empat cara yang dilakukan oleh guru, yaitu dengan memberikan pengetahuan terkait nilai - nilai anti korupsi, memberikan arahan moral berupa nasihat dan cerita kejadian nyata yang mengandung nilai - nilai anti korupsi, memberikan keteladanan kepada siswa terkait nilai-nilai anti korupsi, dan memberikan penghargaan dan sanksi kepada siswa. Selanjutnya, evaluasi yang dilakukan oleh guru PKn dalam penguatan nilai - nilai anti korupsi dilakukan melalui penilaian sikap. Dalam melakukan penguatan nilai - nilai anti korupsi, guru mengalami kendala yaitu kurangnya kesadaran di kalangan siswa. Solusi yang dilakukan adalah dengan memberikan nasihat kepada siswa secara terus - menerus
PERANAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN DALAM MENANGANI PERILAKU BULLYING PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP MUHAMMADIYAH 21 SERBELAWAN TAHUN PELAJARAN 2023/2024 Rony Andre Ch Naldo; Sariaman Gultom; Netty Mewahaty Simbolon; Ainun Rangkuti
Jurnal Moralita : Jurnal Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol. 5 No. 1 (2024): Vol 5 No. 1 April 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan dan Kewarganegaraan FKIP, Universitas Simalungun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/hgcb2s63

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mengetahui peranan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan dalam menangani perilaku bullying peserta didik kelas VIII SMP Muhammadiyah 21 Serbelawan serta untuk menganalisis dan mengetahui langkah dan strategi yang dilakukan guna menangani bullying yang terjadi pada peserta didik kelas VIII SMP Muhammadiyah 21 Serbelawan. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Pendekatan deskriptif, alat pengumpulan data dan analisis data yang digunakan adalah observasi, wawancara, serta angket yang dilakukan dengan dokumentasi. Lokasi penelitian dilakukan di SMP Muhammadiyah 21 Serbelawan. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) memiliki peran yang sangat penting dalam menangani perilaku bullying di kalangan peserta didik kelas VIII SMP Muhammadiyah 21 Serbelawan. Melalui pembelajaran konsep, pembentukan sikap, sosialisasi aturan dan norma, serta penguatan peran sekolah, PPKn membantu menciptakan lingkungan sekolah yang aman, tentram, dan menghormati martabat semua individu. Langkah dan strategi dalam menangani perilaku bullying peserta didik kelas VIII SMP Muhammadiyah 21 Serbelawan yaitu dilaksanakan pendidikan tentang bullying dan penyuluhan atau ceramah rutin, menyediakan Bimbingan Konseling (BK) sebagai tempat pengaduan bullying, dan pendekatan personal Guru terhadap korban bullying, penegakan aturan dan sanksi terhadap pelaku bullying. pelibatan seluruh komponen sekolah dalam memonitor, menindak, dan memberikan pembinaan kepada peserta didik yang dilakukan secara kolaboratif baik itu Guru, wali kelas ataupun Guru BK dan juga pelibatan seluruh peserta didik dalam menjaga lingkungan sekolah yang aman dan bebas bullying
PERANAN PENDIDIKAN PANCASILA DAAN KEWARGANEGARAAN DALAM MENGUATKAN KARAKTER INTEGRITAS SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN BULLYING KELAS X TKJ 1 SMK N 1 SIANTAR TAHUN PELAJARAN 2023/2024 Mariah SM Purba; Jumpa Ukur; Sariaman Gultom; Rosita Nainggolan; Zihan Anggun Sofi
Jurnal Moralita : Jurnal Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol. 5 No. 1 (2024): Vol 5 No. 1 April 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan dan Kewarganegaraan FKIP, Universitas Simalungun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/6fksav67

Abstract

Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui Peranan Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan Dalam Penguatan Karakter Integritas Sebagai Upaya Pencegahan Bullying Kelas X Tkj 1 SMK Negeri 1 Siantar Tahun Pelajaran 2023/2024. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan strategi yang digunakan guru dalam Upaya pencegahan bullying peserta didik serta mendeskripsikan apakah terdapat dampak bullying dan apa saja dampak bullying terhadap motivasi belajar peserta didik kelas x Tkj 1 SMK Negeri 1 Siantar. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif, dengan pendekatan deskriptif kualitatif, alat pengumpulan data dan analisis data yang digunakan adalah observasi, wawancara, serta angket yang dilakukan dengan dokumentasi. Lokasi penelitian di SMK Negeri 1 Siantar. Terdapat dampak bullying terhadap motivasi belajar peserta didik dikelas X Tkj 1 Dampak bullying terhadap motivasi belajar peserta didik adalah menjadi rendahnya motivasi peserta didik dalam belajar dan juga menjadikan hasil belajar peserta didik menjadi menurun, memicu masalah Kesehatan mental, seperti gangguan cemas, dan depresi. Penelitian ini membuktikan bahwa adanya peran upaya guru dalam pencegahan bullying kelas X Tkj 1 adalah dilakukan dengan cara pengarahan secara kelompok atau klasikal, bimbingan secara individu, melakukan kegiatan pembinaan, menciptakan ruang kelas yang aman