Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Analisis Kesulitan Guru dalam Menerapkan Pendekatan Matematika Realistik di Kelas III D MIN 2 Kota Mataram Ismi Sabina; Muhammad Rifaldi; Muhammad Rifki Hermawan; Djuita Hidayati
Lencana: Jurnal Inovasi Ilmu Pendidikan Vol. 3 No. 1 (2025): Januari : Jurnal Inovasi Ilmu Pendidikan
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/lencana.v3i1.4497

Abstract

This research was conducted to determine the difficulties experienced by teachers when teaching using a realistic mathematics approach or the Realistic Mathematics Education (RME) approach. This research uses a qualitative method with a descriptive qualitative approach. The data collection techniques used were interviews and observation. This research was carried out by us students at the Mataram State Islamic University. The research was located at MIN 2 Mataram City, specifically on class III D teachers. Researchers also analyzed the data using qualitative data analysis, based on the results obtained from interviews and observations which were then described. The results of interviews and observations show that the difficulties experienced by teachers when teaching using a realistic mathematics approach are the large number of students, classroom conditions, time and limited learning media.
Media Visual sebagai Jembatan: Meningkatkan Pemahaman Matematika Realistik di Kelas 1A SD Integral Luqman Al-Hakim Mataram Husna Wardiatin, Anisa; Febrina, Melvi; Hayatun; Hidayati, Djuita
JPNM Jurnal Pustaka Nusantara Multidisiplin Vol. 3 No. 1 (2025): February : Jurnal Pustaka Nusantara Multidisiplin
Publisher : SM Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59945/jpnm.v3i1.203

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi efektivitas media visual dalam meningkatkan pemahaman matematika realistik pada siswa kelas 1, serta memberikan wawasan mengenai strategi pengajaran yang dapat diimplementasikan dalam praktik pembelajaran di kelas. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Deskriptif kualitatif merupakan salah satu jenis penelitian yang termasuk dalam penelitian kualitatif. Penelitian deskriptif adalah strategi penelitian yang dimana peneliti menyelidiki kejadian, fenomena kehidupan individu dan meminta seseorang untuk menceritakan kehidupan mereka. Informasi ini kemudian diceritakan kembali oleh peneliti dalam kronologi deskriptif. Hasilnya adalah penggunaan media visual dalam pembelajaran matematika di kelas 1A SD Integral Luqman Al-Hakim Mataram terbukti efektif dalam meningkatkan pemahaman siswa terhadap konsep-konsep matematika. Media visual memberikan siswa gambaran yang lebih jelas dan konkret mengenai materi yang diajarkan, serta menghubungkannya dengan kehidupan sehari-hari mereka.
Analisis kesulitan guru dalam menerapkan pendidikan matematika realistik di sekolah dasar Dwi Putri Lestari; Lara Aprilia Lestari; Tias Armalia; Djuita Hidayati
NOTASI: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 2 No. 2 (2024): Desember
Publisher : Alpatih Cahaya Semesta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70115/notasi.v2i2.179

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan tipe narrative design yang bertujuan mendeskripsikan kesulitan guru dalam menerapkan pendidikan matematika realisistik di Sekolah Dasar. Sumber data dalam penelitian ini yaitu: (1) Tempat dan peristiwa yaitu di MIN 1 Lombok Tengah, dan peristiwa dalam penelitian ini adalah kesulitan guru dalam menerapkan pendidikan matematika realistik, (2) Partisipan berjumlah 3 guru mata pelajaran matematika. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan wawancara. Adapun teknik analisis data dalam penelitian ini meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Upaya guru dalam penerapan matematika realistik: a) Menggunakan benda konkret, b) Menggunakan Puzzle berhitung, c) Menggunakan soal cerita. 2) Permasalahan guru dalam penerapan matematika realistik: a) Belum memahami konsep penjumlahan dan pengurangan, b) Sulit memahami soal dalam bentuk cerita, c) Minat literasi dan numerasi siswa yang rendah, d)  Kondisi kelas yang gemuk, e) Kurangnya perhatian terhadap kemampuan awal siswa. 3) Upaya guru dalam mengatasi permasalahan pendidikan matematika realistik: a) Mengadakan les CaLisTung, b) Mengklasifikasi kemampuan siswa, c) Memberikan PR dan latihan soal secara terus menerus, d) Mengadakan kegiatan Iqro’ Numerasi, e) Melakukan penilaian sebanyak 2 kali dalam 1 Tujuan Pembeajaran.
Implementasi Model Pembelajaran Matematika Realistik (PMR) dalam Meningkatkan Pemahaman Matematis Siswa Kelas VI MIN 2 Kota Mataram Khairunisa Khairunisa; Wahyu Zikria Utami; Nisa Lestari; Djuita Hidayati
Populer: Jurnal Penelitian Mahasiswa Vol. 3 No. 4 (2024): Desember: Jurnal Penelitian Mahasiswa
Publisher : Universitas Maritim AMNI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58192/populer.v3i4.2651

Abstract

This research is based on the importance of learning realistic mathematics in mathematics. The purpose of this study is to determine the implementation of learning by using realistic mathematics learning models in improving the mathematical understanding of students of class VI MIN 2 Mataram City. PMR is a learning approach to mathematics that involves the reality and experience of students. In mathematics learning students are required to be more active in finding and finding solutions to a problem, so that learning that occurs will be centered on students. The research method used is a qualiative method for collecting data through observation, interviews and documents. The results showed that the application of realistic mathematics learning was effective in increasing students' mathematical understanding in the discovery of mathematical concepts through contextual learning and relevant to daily life. Thus, this research provides a significant involvement in understanding the role of PMR in increasing the mathematical understanding of students as well as part of an effective mathematical learning approach.
Upaya Guru Dalam Meningkatkan Pemahaman Konsep Matematika Melalui Pendekatan Matematika Realistik Pada Materi Pembagian Kelas III Laily Maulida; Nanda Syifa Annisa; Lalu Zarkasih rizki; Djuita Hidayati
Jurnal Inovasi Pembelajaran dan Pendidikan Islam [JIPPI] Vol. 3 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/jippi.v3i1.81

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi upaya guru dalam meningkatkan pemahaman konsep matematika, khususnya pada materi pembagian di kelas III SDN 31 Mataram, dengan menggunakan pendekatan Matematika Realistik. Pendekatan ini menekankan pada penggunaan masalah kontekstual dalam kehidupan sehari-hari untuk membantu siswa lebih memahami konsep pembagian. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif, dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pendekatan Matematika Realistik dapat membantu siswa memahami konsep pembagian melalui langkah-langkah seperti menghadirkan dan menyelesaikan masalah kontekstual, mendiskusikan solusi secara kelompok, dan membuat kesimpulan bersama. Setelah mengikuti pembelajaran dengan pendekatan ini, siswa mengalami peningkatan pemahaman konsep yang terlihat dari kemampuan mereka menyatakan ulang konsep, menerapkan algoritma, memberikan contoh, dan menyajikan konsep dalam berbagai bentuk representasi. Kesimpulan penelitian menyarankan agar guru terus mengoptimalkan pendekatan Matematika Realistik untuk meningkatkan pemahaman konsep matematika siswa, serta agar penelitian ini menjadi dasar bagi penelitian lanjutan terkait pemahaman konsep matematika. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi upaya guru dalam meningkatkan pemahaman konsep matematika, khususnya pada materi pembagian di kelas III SDN 31 Mataram, dengan menggunakan pendekatan Matematika Realistik. Pendekatan ini menekankan pada penggunaan masalah kontekstual dalam kehidupan sehari-hari untuk membantu siswa lebih memahami konsep pembagian. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif, dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pendekatan Matematika Realistik dapat membantu siswa memahami konsep pembagian melalui langkah-langkah seperti menghadirkan dan menyelesaikan masalah kontekstual, mendiskusikan solusi secara kelompok, dan membuat kesimpulan bersama. Setelah mengikuti pembelajaran dengan pendekatan ini, siswa mengalami peningkatan pemahaman konsep yang terlihat dari kemampuan mereka menyatakan ulang konsep, menerapkan algoritma, memberikan contoh, dan menyajikan konsep dalam berbagai bentuk representasi. Kesimpulan penelitian menyarankan agar guru terus mengoptimalkan pendekatan Matematika Realistik untuk meningkatkan pemahaman konsep matematika siswa, serta agar penelitian ini menjadi dasar bagi penelitian lanjutan terkait pemahaman konsep matematika. Kata Kunci: Upaya Guru, Pemahaman konsep matematika, Pendekatan Matematika Realistik.
An ethnomathematical analysis of the Gandrung Lombok dance as an effort to utilize local wisdom in the mathematics learning process Hidayati, Djuita; Anggraini , Erna; Suryadmaja, Galih
Dewa Ruci: Jurnal Pengkajian dan Penciptaan Seni Vol. 19 No. 2 (2024)
Publisher : Pascasarjana Institut Seni Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33153/dewaruci.v19i2.6375

Abstract

Ethnomathematics is currently also a bridge for the emergence of new strategies in the mathematics learning process. The aim is to make mathematics easier to understand by finding cultural facts in everyday life, such as in the Gandrung Lombok dance. Until now, there has been no study of ethnomathematical analysis of the various movements of the Gandrung Lombok dance that can be used in the learning process. This research aims to explain the ethnomathematics aspects of various Gandrung Lombok dance movements. The research used a qualitative descriptive method with an ethnographic approach involving participant observation, interviews, and documentation. Interviews were conducted with maestros and performers to explain and describe various mathematical phenomena in various Gandrung Lombok dance movements. Then, the collected field data was analyzed using a qualitative descriptive approach, and the validity of the data used in this research was tested using triangulation techniques. The research results explain that counting and measuring activities are performed in various Gandrung Lombok movements. Counting activities are carried out repeatedly by counting the numbers one to eight accompanied by accompanying music. Measurement activities in the presentation of Gandrung Lombok dance movements are implemented in the presentation of movement patterns, including hand, foot, and floor patterns. Ethnomathematics related to measurement is carried out by applying the geometric concepts of semicircles, circles, and triangles. The triangle concept is the most dominant concept in various Gandrung Lombok movements, which can be seen in the shape of the hand and foot patterns. One of the findings in this research explains that the concept of triangular geometry is an important element in building the aesthetic image of Gandrung Lombok, which needs further proof.