Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak Usia 4-5 Tahun Melalui Menjiplak Gambar Retnoningsih
Wahana Islamika: Jurnal Studi Keislaman Vol. 10 No. 1 (2024): Wahana Islamika: Jurnal Studi Keislaman
Publisher : STAI Syubbanul Wathon Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61136/nwteyn84

Abstract

This article aims to explore the potential and techniques for improving fine motor skills in early childhood through tracing images. The research was conducted at TK al-Munawarah located in Pai Village, Wera District, Bima Regency. The subjects of this study were children aged 4-5 years. This study aims to analyze the efforts made by teachers to enhance the students' fine motor skills and to identify the challenges in maximizing the development of these skills at TK al-Munawarah in Pai Village, Wera District, Bima Regency. The results of the study revealed that the efforts to improve the students' fine motor skills were carried out by: (1) preparing image or pattern media in accordance with the lesson theme; (2) explaining the steps for tracing images to the students; (3) establishing indicators for assessing the improvement of children's motor skills. The challenges faced include: (1) insufficient learning tools and media; (2) inadequate and insufficient number of teachers relative to the number of students; (3) insufficient repetition of the material on tracing images, which hindered the optimal development of the children's fine motor skills.
Meningkatkan Kesadaran Lingkungan Melalui Pelatihan Pembuatan Kursi Ecobrick Retnoningsih; Mahmudah, Husnatul; Zuhrah; Zuhriyah, Nurul; Nurfitriani; Hidayatullah, Syarif
SEWAGATI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 3 No 3 (2024)
Publisher : Sarau Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sampah plastik merupakan salah satu permasalahan lingkungan yang signifikan, terutama di daerah yang minim pengelolaan limbah. Sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran lingkungan sekaligus mengurangi dampak negatif sampah plastik, dilakukan pelatihan pembuatan kursi berbasis ecobrick kepada ibu-ibu yang tergabung dalam Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Bima. Kegiatan ini dilaksanakan pada 13 Agustus 2024 di Aula Gedung PKK Kabupaten Bima dengan pendekatan partisipatif. Pelatihan dimulai dengan penyuluhan mengenai dampak sampah plastik dan pengenalan konsep ecobrick sebagai solusi inovatif dan aplikatif. Selanjutnya, peserta dilibatkan dalam praktik langsung pembuatan kursi ecobrick, mulai dari pengisian botol plastik hingga perakitan menjadi kursi yang siap digunakan. Kegiatan ini diikuti oleh peserta dari berbagai organisasi wanita di Kabupaten Bima. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa peserta mampu memahami dan mempraktikkan teknik pembuatan kursi ecobrick dengan baik. Selain itu, kegiatan ini berhasil meningkatkan kesadaran peserta terhadap pentingnya pengelolaan sampah plastik. Seluruh peserta menyatakan bahwa pelatihan ini informatif, bermanfaat, dan mudah diaplikasikan di rumah masing-masing. Pelatihan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk menciptakan perubahan positif dalam pengelolaan sampah plastik di masyarakat, serta memotivasi peserta untuk menyebarkan konsep ecobrick sebagai solusi yang berkelanjutan dalam mengatasi permasalahan sampah plastik.
Meningkatkan Kesadaran Lingkungan Melalui Pelatihan Pembuatan Kursi Ecobrick Retnoningsih; Mahmudah, Husnatul; Zuhrah; Zuhriyah, Nurul; Nurfitriani; Hidayatullah, Syarif
SEWAGATI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 3 No 3 (2024): Sewagati: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Sarau Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Plastic waste is one of the significant environmental problems, especially in areas with minimal waste management. As an effort to increase environmental awareness while reducing the negative impact of plastic waste, training on making ecobrick-based chairs was carried out for women who are members of the Bima Regency Women's Organization Association (GOW). This activity was held on August 13, 2024 in the Hall of the Bima Regency PKK Building with a participatory approach. The training began with counseling on the impact of plastic waste and the introduction of the concept of ecobricks as an innovative and applicable solution. Furthermore, participants were involved in hands-on practice of making ecobrick chairs, from filling plastic bottles to assembling them into ready-to-use chairs. This activity was attended by participants from various women's organizations in Bima Regency. The results of the training showed that participants were able to understand and practice ecobrick chair making techniques well. In addition, this activity succeeded in increasing participants' awareness of the importance of plastic waste management. All participants stated that this training was informative, useful, and easy to apply in their homes. This training is expected to be the first step to create positive changes in plastic waste management in the community, as well as motivate participants to spread the concept of ecobricks as a sustainable solution in overcoming the problem of plastic waste
KREATIVITAS GURU PENGGERAK DALAM MENDESAIN PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK MEMALUI PENERAPAN KURIKULUM MERDEKA DI TK NEGERI PEMBINA WOHA Masytah; Ahmadin; Retnoningsih
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 2 (2025): Volume 10 No. 2 Juni 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i2.24517

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kreativitas guru penggerak dalam mendesain pembelajaran berbasis proyek melalui penerapan Kurikulum Merdeka di TK Negeri Pembina Woha. Kreativitas guru menjadi faktor kunci dalam mengembangkan pembelajaran yang inovatif, kontekstual, dan sesuai dengan kebutuhan perkembangan anak usia dini. Dengan pendekatan kualitatif deskriptif, data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru penggerak di TK Negeri Pembina Woha mampu mengintegrasikan prinsip-prinsip Kurikulum Merdeka dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi proyek-proyek pembelajaran. Guru menunjukkan kreativitas dalam memilih tema yang relevan, merancang kegiatan yang berpusat pada anak, serta memanfaatkan sumber daya lokal untuk mendukung pembelajaran. Penerapan pembelajaran berbasis proyek ini tidak hanya meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan kolaboratif anak, tetapi juga memperkuat karakter positif sesuai profil Pelajar Pancasila. Temuan ini menegaskan pentingnya peran guru penggerak sebagai agen perubahan dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka secara efektif di satuan pendidikan anak usia dini.
Pembinaan Spiritualitas Ramadhan Bagi Kader Nasyiatul Aisyiyah di Kecamatan Ambalawi Kabupaten Bima Zuhriyah, Nurul; Retnoningsih; Hidayatullah, Syarif
SEWAGATI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4 No 1 (2025): SEWAGATI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Sarau Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61461/sjpm.v4i1.126

Abstract

Bulan Ramadhan merupakan momentum terbaik untuk peningkatan kualitas spiritual dan ibadah bagi kaum Muslimin. Oleh karena itu, Nasyiatul Aisyiyah sebagai organisasi perempuan muda Muhammadiyah memberikan pembinaan yang untuk memperkuat spiritualitas para kader agar mereka mampu menjalani Ramadhan lebih baik dari sebelumnya. Kegiatan pengabdian ini bertujuan meningkatkan pemahaman para kader Nasyiatul Aisyiyah tentang bagaimana meningkatkan dan menjaga spiritualitas selama menjalani puasa Ramadhan. Kegiatan pembinaan ini dihadiri oleh 23 kader Nasyiatul Aisyiyah kecamatan Ambalawi pada tanggal 18 feberuari 2025. Metode kegiatan meliputi ceramah interaktif, yang didalamnya terdapat diskusi dan diakhiri dengan tanya jawab. Hasil pengabdian menunjukkan Kader lebih memahami urgensi spiritualitas ramadahan, dengan peningkatan pengetahuan dan semangat ibadah pribadi serta kesiapan mental untuk menjalani Ramadhan dengan lebih baik,
Hubungan Motivasi Belajar Dan Pañcasila Buddhis Terhadap Kematangan Karir Pada Siswa SMA Negeri 1 Donorojo di Kabupaten Jepara Retnoningsih; Kabri Kabri; Utomo, Budi
Jurnal Budi Pekerti Agama Buddha Vol. 3 No. 3 (2025): September: Jurnal Budi Pekerti Agama Buddha
Publisher : Asosiasi Riset Pendidikan Agama dan Filsafat Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/jbpab.v3i3.1442

Abstract

Specific research on factors influencing career maturity, including learning motivation and Buddhist Pancasila at Donorojo 1 Public High School, Jepara Regency, is still lacking. This study uses a quantitative method with a causal associative research design. The research population consists of 52 students, and the sample used is the entire student body. The data collection method is a questionnaire. The instrument used in this study is a questionnaire sheet. The data analysis technique uses inferential statistical analysis. The results of data analysis show that there is a significant positive effect between learning motivation and career maturity of 69.4%. In addition, there is a significant positive relationship between Buddhist Pañcasila and student career maturity of 64.9%. Furthermore, there is a significant positive relationship between learning motivation and Buddhist Pañcasila and student career maturity of 82.5%. It can be concluded that the higher a person's learning motivation, the stronger the student's career maturity. In addition, the better the quality of the student's Buddhist Pañcasila, the higher the student's career maturity. Thus, the higher the learning motivation and the better the Buddhist Pañcasila, the stronger the student's career maturity will be.