Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN KETEPATAN SMASH PERMAINAN BOLA VOLI MENGGUNAKAN MODIFIKASI MEDIA BOLA GANTUNG KELAS VIII SMPN 42 SURABAYA Intan Riska Shofiyana; Dony Andrijanto; Ocky Triarta Junianto Kusuma
Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Vol. 1 No. 4 (2024): AGUSTUS - SEPTEMBER 2024
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar dan ketepatan smash dalam permainan bola voli melalui penggunaan media bola gantung yang dimodifikasi. Penelitian ini dilaksanakan dengan metode penelitian tindakan kelas yang terdiri dari 2 siklus. Setiap siklus melibatkan tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Penelitian ini dilakukan pada kelas VIII A di SMPN 42 Surabaya dengan jumlah subjek sebanyak 33 peserta didik. Pada siklus I, hasil penelitian menunjukkan bahwa 4 peserta didik mencapai kategori sangat baik, 8 peserta didik mencapai kategori baik, dan 12 peserta didik berada pada kategori cukup, sehingga total peserta didik yang tuntas mencapai 24 orang. Sebanyak 9 peserta didik lainnya berada pada kategori kurang. Pada siklus II, sebanyak 6 peserta didik berhasil mencapai kategori sangat baik, 9 peserta didik berada pada kategori baik, dan 11 peserta didik masuk dalam kategori cukup, sehingga total peserta didik yang tuntas meningkat menjadi 26 orang, dengan 7 peserta didik berada pada kategori kurang. Nilai rata-rata peserta didik pada siklus I adalah 75%, sedangkan pada siklus II meningkat menjadi 80%, menunjukkan peningkatan sebesar 5%. Tingkat ketuntasan belajar peserta didik pada siklus I sebesar 72,7%, dan pada siklus II mencapai 78,7%, mengalami peningkatan sebesar 6%. Dari hasil ini, dapat disimpulkan bahwa penerapan modifikasi media bola gantung berpengaruh positif terhadap peningkatan hasil belajar dan ketepatan smash peserta didik.
Pengaruh penggunaan Video Pembelajaran Sebagai Pengganti Pembelajaran Praktek Renang terhadap Hasil Penilaian Formatif Harian Bab Renang Fase C Kelas VI B di SDN Gading 1 Surabaya Syahrul Ramadhan; Dony Andrijanto
Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Vol. 1 No. 4 (2024): AGUSTUS - SEPTEMBER 2024
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi oleh permasalahan guru PJOK dalam penerapan pembelajaran praktik renang di kolam renang kerap kali terjadi baik itu terkendala dengan perizinan dari pihak sekolah, perizinan dari pihak wali murid atau orang tua, bahkan terkendala karena situasi dan kondisi peserta didik pada fase C terutama kelas VI yang mempunyai jadwal padat untuk persiapan menghadapi berbagai ujian kelulusan pada jenjang berikutnya. Namun permasalahan tersebut tidak menjadi hambatan bagi guru PJOK dalam memberikan ilmu atau pelajaran tentang pembelajaran praktik renang yaitu dengan kreativitas dan inovasi yang guru PJOK miliki. Pembelajaran praktik renang mungkin bisa digantikan dengan pembelajaran di kelas menggunakan media video pembelajaran renang maka dengan cara tersebut menjadi daya tarik peserta didik agar tidak bosan dengan aktivitas belajarnya, berikutnya untuk penilaian kognitif bisa menyertakan soal penilaian formatif harian yang berguna sebagai tolak ukur hasil belajar peserta didik, dan terakhir apabila diperlukan penilaian formatif harian yang berbentuk praktik bisa dilakukan dengan cara demonstrasi peragaan gerak renang yang dilakukan secara bergantian oleh setiap peserta didik. Oleh karena itu, dalam penerapan pembelajaran Renang jika tidak bisa dilakukan di lapangan atau kolam masih banyak cara atau alternative lain yang bisa dilakukan untuk menerapkan pembelajaran Renang seperti cara-cara tersebut maka sebagai guru PJOK harus bisa terus kreatif dan berinovasi memodifikasi pembelajaran-pembelajaran yang adaptif sehingga pembelajaran bisa terus diterapkan. Penelitian ini bertujuan untuk membuat pembelajaran renang di dalam kelas yang menyenangkan, membangkitkan semangat belajar peserta didik saat pembelajaran PJOK di kelas, dan membantu peserta didik mendapatkan nilai KKM (80) dalam penilaian formatif renang. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dalam jenis penelitian Post-test Only Control Group Design. Subjek penelitian adalah peserta didik Fase C Kelas VI B di SDN Gading 1 Surabaya dengan jumlah 28 anak. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dengan menggunakan alat penilaian berupa lembar observasi serta dokumentasi. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptive, uji normalitas, uji homogenitas, dan uji T Test Independent. Setelah di uji dengan analisis deskriptif, uji normalitas, uji homogenitas dan uji T Test Independent. Bentuk pengaruhnya ditunjukkan pada hasil analisis deskriptif yaitu Tidak ada perbedaan antara jumlah sampel Hasil Penilaian Formatif Harian tanpa melihat video dan dengan melihat video adalah masing-masing sebanyak 14 anak sehingga berjumlah 28 anak yang kemudian dijadikan 2 kelompok, bahwa nilai Hasil Penilaian Formatif Harian tanpa melihat video lebih kecil perolehan mean nilai yang didapatkan daripada Hasil Penilaian Formatif Harian dengan melihat video, standart deviation yang diperoleh dari Hasil Penilaian Formatif Harian tanpa melihat video lebih besar dibandingkan Hasil Penilaian Formatif Harian dengan melihat video, standart deviation Error Mean yang diperoleh Hasil Penilaian Formatif Harian tanpa melihat video lebih besar dibandingkan Hasil Penilaian Formatif Harian dengan melihat video. Pada hasil uji normalitas diketahui hasilnya adalah nilai signifikansi Hasil Penilaian Formatif Harian kedua kelompok lebih besar dari > 0,05 berarti hasil data penelitian berdistribusi normal. Sedangkan untuk hasil uji homogenitasnya yaitu nilai Hasil Penilaian Formatif Harian kedua kelompok lebih besar > 0,05 berarti varians dari dua atau lebih kelompok populasi data adalah sama (homogen). Dari hasil uji T dapat disimpulkan bahwa nilai Sig. dari kelompok perlakuan dan kontrol 0,000 < 0,05 yang mengartikan Ho ditolak maka Penggunaan Video Pembelajaran Sebagai Pengganti Pembelajaran Praktek Renang memberikan pengaruh terhadap Hasil Penilaian Formatif Harian Bab Renang Fase C Kelas VI B di SDN Gading 1 Surabaya.
Upaya Meingkatkan Hasil Belajar Keterampilan Passing Bawah Bola Voli Melalui Permainan Lempar Tangkap Bola Pada Siswa Kelas Viii A Smpn 42 Surabaya Fakri Nur Hidayat; Ocky Triarta J.K; Dony Andrijanto
Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Vol. 1 No. 4 (2024): AGUSTUS - SEPTEMBER 2024
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Passing bawah adalah salah satu gerak dasar yang utama dan wajib dikuasai dalam permainan bola voli dan juga sebagai indikator pencapaian hasil belajar peserta didik. Lempar tangkap bola merupakan kegiatan bermain yang menggunakan bola sebagai media mainnya. Permainan tangkap bola membantu meningkatkan ketrampilan dalam reflek gerak tangan. Permainan lempar dan tangkap bola melatih konsentrasi dan gerak reflek pada saat melempar dan menangkap bola. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar keterampilan passing bawah siswa melalui permainan lempar tangkap bola. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan observasi dan test. Sampel pada penelitian ini berjumlah 33 partisipan. Berdasarkan hasil observasi pada siklus I dapat dilihat bahwa keterampilan passing bawah bola voli sebelum menerapkan permainan lempar tangkap bola di kelas VIII A yang berjumlah 33 siswa dengan ketuntasan siswa sebesar 24% atau sebanyak 8 siswa.Sedangkan siswa yang belum tuntas sebesar 76% atau sebanyak 25 siswa. Pada hasil siklus II dapat dilihat bahwa ketuntasan siswa kelas VIII A dalam keterampilan pasing bawah bola voli sesuduah menerapkan permainan lempar tangkap bola adalah sebesar 30% atau sebanyak 10 siswa, sedangkan yang belum tuntas sebesar 70% atau sebanyak 23 siswa. Hasil dari siklus I dan siklus II dalam penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan permainan lempar tangkap bola dapat meningkatkan hasil belajar keterampilan passing bawah dalam permainan bola voli.