Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Hubungan antara tingkat kecukupan energi dengan tingkat kebugaran jasmani siswa ekstrakurikuler basket SMKN 2 Pacitan Pawestri, Magdalena Punky; Wahjuni, Endang Sri
Bima Loka: Journal of Physical Education Vol 1, No 1 (2020): November
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/bimaloka.v1n1.p16-20

Abstract

Masa remaja adalah masa yang membutuhkan banyak zat gizi. Tubuh membutuhkan suplai makanan yang seimbang agar kecukupan energi dalam tubuh dapat terpenuhi sehingga dapat melakukan kegiatan sehari-hari dengan maksimal. Hasil penelitian yang didapat melalui siswa yang mengikuti ekstrakurikuler bola basket di SMKN 2 Pacitan yang sebagian besar siswa merupakan pendatang yang tinggal di kos, yang kesehariannya asupan makanan mereka kurang dan tidak teratur. Hal ini dikarenakan tidak ada yang memantau dan mengingatkan akan pentingnya kecukupan gizi. Penelitian ini termasuk penelitian korelasional. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kuantitatif non eksperimen. Penelitian ini mempunyai tujuan agar mengetahui hubungan antara tingkat kecukupan energi dengan tingkat kebugaran jasmani siswa yang mengikuti ekstrakurikuler basket SMKN 2 Pacitan. Populasi pada penelitian ini adalah siswa SMKN 2 Pacitan yang mengikuti ekstrakurikuler basket sebanyak 33 siswa. Pemilihan sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah dengan teknik sampling jenuh dengan cara mengambil sampel dari keseluruhan populasi. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah food recall 24 jam dan tes MFT (Multistage Fitness Test). Analisis data dalam penelitian ini menggunakan mean, persentase dan uji korelasi gamma. Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai uji korelasi antara tingkat kecukupan energi dengan tingkat kebugaran jasmani adalah sebesar 0,104 > 0,05, yang artinya tingkat kecukupan energi tidak memiliki hubungan dengan tingkat kebugaran jasmani.
Penerapan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) terhadap dampak obesitas selama pandemi Covid-19 Pamungkas, Gayuh Nirwana; Wahjuni, Endang Sri
Bima Loka: Journal of Physical Education Vol 1, No 2 (2021): April
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/bimaloka.v1n2.p%p

Abstract

Penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) terus digalakkan pada masa pandemi Covid-19. PHBS diharapkan mampu mencegah penularan Covid-19 melalui menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan. Selain itu, menjaga kebugaran tubuh dengan pola makan yang sehat dan bergizi serta berolahraga secara teratur akan meningkatkan daya tahan tubuh. Apabila daya tahan tubuh meningkat, maka tubuh akan kebal terhadap penularan Covid-19. Selain menerapkan PHBS, pemerintah telah mewajibkan program School From Home (SFH) dan Work From Home (WFH). Perubahan kebiasaan melalui SFH dan WFH memberikan resiko obesitas akibat berkurangnya aktivitas fisik. Hal ini akan menjadi permasalahan baru apabila tidak ada kesadaran terhadap pentingnya menjaga pola makan dan olahraga teratur. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pandangan mengenai penerapan PHBS secara jangka panjang terhadap dampak obesitas selama pandemi Covid-19. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode kajian literatur berdasarkan studi kepustakaan dari berbagai sumber bacaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa PHBS selama ini hanya ditekankan pada pola hidup bersih dan sehat melalui cuci tangan, physical distancing, dan makan makanan sehat. Penurunan aktivitas fisik terjadi karena adanya karantina dan SFH/WFH yang akan mengakibatkan terjadinya obesitas dan peningkatan konsumsi junkfood karena daya beli masyarakat berkurang. Untuk mengatasi permasalahan ini, maka perlunya edukasi mengenai olahraga teratur yang dilakukan di sekolah-sekolah meskipun melalui kelas daring. Dengan ini, menjaga kebersihan dan konsumsi makan makanan yang sehat akan seimbang dengan dilakukannya olahraga secara rutin untuk menjaga daya tahan tubuh, mencegah obesitas, serta terhindar dari penularan Covid-19.
SOSIALISASI PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN DAMPAK COVID-19 DI KELURAHAN BABAT JERAWAT PAKAL KOTA SURABAYA Nurhayati, Faridha; Wahjuni, Endang Sri; Febriyanti, Irma; Kuncoro, Bambang Ferianto Tjahyo; Hamdani, Hamdani; Kaharina, Arifah
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 11, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakProgram pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan sosialisasi dan meningkatkan kepedulian dalam upaya pencegahan dan penanggulangan dampak akibat covid-19 di Kota Surabaya, melalui penyuluhan terkait bagaimana upaya pencegahan covid-19 di lingkungan keluarga dan pembagian sembako kepada warga Babat Jerawat Pakal Kota Surabaya. Keberlanjutan dari program ini adalah warga dapat menerapkan pola pencegahan covid-19 melalui gerakan 3 M (memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak) serta pembagian sembako dapat membantu memenuhi kebutuhan pokok. Pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat dilakukan di balai RW XI kelurahan Babat Jerawat Kecamatan Pakal Surabaya pada warga yang terdampak Covid-19 sebanyak 60 orang. Berdasarkan hasil kegiatan dapat disimpulkan bahwa warga memberikan respon positif dan antusias dengan kegiatan yang dilaksanakan.Kata Kunci: Covid-19, Penyuluhan, Sembako AbstractThis community service program aims to provide socialization and increase awareness in efforts to prevent and the impact of Covid-19 in the City of Surabaya, through counseling on how to prevent Covid-19 in the family environment and distribution of basic necessities to residents of Babat Jerawat village Pakal district, Surabaya city. The continuity of this program is that residents can apply the pattern of prevention of Covid-19 through the 3M movement (wearing masks, washing hands and keeping their distance) and the distribution of groceries can help meet basic needs. The community service program was carried out at the RW XI hall of the Babat Jerawat Village, Pakal District, Surabaya for 60 people affected by Covid-19. Based on the results of the activity, it can be concluded that the residents responded positively and were enthusiastic about the activities carried out
Eat well to the best performance: calorie intake and eating behavior among athlete: a review Wati, Isti Dwi Puspita; Kusnanik, Nining Widyah; Wahjuni, Endang Sri; Samodra, Yohanes Touvan Juni; Gandasari, Maharani Fatima; Sofyan, Davi
International Journal of Public Health Science (IJPHS) Vol 13, No 1: March 2024
Publisher : Intelektual Pustaka Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.11591/ijphs.v13i1.23336

Abstract

Good performance can be produced from a structured, systematic, and continuous training pattern. However, a lack of calorie intake during exercise will worsen the athlete's performance. Adequate and appropriate calorie intake can help athletes perform well. Eating habits will greatly affect the availability of calories in athletes. This literature review aims to describe the effects of caloric intake and eating habits of athletes from various literature. Preferred Reporting Items for Systematic Review and Meta-Analyses (PRISMA) is the approach employed. The database is taken from Scopus, Science Direct, Web of Science (WOS), and Pubmed. 16 articles were analyzed through purpose, topic suitability, sample, research protocol, results, and discussion. The results of this literature review explain that athletes tend to experience less calorie intake caused by poor eating habits. Low knowledge of nutrition makes athletes practice wrong eating/dieting arrangements by relying on supplement intake to improve performance.
Dampak Status Gizi, Pola Hidup Sehat dan Aktivitas Fisik terhadap Kebugaran Jasmani pada Siswa Sekolah Dasar Pasar Ikan Sidoarjo Bayu Samudera, Firda Dewinta; Wahjuni, Endang Sri; Hidayat, Taufiq
EduInovasi: Journal of Basic Educational Studies Vol 4 No 1 (2024): EduInovasi:  Journal of Basic Educational Studies
Publisher : Fakultas Tarbiyah IAI Nasional Laa Rooiba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/edui.v4i1.6145

Abstract

Physical Education, Sports and Health (PJOK) includes general education which aims to improve the quality of life, both physical and spiritual, by carrying out physical activities and sports. In general, nutritional status, healthy lifestyle and physical activity have important goals for health and physical fitness. This research aims to determine the impact of nutritional status, healthy lifestyle and physical activity which have a significant influence on physical fitness in elementary school students in grades IV, V and VI. This research uses a Quantitative Approach with a Chi-Square Descriptive Research Design, Data Requirements Test, Multicollinearity Test, Heteroscedasticity Test and Multiple Linear Regression as well as Hypothesis Testing. Data collection was obtained through measuring nutritional status using BMI/U calculations, filling out questionnaires in healthy lifestyle research using PHBS (Clean and Healthy Lifestyle), filling out physical activity questionnaires, and physical tests using the Pacer test. The conclusion of this research is that there is a significant relationship between the three independent variables and the dependent variable with a simultaneous F test value of Sig. 0.002 < 0.05, then there is a significant relationship with the physical fitness endurance variable. Meanwhile, the partial T test results of the three independent variables are the physical activity variable which significantly influences physical fitness with the Sig value. 0.001 < 0.05, and the nutritional status variable, the healthy lifestyle variable obtained results that did not significantly influence physical fitness with a result value of Sig. 0.916 and Sig.0.188 > 0.05.
Pencegahan Stunting Melalui Pelatihan Pemantauan Pertumbuhan Anak Pada Kader Kesehatan di Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar Ardianingsih, Febrita; Wahjuni, Endang Sri; Sugianto, Yenny Meilany; Habsari, Janti Tri
Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 9 No. 4 (2024): December
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/linov.v9i4.2376

Abstract

Berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) hingga tahun 2023, prevalensi stunting pada balita di Indonesia masih di atas batas WHO (<20%), dan Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan kasus terbanyak. Salah satu intervensi kemenkes yang belum mencapai target adalah pemantauan pertumbuhan balita, yang baru mencapai 79,2% dari target 85%. Rendahnya kualitas pemantauan pertumbuhan balita menjadi salah satu penyebab. Hanya 33,8% kader yang mampu mencatat hasil penimbangan dengan benar, hanya 1,5% kader yang mampu menginterpretasikan hasil penimbangan dengan tepat, dan hanya 3% penimbangan balita oleh kader yang dianggap akurat. Untuk mengatasi masalah ini, dilaksanakan pelatihan pemantauan pertumbuhan anak bagi kader kesehatan. Tujuan pelatihan adalah (1) meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader kesehatan dalam memantau pertumbuhan secara akurat dan (2) mendukung program intervensi spesifik Kemenkes untuk menurunkan stunting. Kegiatan dilaksanakan dalam tiga tahapan: (1) koordinasi dengan mitra, (2) pelaksanaan pelatihan dengan penyampaian materi dan praktik, dan (3) evaluasi pretest-posttest. Peserta pelatihan adalah 40 kader kesehatan dari 11 desa/kelurahan di Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar. Analisis data hasil evaluasi menggunakan statistik deskriptif. Pelatihan ini berhasil meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader kesehatan dalam mengenal stunting dan mengukur pertumbuhan anak. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan rerata nilai dari 55,65 (kategori cukup) menjadi 77,15 (kategori baik). Peningkatan tersebut dapat berimplikasi pada (1) kemampuan kader dalam pelayanan posyandu sehingga mengurangi kesalahan dalam pencatatan data dan interpretasi hasil pemantauan pertumbuhan, (2) memperkuat peran kader dalam pengumpulan data yang lebih akurat untuk program-program kesehatan masyarakat, dan (3) mendukung ketercapaian intervensi spesifik Kemenkes dalam menurunkan stunting. Stunting Prevention Through Child Growth Monitoring Training for Health Cadres in Sutojayan District, Blitar Regency Abstract Based on the 2023 Indonesia Nutrition Status Survey (SSGI), the prevalence of stunting in children under five in Indonesia remains above the WHO threshold of 20%, with East Java having one of the highest rates. One of the Ministry of Health's interventions that has not met its target is child growth monitoring, which has reached only 79.2% of the 85% target Poor quality of growth monitoring is a key issue, as only 33.8% of health cadres record weight measurement results correctly, 1.5% can interpret them accurately, and only 3% of weight measurements taken by cadres are considered accurate. To address this, a training program on child growth monitoring was implemented for health cadres. The training aimed to (1) improve the knowledge and skills of health cadres in accurately monitoring growth, and (2) support the Ministry of Health's specific interventions to reduce stunting. The activity was carried out in three stages: (1) coordination with partners, (2) training delivery including theory and practice, and (3) pre-test and post-test evaluations. The training involved 40 health cadres from 11 villages in Sutojayan Sub-district, Blitar Regency. Data analysis was performed using descriptive statistics. The training successfully improved the cadres' knowledge and skills in identifying stunting and measuring growth. The evaluation results showed an average score increase from 55.65 (moderate category) to 77.15 (good category). This improvement has several implications: (1) better accuracy in posyandu services, reducing errors in data recording and interpretation, (2) stronger roles in collecting more accurate data for public health programs, and (3) supporting the achievement of the Ministry of Health's stunting reduction targets.
SOSIALISASI PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN DAMPAK COVID-19 DI KELURAHAN BABAT JERAWAT PAKAL KOTA SURABAYA Nurhayati, Faridha; Wahjuni, Endang Sri; Febriyanti, Irma; Kuncoro, Bambang Ferianto Tjahyo; Hamdani, Hamdani; Kaharina, Arifah
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 11 No 1 (2022)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (439.663 KB)

Abstract

AbstrakProgram pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan sosialisasi dan meningkatkan kepedulian dalam upaya pencegahan dan penanggulangan dampak akibat covid-19 di Kota Surabaya, melalui penyuluhan terkait bagaimana upaya pencegahan covid-19 di lingkungan keluarga dan pembagian sembako kepada warga Babat Jerawat Pakal Kota Surabaya. Keberlanjutan dari program ini adalah warga dapat menerapkan pola pencegahan covid-19 melalui gerakan 3 M (memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak) serta pembagian sembako dapat membantu memenuhi kebutuhan pokok. Pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat dilakukan di balai RW XI kelurahan Babat Jerawat Kecamatan Pakal Surabaya pada warga yang terdampak Covid-19 sebanyak 60 orang. Berdasarkan hasil kegiatan dapat disimpulkan bahwa warga memberikan respon positif dan antusias dengan kegiatan yang dilaksanakan.Kata Kunci: Covid-19, Penyuluhan, Sembako AbstractThis community service program aims to provide socialization and increase awareness in efforts to prevent and the impact of Covid-19 in the City of Surabaya, through counseling on how to prevent Covid-19 in the family environment and distribution of basic necessities to residents of Babat Jerawat village Pakal district, Surabaya city. The continuity of this program is that residents can apply the pattern of prevention of Covid-19 through the 3M movement (wearing masks, washing hands and keeping their distance) and the distribution of groceries can help meet basic needs. The community service program was carried out at the RW XI hall of the Babat Jerawat Village, Pakal District, Surabaya for 60 people affected by Covid-19. Based on the results of the activity, it can be concluded that the residents responded positively and were enthusiastic about the activities carried out
ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEBUGARAN JASMANI DITINJAU DARI SCREEN TIME, AKTIVITAS FISIK DAN STATUS GIZI Cahyono, Erdina Aldy; Wahjuni, Endang Sri; Wibowo, Sapto
Journal of Sport and Exercise Science Vol. 5 No. 2 (2022): September
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jses.v5n2.p59-65

Abstract

This study aims to determine the dominant factors related to physical fitness in terms of screen time, daily physical activity, and the nutritional status of students. The research method used is descriptive research with a non-experimental quantitative approach. This research is ex post facto. The research was conducted at SMAN 2 Pasuruan with a total of 282 respondents consisting of 111 males and 171 females. The respondents were all tenth graders consisting of majors in Mathematics and Natural Sciences, Social Studies, and Cultural Language. The data analysis technique used in this study used chi square and multivariate linear regression analysis. The results of the study using bivariate analysis revealed that screen time and nutritional status did not have a significant relationship to the level of physical fitness, while physical activity had a significant relationship to the level of physical fitness. Multivariate analysis resulted that simultaneously screen time, physical activity, and nutritional status had a significant relationship to the level of physical fitness with an alpha value of 0,000 and physical activity was the dominant factor associated with the level of physical fitness as evidenced by an alpha value of 0,000 and a beta value of 0,4.
PENGEMBANGAN APLIKASI (GSM) BERBASIS ANDROID DALAM PEMAHAMAN MASASE OLAHRAGA DAN PENCEGAHAN CEDERA BAGI GURU PJOK Ardiansyah, Moh Wahyu; Wahjuni, Endang Sri; Roepajadi, Joesoef
Journal of Sport and Exercise Science Vol. 5 No. 2 (2022): September
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jses.v5n2.p86-93

Abstract

Knowledge related to the process of providing first aid and early injury prevention during PJOK learning activities (sports) is an important thing that needs to be known. Therefore, this study aims to analyze the GSM application model and analyze the feasibility of an Android-based GSM application in understanding sports massage and injury prevention for PJOK teachers. Data collection techniques in this study used product validation sheets and questionnaires. The data analysis technique in this study used qualitative data analyzed by descriptive statistics. The subjects of this study were PJOK teachers throughout Surabaya who were divided into small groups of 15 people and large groups of 35 people. The results of the small group trial include 3 aspects of the assessment in the form of aspects of appearance, aspects of content/material, aspects of usefulness. The display aspect with a total score of 20 is in the “Good Enough” category, the content/material aspect with a total score of 38.6 is in the “Good enough” category, and the usefulness aspect with a total score of 15.3 is in the “Good” category. The results of the large group trial of the display aspect with a total score of 24 including the "Good" category, the content/material aspect with a total score of 49.8 including the "Good" category, and the usefulness aspect getting a score of 17 including the "Very Good" category. The conclusion in this study is that an Android-based application (GSM) in understanding sports massage and injury prevention is appropriate for PJOK teachers.
PERSEPSI DAN PENGETAHUAN ATLET ATLETIK PERSATUAN ATLETIK SELURUH INDONESIA (PASI) JAWA TIMUR TENTANG PENANGANAN CEDERA Pembayun, Nur Shanti Retno; Wahjuni, Endang Sri; Kumaat, Noortje Anita; Widodo, Achmad; Ayubi, Novadri; Nurhasan, Nurhasan; Al Ardha, Muchamad Arif; Ristanto, Kolektus Oky; Bikalawan, Sauqi Sawa; Panenggak, Nur Syahadati Retno; Ristiawan, Bayu
Journal of Sport and Exercise Science Vol. 6 No. 1 (2023): March
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jses.v6n1.p17-24

Abstract

Incidents of injuries that were experienced by track and field athletes in training and matches that are not handled properly. As a result, injury recovery is not always ideal, putting athletes at risk for more serious injuries. This study aims to evaluate the types and treatment of injuries that occur in athletes from the Indonesian Athletics Association (PASI) in East Java Province. This research was conducted in cross-sectional with descriptive and comparative data analysis methods. There were 141 athletic athletes aged 17.97 ± 2.314 years participated in this study. Different test analysis was carried out based on gender, age, and number of competitions that were followed. The instrument used is a questionnaire whose statement items have been tested for validity using Pearson Product Moment and show valid results (p-value <0.05). The results of the normality test showed that the data did not have a normal distribution (p-value <0.05). The non-parametric test showed no significant differences in the perception of injury management based on gender, age, and match number (p-value > 0.05). Furthermore, on the athlete's knowledge, the majority of athletes still believe in traditional handling and do not know first aid for injuries using the Rest, Ice, Compression and Elevation (RICE) method.