Parera, Lolita A. M.
Chemistry Education Study Program, Faculty Of Teacher Training And Education, Nusa Cendana University, Adisucipto Street, Penfui Kupang Indonesia

Published : 13 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search
Journal : Jurna Beta Kimia

Efektivitas Pembelajaran Kimia Melalui Pemanfaatan Teknologi Daring Selama Pandemi Covid-19¬ di Program Studi Pendidikan Kimia Universitas Nusa Cendana Christianto, Heru; Lawa, Yosep; Parera, Lolita A. M.; Lestarani, Dewi; Lalang, Arvinda C.; Lalus, Fridom N.; Sunarko, Gilbertus F. M.; Liu, Melani M.W.
Jurnal Beta Kimia Vol 1 No 2 (2021): Volume 1, Nomor 2: November 2021
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/jbk.v1i2.5580

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pembelajaran kimia melalui pemanfaatan teknologi daring serta mengetahui perbedaan hasil belajar mahasiswa selama pandemi covid-19 menggunakan teknologi daring dibandingkan hasil belajar mahasiswa secara tatap muka/langsung di program studi pendidikan kimia Universitas Nusa Cendana. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kombinasi penelitian kuantitatif dan kualitatif. Terdapat perbedaan hasil belajar mahasiswa sebelum pandemi covid-19 (pembelajaran luring) dan selama pandemi covid-19 (pembelajaran daring) pada mata kuliah Kimia Fisik 2, Statistika, Belajar dan Pembelajaran, Pengembangan Program Pembelajaran Kimia, dan Komputer untuk Pembelajaran Kimia, sementara untuk mata kuliah Kimia Dasar 2 tidak ada perbedaan hasil belajar mahasiswa sebelum pandemi covid-19 (pembelajaran luring) dan selama pandemi covid-19 (pembelajaran daring). Nilai rata-rata mahasiswa yang lebih tinggi pada saat pembelajaran daring dibandingkan pada saat pembelajaran luring yaitu mata kuliah Kimia Fisik 2, Statistika, dan Pengembangan Program Pembelajaran Kimia. Itu artinya bahwa pembelajaran daring pada mata kuliah tersebut tergolong efektif. Sementara nilai rata-rata mahasiswa yang lebih tinggi pada saat pembelajaran luring dibandingkan pada saat pembelajaran daring yaitu mata kuliah Belajar dan Pembelajaran dan Komputer untuk Pembelajaran Kimia. Itu artinya pembelajaran daring pada kedua mata kuliah itu masih kurang efektif sehingga perlu diperbaiki segala kekurangan yang ada. Mahasiswa dan dosen lebih cenderung menggunakan perpaduan aplikasi pembelajaran daring yang mudah digunakan guna mendukung kegiatan pembelajaran selama pandemi covid-19, seperti Zoom, Google Meet, Whatsapp, dan E-Learning. Ketertarikan mahasiswa dalam pembelajaran daring masih tergolong cukup. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor yang salah satunya adalah mahasiswa kadang-kadang mengalami kendala gangguan internet, sehingga pembelajaran daring menjadi terganggu
Pengembangan Video Pembelajaran Berbasis Kinemaster pada Materi Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit Terintegrasi Etnosains untuk Kelas X SMA/MA Fransisca, Fransisca; Sudirman, Sudirman; Parera, Lolita A. M.
Jurnal Beta Kimia Vol 1 No 2 (2021): Volume 1, Nomor 2: November 2021
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/jbk.v1i2.5585

Abstract

Penelitian dengan judul pengembangan video pembelajaran berbasis Kinemaster pada materi larutan elektrolit dan non elektrolit terintegrasi etnosains untuk kelas X SMA/MA. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui wujud hasil dan tingkat kelayakan dari pengembangan video pembelajaran berbasis Kinemaster pada materi larutan elektrolit dan non elektrolit terintegrasi etnosains untuk kelas X SMA/MA. Pengembangan video pembelajaran berbasis Kinemaster terintegrasi etnosains yang digunakan dalam penelitian pengembangan ini dilakukan mengikuti langkah-langkah model rancangan dari Borg and Gall dengan sedikit penyesuaian. Prosedur yang ditempuh disederhanakan menjadi 4 tahap yaitu: (1) studi pendahuluan, (2) pengembangan, (3) uji lapangan, dan (4) diseminasi produk akhir. Produk video pembelajaran yang dikembangkan kemudian dinilai oleh ahli materi dan ahli media, selanjutnya diuji cobakan pada mahasiswa semester 2 Pendidikan Kimia Universitas Nusa Cendana yang dikelompokan dalam uji coba kelompok kecil dan kelompok besar. Hasil penilaian dari ahli materi terhadap kelayakan video pembelajaran yaitu termasuk dalam kategori sangat baik dengan presentase keidealannya 90,2% dan hasil penilaian ahli media terhadap kelayakan video pembelajaran juga termasuk dalam kategori sangat baik dengan persentase keidealannya 90,4%, sedangkan hasil penilaian produk berdasarkan respon dari mahasiswa melalui uji coba kelompok menunjukan bahwa video pembelajaran termasuk dalam kategori sangat baik dan persentase masing-masing 93,64% pada uji coba kelompok kecil dan 97,82% pada uji coba kelompok besar. Berdasarkan hasil penilaian para ahli dan uji coba produk video pembelajaran berbasis Kinemaster pada materi larutan elektrolit dan non elektrolit terintegrasi etnosains untuk kelas X SMA/MA menunjukan bahwa video pembelajaran ini layak untuk digunakan oleh guru dan peserta didik dalam proses pembelajaran.
Golongan Senyawa Metabolit Sekunder dari Ramuan Tradisional NTT dalam Sopi Buah Pisang Lawa, Yosep; Jasman, Jasman; Parera, Lolita A. M.; Beda, Yosep; Loleh, Adrianus; Lake, Darius V.; Djara, Apriana
Jurnal Beta Kimia Vol 1 No 2 (2021): Volume 1, Nomor 2: November 2021
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/jbk.v1i2.5587

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang pengaruh berat buah pisang, volume starter dan waktu fermentasi pada pembuatan sopi buah pisang kepok (Mussa paradisiaca L), buah pisang rote dan buah pisang ambon ((Musa acuminata cavendish subgroup) asal Timor kemudian isolasi dan identifikasi golongan senyawa metabolit sekunder ramuan sopi asal kupang yang larut pada tahap fermentasi dan yang larut pada tahap maserasi dengan sopi hasil fermentasi pisang kepok (Musa paradisiaca l.). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh berat buah, volume starter dan waktu fermentasi terhadap kadar alkohol yang dihasilkan dari buah pisang kapok (Mussa paradisiaca L), buah pisang Rote dan buah pisang Ambon ((Musa acuminata cavendish subgroup) asal Timor kemudian untuk mengetahui golongan metabolit sekunder ramuan sopi asal desa air mata kupang yang larut pada tahap fermentasi dan yang larut pada tahap maserasi dengan sopi hasil fermentasi pisang kepok (Musa paradisiaca l.) serta pada sopi masyarakat desa mata air Kupang. Variabel volume starter yang digunakan adalah 0, 50, 75 dan 100 mL, sedangkan variabel waku fermentasi yang digunakan adalah 2 hari, 4 hari, 6 hari, dan 8 hari.Uji statisik dilakukan menggunakan ANOVA kemudian dilanjutkan dengan Uji Duncan 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa volume starter berpengaruh terhadap kadar alkohol buah pisang kepok (14,74%), pisang rote (17%) dan pisang ambon (8%) dihasilkan oleh volume starter 100 mL. Sedangkan waktu fermentasi berpengaruh terhadap kadar alkohol buah pisang kepok (12,83%), pisang rote (17%) dan pisang ambon (12%) dihasilkan oleh waktu fermentasi 6 hari. Hasil uji secara fitokimia Pada perlakuan fermentasi buah pisang kapok dengan menambahkan ramuan sopi dan juga sopi masyarakat yang perlakuannya sama yaitu pada tahap fermentasi berbahan nira dan gula dengan menambahkan ramuan sopi sama sama tidak mengandung metabolit sekunder. Sedangkan pada ramuan sopi desa mata air yang fermentasi dimaserasi dalam sopi pisang kapok hasil fermentasi terisolasi dan teridentifikasi mengandung senyawa metabolit sekunder golongan flavonoid, tanin, saponin dan terpenoid kemudian dilanjutkan dengan identifikasi isolat menggunakan spektrofotometer UV-VIS diperoleh serapan pada panjang gelombang 380nm dengan absorbansi 0,847 dan 374nm dengan absorbansi 0,829 dengan demikian senyawa metabolit sekunder yang teridentifikasi yakni flavonoid golongan flavanol dan auron.
Perancangan Bahan Ajar Elektronik Berbasis Android Guna Meningkatkan Literasi Peserta Didik Sudirman, Sudirman; Maran, Bibiana Rume; Christianto, Heru; Parera, Lolita A. M.
Jurnal Beta Kimia Vol 2 No 2 (2022): Volume 2, Nomor 2: November 2022
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/jbk.v2i2.8806

Abstract

Research has been carried out with the title Designing Android-Based Electronic Teaching Materials to Improve Student Literacy. This study aims to determine: (1) the form of android-based electronic teaching materials on chemical equilibrium materials, (2) the level of validity of android-based electronic teaching materials on chemical equilibrium materials, and (3) student responses to the development of android-based electronic teaching materials on chemical equilibrium material. The development model used is the ADDIE model. The android-based electronic teaching material product that has been developed is in .apk format with a capacity of 74.6 megabytes named “Chemical equilibrium”. The results of the assessment of material and media experts on the level of validity of these electronic teaching materials have a very valid category with the percentage of overall validity being 96.19% and 90.20%, respectively. Meanwhile, the response of students to this electronic teaching material when the trial was carried out on average showed a very good response by getting the overall percentage was 97.78% in the small group trial and 96.33% in the large group trial. Thus, this android-based electronic teaching material on chemical equilibrium material is suitable for use in chemistry learnin activities as a source of independent learning and learning media. Keywords: Electronic Teaching Materials, Android, ISpring Suite 10, Website 2 APK Builder, Chemical Equilibrium
Pengembangan Video Pembelajaran Berbasis Animaker Pada Materi Kesetimbangan Kimia Di SMA/MA Praing, Rifaldo Landu; Parera, Lolita A. M.; Christianto, Heru; Siregar, Lamtiar Ferawaty
Jurnal Beta Kimia Vol 2 No 2 (2022): Volume 2, Nomor 2: November 2022
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/jbk.v2i2.9186

Abstract

Telah dilakukan penelitian dengan judul pengembangan video pembelajaran berbasis animaker pada materi kesetimbangan kimia di SMA/MA, bertujuan untuk mengetahui wujud pengembangan video pembelajaran yang dihasilkan berbasis Animaker pada materi kesetimbangan kimia di SMA/MA dan untuk mengetahui kelayakannya. Video pembelajaran berbasis animaker dibuat menggunakan Animaker.com, Microsoft PowerPoint dan aplikasi VN. Penelitian pengembangan ini dilakukan mengikuti alur model rancangan dari Sugiyono dengan sedikit penyesuaian. Prosedur untuk menghasilkan produk dibagi menjadi 8 tahap, yaitu: (1) potensi danmasalah, (2) pengumpulan data, (3) desain produk, (4) validasi produk, (5) revisi produk, (6) uji coba produk (skala kecil), (7) revisi produk, (8) uji coba produk (skala besar). Hasil penilaian ahli materi dan ahli media terhadap kelayakan video pembelajaran ini memiliki kategori sangat baik dengan presentase keidealan keseluruhan masing-masing 87,71% untuk ahli materi dan 92,35% untuk ahli media. Hasil penilaian uji kelompok kecil terhadap video pembelajaran berbasis animakerini sangat baik dengan persentase keidealan 100%, sedangkan uji kelompok besar terhadap video pembelajaran berbasis animaker ini sangat baik dengan persentase keidealan 100%. Berdasarkan hasil penilaian uji ahli dan uji lapangan yang terdiri atas uji kelompok kecil dan uji kelompok besar terhadap video pembelajaran berbasis animaker pada materi kesetimbangan kimia kelas XII untuk SMA/MA ini layak digunakan.
Etnokimia Pada Kain Tenun Songke Asal Desa Kakor Kecamatan Lembor Selatan Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur Lalang, Arvinda Ceniorita; Christianto, Heru; Lestarani, Dewi; Parera, Lolita A. M.; Murni, Maria Mersiana
Jurnal Beta Kimia Vol 3 No 2 (2023): Volume 3, Nomor 2: November 2023
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/jbk.v3i2.13602

Abstract

The study of chemistry from a cultural standpoint is known as ethnochemistry. If it is used in the learning process, it could improve students' accomplishment and retention in chemistry. Because learners knowledge originates from their own culture. However, the application of culture-based chemistry learning has problems integrating culture with chemistry materials. This is also Relevant with Kakor Village, in South Lembor Sub-district, West Manggarai Regency. So a study was conducted with the aim of examining the chemistry that exists in local cultural products, one of which is songke woven fabric. The research design used is qualitative with an ethnographic approach. The instruments used are observation, interviews and documentation that have been verified. The triangulation methodology was used to confirm the data, and then examined qualitatively, which has three stages: reduction, data presentation, and conclusions. The results demonstrate that chemistry plays a role in the production of songke woven fabric, namely in the phases of the yarn dyeing process when it comes to reaction rates, acid-base balance, and chemical bonding.