Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

WEWENANG MAHKAMAH KONSTITUSI DALAM MEMUTUS SENGKETA KEWENANGAN KONSTITUSIONAL LEMBAGA NEGARA Adrianus Bawamenewi
Jurnal Warta Dharmawangsa Vol 14, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/wdw.v14i1.545

Abstract

IMPLEMENTASI HAK POLITIK WARGA NEGARA Adrianus Bawamenewi
Jurnal Warta Dharmawangsa Vol 13, No 3 (2019)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/wdw.v0i61.434

Abstract

PERAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KEDISIPLINAN GURU DAN SISWA DI SMA NEGERI 1 LOLOFITU MOI Adrianus Bawamenewi
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 4 No. 1 (2021): Volume 4 Nomor 1 Tahun 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v4i1.2252

Abstract

Kesuksesan dalam membina dan meningkatkan kedisiplinan serta mutu pendidikan yang berkualitas di sekolah tergantung pada peran kepala sekolah. Kedisiplinan merupakan sikap mental seseorang yang berkenan menaati dan melaksanakan aturan di sekolah serta bertindak sesuai dengan yang seharusnya. Sekolah yang disiplin akan menciptakan suasana yang aman dan nyaman bagi warga sekolah serta merupakan bagian dari indikator kesuksesan sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran kepala sekolah dalam meningkatkan kedisiplinan guru dan siswa. Berdasarkan temuan dan hasil pembahasan disimpulkan bahwa: Peran kepala sekolah dalam meningkatkan kedisiplinan guru dan siswa di SMA Negeri 1 Lolofitu moi masih kurang maksimal terlaksana sebagaimana yang diharapkan, untuk itu perlu dievaluasi sehingga lebih baik, sebab masih terjadi kelemahan dari sisi keteladanan, kemampuan merangkul warga sekolah, kurangnya penegakan kedisiplinan, dan gaya kepemimpinan yang dilakukan masih perlu ditingkatkan sesuai kompetensi sebagai pimpinan. Kendala kepala sekolah dalam meningkatkan kedisiplinan guru dan siswa yaitu kurangnya komunikasi dan kerjasama dengan sesama bapak/ibu guru. Menyebabkan peningkatan disiplin di sekolah sangat tidak efektif penerapannya.
PENANAMAN NILAI TOLERANSI UMAT BERAGAMA DIKALANGAN SISWA SMK NEGERI 1 GUNUNGSITOLI UTARA Syukur Aman Harefa; Adrianus Bawamenewi
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 4 No. 2 (2021): Volume 4 Nomor 2 Desember Tahun 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v4i2.3623

Abstract

Masyarakat Indonesia yang beraneka ragam telah dibingkai dalam satu konsep negara kesatuan republik Indonesia, oleh karenanya seluruh elemen masyarakat perlu menyadari bahwa perbedaan itu merupakan anugerah yang harus dihargai dan dihormati demi menjaga keutuhan bangsa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penanaman nilai toleransi umat beragama di kalangan siswa SMK Negeri 1 Gunungsitoli Utara. Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa penanaman nilai toleransi umat beragama dilakukan dengan cara menghormati ibadah orang lain misalnya siswa yang sedang menjalankan ibadah puasa bagi saudara saudara muslim juga kristen dan katolik dengan menghargai hari-hari besar keagamaan. Menghargai, menghormati dan memperlakukan baik semua orang tanpa melihat perbedaan, tidak membuli dan juga mampu menerima saran atau masukan serta membiasakan diri menjadi panutan ditengah-tengah masyarakat, keluarga dan sekolah. Kendala penanaman nilai toleransi umat beragama adalah masih lemahnya kesadaran peserta didik dalam berperilaku baik khususnya dalam menanamkan nilai-nilai toleransi.
THE IMPACT OF SMARTPHONE SHARING ON STUDENT LEARNING ACHIEVEMENT AT SMA NEGERI 1 GIDO Adrianus Bawamenewi; Anugerah Tatema Harefa; Oktorius Berkat Jaya Zega
Jurnal Scientia Vol. 12 No. 01 (2023): Education, Sosial science and Planning technique
Publisher : Sean Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58471/scientia.v12i01.1054

Abstract

This study aims to determine the impact of smartphone sharing on student learning achievement and the efforts and obstacles faced over smartphone sharing on student learning achievement. This research uses a qualitative method with a descriptive approach. Data collection techniques through interviews, observation, and documentation. The results of the study concluded that the impact of smartphone sharing on student learning achievement is that teachers and students are facilitated to be able to communicate via smartphones in following and discussing learning, especially during face-to-face restrictions at school, the use of smartphones greatly supports the Teaching and Learning Activities process. In addition, the distribution of smartphones in addition to supporting the learning process can also develop themselves outside of school by looking for references and information on the internet. Efforts made on the impact of smartphone distribution are teachers controlling students in using smartphones during face-to-face learning, cooperation between parents and teachers to jointly supervise students in the use of smartphones when students are outside school, providing opportunities for students who at the time of sending assignments do not have data packages can directly submit offline. The obstacles faced in the distribution of smartphones are student unawareness of the proper use of smartphones, teachers as humans have limitations to supervise students optimally, internet networks and also the cost of purchasing data packages are an obstacle, because not all students have the same economic ability to buy internet data packages.
Strategi Guru Menanamkan Civic Skills Siswa Pada Pembelajaran PKn Janice Rahmawati Hulu; Adrianus Bawamenewi
Educativo: Jurnal Pendidikan Vol 1 No 1 (2022): Educativo: Jurnal Pendidikan
Publisher : PT. Marosk Zada Cemerlang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (547.614 KB) | DOI: 10.56248/educativo.v1i1.36

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui strategi guru menanamkan civic skills siswa pada pembelajaran PKn di SMA Swasta Santu Xaverius Gunungsitoli. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuliatatif deskriptif. Informan penelitian yaitu guru Pendidikan Kewarganegaraan dan 5 orang siswa SMA Swasta Santu Xaverius Gunungsitoli pada semester genap tahun pelajaran 2021/2022. Pengumpulan data menggunakan teknk observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian disimpulkan bahwa (1) Strategi yang digunakan guru adalah dengan menerapkan metode pembelajaran yang mampu mengaktifkan siswa agar terlibat dalam proses pembelajaran di kelas. Guru membuat siswa aktif dengan kegiatan pembelajaran berbentuk diskusi kelompok, dengan memberikan tugas-tugas agar membiasakan siswa bertanggungjawab dalam memahami, mencari informasi dan mengemukakan pendapat di kelas. (2) Kendala yang dihadapi guru dalam menanamkan civic skills siswa adalah kurangnya kemampuan siswa dalam memperoleh informasi terkait tugas yang diberikan jika mengharuskan siswa untuk menyelesaikan tugas terkait pada jam pelajaran tersebut. Selanjutnya kendala lain adalah masih terdapat beberapa siswa yang belum menyadari tanggung jawabnya dalam penyelesaian tugas. (3) Upaya yang dilakukan guru adalah dengan membiasakan siswa untuk ikut serta mencari tahu dan bertanggungjawab dalam menyelesaikan tugas yang telah diberikan.
Teachers' Strategies in Improving Students' Nationalism and Love for the Country in the Era of Globalization Adrianus Bawamenewi; Anugerah Tatema Harefa; Berkat Persada Lase
Edumaspul: Jurnal Pendidikan Vol 7 No 1 (2023): Edumaspul: Jurnal Pendidikan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33487/edumaspul.v7i1.6457

Abstract

This study aims to determine the teacher's strategy and challenges or obstacles in improving students' national insight and love for the country in the era of globalization. This research uses a qualitative method with a descriptive approach. The locations in this study were at Bunga Mawar Private Junior High School, BNKP Private Junior High School, Gunungsitoli Alo'oa State Junior High School 2 and BNKP AGIOS Nikolaus Private Junior High School, the four research locations chosen were in Gunungsitoli City, with Civics Teacher and student informants. The data collection techniques used are observation, interview and documentation techniques. Data analysis techniques in this study are data collection, data reduction, data presentation and data verification. From the results of the study, it was found that the Teacher's Strategy in Improving Students' Nationalism and Love for the Country in the Era of Globalization is to foster the value of nationalism in students through lessons, integrating nationalism and love for the country values to students in technology-based activities such as social media and the internet, implementing the values of Pancasila in the life of the school environment, inviting students to filter incoming information and culture in order to preserve traditional culture. Challenges in Improving Students' Nationalistic Insight and Love for the Country in the Era of Globalization, namely the development of technology can affect the mindset, attitude and action patterns of students in the nation and state, thus forgetting nationalistic insight. resulting in a conflict of values in students. Decreasing the moral quality of students, increasing social inequality, the emergence of fast-paced and instant traditions, difficult to organize and even against teachers. Schools have difficulty in restricting students from accessing social media and limited infrastructure to support students in participating in learning activities. Constraints in Improving Students' Nationalistic Insight and Love for the Country in the Era of Globalization lack of student awareness in applying the values or characters that have been taught, low parental concern for their children's education, changes in lifestyle that lead to unhealthy behavior, limited time owned by teachers to educate students in instilling moral values and love for the country.
Pengaruh Prestasi Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Terhadap Moralitas Siswa Zamasi, Herman Jaya; Lase, Fatiani; Bawamenewi, Adrianus
Educativo: Jurnal Pendidikan Vol 2 No 1 (2023): Educativo: Jurnal Pendidikan
Publisher : PT. Marosk Zada Cemerlang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56248/educativo.v2i1.151

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui pengaruh prestasi belajar pendidikan kewarganegaraan terhadap moralitas siswa UPTD SMP Negeri 5 Gunungsitoli Idanoi Tahun Pelajaran 2021/2022. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dengan metode kuantitatif. Populasi yang saya gunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII UPTD SMP Negeri 5 Gunungsitoli Idanoi yang berjumlah 53 siswa. Instrumen penelitian yang saya gunakan dalam penelitian adalah angket prestasi belajar variabel (x) sebanyak 10 item soal dan angket moralitas siswa variabel (y) sebanyak 10 item soal. Dalam hal ini soal yang saya ajukan kepada siswa kelas VIII adalah berupa peryataan. Teknik analisis data penelitian terdiri dari verifikasi data dan pengolahan angket. Dalam memeriksa kebenaran data ini ditempuh langkah-langkah sebagai berikut: 1. Verifikasi data, merupakan usaha untuk mengecek apakah angket yang telah diedarkan oleh peneliti telah diisi sesuai dengan petunjuk serta yang diperoleh dari data dokumentasi telah sesuai dengan yang diharapkan. Pengolahan Angket, Angket yang telah diverifikasi diberi opsi 5 (lima). Uji Coba Alat Penelitian, ada beberapa uji coba alat penelitian yang saya gunakan yaitu: Uji Validitas, Uji Reliabilitas Alat Penelitian, Uji Koefisien Korelasi, Koefisien Determinasi, dan Pengujian Hipotesis. Berdasarkan hasil pengolahan kuesioner prestasi belajar variabel (x) dan kuesioner moralitas siswa variabel (y) pada pembelajaran pendidikan kewarganegaraan kelas VIII UPTD SMP Negeri 5 Gunungsitoli Idanoi Tahun Pelajaran 2021/2022, maka diketahui rata-rata hasil dari perhitungan kuesioner prestasi belajar yakni 92,15 dan perhitungan kuesioner moralitas siswa yakni 91,73. Dan dari hasil pengolahan data penelitian maka diperoleh besar konstribusi prestasi belajar terhadap moralitas siswa pada pembelajaran PPKn kelas VIII UPTD SMP Negeri 5 Gunungsitoli Idanoi Tahun Pelajaran 2021/2022 yakni sebesar 97,6%. Berdasarkan perhitungan statistik t menghasilkan t-hitung = 14,426 dan selanjutnya dikonsultasikan pada t-tabel nilai kritis distribusi t pada taraf nyata 0,05 % dengan dk = n-2 (53-2=51) dan diperoleh ttabel = 1,671. Berdasarkan kriteria pengujian hipotesis ternyata t-hitung>t-tabel berarti Ha di terima dan Ho di tolak. Maka dapat disimpulkan bahwa: “ada pengaruh yang signifikan antara prestasi belajar terhadap moralitas siswa pada pembelajaran pendidikan kewarganegaraan kelas VIII UPTD SMP Negeri 5 Gunungsitoli Idanoi Tahun Pelajaran 2021/2022”.
DAMPAK BALIHO CALON LEGISLATIF TERHADAP PILIHAN POLITIK MASYARAKAT DI WILAYAH KECAMATAN HURUNA TAHUN 2024 Halawa, Yenni Saputri; Bawamenewi, Adrianus; Harefa, Anugerah Tatema; Hulu, Syukur Kasieli
J-Simbol: Jurnal Magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 12, No 2 Sep (2024): J-Simbol: Jurnal Magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dengan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian dan pembahasan di simpulkan bahwa: Pertama  dampak baliho calon legislatif terhadap pilihan politik masyarakat di wilayah kecamatan huruna tahun 2024. Yaitu baliho sebagai alat sosialisasi dalam menyampaikan atau memperomosikan figur pencalonan dalam pemilihan umum, meberikan informasi kepada masyarakat mengenai kandidat yang bersangkutan baik berupa nama dan nomor urut dengan demikian baliho yang di pasang dapat menarik simpati masyarakat dan dengan adanya baliho yang di pasang orang lain yang berada di luar dari daerah dapat mengetahui bahwa kandidat tersebut salah satu calon legislatif akan tetapi baliho tidak dapat memberikan dampak kepada masyarakat karena masyarakat memilih bukan karena baliho melainkan masyarakat memilih karena adanya hubungan keluarga dan politik uang, jadi baliho tidak dapat menentukan pilihan masyarakat dalam memilih. Kedua faktor-faktor yang mempengaruhi pilihan politik masyarakat di wilayah kecamatan huruna tahun 2024 adanya para caleg yang mempromosikan dirinya kepada masyarakat dan menawarkan program kerja, pemberian bantuan sebagai citra social, dan mendatangani rumah masyarakat untuk menarik simpati masyarakat dalam memilih, ini merupakan salah satu strategi caleg dalam memperoleh suara dari masyarakat sehingga masyarakat menjatuhkan pilihan politiknya. This research uses a descriptive approach with qualitative methods. The data collection techniques used were observation, interviews and documentation techniques. The results of the research and discussion concluded that: Firstly, the impact of billboards for legislative candidates on the political choices of the people in the Huruna sub-district area in 2024. Namely billboards as a socialization tool in conveying or promoting candidacy figures in general elections, providing information to the public about the candidate in question in the form of a name. and the serial number means that the billboards that are put up can attract public sympathy and with the billboards that are put up, other people outside the area can know that the candidate is one of the legislative candidates, but the billboards cannot have an impact on the community because the people chose not because of billboards, people choose because of family relationships and money politics, so billboards cannot determine people's choice in voting. The two factors that influence people's political choices in the Huruna sub-district area in 2024 are legislative candidates who promote themselves to the community and offer work programs, provide assistance as a social image, and visit people's homes to attract people's sympathy in voting, this is one strategy legislative candidates in getting votes from the community so that people make their political choices.
PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI SMP NEGERI 1 GOMO TAHUN PELAJARAN 2023/2024 lase, Eka Setiawan; Adrianus Bawamenewi; Amstrong Harefa; Berkat Persada Lase
Jurnal Tunas Pendidikan Vol. 7 No. 2 (2025): JURNAL TUNAS PENDIDIKAN
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52060/pgsd.v7i2.2374

Abstract

Information and Communication Technology is one of the technologies that must be developed in the world of education. This research uses a qualitative method by taking a descriptive approach. The research instrument in this study is the researcher himself by observing, asking, listening, requesting and collecting research data by using a cellphone as a tool to record all conversations, resulting images as real evidence, and a notebook which functions to record conversations with the data source or informant. The data collection techniques used were interviews, observation and documentation. The results of the research and discussion concluded that: first, the use of information and communication technology at SMP N 1 Gomo school, namely, by integrating information and communication technology into the school curriculum. This is done by teachers and students to facilitate the learning process more effectively by utilizing information and communication technology (ICT) as a tool to support learning in various subjects. Second, the importance of (ICT) in learning is very influential, with the presence of (ICT) in schools teachers and students can quickly interact in the teaching and learning process. Then there, the use of information technology as a student learning resource is reflected in its use as a learning resource at home and its use in the learning process. Third, efforts to overcome obstacles to the use of ICT in schools are: