Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Sosialisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi Dan Komunikasi Untuk Pencegahan Covid-19 Pohan, Rizky Febriani; Rambe, Muhammad Rahman
FORDICATE Vol 1 No 2 (2022): April 2022
Publisher : Universitas Multi Data Palembang, Fakultas Ilmu Komputer dan Rekayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (660.712 KB) | DOI: 10.35957/fordicate.v1i2.2419

Abstract

Wabah virus Corona telah berdampak pada semua industri, termasuk penggunaan teknologi informasi dan komunikasi. Untuk mengurangi resiko penularan virus Covid-19, Kementerian Pendidikan telah mengeluarkan kebijakan untuk mengubah sistem pembelajaran dari pembelajaran luring (tatap muka) menjadi pembelajaran daring (online). Permasalahan yang terjadi adalah masih banyaknya mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Graha Nusantara Padangsidimpuan yang belum memahami penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran. Melalui kegiatan ini, mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Graha Nusantara Padangsidimpuan diharapkan mampu dan siap untuk menghadapi tantangan pembelajaran di era pandemi Covid-19. Berdasarkan hasil kegiatan pengabdian masyarakat yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa para peserta sosialisasi sangat senang mengikuti sosialisasi ini karena mereka mahir dalam mengaplikasikan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran pada masa pandemi Covid-19. Hasil tugas yang diberikan menunjukkan bahwa nilai yang diperoleh 15 peserta (30%) sangat baik, 30 peserta (60%) baik dan 5 peserta (10%) cukup. Hasil yang diperoleh dari monitoring setelah acara sosialisasi selesai menunjukkan bahwa para peserta telah mampu mengaplikasikan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran, khususnya mengakses materi kuliah dan tugas, mengelola pengiriman tugas ke dosen serta mengakses dokumen pendukung perkuliahan dengan sangat baik
Pelatihan E-Learning Bagi Mahasiswa Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Graha Nusantara Padangsidimpuan Pohan, Rizky Febriani; Rambe, Muhammad Rahman
FORDICATE Vol 1 No 2 (2022): April 2022
Publisher : Universitas Multi Data Palembang, Fakultas Ilmu Komputer dan Rekayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (292.379 KB) | DOI: 10.35957/fordicate.v1i2.2431

Abstract

Salah satu bentuk pemanfaatan TIK di dunia pendidikan, khususnya bidang pengajaran adalah sistem E-learning. E-learning adalah pembelajaran yang dimediasi secara teknologi menggunakan komputer baik jarak jauh atau dalam pengaturan kelas tatap muka (pembelajaran berbantuan komputer). Pelatihan E-Learning ini merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan tentang penggunaan E-learning dalam bidang pendidikan (khususnya perkuliahan) kepada mahasiswa Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Graha Nusantara Padangsidimpuan. Kegiatan ini berlangsung dengan baik karena adanya respon positif dan sikap antusias peserta dalam melaksanakan pelatihan dari awal sampai akhir. Hal ini menjadi faktor utama yang mendukung kelancaran acara. Materi tentang E-learning yang disampaikan oleh pembicara dapat dikembangkan oleh peserta pelatihan dalam mengikuti proses perkuliahan, baik tatap muka maupun jarak jauh.
ANALISA KERUSAKAN RUMAH TINGGAL DITINJAU DARI STRUKTUR TANAH DI DESA BATANG PANE KEC. HALONGONAN TIMUR KAB. PADANG LAWAS UTARA Rasyid, Muhammad; Harahap, Sahrul; Rambe, Muhammad Rahman
STATIKA Vol. 4 No. 2 (2021): Statika Vol 4 No 2 September 2021
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Graha Nusantara Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64168/statika.v4i2.765

Abstract

Tanah merupakan salah satu faktor penting dalam sebuah konstruksi bangunan. Daya dukung tanah di perlukan untuk menopang beban yang di hasilkan oleh bangunan, namun dalam kenyataannya tidak semua tanah memiliki daya dukung yang baik. Dari berbagai macam jenis tanah terdapat tanah khusus yang memerlukan penaganan tertentu sebelum dapat digunakan. Salah satu contoh tanah khusus ini adalah lempung ekspansif. Jenis tanah ini paling banyak menimbulkan masalah bila di gunakan sebagai dasar proyek konstruksi, baik pada bangunan maupun sebagai lapisan tanah dasar pada proyek jalan. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui nilai CBR tanah pada rumah tinggal yang mengalami kerusakan di desa Batang Pane II serta penanganan yang tepat terhadap kerusakan rumah tinggal ditinjau dari struktur tanah. Metode yang digunakan untuk menganalisa kerusakan rumah tinggal di lakukan secara penelitan atau observasi langsung dilapangan. Dari hasil analisa data yang dilakukan, dapat diambil kesimpulan bahwa nilai CBR rata-rata pada rumah tinggal yang mengalami kerusakan di desa Batang Pane II sebesar 3,35 %, artinya kekuatan tanah dasar termasuk dalam kategori Normal dan perlu tidaknya pemadatan tergantung kategori gedung karena jenis tanah termasuk dalam kategori tanah ekspansif. Penanganan yang tepat terhadap kerusakan rumah tinggal ditinjau dari struktur tanah yaitu perlu penambahan lebar dan cerucuk pada pondasi serta struktur yang standart, karena di lapangan rata-rata bangunan yang rusak tidak menggunakan ring balok.
ANALISA PERBANDINGAN WAKTU DAN BIAYA PELAKSANAAN PADA DRAINASE BATU KALI DENGAN DRAINASE BETON PRACETAK Batubara, Renita; Harahap, Sahrul; Rambe, Muhammad Rahman
STATIKA Vol. 4 No. 2 (2021): Statika Vol 4 No 2 September 2021
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Graha Nusantara Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64168/statika.v4i2.766

Abstract

Sistem drainase adalah rangkaian kegiatan yang membentuk upaya pengaliran air, baik air permukaan (limpasan), maupun air tanah dari suatu daerah atau kawasan. Seiring dengan pertumbuhan penduduk yang semakin bertambah, industri di bidang properti semakin meningkat sehingga dapat meningkatnya akan kebutuhan material bahan bangunan yang berkualitas terutama pada material drainase. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penulisan skripsi ini yaitu untuk mengetahui seberapa besar perbandingan biaya dan waktu pelaksanaan pada drainase batu kali dan drainase beton pracetak. Metode yang digunakan untuk menghitung biaya dan waktu pada pekerjaan drainase batu kali dan beton pracetak adalah Analisa Harga Satuan Pekerjaan (AHSP) tahun 2016. Dari hasil analisa yang dilakukan, dapat diambil kesimpulan bahwa (1)biaya yang dibutuhkan untuk pekerjaan drainase batu kali adalah Rp.73.583.467,91.,sedangkan (2)biaya untuk pekerjaan drainase beton pracetak adalah Rp. 101.192.266,67 sehingga (3)Selisih biaya antara drainase batu kali dengan drainase beton pracetak sebesar Rp. 27.608.798,76. (4)Waktu pelaksanaan untuk pekerjaan drainase batu kali dibutuhkan selama 12 hari, sedangkan (5) waktu pelaksanaan untuk pekerjaan beton pracetak selama 4 hari dengan jumlah Tukang yang sama sebanyak 4 orang. (6)Selisih waktu pelaksanaan antara drainase batu kali dengan beton pracetak sebesar 8 hari, dimana waktu pelaksanaan drainase beton pracetak lebih efisien dibandingkan pelaksanaan pasangan batu kali.
ANALISA PERKERASAN RUAS JALAN SUNGGAM MOMPANG KECAMATAN PADANG BOLAK JULU KABUPATEN PADANGLAWAS UTARA Mukhlisyah, Wahyu; Harahap, Sahrul; Rambe, Muhammad Rahman
STATIKA Vol. 4 No. 2 (2021): Statika Vol 4 No 2 September 2021
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Graha Nusantara Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64168/statika.v4i2.770

Abstract

Sunggam Mompang berfungsi sebagai jalan lintas desa dan memiliki peran penting dalam aktifitas transportasi setiap harinya. Meningkatnya pertumbuhan jumlah kenderaan, akan saling berkaitan dengan pergerakan dan penggunaan prasarana transportasi. Untuk meningkatkan aksesibilitas wilayah yang berdampak cukup pesat, menuntut adanya peningkatan kapasitas ruas jalan tersebut dengan melakukan pemilihan yang tepat untuk perkerasan ruas jalan. Dengan ini di harapkan semoga dapat memacu perkembangan tempat wisata, sekolah, perkantoran terutama perekonomian masyarakat. Hal inilah yang menjadi dasar unuk menganalisa pengaruh perbaikan ruas jalan desa Sunggam Mompang sesuai dengan peraturan yang ada, serta pengaplikasian yang sebenarnya. Adapun tujuan yang ingin di capai dalam penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui pengaruh Perkerasan Jalan Sunggam Mompang terhadap pertumbuhan jumlah penduduk dan meningkatnya pengguna ruas jalan desa Sunggam Mompang terhadap kinerja jalan serta mengetahui perbandingan tebal perkerasan yang ada dilapangan dengan tebal perkerasan yang di analisa. Kinerja jalan dihitung berdasarkan Manual Kapasitas Jalan Indonesia, sedangkan tebal perkerasan menggunakan metode Analisa Komponen. Dari hasil analisa data diperoleh kesimpulan, Tebal perkerasan badan jalan berdasarkan pengamatan terdiri dari telpotd 10 cm Lapis pondasi atas 12 cm dan tebal laston 5 cm, sehingga perlu pelapisan ulang untuk mencapai tebal perkerasan yang dibutuhkan untuk mengurangi kerusakan badan jalan.
ANALISA KERUSAKAN RUAS JALAN BM. MUDA DESA PUDUN JULU KECAMATAN BATUNADUA KOTA PADANGSIDIMPUAN Lubis, Abdul Khodir; Harahap, Sahrul; Rambe, Muhammad Rahman
STATIKA Vol. 5 No. 1 (2022): Statika Vol 5 No 1 April 2022
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Graha Nusantara Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64168/statika.v5i1.915

Abstract

Pertumbuhan kendaraan yang begitu cepat berdampak pada kepadatan lalu lintas, baik dalam kota maupun luar kota, sehingga perlu adanya peningkatan kualitas dan kuantitas infrastruktur jalan. Tingginya pertumbuhan lalu lintas akibat pertumbuhan ekonomi dapat menimbulkan masalah yang serius apabila tidak diimbangi dengan perbaikan mutu dari sarana dan prasarana jalan yang ada. Salah satu penyebab kerusakan jalan di lapangan yaitu drainase tidak berfungsi dengan baik sehingga pada saat musim hujan air akan mengalir di badan jalan. Kemudian banyaknya kenderaan berat yang melintas terutama musim proyek mengingat adanya beberapa gudang material di lokasi tersebut. Oleh karena itu, kondisi jalan sangat berpengaruh bagi kenyamanan dan keselamatan setiap pengguna jalan. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penulisan skripsi ini yaitu untuk mengetahui jenis kerusakan yang terjadi di ruas jalan BM. Muda Desa Pudun Julu Kecamatan Batunadua Kota Padangsidimpuan serta penanganan pemeliharaannya dan mengetahui tebal perkerasan lentur yang dibutuhkan dalam perbaikan kerusakan jalan tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Bina Marga dan metode analisa komponem. Dari hasil analisis data diperoleh kesimpulan, jenis kerusakan yang terjadi yaitu Retak memanjang (173,50 m2), amblas (271,00 m2), retak buaya (42,00 m2), bergelombang (254,80 m2), tambalan (114,80 m2), lubang (505,34 m2). Jika di tinjau dari nilai total persentase kondisi jalan yang di peroleh yaitu sebesar 15. Dengan harga persentase kerusakan total sebesar 15, maka kriteria pemilihan penanganan yang kita gunakan adalah Pemeliharaan Rutin. Adapun tebal perkerasan lentur yang dibutuhkan untuk peningkatan kedepan yaitu: lapisan permukaan 16 cm, pondasi atas 20 cm dan pondasi bawah 28 cm.
EVALUASI PERBANDINGAN BIAYA PELAKSANAAN PELAT BETON KONVENSIONAL DAN PELAT BETON BOUNDECK PADA GEDUNG KANTOR DINAS KESEHATAN KABUPATEN TAPANULI TENGAH Nasution, Fadli Kurniawan; Harahap, Sahrul; Rambe, Muhammad Rahman
STATIKA Vol. 5 No. 1 (2022): Statika Vol 5 No 1 April 2022
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Graha Nusantara Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64168/statika.v5i1.918

Abstract

Perkembangan teknologi konstruksi saat ini mengalami kemajuan pesat, yang ditandai dengan hadirnya berbagai jenis material dan peralatan yang modern. Para pengusaha jasa konstruksi selalu berusaha merealisasikan proyeknya tanpa mengesampingkan tercapainya efisiensi biaya dan waktu, namun tetap memenuhi mutu. Penggunaan pelat boundeck memiliki lebih banyak keuntungan dibanding dengan penggunaan pelat konvensional. Pelat boundeck dapat menghemat waktu pengerjaan karena pemasangan boundeck tergolong cepat karena berfungsi ganda yaitu sebagai bekisting tetap dan tulangan positif satu arah dan penggunaan wiremesh sebagai tulangan tekannya. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui biaya pelaksanaan pelat beton konvensional dan pelat beton boundeck pada gedung bertingkat serta mengetahui selisih biaya antara keduanya yang mana lebih ekonomis. Metode yang digunakan untuk menghitung biaya dengan analisa harga satuan pekerjaan (AHSP) 2016. Dari hasil analisa data yang dilakukan, dapatdiambilkesimpulan bahwabiaya yang dibutuhkan untuk pekerjaan pelat beton konvensionalbiaya pelaksanaanyang dibutuhkan sebesar Rp. 375.965.000,00, sedangkan untuk pekerjaan pekerjaan Pelat Beton Boundeck biaya pelaksanaanyang dibutuhkan sebesar Rp. 384.009.000,00. Selisih biaya pelaksanaan pelat beton konvensional dan pelat beton boundeck sebesar Rp. 8.044.000,00, dimana biaya pelaksanaan dihitung menggunakan Analisa Harga Satuan Pekerjaan.
PERBANDINGAN AGREGAT KASAR DAN AGREGAT HALUS DIKECAMATAN ARSE DITINJAU DARI KUAT TEKAN BETON Pohan, Harlan Junaedi Pohan; Rambe, Muhammad Rahman; Pakpahan, Afniria
STATIKA Vol. 6 No. 1 (2023): Statika Vol 6 No 1 April 2023
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Graha Nusantara Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64168/statika.v6i1.1102

Abstract

Kebutuhan bahan bangunan untuk pekerjaan sipil terus meningkat, dalam membangun suatu struktur bangunan gedung perkantoran, perumahan, sekolahan dan sejenisnya membutuhkan campuran Agregat yang sesuai. Salah satu sungai di Kecamatan Arse memiiki persediaan agregat kasar yang biasa digunakan warga sebagai bahan bangunan dengan persediaan yang melimpah. Sehinnga perlu dilakukan analisa penggunaan agregat kasar dari sungai Arse sebagai campuran beton terhadap kuat tekan. Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui nilai kuat tekan beton normal dan beton campuran agregat kasar dari sungai kecamatan Arse. Lokasi pengambilan sampel berada di sungai aek torop Kecamatan Arse.. Proses pengujian dilakukan di laboratorium Fakultas Teknik Kampus II Universitas Graha Nusantara Padangsidimpuan. Dalam penelitian ini, metode yang diterapkan adalah metode eksperimen (pengujian), yaitu penelitian yang bertujuan untuk menyelidiki hubungan sebab akibat antara satu sama lain dan membandingkan hasilnya. Dari hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan penurunan nilai kuat tekan beton yang menggunakan agregat kasar dari kecamatan Arse dari nilai kuat tekan beton normal yang menjadi perbandingannya.Hasil yang didapat dari pengujian pada umur 7,14,28 hari yaitu 6,37 Mpa, 9,48 Mpa, 14,72 MPa. Pada beton Arse halus kuat tekan yang didapatkan yaitu 9,98 MPa, 9,7MPa, 16,99 MPa. Pada beton Arse kasar kuat tekan yang didapatkan yaitu 9,55 MPa, 8 MPa, 13,23 MPa. Dari hasil penelitian yang dilakukan diperoleh bahwa mutu beton,maka beton yang menggunakan agregat kasar dari Arse tidak memenuhi standar mutu beton yang ditentukan.
Penerapan Metode Monte Carlo pada Penjadwalan Proyek Gedung Puskesmas Padang Matinggi Kota Padangsidimpuan Agus; Rambe, Muhammad Rahman; Nasution, Khasanah Rina Puspita
STATIKA Vol. 6 No. 1 (2023): Statika Vol 6 No 1 April 2023
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Graha Nusantara Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64168/statika.v6i1.1144

Abstract

Dalam suatu proyek pembangunan, perencanaan merupakan masalah yang sangat penting. Suatu perencanaan diperlukan dan dipergunakan sebagai pedoman dalam melaksanakan proyek sehingga proyek dapat dilaksanakan dengan waktu yang efisien. Tanpa perencanaan yang tepat maka bukanlah tidak mungkin bila suatu proyek akan mengalami kegagalan yang merugikan perusahaan, misalnya pemborosan waktu dan tenaga kerja yang mengakibatkan peningkatan biaya. Solusi yang dapat dilakukan terhadap ketidakpastian adalah dengan menerapkan penjadwalan probabilistik yaitu simulasi Monte Carlo. Pengolahan data pada metode penelitian ini adalah metode analisis kuantitatif. Pengesahan hasil analisis menggunakan metode statistik deskriptif dan uji anova. Direncanakan durasi penyelesaian proyek dengan cara probabilistik adalah 191 hari dengan kontingensi waktu 1 hari serta dengan prosentasi keberhasilan sebesar 80%. Aktivitas yang mempunyai risiko tertinggi adalah: Pembongkaran dan Pembersihan 7%, Plesteran 1SP:4PP tebal 15mm 6,8%, Plat Lantai fc’16.9 MPa 6,7%, Balok Sloof 25/45 fc’ 16.9 MPa 5,9, Pengecatan bidang Kayu 5,7%, Pemasangan Plat Nama Proyek 5,6%, Dinding Bata Merah, tebal ½ bata camp. 1SP:4PP 5,5%, Pengukuran dan Pemasangan Bouplank 5,5%, Galian Tanah Pondasi 5,5%, Pembuatan Direksi Keet dan Gudang 5,3%, Bekisting Balok Sloof 5,0%, Bekisting Beton Plat Lantai 4,9%, Cor Lantai Tangga Beton fc’ 16.9 MPa 4,6%, Kolom 30/30 fc’ 16.9 MPa / K1 Lt.1 4,3%, Pengecetan 1 m2 tembok baru (1 lapisan plamur, 1 lapis c 4,2%, Lantai Keramik uk. 40x40 4,2%, Bekisting Tangga 4,1%.