Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

MENCIPTAKAN UMKM UNGGUL DAN TERSTANDARRISASI DALAM MEMASUKI PASAR GLOBAL Mariana Rachmawati; Annisa Lisdayanti; Gallang Perdana Dalimunthe; Dinda Kayani Putri Bestari; Fansuri Munawar; Iwan Ridwansyah
Jurnal Pengabdian Dharma Laksana Vol 3, No 2 (2021): JPDL (Jurnal Pengabdian Dharma Laksana)
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/j.pdl.v3i2.8800

Abstract

ABSTRAK             Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) saat ini bisa dibilang sebagai motor penggerak roda perekonomian bangsa. Pengangguran banyak diserap, meski tidak terlihat tapi itu nyata. Untuk melebarkan sayap usaha, UMKM perlu dorongan supaya bisa terus berkembang sehingga kestabilan ekonomi negeri tetap terjaga. Hal itu tentu saja perlu perhatian dari pihak terkait sehingga umkm tidak lagij alan di tempat melainkan melaju pesat. Revolusi industri 4.0 yang cenderung memasarkan memasarkan produknya di pasar ekspor atau pasar global, oleh karna itu para pengusaha UMKM ini perlu diberi arahan dan informasi bagaimana memasuki pasar ekspor-mister exporter dengan sasaran kegiatan memberikan Edukasi dan Pembinaan Prosedur dan Standarisasi UMKM dalam Memasuki Pasar Global seperti: Bagaimana mengembangkan bisnis UMKM agar siap bersaing dengan pasar global,bagaimana tahapan prosedur ekspor dan Standarisasi produk UMKM ini dapat memasuki Pasar Global, Memahami dan menganalisa karakteristik budaya untuk penetrasi pasar Internasional dengan memahami bagaimana karakteristik dari masing – masing negara yang berbeda. Tujuan Kegiatan Menciptakan UMKM Unggul dalam Menghadapi Pasar Global. Metode pelaksanaan PKM dengan Pemaparan Materi, Forum diskusi dan Tanya Jawab dengan virtual conference menggunakan Zoom Meeting berkaitan dengan pandemic corona. Peserta kegiatan ini adalah para Pengusaha UMKM di Wilayah Kota Bandung. Kata Kunci: Perkembangan Bisnis Pasar Global, Prosedur Ekspor,           Standarisasi, Produk Ekspor, Analisa Karakteristik Budaya           Suatu Negara.
Strategi Pemberdayaan Dalam Mengoptimalkan Potensi Agribisnis Di Pedesaan Mariana Rachmawati; Annisa Lisdayanti; Ni Putu Nurwita Pratami Wijaya; Gallang Perdana Dalimunthe; Dinda Kayani Putri Bestari; Fansuri Munawar; Uce Karna Suganda
Jurnal PADMA: Pengabdian Dharma Masyarakat Vol 1, No 2 (2021): PADMA
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/jpdm.v1i2.10645

Abstract

Bila suatu daerah  mempunyai potensi  bercocok tanam, agribisnis adalah salah satu bidang usaha yang menguntungkan. Namun, dalam pengembangannya dibutuhkan ilmu yang mumpuni agar bisa menghasilkan uang. Karena Dalam kehidupan sehari-hari, sayur , buah dan sus pasti ada di meja makan untuk  konsumsi masyarakat. Kebutuhan sayur,  buah dan susu  ini termasuk kebutuhan pokok karena termasuk makanan yang wajib ada, demi menjaga kesehatan. Sayur-mayur dan buah-buahan dan susu  ini termasuk dalam salah satu jenis bisnis agribisnis. Agribisnis adalah potensi yang luar biasa karena sifatnya yang merupakan kebutuhan pokok. Ada berbagai sektor agribisnis yang bisa dikembangkan seperti tanaman obat, sayuran konsumsi, susu, peternakan, dan masih banyak lagi yang lainnya.Namun, saat ini permintaan tak sebanding dengan jumlah produksinya, sehingga beberapa kebutuhan masih harus mengimpor. Hal ini dikarenakan sebagian besar agribisnis dianggap bisnis yang menghasilkan keuntungan sedikit dan melelahkan. Padahal agribisnis adalah peluang bagi Petani dan peternak untuk mengambil kesempatan agar menghasilkan keuntungan yang berlimpah. Kebutuhan akan pangan sangatlah tidak terbatas, sehingga agribisnis adalah bisnis yang punya peluang cukup besar di masa kini maupun di masa yang akan datang.Dan bila kualitias produk Agribisnis ini  memiliki karakteristik produk yang sesuai dengan keinginan konsumen, Petani dan peternak bisa memiliki daya saing yang tinggi di pasar domestik dan juga mancanegara.Hal ini yang menjadi tujuan kegiatan PKM Universitas Widyatama di Desa Cipatat Kec. Cilengkrang , Kelurahan Ciporeal, Jawa Barat dalam Strategi Pemberdayaan Agribisnis, Strategi Pemasaran mengembangan  dan Mengoptimalkan  Potensi  Agribisnisnya.Kata Kunci : Agribisnis , Strategi Pemasaran  If an area has the potential for farming, agribusiness is one of the profitable business fields. However, in its development, qualified knowledge is needed in order to make money. Because in everyday life, vegetables, fruit and milk must be on the dining table for public consumption. The needs for vegetables, fruit and milk are included as basic needs because they include food that must be available, in order to maintain health. These vegetables and fruits and milk are included in one type of agribusiness business. Agribusiness is a tremendous potential because it is a basic necessity. There are various agribusiness sectors that can be developed, such as medicinal plants, consumption vegetables, milk, livestock, and many others. However, currently demand is not proportional to the amount of production, so some needs still have to be imported. This is because most of the agribusiness is considered a business that generates little profit and is tiring. Whereas agribusiness is an opportunity for farmers and breeders to take the opportunity to generate abundant profits. The need for food is very unlimited, so that agribusiness is a business that has considerable opportunities today and in the future. And if the quality of this Agribusiness product has product characteristics that are in accordance with consumer desires, farmers and breeders can have high competitiveness. in the domestic and foreign markets. This is the goal of PKM activities at Widyatama University in Cipatat Village, Kec. Cilengkrang, Ciporeal Village, West Java in the Agribusiness Empowerment Strategy, Marketing Strategy to develop and Optimize its Agribusiness Potential. Keywords: Agribusiness, Marketing Strategy
PENGARUH LINGKUNGAN BISNIS TERHADAP STRATEGI PEMASARAN INDUSTRI RITEL MINIMARKET DI KOTA BANDUNG Dicky Jhon Anderson Butarbutar; Annisa Lisdayanti
Inovasi Vol 7, No 1 (2020): Inovasi: Jurnal Ilmiah Ilmu Manajemen
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (324.583 KB) | DOI: 10.32493/Inovasi.v7i1.p16-23.5441

Abstract

ABSTRAKPerkembangan teknologi pada era globalisasi saat ini menuntut semua industri untuk selalu meningkatkan kinerja pemasaran dan efisiensi dalam menjalankan usahanya. Hal tersebut tidak menutup kemungkinan untuk perusahaan yang bergerak pada industri ritel menjadi sebuah kendala dalam menjalankan bisnisnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh lingkungan internal dan lingkungan eksternal terhadap strategi pemasaran. Metode dalam penelitian ini regresi berganda. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh seluruh industri ritel minimarket di kota Bandung tahun 2018 sebanyak 442. Metode pengambilan sampel menggunakan menghitung ukuran sampel yang dilakukan dengan menggunakan teknik Slovin dengan alpha 10%, sehingga diperoleh sampel penelitian sebanyak 82 minimarket. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa 55.9% variasi variabel dependen strategi pemasaran dapat dijelaskan melalui variabel independen yaitu lingkungan internal dan lingkungan eksternal. Secara simultan variabel lingkungan internal dan lingkungan eksternal berpengaruh terhadap strategi pemasaran. Hal yang sama juga terjadi pada pengujian secara parsial yang menunjukan variabel lingkungan internal dan lingkungan eksternal memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap strategi pemasaran industri ritel pada minimarket di Kota Bandung. Kata Kunci:Lingkungan Bisnis, Lingkungan Internal & Eksternal, Strategi Pemasaran
Analisa Kompetensi Kewirausahaan UMKM: Suatu Telaah Kondisi Pasca-Pandemi Gallang Dalimunthe; Ni Putu Nurwita Pratami Wijaya; Annisa Lisdayanti; Artarina Dewi Asri Samoedra; Dinda Kayani Putri Bestari
Jurnal Inovasi Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2021): Jurnal Inovasi Masyarakat
Publisher : LP2M Universitas Widyatama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (700.6 KB) | DOI: 10.33197/jim.vol1.iss3.2021.803

Abstract

Krisis yang diakibatkan oleh pandemi Covid-19 mempengaruhi UMKM sebagai satu sektor yang penting dalam menjaga keberlangsungan bisnis dalam sebuah negara. Terpengaruhnya pola konsumsi masyarakat terdampak pandemi mengakibatkan pola permintaan yang berevolusi secara drastis. Kesuksesan kewirausahaan ditentukan oleh kompetensi yang dimiliki seorang wirausaha, khususnya di masa pandemi dan pasca-pandemi. Kemampuan penguasaan terhadap teknologi menjadi satu hal yang penting untuk menghadapi gelombang konsumsi yang mengarah ke dunia digital dan aspek ketangguhan diperlukan untuk menghadapi berbagai perubahan kondisi maupun ketidakpastian yang mungkin terjadi di masa yang akan datang.
Enhancing Creative Entrepreneurship Competencies (UMKM Tradisional Batik Kayu Krebet Yogyakarta) Artarina D. A. Samoedra; Annisa Lisdayanti; Dinda Kayani Putri Bestari; Gallang Perdhana Dalimenthe; Ni Putu Nurwita Pratami Wijaya
Jurnal Pengabdian Dharma Laksana Vol 5, No 1 (2022): JPDL (Jurnal Pengabdian Dharma Laksana)
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/j.pdl.v5i1.23426

Abstract

UMKM dituntut untuk selalu meningkatkan daya saingnya agar dapat terus berjalan dan berkembang. Salah satunya adalah dengan menerapkan Teknologi Informasi dan Komunikasi sebagai penunjang kegiatan usahanya. Menumbuh kembangkan kewirausahaan yang sukses menjadi sangat penting dalam menciptakan pertumbuhan ekonomi. Kesuksesan kewirausahaan ditentukan oleh kompetensi yang dimiliki seorang wirausaha. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat yang diharapkan dapat memberikan ilmu dan pengalaman bagi masyarakat khususnya di masa pandemic seperti ini dengan adanya peralihan dari jual beli manual ke digital mau tidak mau membuat para pelaku usaha UMKM untuk ikut beradaptasi. Maka dari itu, sangat penting bagi UMKM untuk mulai melakukan transformasi digital. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PkM) dilaksanakan secara online dan diikuti oleh para peserta yang terdiri dari UMKM Kota Bandung dan Yogyakarta. Kesuksesan kewirausahaan ditentukan oleh kompetensi yang dimiliki seorang wirausaha.
Menggali Potensi Diri untuk Memulai Berbisnis Annisa Lisdayanti; Artarina D. A. Samoedra; Dinda Kayani Putri Bestari; Gallang Perdhana Dalimunthe; Ni Putu Nurwita Pratami Wijaya
Jurnal Pengabdian Dharma Laksana Vol 5, No 2 (2023): JPDL (Jurnal Pengabdian Dharma Laksana)
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/j.pdl.v5i2.25362

Abstract

Menumbuhkan kewirausahaan yang sukses sangat penting untuk menghasilkan pertumbuhan ekonomi. Permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh mantan Pecandu Narkotika tidak selalu bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan ketika ia kembali ke masyarakat. Kegiatan pengabdian masyarakat yang diharapkan dapat memberikan ilmu yang bermanfaat dan bisa diaplikasikan serta adanya rasa pengalaman tertentu yang positif. Secara umum tujuan dari kegiatan ini diharapkan masyarakat khususnya klien binaan BNNP Jawa Barat, mampu menggali potensi dirinya untuk bisa mulai berbisnis dengan melihat ide dan peluang bisnis yang ada disekitarnya. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PkM) dilaksanakan secara daring dan diikuti oleh para peserta yang terdiri dari kien Binaan BNNP Jawa Barat. Ide bisnis dituntut untuk lebih berfikir keras sehingga menghasilkan kreativitas.
PENGARUH PERSEPSI KEAMANAN DAN PERSEPSI KEMUDAHAN TERHADAP MINAT BELI ULANG KONSUMEN E-COMMERCE BUKALAPAK PADA GENERASI Z KOTA BANDAR LAMPUNG Nisya Putri Agustia; Annisa Lisdayanti
Jurnal Bisnis, Manajemen & Ekonomi Vol. 20 No. 1 (2022): Jurnal Bisnis, Manajemen dan Ekonomi
Publisher : Universitas Widyatama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (414.745 KB) | DOI: 10.33197/jbme.vol20.iss1.2022.1055

Abstract

Meningkatnya pengguna internet dipengaruhi oleh perkembangan teknologi digital, hal ini memberikan dampak pada kebiasaan masyarakat dalam berbelanja. Seperti yang kita ketahui diera sekarang ini bahwa berbelanja online lebih praktis daripada berbelanja secara offline. Meskipun menawarkan segala kemudahan dan kepraktisan, berbelanja online juga dapat menimbulkan berbagai resiko bagi konsumen. dimana konsumen tidak dapat memastikan kondisi produk yang ditampilkan dan tidak ada interaksi tatap muka antara penjual dan pembeli yang mengakibatkan kurangnya rasa percaya sehingga minat beli ulangpun berkurang. Oleh karena permasalahan tersebut, dilakukannya penelitian mengenai bagaimana pengaruh persepsi keamanan dan persepsi kemudahan terhadap minat beli ulang konsumen. Populasi pada penelitian ini merupakan generasi Z Kota Bandar Lampung yang pernah menggunakan e-commerce Bukalapak. Sampel dari penelitian berjumlah 100 responden yang diambil dengan non-probability sampling menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel persepsi keamanan dan variabel persepsi kemudahan berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli ulang. Secara simultan, variabel persepsi keamanan dan persepsi kemudahan secara bersama-sama berpengaruh terhadap minat beli ulang konsumen e-commerce Bukalapak.
Model Penciptaan Nilai Produk Olahan Stroberi di Wilayah Bandung Selatan Gallang Perdhana Dalimunthe; Dinda Kayani Putri Bestari; Annisa Lisdayanti; Ryan Kurniawan
Jurnal Ekonomi Efektif Vol 5, No 4 (2023): JURNAL EKONOMI EFEKTIF
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/JEE.v5i4.31428

Abstract

Penciptaan Nilai perlu dilakukan oleh pemasar agar produknya memiliki karakteristik khusus yang dapat diidentifikasi oleh konsumen. Salah satu cara untuk menanamkan nilai terhadap produk adalah dengan membuat brand. Selain menjadi media komunikasi dan penghantar pesan, brand mempengaruhi perkembangan ekonomi serta pembentukan nilai sosial yang dianut masyarakat. Dalam budaya populer, brand digunakan untuk memancing respon kognitif serta membangkitkan gairah para calon konsumen. Hasil olahan stroberi yang berlimpah tidak dapat ditawarkan secara maksimal kepada caon pelanggan karena keterbatasan kemampuan dalam menciptakan nilai produk. Dari hasil perhitungan uji parsial pengaruh variabel Branding (X) terhadap variabel Value Creation (Y), diperoleh nilai t-hitung 3,882 dan t-tabel sebesar 1,984 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000, maka dapat dinyatakan bahwa Branding memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Value Creation.
STRATEGI PEMASARAN DIGITAL PADA PELAKU USAHA TANAMAN HIAS DI KELURAHAN SUKAMISKIN,KECAMATAN ARCAMANIK,KOTA BANDUNG Ni Putu Nurwita Pratami Wijaya; Gallang Perdhana Dalimunthe; Dinda Kayani Putri Bestari; Annisa Lisdayanti; Ifa Latifah
Jurnal Visi Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal Visi Pengabdian Kepada Masyarakat : Edisi Agustus 2023
Publisher : LPPM Universitas HKBP Nommensen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51622/pengabdian.v4i2.1364

Abstract

Abstract Pengabdian kepada masyarakat merupakan pelaksanaan pengamalan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni budaya langsung pada masyarakat secara kelembagaan melalui metodologi ilmiah sebagai wujud pelaksanaanTri Dharma Perguruan Tinggi. Hal ini sejalan dengan tujuan untuk tercapainya tujuan pembangunan nasional dengan mengembangkan kemampuan masyarakat. Kegiatan pemasaran merupakan hal penting dilakukan pelaku usaha untuk pertumbuhan bisnisnya. Terutama dalam era digital ini, dimana kegiatan pemasaran juga dilakukan dengan memanfaatkan media digital. Melalui kegiatan PKM yang ditujukan kepada pelaku usaha di Kecamatan Arcamanik Bandug ini diharapkan dapat membantu pelaku usaha untuk memasarkan produknya melalui media digital khusushnya pada media sosial. Diharapkan melalui kegiatan ini dapat meningkatkan minat beli masyarakat sehingga berdampak positif pada penjualan produk.
MEMBIDIK PELUANG USAHA YANG TEPAT BAGI GENERASI MILENIAL Pipin Sukandi; Yelli Eka Sumadhinata; Ayuningtyas Yuli Hapsari; Gallang Perdhana Dalimunthe; Annisa Lisdayanti; Irma Nilasari
Jurnal Abdimas Bina Bangsa Vol. 5 No. 1 (2024): Jurnal Abdimas Bina Bangsa
Publisher : LPPM Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46306/jabb.v5i1.881

Abstract

Currently, many young people or better known as the millennial generation are entering the business world. Various fields are involved ranging from fashion, home furnishings to culinary businesses. But after they entered the business world, many felt inadequate because their business did not run even to bankruptcy. This is due to lack of knowledge about selling techniques. Not only good and cheap goods, but communication techniques, both verbal and non-verbal, are needed in the business world to attract consumers. This community service activity provides training on communication techniques, especially in the business world