Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Penerapan strategi inkuiri terbimbing dan peta konsep dalam mengurangi miskonsepsi pada materi jaringan tumbuhan Ira Mursyida; Muhibbuddin Muhibbuddin; Supriatno Supriatno
Jurnal Edubio Tropika Vol 5, No 2 (2017): Jurnal EduBio Tropika
Publisher : Jurnal Edubio Tropika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (119.928 KB)

Abstract

Penelitian bertujuan mengetahui penerapan strategi pembelajaran inkuiri terbimbing dan peta konsep terhadap pengurangan miskonsepsi mahasiswa pada materi jaringan tumbuhan. Pengambilan datadilakukan pada tanggal 10 februari sampai dengan 16 april 2016. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan design pretest postest control group. Populasi penelitian seluruh mahasiswa STKIP Bina Bangsa Meulaboh jurusan Biologi berjumlah 166 mahasiswa. Sampel diambil denganteknik random sampling, berjumlah 40 mahasiswa, terdiri dari kelas eksperimen dan kelas kontrol. Instrumen yang digunakan adalah soal pilihan ganda model CRI (Certainty of Response Index). Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa mengalami miskonsepsi pada semua sub materi saat pemberian pretes yaitu jaringan meristem (52%); jaringan pelindung (53%); jaringan dasar (62%); jaringan pembuluh (59%), sedangkan saat pemberian postes, jaringan meristem (18%); jaringan pelindung (19%); jaringan dasar (22%); jaringan pembuluh (12%). Simpulan penelitian ini adalah terdapat pengurangan miskonsepsi materi jaringan tumbuhan melalui penerapan strategi pembelajaran inkuiri terbimbing dan peta konsep.Kata Kunci: Strategi Inkuiri Terbimbing, Peta Konsep dan Miskonsepsi.
REKONSTRUKSI MISKONSEPSI SISWA PADA KONSEP MATERI GENETIK MELALUI PENERAPAN MODEL LEARNING CYCLE 7E Chairunnisa Chairunnisa; Muhibbuddin Muhibbuddin; Khairil Khairil
Jurnal Edubio Tropika Vol 4, No 1 (2016): Jurnal EduBio Tropika
Publisher : Jurnal Edubio Tropika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (128.654 KB)

Abstract

Penelitian tentang “Rekonstruksi Miskonsepsi Siswa pada Konsep Materi Genetik melalui Penerapan Model Learning Cycle 7e” telah dilaksanakan di SMA Negeri 1 Sigli Kabupaten Pidie pada bulan Maret sampai dengan April 2015. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran Learning Cycle 7e terhadap peningkatan penguasaan konsep siswa, kemampuan rekonstruksi miskonsepsi siswa dan penurunan miskonsepsi siswa pada materi genetik. Metode yangdigunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan desain pretest postest control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan siswa kelas XII yang berjumlah 130 orang siswa. Pengambilan sampel dengan menggunakan teknik random sampling. Sampel penelitian sebanyak 60 orang siswa yang dibagi kedalam dua kelas, yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Instrumen yangdigunakan dalam penelitian ini adalah soal pilihan ganda model CRI. Pengolahan data dilakukan dengan cara menghitung N-Gain dan selanjutnya membandingkan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol dengan menggunakan uji-t dan uji Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan penguasaan konsep, rekonstruksi miskonsepsi, dan penurunan miskonsepsi siswa pada konsep materi genetik melalui penerapan model pembelajaran Learning Cycle 7e dibandingkan siswa kelompok kontrol yang menggunakan metode diskusi kelompok.
ANALISIS TINGKAT KESUKARAN DAN RELIABILITAS DALAM PENGEMBANGAN ITEM TES KETERAMPILAN PROSES SAINS BIOLOGI Erlia Hanum; Yusrizal Yusrizal; Muhibbuddin Muhibbuddin
Jurnal Edubio Tropika Vol 3, No 2 (2015): Jurnal EduBio Tropika
Publisher : Jurnal Edubio Tropika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (118.189 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui tingkat kesukaran dan reliabilitas dari item tes keterampilan proses sains yang dikembangkan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni sampai dengan September 2014.Metode yang digunakan adalah metode research and development. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI SMA berjumlah 60 siswa. Analisis data untuk hasil validasi oleh ahli dengan menggunakan rumus perhitunganpersentase validasi dan analisis item soal meliputi analisis indeks kesukaran dan reliabilitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perangkat tes yang dikembangkan memiliki indek kesukaran soal berkisar antara 0,31-0,70 (sedang) dan reliabilitas sebesar 0,92 (sangat tinggi) yang memuat 8 indikator yang terdiri dari 45 soal.
PEMANFAATAN MEDIA VIDEO ANIMASI SISTEM GERAK TERHADAP PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA Rizkina Manik; Muhibbuddin Muhibbuddin; Khairil Khairil
Jurnal Edubio Tropika Vol 4, No 1 (2016): Jurnal EduBio Tropika
Publisher : Jurnal Edubio Tropika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (95.954 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pemanfaaatan media video sistem gerak terhadap pemahaman konsep siswa SMAN 1 Sakti Pidie. Design penelitian yang digunakan adalah pretest–posttest control group design. Pada kelas eksperimen menggunakan media video animasi dankelas kontrol menggunakan pembelajaran konvensional. Teknik pengumpulan data menggunakan tes uraian, lembar observasi, dan dokumentasi. Analisi data dilakukan dengan Uji (t test). Hasilnya diperolehnilai thitung 2,03, sedangkan ttabel yaitu 2,01 (α 0,05). Hal ini menunjukkan nilai rata-rata antara kelas eksperimen dan kelas kontrol berbeda nyata (signifikan).
PENGARUH PEMBELAJARAN DIAGRAM ROUNDHOUSE DISERTAI MODUL TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA PADA MATERI PENCEMARAN LINGKUNGAN DI MTSN DEWANTARA Ida Safitri; Muhibbuddin Muhibbuddin; Khairil Khairil
Jurnal Edubio Tropika Vol 3, No 2 (2015): Jurnal EduBio Tropika
Publisher : Jurnal Edubio Tropika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (156.333 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pembelajaran diagram roundhouse disertai modul terhadap kemampuan kognitif siswa pada materi pencemaran lingkungan di MTsN Dewantara. Penelitian inidilaksanakan pada bulan April sampai dengan Juni 2014. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan rancangan Pretest-Posttest Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIIMTsN Dewantara Aceh Utara, dengan dua kelas sampel yaitu kelas VII+ untuk kelas eksperimen berjumlah 30 siswa dan kelas VIIA untuk kelas kontrol berjumlah 30 siswa. Uji hipotesis yang digunakan adalah uji-t(Independent Sample T-test). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh pembelajaran diagram roundhouse disertai modul terhadap kemampuan kognitif dengan thitung ttabel (8,185 2,002) pada taraf signifikansi 5%, dan mengalami peningkatan kemampuan kognitif dengan N-Gain lebih tinggi kelas eksperimen (71,71) dibandingkan dengan kelas kontrol (39,91). Dapat disimpulkan bahwa pembelajaran diagram roundhouse disertai modul berpengaruh signifikan terhadap kemampuan kognitif siswa pada materi pencemaran lingkungan di MTsN Dewantara.
PENGARUH PENERAPAN PEMBELAJARAN PEER MEDIATED INSTRUCTION AND INTERVENTION (PMII) TIPE CLASS-WIDE PEER TUTORING (CWPT) TERHADAP PENINGKATAN KESADARAN METAKOGNITIF PADA KONSEP EKOSISTEM DI SMA NEGERI 1 PAYA BAKONG Yursal Yursal; Muhibbuddin Muhibbuddin; Samingan Samingan
Jurnal Edubio Tropika Vol 4, No 2 (2016): Jurnal EduBio Tropika
Publisher : Jurnal Edubio Tropika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (218.079 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: Pengaruh pembelajaran PMII tipe CWPT terhadap kesadaran metakognitif siswa. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 1 Paya Bakong Kabupaten Aceh Utara dengan menggunakan metode kuasi eksperimen dengan desain penelitian pretest-posttest control group design.Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X semester genap tahun pelajaran 2013/2014 yang terdiri dari 2 kelas yaitu kelas X-1 dan kelas X-2. Penentuan kelas eksperimen dan kelas kontrol dilakukan secara acak. Instrumen penelitian menggunakan lembar inventori kesadaran metakognisi. Analisis data kesadaran metakognisi dianalisis menggunakan uji t pada taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan kesadaran metakognitif siswa yang signifikan (P0,05) antara sebelum dan sesudah pembelajaran PMII tipe CWPT pada konsep ekosistem.
MODEL PEMBELAJARAN DIRECT INSTRUCTIONS BERBANTUAN MULTIMEDIA UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATERI STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN Rosmalina Rosmalina; Hafnati Rahmatan; Muhibbuddin Muhibbuddin
Jurnal Edubio Tropika Vol 4, No 1 (2016): Jurnal EduBio Tropika
Publisher : Jurnal Edubio Tropika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (83.097 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman konsep siswa pada materi struktur dan fungsi dari jaringan tanaman melalui penerapan model pembelajaranDirect Instructions berbantuan multimedia. Penelitian ini dilakukan dari Juni 2014 sampai Februari 2015. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan pretest postest control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA1 sampai XI IPA5 SMA Negeri 1 Bandar Baru, Pidie Jaya, Indonesia, dengan jumlah125 siswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik random sampling, dan dibagi menjadi dua kelas, yaitu kelas eksperimen (XI IPA1) dan kelas kontrol (XI IPA2) yang terdiri dari 24 dan 25 siswa.Pengumpulan data dilakukan dengan memberikan tes yang terdiri dari 50 item tes.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemahaman konsep siswa pada materi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan dapatmeningkat melalui penerapan Direct Instruction berbantuan multimedia.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM EKSKRESI MANUSIA Rosdiana Meliana Situmorang; Muhibbuddin Muhibbuddin; Khairil Khairil
Jurnal Edubio Tropika Vol 3, No 2 (2015): Jurnal EduBio Tropika
Publisher : Jurnal Edubio Tropika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (148.772 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui peningkatan hasil belajar siswa pada materi sistem ekskresi manusia dengan penerapan model pembelajaran problem based learning. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 11 Banda Aceh pada bulan April sampai dengan Mei 2014. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan pendekatan kuantitatif. Sampel penelitian adalah siswa kelas XI SMA dengan dua kelas sampel yaitu kelas XI_IA2 untuk kelas eksperimen yang berjumlah 24 siswa dan kelas XI_IA4 untuk kelas kontrol yang berjumlah 24 siswa. Analisis data dengan menggunakan rumus rerata N-Gain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran problem based learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi sistem ekskresi manusia.
Etnobotani tumbuhan obat luka padamasyarakat Rubiah Rubiah; Djufri Djufri; Muhibbuddin Muhibbuddin
Jurnal Edubio Tropika Vol 5, No 2 (2017): Jurnal EduBio Tropika
Publisher : Jurnal Edubio Tropika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (61.359 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui jenis-jenis tumbuhan apa saja yang dimanfaatkan oleh masyarakat Kabupaten Pidie untuk pengobatan luka. Pengumpulan data dilakukan dengan metode Participatory Rural Appraisal (PRA) dan purposive sampling. Objek penelitian tetua desa (tuha peut), dukun/tabib, remaja: usia 17-20 tahun, dewasa: usia 21-40 tahun, dan lansia: usia 60 tahun. Analisis data dilakukan secara deskriptif. Parameter pengumpulan data adalah jenis-jenis tumbuhan obat, cara pemanfaatan tumbuhan obat. Dari hasil penelitian diperoleh 47 jenis tumbuhan yang tergolong kedalam 33 suku yang dimanfaatkan sebagai obat oleh masyarakat Kabupaten Pidie. Kesimpulan penelitian ini adalah jenis tumbuhan yang paling banyak dimanfaatkan untuk pengobatan luka oleh masyarakat Kabupaten Pidie berdasarkan sukuadalah Arecaceae dan Euphorbiaceae.Kata Kunci: Etnobotani, Tumbuhan obat dan Pidie.
Pencatatan Perkawinan Lintas Kantor Urusan Agama di Kota Gorontalo: (Analisis Implementasi Surat Edaran Dirjen Bimas Islam Nomor: Dj.II.2/HM.01/942/2009) Alinda Ahmad Ishak; Muhibbuddin Muhibbuddin
Al-Mizan (e-Journal) Vol. 15 No. 1 (2019): Al-Mizan
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Institut Agama Islam Negeri Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (552.379 KB) | DOI: 10.30603/am.v15i1.833

Abstract

This paper aims to find out and analyze marital registration across the Office of Religious Affairs (KUA) in Gorontalo City by observing Circular Letter of the Directorate of Islamic Community Guidance Number: Dj.II.2 / 1 / HM.01 / 942/2009. This research is a descriptive-analytical field research. The approach used is a normative juridical approach with data collection methods in the form of observations, interviews and documentation studies. The results showed that 7 of 9 KUA in the City of Gorontalo, the Headman/Registrar of marriage did not know and read the Circular, while 2 of the 9 KUA in Gorontalo City who have read it are divided into two groups: First, assume that the purpose of the Circular applies only to normal marriages, not to apply to post-isbat marriages; Secondly, despite the contrary opinion, if faced with a real case in the field, Recording of post isbat marriage done by cross-KUA, will still receive and record it even if it is not in accordance with the contents of the circular and follow the court's ruling on the contents of the determination of the isbat. The author is of the opinion that the reality of cross-KUA marriages in Gorontalo does not go according to the rules contained in the Circular, and even seems to be ignored by the Headman/Registrar of marriage.