Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

KUALITAS PELAYANAN PEMANDUAN EKOWISATA DI TAMAN NASIONAL TANJUNG PUTING KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT KALIMANTAN TENGAH Sinaga, Endang Komesty
Jurnal Pariwisata dan Perhotelan Indonesia Vol 11, No 1 (2014): Jurnal Manajemen Resort dan Leisure
Publisher : Manajemen Resort dan Leisure

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jurel.v11i1.2898

Abstract

PENGARUH MEDIA SOSIAL INSTAGRAM TERHADAP MOTIVASI BERWISATA DI LEMBANG, KABUPATEN BANDUNG BARAT Endang Komesty Sinaga; Dwiesty Dyah Utami; Jessica Anzamar Sibarani; Valencienne Haryandari; Vienti Angelita Buana
Jurnal Industri Parawisata Vol 3, No 2 (2021): JANUARY
Publisher : Universitas Sahid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36441/pariwisata.v3i2.412

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari variabel media sosial Instagram terhadap motivasi berwisata ke Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah para wisatawan atau pengunjung yang akan atau yang sedang berkunjung di Kabupaten Bandung Barat, khususnya 10 atraksi wisata yang berada di Lembang dengan jumlah yang tidak diketahui pasti. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik non-probability sampling, yaitu purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 300 responden. Pengambilan data menggunakan kuesioner. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) Media Sosial Instagram yang terdiri dari kamera, caption, hashtag, dan geotag atau lokasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap motivasi wisatawan yang akan berkunjung ke Lembang, Kabupaten Bandung Barat (2) Kamera yang menampilkan foto atau video yang diunggah mengenai atraksi wisata di Lembang tidak memiliki pengaruh terhadap motivasi berwisata bagi para wisatawan ke Lembang, Kabupaten Bandung Barat (3) Caption pada sebuah unggahan foto atau video di Instagram dengan hashtag #lembang,   #lembangbandung, dan #explorelembang memiliki pengaruh secara individual terhadap motivasi berwisata wisatawan ke Lembang, Kabupaten Bandung Barat (4) Hashtag yang digunakan pada unggahan foto atau video yakni #lembang, #lembangbandung, dan #explorelembang tidak memiliki pengaruh terhadap motivasi berwisata wisatawan yang berkunjung ke Lembang, Kabupaten Bandung Barat (5) Geotag atau lokasi yang digunakan pada unggahan foto atau video dengan hashtag #lembang, #lembangbandung, dan #explorelembang  memiliki pengaruh secara individual terhadap motivasi berwisata wisatawan yang berkunjung ke Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Penyusunan Paket Wisata Pedesaan Untuk Meningkatkan Kompetensi Masyarakat Desa Alamendah Kabupaten Bandung Endang Komesty Sinaga; Cucu Kurniati
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 2 (2019): Peran Perguruan Tinggi dan Dunia Usaha dalam Mempersiapkan Masyarakat Menghadapi Era I
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (590.001 KB) | DOI: 10.37695/pkmcsr.v2i0.570

Abstract

Salah satu kawasan pariwisata andalan Provinsi Jawa Barat yang memiliki prioritas untuk dikembangkan oleh Pemerintah Kabupaten Bandung adalah kawasan wisata Alamendah. Kawasan Wisata Alamendah memiliki keanekaragaman budaya serta keahlian masyarakat setempat dalam bercocok tanam berupa produk unggulan yaitu pertanian strawberry, sayuran dan perkebunan the serta terdapat industri pembuatan kopi luwak. Produk unggulan di desa ini berupa aneka makanan olahan strawberry seperti dodol, selai, permen berbahan strawberry serta kerajinan tangan lainnya. Untuk meningkatkan kualitas dan daya saing destinasi pariwisata yang dapat menaikkan jumlah dan kualitas kunjungan wisatawan, maka kegiatan pengabdian masyarakat perlu dilakukan dengan judul “ Penyusunan Paket Wisata Pedesaan untuk Meningkatkan Kompetensi Masyarakat Desa Alamendah Kabupaten Bandung.”. Adapun tujuan pengabdian masyarakat yang dilakukan adalah untuk memberdayakan potensi masyarakat Desa Wisata Alamendah. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah pelatihan dan pendampingan bagi masyarakat. Hasil kegiatan dari program pengabdian masyarakat ini adalah pemahaman masyarakat dalam membuat paket wisata dengan memanfaatkan potensi yang dimiliki, terciptanya beberapa paket wisata baru yang inovatif dan kreatif serta masyarakat mampu mengemas dan menangani operasional tour secara langsung.
PENGEMBANGAN KOMPETENSI PEMANDUAN WISATA DI DESA WISATA SUNTENJAYA KABUPATEN BANDUNG BARAT FAISAL FAHDIAN PUKSI; Endang Komesty Sinaga; Cucu Kurniati; Nuraeni Handayaningrum
Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) Vol 4 (2021): Peran Perguruan Tinggi dan Dunia Usaha dalam Mewujudkan Pemulihan dan Resiliensi Masya
Publisher : Asosiasi Sinergi Pengabdi dan Pemberdaya Indonesia (ASPPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (171.023 KB) | DOI: 10.37695/pkmcsr.v4i0.1293

Abstract

Potensi besar yang dimiliki Desa Wisata Suntenjaya di Kabupaten Bandung Barat tidak diimbangi dengan tersedianya sumber daya manusia pariwisata yang terlatih dan profesional. Oleh karena itu, dibutuhkan dukungan dalam pengembangan kompetensi pemanduan wisata melalui suatu program pengabdian masyarakat. Untuk mendukung hal tersebut, pada November 2019, dilaksanakan sebuah kegiatan pengabdian masyarakat terkait pemanduan wisata. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberdayakan potensi masyarakat Desa Wisata Suntenjaya dalam meningkatkan kemampuan pemanduan wisata. Kegiatan ini dikemas dalam bentuk workshop yang dilaksanakan selama tiga hari sehingga pada setiap akhir sesi masyarakat Desa Wisata Suntenjaya memiliki hasil yang dapat langsung digunakan nanti saat menerima wisatawan. Materi workshop yang dibahas adalah pelayanan prima, bahasa Inggris dasar, pengetahuan daya tarik wisata, serta teknik interpretasi dan teknik memandu wisatawan. Peserta kegiatan ini adalah 20 orang masyarakat desa wisata Suntenjaya yang memiliki pekerjaan utama sebagai petani, peternak, dan anggota Karang Taruna. Tim pengabdian kepada masyarakat terdiri dari empat orang dosen Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung yang didukung oleh lima orang mahasiswa. Hasil dari kegiatan ini adalah SOP pemanduan wisata, daftar daya tarik potensial, pola aktivitas wisata, dan skrip pemanduan wisata. Selain itu, kemampuan pemanduan wisata masyarakat desa juga diharapkan meningkat dengan dilaksanakannya praktek pemanduan wisata.
A Review of Financial Literacy in Southeast Asian Cognate Countries Endang Komesty Sinaga; Ikaputra Waspada
Journal of Management and Business Review Vol 20, No 2 (2023)
Publisher : Research Center and Case Clearing House PPM School of Management

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34149/jmbr.v20i2.437

Abstract

A cashless society is a collective vision of world citizens to create a payment system that is faster, more flexible, and more automatic. This study aims to formulate findings on publications conducted in 2012-2022, focusing on a cashless society. Using the Systematic Literature Review approach, this study uses 14 main sources from the Scopus database to identify shared understanding, supporting factors, and the impact of a cashless society from the perspective of researchers. This study found that the formation of a cashless society is a solution for efforts to grow the economy and speed up societal transactions. Another benefit is the prevention of criminal acts of corruption, extortion, and fraud, where electronic payments made in a registered manner have suppressed these crimes. The dark side of a cashless society is the potential for privacy violations and paralysis of the economic system caused by internet system failures
Identifikasi Potensi Produk Pariwisata Sebagai Dasar Perencanaan Paket Wisata di Desa Cacaban Kidul Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah Kurniati, Cucu; Josary, P. Jessica Jocelyn; Sinaga, Endang Komesty; Puksi, Faisal; Andrianto, Ronal
Journal of Event, Travel and Tour Management Vol.3 No.2 (2023)
Publisher : Politeknik Pariwisata NHI Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34013/jett.v3i2.1397

Abstract

Desa Cacaban Kidul which is located in the vicinity of the Borobudur Temple development area has potential in the tourism sector in three forms, including the form of natural tourism potential, cultural tourism, craft/creative tourism, as well as non-tourism potential such as agricultural and livestock product potential. This research hopes to be able to provide specific benefits for the welfare of the community through an effort to develop communitybased tourism through community empowerment in Desa Cacaban Kidul. In conducting the research, the potential of the tourism products and the components of tourism products in terms of attractions, amenities and accessibility in Desa Cacaban Kidul are identified and analyzed. The result of the study can serve as an opportunity for a creation of tour package as it serves some recommendation for Desa Cacaban Kidul so that they can be managed properly and optimally as an effort to develop sustainable tourism through a series of tourism activities packaged in a tour package. Keywords: Tourism product, Tour Package Planning, Tourism Village
PENGARUH MEDIA SOSIAL INSTAGRAM TERHADAP MOTIVASI BERWISATA DI LEMBANG, KABUPATEN BANDUNG BARAT Sinaga, Endang Komesty; Utami, Dwiesty Dyah; Sibarani, Jessica Anzamar; Haryandari, Valencienne; Buana, Vienti Angelita
Jurnal Industri Parawisata Vol 3 No 2 (2021): Jurnal Industri Pariwisata JANUARY 2021
Publisher : Universitas Sahid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36441/pariwisata.v3i2.412

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari variabel media sosial Instagram terhadap motivasi berwisata ke Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah para wisatawan atau pengunjung yang akan atau yang sedang berkunjung di Kabupaten Bandung Barat, khususnya 10 atraksi wisata yang berada di Lembang dengan jumlah yang tidak diketahui pasti. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik non-probability sampling, yaitu purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 300 responden. Pengambilan data menggunakan kuesioner. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) Media Sosial Instagram yang terdiri dari kamera, caption, hashtag, dan geotag atau lokasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap motivasi wisatawan yang akan berkunjung ke Lembang, Kabupaten Bandung Barat (2) Kamera yang menampilkan foto atau video yang diunggah mengenai atraksi wisata di Lembang tidak memiliki pengaruh terhadap motivasi berwisata bagi para wisatawan ke Lembang, Kabupaten Bandung Barat (3) Caption pada sebuah unggahan foto atau video di Instagram dengan hashtag #lembang,   #lembangbandung, dan #explorelembang memiliki pengaruh secara individual terhadap motivasi berwisata wisatawan ke Lembang, Kabupaten Bandung Barat (4) Hashtag yang digunakan pada unggahan foto atau video yakni #lembang, #lembangbandung, dan #explorelembang tidak memiliki pengaruh terhadap motivasi berwisata wisatawan yang berkunjung ke Lembang, Kabupaten Bandung Barat (5) Geotag atau lokasi yang digunakan pada unggahan foto atau video dengan hashtag #lembang, #lembangbandung, dan #explorelembang  memiliki pengaruh secara individual terhadap motivasi berwisata wisatawan yang berkunjung ke Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Greening the Workforce: The Strategic Role of Green HRM in Building Engagement and Environmental Responsibility in Tourism Sinaga, Endang Komesty; Sihombing, Irene Hanna H.
Journal of Tourism, Hospitality and Travel Management Vol. 2 No. 2 (2024)
Publisher : Integrasi Sains Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58229/jthtm.v2i2.303

Abstract

This study investigates the role of Green Human Resource Management (GHRM) practices in enhancing employee engagement and environmental performance within the Indonesian tourism industry. Drawing upon the Resource-Based View (RBV), this research conceptualizes green recruitment, training, performance appraisal, and compensation as strategic organizational resources that cultivate pro-environmental behavior among employees. Using a quantitative approach and Structural Equation Modeling–Partial Least Squares (SEM-PLS), data were collected from 287 employees in various tourism sectors, including hotels, travel agencies, and eco-tourism operators. The results reveal that all GHRM dimensions significantly influence employee engagement and environmental performance, with green training and green compensation showing the strongest effects on engagement. Additionally, the findings highlight the mediating role of employee engagement, indicating that employees' psychological attachment to sustainability values is a critical pathway for translating GHRM practices into improved environmental outcomes. Theoretically, This study contributes by reaffirming the RBV perspective that human capital becomes a source of competitive advantage when aligned with environmental values. Philosophically, the research illustrates a shift toward value-based HRM, positioning employees as ecological stewards. The findings offer actionable insights for practitioners, emphasizing the need for tourism organizations to integrate environmental values into H.R. systems to foster a proactive green workforce. Future research is recommended to explore the long-term impacts of GHRM and the role of leadership in deepening the green psychological contract within organizations.
Sustainable tour operator practices: A case study of PT Destination Asia Sinaga, Endang Komesty; Silalahi, Nova Novita; Eppang, Buntu Marannu
International Journal of Applied Sciences in Tourism and Events Vol. 9 No. 1 (2025): June 2025
Publisher : Unit Publikasi Ilmiah, P3M, Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31940/ijaste.v9i1.41-55

Abstract

This study aims to analyze the implementation of sustainable tour operator principles based on Travelife criteria in enhancing the competitive advantage of PT Destination Asia, a tour operator company based in Bali. Although existing literature highlights the benefits of sustainability practices, there remains a research gap in understanding their practical application and impact at the tour operator level in Indonesia. This research adopts a descriptive qualitative approach using a case study method, with data collected through in-depth interviews and documentation. Key informants, including managers and relevant staff, were selected through purposive sampling. The findings reveal that PT Destination Asia has successfully integrated the four main dimensions of sustainability—management, socio-cultural, economic, and environmental—into its operations. The company demonstrates a strong commitment to transparency through its annual reports, offers authentic tourism products that promote local culture, establishes partnerships with local communities and sustainable business partners, and applies environmentally friendly transportation and accommodation practices. Theoretically, this study strengthens the existing literature on the importance of applying sustainability principles to build competitive advantage in the tourism industry. Practically, it provides a valuable reference for other tour operators and policymakers to encourage the adoption of sustainability in the travel sector. Furthermore, this research opens up opportunities for future studies to explore consumer perspectives in evaluating the effectiveness of sustainability implementation.