Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan : 1) Pembinaan Akhlaq Al-Karimah pada anak di Panti Asuhan yatim piatu dan dhuafa (PAYPD) Daarul Hikmah Putri Muhammadiyah Borobudur, 2) Hambatan dan solusi dalam pembinaan Akhlaq Al-Karimah pada anak di Panti Asuhan yatim piatu dan dhuafa (PAYPD) Daarul Hikmah Putri Muhammadiyah Borobudur. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Subyek penelitian ini adalah pengurus panti, pengasuh , dan anak asuh. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Peneliti merupakan instrument utama dalam melakukan penelitian yang dibantu dengan pedoman observasi, pedoman wawancara, dan pedoman dokumentasi. Teknik yang digunakan dalam analisis data adalah reduksi data, display data, serta penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) Pembinaan Akhlaq Al-Karimah di Panti Asuhan yatim piatu dan dhuafa (PAYPD) Daarul Hikmah Putri Muhammadiyah Borobudur yaitu melalui kegiatan keagamaan seperti shalat tahajud, shalat berjamaah, membaca dan hafalan Al-Qur’an, serta dzikir pagi dan dzikir sore, dan do’a sehari-hari serta pembinaan Akhlaq Al-Karimah terhadap anak asuh melalui penanaman nilai-nilai akhlak yang ditanamkan kepada anak asuh di Panti Asuhan Yatim Piatu dan Dhuafa Daarul Hikmah Putri Muhammadiyah Borobudur yaitu membiasakan untuk bersyukur, membiasakan untuk mengucapkan salam, membiasakan untuk mengucapkan kata maaf, tolong, terimakasih, dan permisi, membiasakan untuk menghargai orang lain. dan membiasakan disiplin. Pembinaan Akhlaq Al-Karimah melalui metode keteladanan, metode pembiasaan, pendekatan personal dan metode penghargaan dan hukuman. 2) Hambatan dalam pembinaan Akhlaq Al-Karimah pada anak asuh Panti Asuhan Yatim Piatu dan Dhuafa (PAYPD) Daarul Hikmah Putri Muhammadiyah Borobudur yaitu a) Latar belakang keluarga dengan solusinya yaitu melakukan pertemuan dengan orang tua sebelum anak asuh masuk ke Panti Asuhan dan memberikan informasi kepada orang tua tentang perkembangan anaknya di Panti Asuhan. b) Lingkungan pergaulan dengan solusinya yaitu melakukan kegiatan pembimbingan dan penyuluhan tentang bahaya pergaulan-pergaulan buruk serta akibat yang ditimbulkan dari pergaulan-pergaulan tersebut dan melakukan kegiatan-kegiatan seperti kajian, piket masak, dan mengajar TPA di sore hari agar waktu anak asuh fokus pada kegiatan-kegiatan yang lebih bermanfaat bagi anak asuh.