Articles
<![CDATA[Peran Spin Doctor Dalam Pembentukan Opini Publik Kandidat Walikota dan Wakil Walikota Kendari Dalam Pemenangan Pemilihan Kepala Daerah ]]>
<![CDATA[Handayani, Rivi]]>
<![CDATA[ Jurnal Penelitian Komunikasi, Informatika dan Media Massa Vol 16, No 1 (2013): April 2013 ]]>
Publisher : <![CDATA[BBPPKI MAKASSAR ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (50.139 KB)
<![CDATA[Penelitian ini didasarkan pada asumsi bahwa perlunya hak publik atas transparansi informasi dan entitas negara yang selalu mengandalkan adanya publik yang berdaulat. penyelenggaraan kekuasaan harus bersifat akuntabel, transparan dan aksesebel bagi publik. Penelitian ini menggunakan metode deskriktif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Sedangkan tipe penelitian ini menggunakan data kualitatif untuk menjelaskan fenomena yang sedalam-dalamnya melalui pengumpulan data dengan mengutamakan kualitas subjek penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kehadiran kelompok dan tokoh masyarakat dalam memberikan sumbangsih pemikiran terkait dengan rancangan peraturan daerah tentang keterbukaan informasi publik menunjukkan adanya suara pro dan kontra untuk menjadikan Ranperda ini menjadi Perda.]]>
<![CDATA[Out of Crisis: Maintaining Hegemony through Rambu Solo Ritual in Toraja ]]>
<![CDATA[Handayani, Rivi]]>;
<![CDATA[Ahimsa-Putra, Heddy Shri]]>;
<![CDATA[Budiman, Christian]]>
<![CDATA[ KOMUNITAS: International Journal of Indonesian Society and Culture Vol 12, No 2 (2020): September ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Semarang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.15294/komunitas.v12i2.23014
<![CDATA[Rambu Solo ritual has been an inseparable part of the Toraja people for hundreds of years. Nevertheless, this luxurious funeral ritual had experienced various organic crises as new social forces emerged. Using ethnographic methods, this paper attempts to explore how traditional leaders of Toraja maintain the existence of this ritual. Using Gramsci’s theory of hegemony, this article argues that their efforts were carried out in three phases. Firstly, political awareness phase, namely as aristocrat elites, they legitimized the feudal and religious authority of Aluk Todolo belief system that supported the Rambu Solo ritual through modern political strategies; secondly, the phase of solidarity of interests which carried out by negotiating and building commitment with social forces opposing the Rambu Solo ritual; and third, the phase of reaching consensus from the subaltern group is done by involving them in the Pasilaga Tedong betting, one of a series of Rambu Solo rituals where they see it as a medium to show empathy for grieving families rather than betting.]]>
<![CDATA[Out of Crisis: Maintaining Hegemony through Rambu Solo Ritual in Toraja ]]>
<![CDATA[Handayani, Rivi]]>;
<![CDATA[Ahimsa-Putra, Heddy Shri]]>;
<![CDATA[Budiman, Christian]]>
<![CDATA[ Komunitas Vol 12, No 2 (2020): September 2020 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Semarang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.15294/komunitas.v12i2.23014
<![CDATA[Rambu Solo ritual has been an inseparable part of the Toraja people for hundreds of years. Nevertheless, this luxurious funeral ritual had experienced various organic crises as new social forces emerged. Using ethnographic methods, this paper attempts to explore how traditional leaders of Toraja maintain the existence of this ritual. Using Gramsci’s theory of hegemony, this article argues that their efforts were carried out in three phases. Firstly, political awareness phase, namely as aristocrat elites, they legitimized the feudal and religious authority of Aluk Todolo belief system that supported the Rambu Solo ritual through modern political strategies; secondly, the phase of solidarity of interests which carried out by negotiating and building commitment with social forces opposing the Rambu Solo ritual; and third, the phase of reaching consensus from the subaltern group is done by involving them in the Pasilaga Tedong betting, one of a series of Rambu Solo rituals where they see it as a medium to show empathy for grieving families rather than betting.]]>
<![CDATA[Literasi Informasi Dalam Meningkatkan Minat Baca Siswa SMAN 11 Kendari ]]>
<![CDATA[Nuwiati, Nuwiati]]>;
<![CDATA[Handayani, Rivi]]>;
<![CDATA[Ibrahim, Cecep]]>
<![CDATA[ Jurnal Literasi Perpustakaan dan Informasi: Jurnal Penelitian Kajian Perpustakaan dan Informasi Vol 3, No 1 (2023): Edisi Februari ]]>
Publisher : <![CDATA[Halu Oleo University Kendari ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52423/jlpi.v3i1.31620
<![CDATA[Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui literasi informasi dalam meningkatkan minat baca siswa di SMAN 11 Kendari. Meteode penelitian yang di gunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data yang di gunakan dalam penelitian ini yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik penentuan informan dalam penelitian iniadalah purposive sampling artinya informasi di tentukan berdasarkan tujuan dan kebutuhan peneliti dengan pertimbangan mampu memberikan informasi atau informasi tentang masalah yang di teliti dan subjek dalam penelitian ini berjumlah 6 orang siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sudah menerapkan kegiatan Literasi informasi dalam meningkatkan minat baca siswa di SMAN 11 Kendari dengan baik namun belum efektif di sebebkan oleh siswa sebagian belum memahami mengenai literasi informasi dan masih ada beberapa fasilitias perpustakaan yang masih kurang. ]]>
<![CDATA[Strategi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara Dalam Mengembangkan Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial Dalam Mewujudkan Masyarakat Literasi ]]>
<![CDATA[Habir, Yukmin Khalfizah]]>;
<![CDATA[Susilawaty, Fera Tri]]>;
<![CDATA[Handayani, Rivi]]>;
<![CDATA[Loka, Dwi Maya]]>
<![CDATA[ Jurnal Literasi Perpustakaan dan Informasi: Jurnal Penelitian Kajian Perpustakaan dan Informasi Vol 4, No 1 (2024): Edisi Februari ]]>
Publisher : <![CDATA[Halu Oleo University Kendari ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52423/jlpi.v4i1.47383
<![CDATA[Tujuan penelitian ini untuk mengetahui strategi pengembangan perpustakaan berbasis inklusi sosial dalam mewujudkan masyarakat literasi pada dinas perpustakaan dan kearsipan daerah provinsi sulawesi tenggara dan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pengembangan perpustakaan berbasis inklusi sosial dalam mewujudkan masyarakat literasi pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif. Lokasi penelitian ini di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara yang beralamat Jln. Sao-sao Kel. Bende Kec. Kadia, Kota Kendari Sulawesi Tenggara. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah strategi pengembangan perpustakaan berbasis inklusi sosial yaitu pelibatan masyarakat, peningkatan layanan perpustakaan dan membangun jejaring dan faktor-faktor yang mempengaruhi pengembangan pepustakaan berbasis inklusi sosial yaitu faktor internal yang terdiri dari sumber daya manusia dan sumber daya fisik sedangkan faktor eksternal yaitu melakukan kerja sama dengan Perpustakaan Nasional, Instansi Pemerintah, Swasta dan Komunitas.]]>
<![CDATA[Pemanfaatan Media Sosial Facebook Dalam Mempromosikan Perpustakaan Mini Wanderer Sebagai Komunitas Literasi Dan Informasi ]]>
<![CDATA[Putra, Riky Aditya]]>;
<![CDATA[Jaya, Asrul]]>;
<![CDATA[Handayani, Rivi]]>
<![CDATA[ Jurnal Literasi Perpustakaan dan Informasi: Jurnal Penelitian Kajian Perpustakaan dan Informasi Vol 2, No 3 (2022): Edisi Agustus ]]>
Publisher : <![CDATA[Halu Oleo University Kendari ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52423/jlpi.v2i3.27795
<![CDATA[Perpustakaan mini wanderer melakukan adaptasi dengan cara memanfaatkan facebook sebagai media sosial dalam pennyebaran informasi agar masyarakat atau mahasiswa dapat megakses informasi yang disebarkan oleh perpustakaan mini wanderer. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana, pemanfaatan facebook dalam mempromosikan perpustakaan mini wanderer sebagai komunitas literasi dan informasi. Penelitian ini menggunakan teori difusi inovasi oleh Everett M Rogers (1961) dengan menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Teknik penentuan informan dalam penelitian ini yaitu menggunakan teknik purposive sampling, yaitu memilih secara sengaja dengan pertimbangan bahwa yang bersangkutan mengetahui dan memahami betul inti permasalahan dengan kriterian informan sebagai berikut: Pemilik komunitas perpustakaan mini wanderer dan relawan komunitas perpustakaan mini wanderer dengan status aktif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu obeservasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perpustakaan Mini Wanderer sedang memanfaatkan media sosial facebook Sebagai situs jejaring sosial, facebook dapat dijadikan sebagai media promosi. Mengingat begitu pesatnya perkembangan penggunaan facebook, banyak kalangan yang memanfaatkan media facebook sebagai strategi promosi, komunitas perpustakaan mini wanderer juga menyebarkan informasi melalui halaman facebooknya, dengan alasan bahwa perkembangan teknologi yang saat ini berubah pola pencarian informasi masyarakat, sehingga komunitas juga melakukan perubahan tersebut. Facebook juga merupakan salah satu media komunikasi yang efektif dalam mepromosikan maupun menyebarkan informasi maupun bentuk dalam teks, gambar atau video karena memang tidak di batasi oleh ruang dan waktu, sehingga siapapun bisa mengaksesnya.]]>
<![CDATA[Kemampuan Literasi Media Siswa Tunanetra Sekolah Dasar SLB Mandara Sebagai Upaya Mendukung Pengembangan Membaca di Kalangan Anak-Anak ]]>
<![CDATA[Rismayanti, Rismayanti]]>;
<![CDATA[Amin, Hasriany]]>;
<![CDATA[Ibrahim, Cecep]]>;
<![CDATA[Handayani, Rivi]]>
<![CDATA[ Jurnal Literasi Perpustakaan dan Informasi: Jurnal Penelitian Kajian Perpustakaan dan Informasi Vol 3, No 3 (2023): Edisi Agustus ]]>
Publisher : <![CDATA[Halu Oleo University Kendari ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52423/jlpi.v3i3.43242
<![CDATA[Literasi media merupakan kebutuhan dasar anak yang berkembang secara alami seiring dengan meningkatnya kebutuhan belajar, dan berkomunikasi terkait pengetahuan dan kemampuan dalam menggunakan media. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Kemampuan literasi media siswa Tunanetra Sekolah Dasar SLB Mandara sebagai upaya mendukung pengembangan membaca di kalangan anak-anak. Penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif dengan teknik penentuan informan dalam penelitian ini adalah purposive sampling dengan jumlah informan sebanyak 2 orang. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa kemampuan literasi media dalam upaya mendukung pengembangan membaca pada siswa Tunanetra di SLB Mandara yaitu pihak sekolah maupun guru telah menyediakan media Braille dan alat media Reglet sesuai dengan kebutuhan jenis siswa kecacatan Tunanetra, dapat diketahui bahwa literasi media dalam hal ini proses metode pengajaran yang di pakai telah berhasil dalam upaya membangun minat membaca, kreativitas siswa Tunanetra dengan menggunakan media Braille dan alat Reglet.]]>
<![CDATA[Analisis Perilaku Pencarian Informasi Anggota Grup Facebook Komunitas Literasi Kata Ensipedia ]]>
<![CDATA[Arya, I Made]]>;
<![CDATA[Handayani, Rivi]]>;
<![CDATA[Susilawaty, Fera Tri]]>;
<![CDATA[La Iba, La Iba]]>
<![CDATA[ Jurnal Literasi Perpustakaan dan Informasi: Jurnal Penelitian Kajian Perpustakaan dan Informasi Vol 3, No 4 (2023): Edisi November ]]>
Publisher : <![CDATA[Halu Oleo University Kendari ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52423/jlpi.v3i4.46432
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perilaku pencarian informasi anggota grup facebook komunitas literasi Kata Ensipedia dan faktor – faktor apa saja yang mendukung perilaku pencarian informasi anggota Grup Facebook Komunitas Literasi Kata Ensipedia. Penelitian ini menggunakan teknik analisis kualitatif dengan metode deskriptif, teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori perilaku pencarian informasi David Ellis yang dimulai dari Starting dan diakhiri dengan Ending. Penelitian ini berlokasi di Kota Kendari dengan subjek yang diambil secara Purposive Sampling dari grup facebook Kata Ensipedia. Hasil penelitian menunjukan bahwa tidak semua anggota grup Kata Ensipedia belum melakukan kedelapan tahapan yang diungkapkan oleh David Ellis mulai dari tahapan Starting sampai tahapan akhir Ending. Namun yang paling menonjol ada pada tahapan ke tujuh yaitu tahapan Verifying dimana pada tahapan ini tiap anggota akan mengecek tentang kebenaran informasi yang didapat lalu kemudian akan membandingkannya di sumber lain. Faktor yang mendukung perilaku pencarian informasi anggota Grup Facebook Komunitas Literasi Kata Ensipedia adalah adanya jaringan internet dan device yang memadai.]]>
<![CDATA[Strategi Komunitas Sultra Island Care Dalam Meningkatkan Minat Baca Di Desa Wawatu Kecamatan Moramo Kabupaten Konawe Selatan ]]>
<![CDATA[Daado, Juniarsita]]>;
<![CDATA[Handayani, Rivi]]>;
<![CDATA[Susilawaty, Fera Tri]]>
<![CDATA[ Jurnal Literasi Perpustakaan dan Informasi: Jurnal Penelitian Kajian Perpustakaan dan Informasi Vol 2, No 4 (2022): Edisi November ]]>
Publisher : <![CDATA[Halu Oleo University Kendari ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52423/jlpi.v2i4.27780
<![CDATA[ABSTRAK Komunitas Sultra Island Care bergerak di bidang pendidikan seperti belajar baca-tulis, berhitung, pengenalan teknologi, sosalisasi tentang kesehatan dan kepemudaan yang berdiam di Desa Wawatu, tepatnya di pesisir Konawe Selatan (Konsel). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana teknik atau strategi Komunitas Sultra Island Care Dalam Meningkatkan Minat Baca Di Desa Wawatu Kecamatan Moramo Kabupaten Konawe Selatan. Penelitian ini menggunakan teori POAC George R. Terry dalam buku principles of management (Sukarna. 2011:3) dengan menggunakan metode penelitian deskriptif Kualitatif. Teknik penentuan informan dalam penelitian ini adalah purposive dengan jumlah informan sebanyak 5 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Komunitas Sultra Island Care merupakan organisasi relawan yang bergerak pada bidang pendidikan dan kesehatan masyarakat pesisir selain itu SIC sudah membentuk taman bacaan masyarakat (TBM) sudah berahli menjadi perpustakaan desa yaitu Perpustakaan Rumah Panre Dilao’. Strategi Komunitas Sultra Island Care dalam meningkatkan minat baca yaitu terdapat pada program dibidang pendidikan dengan mengedapankan pengedukasian, pemahaman, teknologi, pendalaman karakter dan pemahaman atas kebangsaan yang dilaksanakan melalui kelas pengajaran yang dilaksanakan setiap hari minggu sore, kelas motivasi dan kelas kreasi setiap 1 atau 2 bulan sekali. Untuk program kesehatan didalamnya terdapat pemeriksaan kesehatan untuk anak-anak bahkan masyarakat yang berada di desa Wawatu. Semua kegiatan tersebut dilaksanakan di Perpustakaan Rumah Panre Dilao’. ]]>
<![CDATA[PEMANFAATAN APLIKASI INSTAGRAM FLOWER BATAVIA DI KENDARI DALAM MENINGKATKAN PROMOSI PEMASARAN ]]>
<![CDATA[Taufik, Fitriani]]>;
<![CDATA[Umran, La Ode Muh.]]>;
<![CDATA[Handayani, Rivi]]>
<![CDATA[ Jurnal Ilmu Komunikasi UHO : Jurnal Penelitian Kajian Ilmu Komunikasi dan Informasi Vol. 9 No. 3 (2024): EDISI JULI ]]>
Publisher : <![CDATA[Laboratorium Ilmu Komunikasi Fisip UHO ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52423/jikuho.v9i3.248
<![CDATA[Aplikasi Instagram merupakan sebuah media yang dapat menghubungkan pengguna yang satu dengan pengguna lainnya dengan menggunakan jaringan insternet dan dapat membagikan foto maupun video dengan mudah dan cepat. Pengguna Instagram mampu mendapatkan informasi, berbagi informasi dan melakukan sebuah usaha (bisnis). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui toko flower batavia dalam meningkatkan promosi pemasaran melalui instagram. Fokus pada teori ini adalah seorang pengusaha dapat melakukan sebuah promosi agar mendapatkan tujuan tertentu seperti membujuk, mempengaruhi konsumen dan menjalin hubungan dengan masyarakat. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Objek dalam penelitian ini yaitu Toko Flower Batavia dengan unit analisis Instagram dalam meningkatkan promosi pemasaran. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini berjumlah 10 orang dan menggunakan teknik secara purposive. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui teori bauran promosi didapatkan bahwa flower batavia telah melakukan promosi melalui instagram dengan memposting setiap produk yang telah ready agar diketahui oleh pengguna lainnya. Kegiatan promosi tersebut dilakukan setiap harinya dengan memposting 10 macam buket yang ready melalui akun instagramnya. Dengan begitu pula ditemukan bahwa konsumen dapat melihat rangkaian buket yang telah diposting. Peneliti juga menemukan bahwa adanya promosi lisan yang dilakukan oleh konsumen yang satu ke konsumen lainnya yang dimana promosi ini sangat menguntungkan karena dengan begitu toko flower batavia dapat dikenal oleh masyarakat luas dan tertarik untuk membeli produknya. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa dengan menggunakan instagram, flower batavia dapat membangun brand awereness kepada khalayak dan membangun loyalitas merk dikalangan masyarakat luas.]]>
