Abstrak - Penenlitian ini disusun untuk dapat menjelaskan pemenuhan hak narapidana mengenai pelayanan kesehatan yang belum terlaksana secara maksimal, menjelaskan mengenai hambatan dan upaya yang dilakukan. elaskan mengenai hambatan dan upaya yang dilakukan. Metode penelitian diterapkan menggunakan yuridis empiris, dimana seluruh komponen data yang didaptkan disusun sberdasarkan situasi lapangan dan kajian kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemenuhan hak narapidana untuk mendapatkan pelayanan kesehatan belum maksimal terpenuhi yang diakibatkan karena jumlah tenaga kesehatan yang terbatas, dan tidak memiliki dokter yang bertugas di Lapas terutama untuk melakukan rehabilitasi guna menangani narapidana narkotika. Faktor penghambat dalam pemenuhannya adalah kondisi Lapas yang telah kelebihan populasi, keterbatasan sumber daya manusia dan keterbatasan sarana serta prasaran yang kurang memadai. Upaya yang dilakukan adalah bekerja sama dengan Puskesmas Langsa Timur untuk mendapat bantuan fasilitas, bekerja sama dengan BNN untuk melakukan rehabilitasi kepada narapidana mengenai penyalahgunaan narkotika, dan menciptakan lingkungan yang sehat.Kata Kunci : Lembaga Permasyarakatan, Pelayanan Kesehatan, Narapidana Narkotika Abstract - This research is conducted to explain the fulfillment of prisoners' rights regarding healthcare services that have not been fully implemented, and to discuss the obstacles and efforts made. The research method applied is juridical-empirical, where all the obtained data components are organized based on field observations and literature reviews. The research findings indicate that the fulfillment of prisoners' rights to access healthcare services is not maximally met due to limited healthcare personnel and the absence of doctors assigned to correctional facilities, especially for rehabilitating drug offenders. The inhibiting factors in meeting these rights include overcrowded correctional facilities, limited human resources, and inadequate infrastructure and facilities. Efforts that have been made include collaborating with the East Langsa Community Health Center to obtain facility assistance, partnering with the National Narcotics Agency (BNN) to provide rehabilitation programs for drug offenders, and creating a healthy environment.Keywords: Correctional Institution, Health Services, Narcotics Prisoners.