Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Promosi Kesehatan Pecegahan Infeksi Salmonella Typhi Untuk Mendukung Program Kesehatan Masyarakat Rian Anggia Destiawan; Sholihatil Hidayati; Dhina Ayu Susanti; Ahdiah Imroatul Muflihah; Siti Huzaimah; Tiara Wahyu Norbaity
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v5i1.6989

Abstract

Salmonella Merupakan bakteri gram negatif berbentuk batang, dan memiliki flagela. Nama Penyakit yang disebabkan oleh bakteri Salmonella adalah salmonellosis yang menyebabkan demam tifoid. Salmonellosis dapat ditularkan melalui makanan dan minuman. Tujuan dari pengabdian masyarakat adalah untuk menggalakkan kesehatan pencegahan infeksi salmonella typhi di masyarakat untuk mengurangi penyakit yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi. Metode pengabdian masyarakat ini adalah dengan memberikan materi kepada masyarakat terkait penyakit tipus yang disebabkan oleh infeksi Salmonella typhi dan melihat masukan dari masyarakat. Hasil yang diperoleh dari pengabdian masyarakat dukungan masyarakat untuk demam tifoid yaitu dengan cara menjaga kebersihan lingkungan, Menjaga imunitas, menjaga kebersihan makanan, dan mencuci tangan sebelum makan. Kesimpulan dari pengabdian masyarakat ini adalah adanya pemahaman masyarakat baik dalam pencegahan penyakit tifoid yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi.
Promosi Kesehatan Pecegahan Infeksi Salmonella Typhi Untuk Mendukung Program Kesehatan Masyarakat Rian Anggia Destiawan; Sholihatil Hidayati; Dhina Ayu Susanti; Ahdiah Imroatul Muflihah; Siti Huzaimah; Tiara Wahyu Norbaity
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v5i1.6989

Abstract

Salmonella Merupakan bakteri gram negatif berbentuk batang, dan memiliki flagela. Nama Penyakit yang disebabkan oleh bakteri Salmonella adalah salmonellosis yang menyebabkan demam tifoid. Salmonellosis dapat ditularkan melalui makanan dan minuman. Tujuan dari pengabdian masyarakat adalah untuk menggalakkan kesehatan pencegahan infeksi salmonella typhi di masyarakat untuk mengurangi penyakit yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi. Metode pengabdian masyarakat ini adalah dengan memberikan materi kepada masyarakat terkait penyakit tipus yang disebabkan oleh infeksi Salmonella typhi dan melihat masukan dari masyarakat. Hasil yang diperoleh dari pengabdian masyarakat dukungan masyarakat untuk demam tifoid yaitu dengan cara menjaga kebersihan lingkungan, Menjaga imunitas, menjaga kebersihan makanan, dan mencuci tangan sebelum makan. Kesimpulan dari pengabdian masyarakat ini adalah adanya pemahaman masyarakat baik dalam pencegahan penyakit tifoid yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi.
Pengaruh Kualitas Produk Dan Persepsi Harga Dalam Pengambilan Keputusan Pembelian Produk Mie Sedaap Miftahul Nur Latifa; Siti Huzaimah; Rayhan Gunaningrat
Jurnal Publikasi Ilmu Manajemen Vol. 3 No. 1 (2024): Maret: Jurnal Publikasi Ilmu Manajemen
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jupiman.v3i1.3254

Abstract

This research was conducted with the aim of evaluating how product quality and price perceptions can influence purchasing decisions. A quantitative approach was used in this research, with an analysis model using path analysis using SmartPLS 4.0. The use of primary data through questionnaires is for information needs that describe the truth according to reality, therefore, the information obtained through this research can provide a valuable contribution to the decision-making process. The number of samples involved was 100 respondents, who were selected using purposive sampling techniques. The research results show that product quality has a significant impact on purchasing decisions, while price perceptions also have an impact on purchasing decisions.
Eksistensi Tradisi Nganteuran Pada Masyarakat Sunda Dilingkungan Masyarakat Islam Ranau Siti huzaimah; Meriyana; Ahmad Mukhlishin
An Najah (Jurnal Pendidikan Islam dan Sosial Keagamaan) Vol. 3 No. 4: Juli 2024
Publisher : Najah Bestari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara mendalam tentang tradisi nganteuran yang masih eksis hingga saat ini walaupun sudah berada di luar jawa dan sudah berada ditengah-tengah lingkungan masyarakat suku Ranau. Tradisi nganteuran adalah tradisi mengantarkan makanan khas lebaran seperti masakan yang berupa nasi, daging (ayam, sapi atau kerbau), ikan, hingga beragam jenis kue kering atau kue basah kepada orang terdekat seperti sanak saudara atau keluarga khususnya kepada saudara yang lebih tua. Khususnya oleh kalangan muda kepada orang yang lebih tua. Makanan biasanya di kemas dalam rantang bertingkat. Nganteuran merupakan sebuah tradisi yang mungkin saat ini sudah mulai jarang ditemukan khususnya di lingkungan masyarakat perkotaan. Tradisi nganteuran ini bisa eksis dan bertahan hingga saat ini karena di dalam tradisi nganteuran ini terdapat nilai-nilai dan makna-makna yang terkandung di dalamnya, nilai-nilai yang terkandung didalamnya adalah nilai kasih sayang (loves), nilai tanggung jawab (responsibility) dan nilai keserasian hidup (life harmony). Adapun makna dari tradisi nganteuran jika ditinjau dari teori interaksionisme simbolik Herbert Blumer yaitu; (a) Pemaknaan (meaning), Dalam penelitian ini masyarakat melakukan tradisi nganteuran dimaknai sebagai sarana dalam mempererat tali silaturahmi, penghormatan dan tanda kasih sayang kepada saudara atau keluarga yang lebih tua. Tradisi nganteuran juga memiliki makna bahwa dengan kita melakukan tradisi ini artinya kita masih bisa berbagi antar saudara sesama muslim. Adapun makanan yang terdapat dalam tradisi nganteuran seperti nasi, lauk seperti daging sapi, kambing, ayam atau ikan dan berbagai kue kering atau kue basah, semua itu juga memiliki makna. (b) Bahasa (Language) Tradisi nganteuran adalah sebuah hasil daripada suatu bentuk interaksi yang dibangun oleh para pendahulu yang beranggapan bahwa tradisi nganteuran tidak semerta-merta tradisi saling memberi saja, namun juga sebagai ajang berkumpulnya keluarga serta mempererat tali silaturahmi antar keluarga. Selain itu tradisi nganteuran juga memiliki makna kasih sayang dan penghormatan kepada orang yang lebih tua serta saling melengkapi antar saudara sesame muslim. (c) Pikiran (thought) Berdasarkan teori Blumer, manusia akan mencoba berpikir untuk dapat merealisasikan makna dari simbol yang ada dikehidupan sosialnya. Setelah itu, manusia akan menyepakati hasil makna dari suatu simbol dan disosialisasikan pada keturunannya. Sesudah dari hasil interaksi dan kesepakatan tersebut, para orang tua akan mengenal dan mengajarkan simbol tersebut kepada keturunannya agar dapat mempercayai dan menyakini pada simbol yang dibangun oleh para pendahulu kemudian dilakukan terus-menerus dan menjadikannya sebagai tradisi. Nilai-nilai dan makna-makna itulah yang mendasari tradisi nganteuran masih eksis dan bertahan hingga sekarang walaupun sudah berada ditengah-tengah lingkungan masyarakat yang bersuku Ranau. Adapun factor yang mempengaruhi eksistensi tradisi nganteuran diantaranya (a) Minat generasi selanjutnya dalam melestarikan tradisi nganteuran. (b) Kelonggaran dalam pelaksanaan tradisi. (c) Adanya persepsi positif yang berkembang di masyarakat.
ANALISIS PERMASALAHAN PENDIDIKAN YANG TERJADI DI INDONESIA Anton, Anton; Julistya; Ayu Sri Asih; Siti Huzaimah; Yeti Nurfatimah; Moh. Rizaluddin Farid
Jurnal Intelek Insan Cendikia Vol. 2 No. 1 (2025): JANUARI 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan di Indonesia diatur berdasarkan delapan Standar Nasional Pendidikan (SNP) yang bertujuan untuk menjamin mutu pendidikan dan menciptakan generasi yang kompetitif, bermoral, dan bermartabat. Namun, tantangan pendidikan nasional, terutama dalam era modernisasi dan globalisasi, mencakup masalah kurikulum yang kompleks, ketimpangan infrastruktur, kesenjangan digital, dan kesiapan tenaga pendidik. Penelitian ini menggunakan metode metode Systematic Literature Review (SLR) atau studi pustaka yang menekankan pada analisis yang mendalam mengenai sumber-sumber dan data yang tersedia, serta memanfaatkan teori atau konsep untuk menganalisis permasalah-permasalah pendidikan yang terjadi di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi tantangan pendidikan di Indonesia dan memberikan solusi untuk meningkatkan kualitas. Hasil penelitian menegaskan perlunya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan institusi pendidikan untuk mengatasi kesenjangan dan meningkatkan kualitas pendidikan nasional. Dengan strategi yang terarah, diharapkan pendidikan Indonesia dapat menghasilkan generasi yang berdaya saing tinggi dan siap menghadapi tuntutan global.