Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search
Journal : Jurnal Karya Pendidikan Matematika

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE QUICK ON THE DRAW DENGAN PENDEKATAN OPEN ENDED TERHADAP KEMAMPUAN BERFIKIR KREATIF MATEMATIS PADA MATERI BANGUN RUANG KELAS VIII Aimmatul Hidayah; Venissa Dian Mawarsari; Martyana Prihaswati
Jurnal Karya Pendidikan Matematika Vol 3, No 1 (2016): Jurnal Karya Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (155.44 KB) | DOI: 10.26714/jkpm.3.1.2016.%p

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas model pembelajaran Quick on the Draw dengan pendekatan Open Endedterhadap kemampuan berfikir kreatif matematis. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Sampel pada penelitian ini adalah kelas VIII A (eksperimen)dan kelas VIII B (kontrol). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) peserta didik yang menggunakan model Quick on the Draw dengan pendekatan Open Ended mencapai ketuntasan sebesar 89,473% lebih dari 81% dengan kriteria ketuntasan 75, (2) hasil uji pengaruh keaktifan dan motivasi terhadap kemampuan berfikir kreatif matematis memiliki besar pengaruh 27,9%; (3) hasil uji beda menunjukan nilai rata-rata kemampuan berfikir kreatif matematis kelas eksperimen 78,62 lebih baik dari kelas kontrol sebesar 76,65. Berdasarkan ketiga hal tersebut menunjukkan model pembelajaran Quick on the Draw dengan pendekatan Open Endedterhadap kemampuan berfikir kreatif matematis pada materi bangun ruang kelas VIII efektif.Kata Kunci: Quick on the Draw, Open Ended, berfikir kreatif matematis.
KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION DENGAN PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME TERHADAP PRESTASI BELAJAR Tri Emma Yanti; Dwi Sulistyaningsih; Martyana Prihaswati
Jurnal Karya Pendidikan Matematika Vol 2, No 1 (2015): Jurnal Karya Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkpm.2.1.2015.%p

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization dengan pendekatan konstruktivisme terhadap prestasi belajar siswa materi turunan fungsi kelas XI. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang dilaksanakan di SMAN 15 Semarang. Pengambilan sampel dengan teknik cluster random sampling. Populasinya adalah semua siswa kelas XI IPS dengan sampel dalam penelitian ini terdiri kelas XI IPS 1 sebagai kelas kontrol dan kelas XI IPS 4 sebagai kelas eksperimen. Variabel yang digunakan adalah motivasi dan keaktifan sebagai variabel bebas dan prestasi belajar sebagai variabel terikat. Pengumpulan data menggunakan metode angket untuk mengukur motivasi siswa, metode observasi untuk mengukur keaktifan siswa dan pemberian tes untuk mengukur prestasi belajar. Hasilnya menunjukkan bahwa (1) ketuntasan prestasi belajar tercapai dengan nilai rata-rata kelas eksperimen adalah 86,1 dengan persentase ketuntasan adalah 94,4%, (2) secara bersama-sama motivasi dan keaktifan berpengaruh terhadap prestasi belajar yaitu sebesar 87,7%, (3) rata-rata kelas eksperimen adalah 86,1 lebih baik dari rata-rata kelas kontrol yaitu 78,7. Hal ini menunjukkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization dengan pendekatan konstruktivisme terhadap prestasi belajar siswa materi turunan fungsi kelas XI efektif. Kata Kunci : Keefektifan, Pembelajaran Kooperatif, Pendekatan Konstruktivisme, Prestasi Belajar, Team Assisted Individualization
LESSON STUDY : PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA MAHASISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DASAR DI PERGURUAN TINGGI Martyana Prihaswati; Eko Andy Purnomo; Sukestiyarno Sukestiyarno; Mulyono Mulyono
Jurnal Karya Pendidikan Matematika Vol 5, No 2 (2018): Jurnal Karya Pendidikan Matematika Volume 5 Nomor 2 Tahun 2018
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (193.523 KB) | DOI: 10.26714/jkpm.5.2.2018.101-106

Abstract

Pembelajaran matematika dasar masih dilakukan secara tradisional menggunakan metode ekspositori.namun ketikamahasiswa diminta untuk mempresentasikan hasil kerjanya, mahasiswa merasa kesulitan dalam menyatakan ulang konsep yang telah diajarkan karena sifat materi anti turunan yang sangat abstrak. Hal tersebut mengindikasikan rendahnya kemampuan pemahaman konsep mahasiswa. Perlu adanya pengembangan lembar kerja mahasiswa dengan pendekatan konstruktivisme yang diharapkan dapat membantu meningkatkan kemampuan pemahaman konsep mahasiswa. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui validitas lembar kerja mahasiswa dengan pendekatankonstruktivisme berbasis pendidikan karakter materi anti turunan.Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan metode penelitian Research and Development (R&D) dengan prosedur pengembangan dari Borg & Gall. Teknik pengambilan data menggunakan teknik wawancara. Hasil penelitian diperoleh bahwa lembar kerja mahasiswa dengan pendekatankonstruktivisme berbasis pendidikan karaktermateri anti turunan valid dengan nilai rata-rata 3,8. Lembar kerja mahasiswa dengan pendekatan konstruktivisme materi anti turunan ini dapat diujicobakan di program studi non matematika yang memiliki mata kuliah matematika dasar.
KEEFEKTIFAN PENGGABUNGAN MODEL KUMON DAN TEAMS GAMES TOURNAMENT BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER TERHADAP PRESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATERI STATISTIKA KELAS VII Eksan Sutrisno; Iswahyudi Joko Suprayitno; Martyana Prihaswati
Jurnal Karya Pendidikan Matematika Vol 2, No 2 (2015): Jurnal Karya Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkpm.2.2.2015.%p

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan model pembelajaranKumon dan Teams Games Tournament berbasis Pendidikan Karakter. Metodepenelitian yang digunakan adalah eksperimen. Analisis telah dilakukan dan mendapatkan hasil yaitu peserta didik yang diberi model pembelajaran Kumon dan Teams Games Tournament berbasis Pendidikan Karakter telah mencapai ketuntasan prestasi belajar dengan rata-rata prestasi belajar yang diperoleh adalah 81,81 dengan kriteria ketuntasan minimum 77. Uji Pengaruh menunjukkan bahwa keaktifan memilikipengaruh sebesar 0,1 %, sedangkan keterampilan proses memiliki pengaruh sebesar0,2 % serta keaktifan dan keterampilan proses memiliki pengaruh sebesar 0,2 %. Ujibeda menunjukkan bahwa model berbasis masalah dibandingkan dengan model Kumon dan Teams Games Tournament berbasis Pendidikan Karakter tidak memiliki perbedaan.Namun secara statistika model berbasis masalah lebih baik daripada model Kumon danTeams Games Tournament berbasis Pendidikan Karakter karena memiliki nilai 84,91 lebih dari 81,81. Dapat diambil kesimpulan bahwa penelitian ini kurang efektif. Kata kunci: Kumon dan Teams Games Tournament, keaktifan, keterampilan proses
STRES MAHASISWA SAINS DAN STRATEGI KOPING: STUDI PADA MAHASISWA FAKULTAS MATEMATIKA DAN IPA Martyana Prihaswati; Siti Hajar Rahmawati
Jurnal Karya Pendidikan Matematika Vol 1, No 2 (2014): Jurnal Karya Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkpm.1.2.2014.%p

Abstract

Stres banyak dialami oleh mahasiswa dari permasalahan akademik. Stres dapat dilihat dari berubahnya kebiasan tidur, pola makan, terlalu banyak mencari waktu untuk berlibur bahkan membolos, meningkatnya pekerjaan atau tugas yang harus diselesaikan. Penelitian ini akan mengukur beban akademik yang menyebabkan permasalahan kesehatan, munculnya gejala psikosomatis, ketidakpedulian dengan perkuliahan serta beban akademik yang justru memicu semangat mahasiswa. 90 mahasiswa menjadi responden dengan 40 mahasiswa yang menjadi sampel. Penarikan sampel dilakukan secara acak dari mahasiswa tahun pertama sampai mahasiswa tahun ketiga tahun ajaran 2013/2014. Kuesioner Pscyocomatic Scale (PSS) dan Stres Questionnaire for Student dipilih sebagai alat survei karena dapat mengukur prevalensi, distribusi, dan hubungan antar variabel. Kuesioner terdiri dari tiga bagian, yaitu tingkat stres, konflik diri, dan strategi koping. Data diolah dengan analisis reliabilitas dan validitas, kemudian dicek ulang secara manual. Hasil memperlihatkan bahwa walaupun beban akademis tinggi tetapi mahasiswa tidak mendapatkan IPK rendah, mahasiswa tidak datang terlambat ke kelas, dan mahasiswa tidak bermasalah dengan dosen. Sumber stres mahasiswa pada banyaknya kegiatan yang dilakukan mahasiswa di luar perkuliahan. Sedangkan jenis koping yang terlihat dipilih oleh mahasiswa adalah melakukan kegiatan yang mereka sukai dan liburan. Kata Kunci : Stres, Koping, Mahasiswa 
PERBANDINGAN PEMBELAJARAN NUMBER HEAD TOGETHER DENGAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION BERPENDEKATAN KONSTRUKTIVISME TERHADAP PRESTASI BELAJAR Dwi Puspa Nurma Danti; Iswahyudi Joko Suprayitno; Martyana Prihaswati
Jurnal Karya Pendidikan Matematika Vol 2, No 1 (2015): Jurnal Karya Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkpm.2.1.2015.%p

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan model pembelajaran Number Head Together (NHT) dan model pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI) berpendekatan konstruktivisme terhadap prestasi belajar. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas X SMK Negeri 6 Semarang tahun ajaran 2013/2014. Sampel yang diambil menggunakan teknik purposive sampling. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode tes, observasi, angket, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prestasi belajar dengan model pembelajaran NHT dan model pembelajaran TAI berpendekatan konstruktivisme. mencapai ketuntasan belajar secara klasikal sebesar 83,5% dan 81%. Selain itu pengaruh motivasi dan keterampilan terhadap prestasi belajar model pembelajaran NHT sebesar 87,6%. Sedangkan pengaruh motivasi dan keterampilan proses terhadap prestasi belajar model pembelajaran TAI berpendekatan konstruktivisme sebesar 88,5%. Analisis uji banding diperoleh kelas eksperimen 1 lebih baik daripada kelas kontrol, kelas eksperimen 2 lebih baik dari kelas kontrol, dan kelas eksperimen 1 lebih baik daripada kelas eksperimen 2. Dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran NHT efektif, model pembelajaran TAI berpendekatan kontruktivisme efektif, dan model pembelajaran NHT lebih baik dari model pembelajaran TAI berpendekatan kontruktivisme terhadap prestasi belajar pada materi statistika kelas X.Kata kunci: Number Head Together, Pendekatan Konstruktivisme, Prestasi Belajar, Team Assisted Individualization.
KEEFEKTIFAN BUKU PESERTA DIDIK (BPD) DENGAN METODE GROUP INVESTIGATION BERBASIS KONTEKSTUAL UNTUK MENUNJANG PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI SEGITIGA SMP Martyana Prihaswati
Jurnal Karya Pendidikan Matematika Vol 1, No 1 (2014): Jurnal Karya Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkpm.1.1.2014.%p

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui keefektifan BPD dengan metode Group Investigation berbasis Kontekstual untuk menunjang pembelajaran matematika materi segitiga SMP. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang dilaksanakan di SMPN 8 Semarang. Pengambilan sampel dengan teknik convenience sampling. Populasinya adalah semua peserta didik kelas VII dengan sampel dalam penelitian ini terdiri kelas VII G sebagai kelas kontrol dan kelas VII F sebagai kelas eksperimen. Variabel yang digunakan adalah keaktikfan sebagai variabel bebas dan prestasi belajar sebagai variabel terikat. Pengumpulan data menggunakan metode observasi untuk keaktifan peserta didik dan pemberian tes untuk mengukur prestasi belajar. Metode pembelajaran yang digunakan adalah metode Group Investigation berbasis kontekstual pada materi segitiga SMP. Metode ini diharapkan dapat menuntut keaktifan peserta didik. Hasil yang diperoleh setelah dianalisis adalah (1) prestasi belajar siswa mencapai kriteria ketuntasan klasikal yaitu 70.53 lebih besar dari KKM sebesar 70 serta mencapai ketuntasan individual lebih dari 75%. (2) Keaktifan siswa berpengaruh positif terhadap prestasi belajar siswa sebesar 61,80%. (3) Prestasi belajar siswa kelas uji coba BPD dengan rata-rata 70,53 lebih baik dari pada prestasi belajar siswa pada kelas kontrol dengan rata-rata 65,00. Hal ini menunjukkan bahwa BPD dengan metode Group Investigation berbasis kontekstual efektif untuk menunjang pembelajaran matematika materi segitiga SMP.
KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN PAIR CHECK FOR MAKE A MATCH DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP KEMAMPUAN PENALARAN PADA MATERI SEGIEMPAT KELAS VII Ina Rosada Triwigati; Iswahyudi Joko Suprayitno; Martyana Prihaswati
Jurnal Karya Pendidikan Matematika Vol 3, No 1 (2016): Jurnal Karya Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (190.014 KB) | DOI: 10.26714/jkpm.3.1.2016.%p

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan model pembelajaran Pair Check for Make a Match dengan pendekatan kontekstual. Jenis penelitian ini adalah eksperimen. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel jenuh. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VII SMPMuhammadiyah Purwodadi. Kelas VII A sebagai kelas kontrol, VII B kelas eksperimen, dan kelas uji coba adalah kelas VII G SMP Negeri 2 Purwodadi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: ketuntasan individual kemampuan penalaran tercapai dengan nilai 79,685 dan persentase ketuntasan klasikal sebesar 85,18%, terdapat pengaruh motivasi terhadap kemampuan penalaran sebesar39,1%, pengaruh keaktifan terhadap kemampuan penalaran sebesar sebesar 67,2%, dan secara bersama-sama pengaruh motivasi dan keaktifan terhadap kemampuan penalaran sebesar 72,2%, terdapat perbedaan nilai rata-rata kelas eksperimen sebesar 79,685 lebih besar dari kontrol yaitu 47,857. Dapatdisimpulkan bahwa penelitian ini efektif.Kata kunci: Pair Check for Make a Match, Pendekatan Kontekstual, Kemampuan Penalaran.
PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODEL REACT UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIK MATERI DIMENSI 1 2 TIGA KELAS X Dwi Sulistyaningsih; Martyana Prihaswati
Jurnal Karya Pendidikan Matematika Vol 2, No 2 (2015): Jurnal Karya Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jkpm.2.2.2015.%p

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk  mengembangan perangkat pembelajaran matematika dengan modelExperiencing, Applying, Cooperating, Transferrin (REACT) yang valid dan praktis. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan meliputi silabus, Rencana pelaksanaan Pembelajaran (RPP), Lembar Kerja Siswa (LKS) dan buku siswa. Perangkat yang dikembangkan mengacu pada model pengembangan perangkat Plomp, yang terdiri dari 5 fase,  yaitu fase Investigasi awal, fase perancangan, fase realisasi, fase tes evaluasi dan revisi dan fase implementasi, dengan tahap implementasi ditiadakan. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah  lembar validasi perangkat pembelajaran, lembar angket motivasi siswa, lembar angket respon siswa terhadappelaksanaan pembelajaran, dan lembar angket respon guru terhadap perangkat pembelajaran. Hasil penilai validator terhadap perangkat pembelajaran yang dikembangkan telah  memenuhi  kriteria  valid dengan  rata-rata nilai validasi silabus 3,23 kriteria baik, RPP 3,21 kriteria baik, LKS 3,29 kriteria sangat baik dan buku siswa 3,39 kriteria sangat baik. Uji coba dilapangan menunjuhkan bahwa penerapan perangkatpembelajaran yang dikembangkan adalah praktis. Hasil pengisian angket respons siswa menunjukkan bahwa 82,40% siswa memberikan respons positif. Sedangkan hasil angket respons guru terhadap perangkat pembelajaran diperoleh rata-rata skor 4,29 dengan kriteria baik. Oleh karena itu, produk perangkat ini dapat digunakan sebagai acuan dalampelaksanaan pembelajaran disekolah-sekolah. Kata Kunci : REACT, perangkat pembelajaran, koneksi matematik, dimensi tiga.
PROFIL MATHEMATIC TEACHERPRENEUR PADA MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA Martyana Prihaswati; Andari Puji Astuti
Jurnal Karya Pendidikan Matematika Vol 3, No 2 (2016): Jurnal Karya Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (45.44 KB) | DOI: 10.26714/jkpm.3.2.2016.%p

Abstract

Salah satu alternatif dalam meningkatkan kualitas guru adalah teacher preneur programme. Teacherpreneur diharapkan dapat membentuk guru yang lebih terampil selain di bidang pengajaran, meningkatkan kualitas sekolah, dan dapat meningkatkan kemampuan dan pengetahuan siswa karena pengalaman yang diperoleh guru dari pekerjaannya di luar sekolah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan profil mathematic teacherpreneur pada mahasiswa Pendidikan Matematika FMIPA UNIMUS. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan mahasiswa Pendidikan Matematika FMIPA UNIMUS sebagai sampel. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik sampling purposive. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) indikator risk taker mahasiswa tinggi, indikator persuader tinggi karena promosi masih dilakukan di lingkungan kampus, dan indikator ambitious juga terbilang tinggi. Namun, untuk indikator manajerial terbilang rendah. Sedangkan indikator lain seperti performer dan leadership tergolong standar. (2) Profil mathematic teacherpreneur di prodi Pendidikan Matematika FMIPA UNIMUS adalah (a) berani menghadapi kegagalan dan senang mengembangkan ide-ide baru dalam berwirausaha untuk menciptakan inovasi baru dalam meningkatkan produksi, (b) mencari peluang dalam berwirausaha. Berdasarkan penelitian diharapkan prodi dapat memberi mata kuliah kewirausahaan lanjutan untuk peningkatan indikator manajerial pada mahasiswa.Kata Kunci : mathematic, profil, teacherpreneur