Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Veteriner

Rebung Bambu Tabah (Gigantochloa Nigrociliata) Berpotensi Sebagai Bahan Afrodisiak pada Mencit Jantan (POTENTIAL APHRODISIAC ACTIVITY OF TABAH BAMBOO SHOOTS (GIGANTOCHLOA NIGROCILIATA) IN MALE MOUSE) Anak Agung Sagung Alit Sukmaningsih; Ida Bagus Wayan Gunam; Nyoman Semadi Antara; Pande Ketut Diah Kencana; I Wayan Widia
Jurnal Veteriner Vol 18 No 3 (2017)
Publisher : Faculty of Veterinary Medicine, Udayana University and Published in collaboration with the Indonesia Veterinarian Association

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (167.876 KB) | DOI: 10.19087/jveteriner.2017.18.3.393

Abstract

This study was conducted to observe the potential aphrodisiac activity of Gigantochloa nigrociliata in male mouse Mus musculus. The twenty four male mice, aged 12 weeks were divided randomly into four groups, each group consisted of 6 mice. One group was used as control (P0) where the mice were treated with aquadest. Three other groups were given treatment. The extracts contained of water (P1), etanol (P2), and n-hexane (P3). The animals in each treatment were treatments given 200 mg/kg bw Gigantochloa nigrociliata of extract orally (gavage) once daily as much as 0,2 mL for 33 days. The observations of sexual behaviour performed every three days during the treatment. Variables observed for the sexual behaviour are both the number and latency of mount and intromission. Mice were anaesthetized after 33 days. Cauda epidydimis were analyzed for motility, number and viability of sperms. The result showed that testosterone serum level increased significantly on etanol extract group (p<0.05). There were significantly increased the mounting number, intromission number with reduction in mounting latency, and intromission latency of male mice (P<0.05). There was significant an increase in the number of (a) sperm motility and number of sperm on etanol extract group (p<0.05). The results of the present study demonstrate that Gigantochloa nigrociliata extract improve sexual behaviour in male mouse. ABSTRAK Telah dilakukan penelitian mengenai potensi rebung bambu tabah sebagai bahan afrodisiak yang diujikan pada mencit jantan (Mus musculus). Sebanyak 24 mencit dikelompokkan menjadi empat perlakuan dan enam ulangan. Satu kelompok digunakan sebagai kontrol (P0). Tikus pada kelompok kontrol diberikan aquades. Tiga kelompok lainnya diberikan perlakuan ekstrak air bambu tabah (P1), ekstrak etanol bambu tabah (P2), dan ekstrak n-hexane bambu tabah (P3). Setiap hewan pada masing masing perlakuan diberikan ekstrak 200 mg/kg bb (bobot badan) sebanyak 0,2 mL ) secara oral selama 33 hari. Pengamatan perilakukawin berupa mount dan intromission dilakukan setiap 3 hari sekali. Setelah 33 hari hewan dikorbankan untuk dikoleksi epididimis bagian cauda yang digunakan dalam analisis spermatozoa dan pengambilan darah yang digunakan dalam analisis hormon testosteron serum. Hasil analisis dengan menggunakan uji one way Anova menunjukkan adanya perbedaan kadar hormon testosteron serum secara signifikan (p<0,05). Kelompok hewan dengan perlakuan etanol memiliki kadar hormon yang lebih tinggi dibandingkan kelompok lain. Kelompok hewan dengan perlakuan heksan memiliki kadar hormon terendah dengan perbedaan yang signifikan dibandingkan dengan kelompok perlakuan lain. Terjadi pula perbedaan motivasi seksual yang diamati pada perilaku kawin berupa mount dan intromission. Perbedaan jumlah dan waktu terjadinya mount dan intromission terjadi secara signifikan di antara kelompok perlakuan dan kontrol (p<0,05). Peningkatan jumlah mount dan intromission, serta semakin singkatnya waktu untuk mencapai mount dan intromission terjadi secara signifikan dibandingkan dengan kontrol dan diantara kelompok perlakuan (p<0,05). Hasil analisis data juga menunjukkan peningkatan motilitas spermatozoa tipe (a) yakni spermatozoa dengan gerakan yang progresif maju ke depan dan jumlah spermatozoa, terutama pada esktrak etanol rebung secara signifikan. Disimpulkan bahwa rebung bambu berpotensi sebagai bahan afrodisiak karena dapat meningkatkan hormon testosteron yang merupakan salah satu faktor penting dalam pengaturan sistem reproduksi serta dapat meningkatkan motivasi seksual yang diuji pada mencit jantan.
Co-Authors A.A.S. A. Sukmaningsih Ab Wahabb, Roswanira Abdul Wahab, Roswanira Adekilekun , Habeebulahi Ajibola Adekilekun Oyewusi, Habeebat Ambar Kusumaningrum Amna Hartiati Anak Agung Made Dewi Anggreni Azis Akbar Hakim Bambang Admadi Harsojuwono Bimby Issassam Damuri, Nur Wahida Deddy Setiadi Kadir Madjid Dwi Ayu Kirani Paramita Dylla Hanggaeni Dyah Puspaningrum Ella Dewi Yusnia ENIEK KRISWIYANTI Fitra Ayu Sitanggang G.P. Ganda Putra Gde Agung Bagus Surya Adnyana Gede Bagus Suwarrizki G. P Hamonangan Sipayung Huda , Nurul Huyop, Fahrul I B. K. Widnyana Yoga I Dewa Gde Mayun Permana I Dewa Putu Rega Elyana I Gede Arya Sujana I Gede Krisna Putra Pratama I Gusti Ayu Lani Triani I Gusti Bagus Ananta Wijaya Putra I Gusti Ngurah Agung Paranatha I Kadek Adi Wijaya Putra I Komang Trikuti I M. Mahaputra Wijaya I Made Mahaputra Wijaya I Made Mahaputra Wijaya I Made Sugitha I MADE SUPARTHA UTAMA I Made Supartha Utama I Made Yoga Saputra I MADE YOGA SEMARA GUNA I Putu Hendra Prasetya I W W Aryanika I W. Wisma P. Putra I W.G. SEDANA YOGA I Wayan Arnata I Wayan Kasa I Wayan Suarta I Wayan Widia I Wayan Wisma Pradnyana Putra I.M.S. Wijaya IDA AYU ASTARINI Ida Bagus Gede Brahmantara IDA BAGUS N. SURYA DARMA Ida Bagus Wisnu Matra Atmaja Izzah Ismail, Norjihada Janurianti , Ni Made Defy Janurianti, Ni Made Defy Ketut Agus Ary Subakti KETUT BUDA KOMANG AYU NOCIANITRI Kozo Asano Luh Putu Wrasiati Lutfi Suhendra Made Ria Defiani Mahaputra Wijaya Michael Jordi Theofanny Mohd Rozdhi, Amira Azawani Mohd Shariff , Amir Husni Monalisa Nababan Monikasari, Ni Nyoman Trisa Muhammad Iqbal N.P.I. Widyantari Nebay Cronika Simbolon Ni Kadek Eni Juniantari Ni Made Defy Janurianti Ni Made Ratih Despianti Ni Made Wartini Ni Putu Puspadi Aristyanti Ni Putu Suwariani Ni Wayan Wisaniyasa Noval Wahyu Adi Nursatria Purba Nurul Octavia Wasis NYOMAN SEMADI ANTARA Odilia Keron Oladipo, Oluwatosin Oyewusi, Habeebat Adekilekun Pande Ketut Diah Kencana Pande Komang Suparyana Putu Agus Nadiarta Putu Setia Budi Rajindran, Nanthini Rendy Sinaga Rike Pratiwi Sadyasmara, Cokorda Anom Bayu Sandhi Wipradnyadewi, Putu Ari Sayi Hatiningsih Shenni Maulina Teguh Pribadi Girsang Teruo Sone Thobie E. B Kaban Tirmizhi Abubakar, Munkaila WAYAN REDI ARYANTA Wito Setioko Yohanes Setiyo Yohannes Eko Putra Simanullang Yudisthira Dharma Bhusana Dasa Zainul Arifin