Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

MODEL KONSEPTUAL PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN INDUSTRI PARIWISATA DI JAWA TENGAH MENGGUNAKAN TOURSERVQUAL Marlyana, Novi; Khoiriyah, Nuzulia
Jurnal Kawistara Vol 5, No 2 (2015)
Publisher : Sekolah Pascasarjana UGM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (307.548 KB)

Abstract

Several previous studies have found factors or dimensions that affect the quality services of tourism and measures the perceived level of tourists as consumers. However, these studies have not been able to develop a practical model of a system as a simple overview of the tourism industry by involving various factors / dimensions that influence. This research will make a conseptual model of the service quality improvement of the tourism industry in the province of Central Java. The method used in this paper is Tourservqual, which is the Service Quality methods applied in the field of tourism. The resulting conceptual model consists of sixteen (16) dimension of the quality of tourism services that will affect or have a positive relationship with customer satisfaction (tourists). Customer satisfaction has a positive influence on destination competitiveness. Destination competitiveness measured in 36 indicators. This conceptual model expected to measure tourist satisfaction who becomes the object of the tourist areas, also measure the level of competitiveness of each of these objects, as well as knowing what factors most affect the competitiveness of tourist destinations.
ANALISIS HUMAN ERROR PADA PROSES PEMINTALAN BENANG DI RING SPINNING FRAME MENGGUNAKAN METODE HUMAN ERROR ASSESMENT AND REDUCTION TECHNIQUE (HEART) DAN ROOT CAUSE ANALYSIS (RCA) ( Studi Kasus : PT. Delta Dunia Sandang Tekstil ) Qotrunnada, Lisa; Marlyana, Novi; Khoiriyah, Nuzulia
JISO : Journal of Industrial and Systems Optimization Vol. 5 No. 1 (2022): Juni 2022
Publisher : Universitas Maarif Hasyim Latif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51804/jiso.v5i1.47-53

Abstract

PT Delta Dunia Sandang Tekstil merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri tekstil, yang berfokus pada proses pemintalan benang. Penelitian ini berfokus pada proses produksi ring spinning frame. Proses produksi ring spinning frame tidak terlepas dari adanya produk cacat, jenis cacat yang terjadi seperti benang tidak rata, benang tipis, benang tebal dan benang gembos. Berdasarkan hasil observasi kesalahan dapat terjadi pada manusia ataupun pada mesin. Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan metode HEART menunjukkan bahwa probabilitas kesalahan manusia dengan nilai HEP sebesar 0,135. Selanjutnya diterapkan metode RCA dengan bantuan tools 5 why methods untuk mencari akar penyebab masalah untuk meminimalisir terjadinya human error. Berdasarkan hasil RCA diperoleh faktor penyebab human error adalah Para operator kurang memiliki pengatahuan dan pengalaman yang cukup dalam melakukan proses penyambungan benang, operator belum terbiasa menyambung benang dari depan dan kurang memahami posisi badan dalam menyambung benang dengan benar, operator kurang fokus dan tidak teliti saat menyambung benang karena banyaknya benang yang putus, belum adanya sop perusahaan dalam hal menyambung benang secara detail, kurang training secara berkala yang dilakukan oleh perusahaan, belum terdapat prosedur disetiap line produksi untuk mengurangi kesalahan pada proses kerja, Tidak ada peringatan kesalahan menyambung benang. Berdasarkan hasil dari pengolahan data menggunakan metode HEART dan RCA didapatkan usulan perbaikan dalam proses produksi ring spinning frame yaitu perusahaan perlu memberikan training secara berkala kepada karyawan tentang bagaimana bekerja secara tepat untuk meminimalisir human eror, perusahaan perlu memberikan prosedur disetiap line produksi untuk mengurangi kesalahan pada proses kerja, perusahaan perlu membuat peringatan kepada karyawan sehingga karyawan tidak melewati batas prosedur yang ditentukan perusahaan, perusahaan perlu memberikan alat peredam kebisingan. ABSTRACT PT Delta Dunia Sandang Tekstil is a company engaged in the textile industry, which focuses on the yarn spinning process. This research focuses on the production process of ring spinning frames. The production process of ring spinning frames is inseparable from the existence of defective products, types of defects that occur such as uneven yarn, thin yarn, thick yarn and loose yarn. Based on the results of observations, errors can occur in humans or in machines. Based on the results of calculations using the HEART method, it shows that the probability of human error with the HEP value is 0.135. Furthermore, the RCA method is applied with the help of the 5 why methods tools to find the root cause of the problem to minimize the occurrence of human error. Based on the results of the RCA, the factors causing human error were the operators lacked sufficient knowledge and experience in the process of connecting threads, operators were not used to connecting threads from the front and did not understand the body position in connecting threads correctly, operators were less focused and not careful when connecting. thread due to the large number of broken threads, the absence of a company soup plan in terms of connecting threads in detail, lack of regular training carried out by the company, there is no procedure in each production line to reduce errors in the work process, There is no warning of thread connecting errors. Based on the results of data processing using the HEART and RCA methods, it is found that the proposed improvement in the ring spinning frame production process is that the company needs to provide regular training to employees on how to work properly to minimize human errors, the company needs to provide procedures in each production line to reduce errors in the process. At work, companies need to make warnings to employees so that employees do not cross the limits of the procedures specified by the company, companies need to provide noise suppression devices
ANALISIS PERCEPATAN WAKTU PADA PEKERJAAN SIPIL PROYEK PEMBANGUNAN LPG REFRIGERATED DENGAN MENGGUNAKAN METODE CRITICAL PATH METHOD (CPM) DAN TIME COST TRADE OFF (TCTO) Burhanudin, Mohammad Shodig; Khoiriyah, Nuzulia; Mas’idah, Eli
JISO : Journal of Industrial and Systems Optimization Vol. 6 No. 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Universitas Maarif Hasyim Latif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51804/jiso.v6i1.9-16

Abstract

Pembangunan LPG Refrigerated yang terletak di tuban, Jawa Timur saat ini sedang dalam proses pembangunan. Pengerjaan proyek direncanakan dalam waktu 399 hari dengan nilai total proyek sebesar Rp. 14.584.800.000. Selama pelaksanaan proyek sering mengalami keterlambatan aktivitas pekerjaan yang menyebabkan durasi waktu penyelesaiannya mengalami kemunduran dari jadwal yang telah ditentukan. Akibatnya terjadi penundaan waktu untuk memulai aktivitas pekerjaan berikutnya. Hal tersebut tidak hanya menambah durasi umur proyek, akan tetapi juga mengakibatkan pembengkakan anggaran biaya. Banyak faktor yang menyebabkan keterlambatan penyelesaian terhadap suatu pekerjaan meliputi penyediaan bahan baku, keadaan alam, letak geografis dan berbagai unsur lainnya. Dengan demikian perlu diadakan analisa untuk mempercepat durasi proyek, dimana pada penelitian ini akan menggunakan metode Critical Path Method (CPM) dan Time Cost Trade Off (TCTO) untuk melakukan percepatan durasi waktu pada aktivitas yang berada dijalur kritis. Hasil Perhitungan dengan metode Time Cost Trade Off didapatkan durasi dan biaya optimal proyek pembangunan LPG Refrigerated yaitu selama 364 hari dengan penambahan 1 jam lembur yang dapat mempercepat proyek hingga 35 hari dari durasi normal yaitu selama 399 hari dengan total tambahan biaya sebesar Rp. 235.580.228.ABSTRACTThe development of a Refrigerated LPG located in Tuban, East Java is currently under construction. Project work is planned within 399 days with a total project value of Rp. 14,584,800,000. During project implementation, work activities often experience delays which cause the duration of the completion time to experience a setback from the predetermined schedule. As a result, there is a time delay to start the next work activity. This not only increases the duration of the life of the project, but also results in an increase in the budget. Many factors cause delays in the completion of a work including the supply of raw materials, natural conditions, geographical location and various other elements. Thus it is necessary to carry out an analysis to accelerate the duration of the project, which in this study will use the Critical Path Method (CPM) and Time Cost Trade Off (TCTO) methods to accelerate the duration of time for activities that are on a critical path. Calculation results using the Time Cost Trade Off method obtained the optimal duration and cost of the Refrigerated LPG development project, namely for 364 days with the addition of 1 hour of overtime which can accelerate the project by up to 35 days from the normal duration, which is 399 days with a total additional cost of Rp. 235,580,228.
Penilaian Postur Kerja Pada Aktivitas Pekerja Pembuatan Roster Dengan Menggunakan Metode Workplace Ergonomic Risk Assessment (WERA) Azka Pratama, Achmad Kamaluddin; Khoiriyah, Nuzulia; Marlyana, Novi
Jurnal Teknik Industri Vol 3, No 1 (2024)
Publisher : Fakultas Teknologi Industri, UNISSULA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/jurti.3.1.19-26

Abstract

CV. Sinar Batu Alam merupakan industri pembuatan roster. Dalam melakukan pengerjaannya masih dilakukan secara manual dengan kondisi tersebut dapat menyebabakan keluhan saat bekerja, dengan identifiksi kusioner Nordic Body Map (NBM). Analisis data yang dilakukan dengan menggunakan metode Workplace Ergonomic Risk Assessment (WERA). Setelah dilakukan pengolahan data dari pengisian kuesioner NMB di dapatkan hasil skoring sebesar 69 untuk pekerja 1 dimana artinya resiko terjadinya cidera otot dalam kategori sedang, dan 73 untuk pekerja 2, yang dimana artinya resiko terjadinya cidera otot dalam kategori tinggi. Pengambilan data dilakukan oleh peneliti. Dengan hasil mengunakan metode Workplace Ergonomic Risk Assessment menggunakan empat postur kerja dengan 2 orang dalam pekerjaan membuat roster. Postur penyaringan dari ke 2 sampel mendapatkan score WERA sebesar 28 dengan kategori sedang maka diperlukanya investigasi lebih lanjut dan butuh perbaikan. Postur pencampuran dari ke 2 sampel mendapatkan score WERA sebesar 28 dengan kategori sedang maka diperlukanya investigasi lebih lanjut dan butuh perbaikan. Postur pencetakan dari ke 2 sampel mendapatkan score WERA sebesar 38 dengan kategori sedang maka diperlukanya investigasi lebih lanjut dan butuh perbaikan. Postur pelepasan pencetakan serta pengeringan dari ke 2 sampel mendapatkan score WERA sebesar 36 dengan kategori sedang maka diperlukanya investigasi lebih lanjut dan butuh perbaikan. Usulan perbaikan yang berikan dengan mengunakan metode WERA yaitu untuk bagian back, dan leg dengan menambahkan meja tatakan pada proses pencetakan dan meja untuk pengeringan pada proses pelepasan pencetakan serta pengeringan. Kemudian untuk faktor risiko contact stress dengan pemberian sarung tangan sarung tangan safety berbahan katun dan terdapat lapisan bintik karet yang berfungsi untuk melindungi tangan dari goresan atau gesekan serta meminimalisir potensi slip dan memberikan cengkeraman yang lebih baik. Hasil perbadingan nilai WERA sebelum dan sesudah perbaikan, hasilnya cukup bagus karena dapat mengurangi nilai faktor risiko fisik pada back, leg, forcefull,dan contact stress sehingga yang semula nilai WERA pada proses pencetakan adalah 38 menjadi 26, kemudian pada proses pelepasan cetakan serta pengeringan adalah 36 menjadi 26. Maka dapat dikatakan tugas ini dapat diterima.
ANALISIS PENERAPAN K3 MENGGUNAKAN METODE HAZOP DALAM RANGKA MENGURANGI RESIKO KERJA DEPARTEMEN PRODUKSI KSO KEBUN DI PTPN XIV UNIT PKS LUWU Kasmayanti, Irma; Budi Utomo, Sukarno; khoiriyah, Nuzulia
Journal of Research and Technology Studies Vol 3 No 2 (2024): Journal of Research and Technology Studies
Publisher : LP3M

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PTPN atau PT. Perkebunan Nusantara XIV unit PKS Luwu merupakan salah satu industri hasil pertanian yang berfokus pada pengolahan bahan baku buah kelapa sawit, dimana dikenal sebagai Tandan Buah Segar (TBS) dengan tujuan memproduksi minyak setengah jadi (CPO) dan inti kelapa sawit sebagai produk utama hasil olah.(Sudarmin, n.d.). Dari beberapa hasil observasi, ditemukan berbagai jenis potensi bahaya kerja, yang dapat mengancam keselamatan kerja karyawan. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengidentifikasi seberapa besar potensi bahaya kerja bagi karyawan untuk antisipasi dampak kecelakaan kerja. Penerapan metode hazop ini guna untuk menganalisis bahaya kecelakaan kerja disetiap stasiun produksi. Berdasarkan metode yang diterapkan, dilakukan penilaian risiko diberbagai stasiun kerja berdasarkan level atau tingkat bahaya yang akan terjadi. Selain itu terdapat 7 stasiun kerja yang berpotensi bahaya, dapat di klasifikasikan menjadi 4 jenis bahaya kerja (hazard) diantaranya sikap kerja, lokasi kerja, prosedur kerja, dan juga kondisi lingkungan kerja. Temuan dari hasil penelitian menunjukkan adanya potensi hazard yang dikategorikan sebagai risiko paling ekstrim ada pada stasiun boiler dengan kategori risk level catastrophic. Potensi selanjutnya yaitu paling tinggi ada pada stasiun sterilizer dan stasiun press, dengan kategori risk level major. Potensi selanjutnya sedang ada pada stasiun sortasi, loading ramp, dan stasiun biji dengan kategori risk level moderate. Resiko potensi rendah ada pada stasiun timbangan dengan tingkat risk level almost certain.
PERJALANAN PROSES BISNIS DAN MIFC PADA ERA KONVENSIONAL MENUJU ERA INDUSTRI 4.0: STUDI KASUS USAHA KERIPIK Widyaningtyas, Sabrina; khoiriyah, Nuzulia
Journal of Research and Technology Studies Vol 3 No 2 (2024): Journal of Research and Technology Studies
Publisher : LP3M

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Material Information Flow Chart (MIFC) sering disebut dengan Part Flow Chart (PFC) merupakan bagan atau ilustrasi yang menggambarkan/ mendeskripsikan aliran material yang dimulai dari awal (Raw Material) hingga menjadi produk di proses terakhir. Melalui penggambaran MIFC akan memudahkan kita dalam memahami suatu bentuk ilustrasi yang menggambarkan cara berfikir, pemahaman dan proses analisa terhadap kondisi aktual. Dalam penelitian ini Usaha keripik akan dijadikan sebagai acuan data aliran material serta informasi material dan proses bisnis yang telah berjalan untuk perbaikan. Terdapat permasalahan dimana perusahaan belum mampu mengikuti perkembangan industri 4.0. Oleh karena itu, beberapa proses mulai dari pencatatan bahan baku hingga produk jadi masih dilakukan secara manual. Selain itu, proses bisnis yang masih belum sesuai akan membutuhkan waktu yang lama dalam pengerjaannya karena menggunakan teknologi manual. Penelitian ini untuk mengevaluasi proses bisnis dan pembuatan MIFC yang ada saat ini di Usaha keripik, sehingga dapat mengikuti perkembangan teknologi industri 4.0. Dari hasil analisa masalah, perusahaan memberikan perbaikan dengan mengembangkan web monitoring proses bisnis, menggunakan smart irisan, smart mixer, mesin spinner dan seal cutting. Perbaikan ini akan mempercepat proses bisnis sehingga efisiensi operasional dapat tercapai.
ANALISIS KEPUASAN PENGGUNA TERHADAP KUALITAS WEBSITE TELKOMSEL.COM MENGGUNAKAN METODE END-USER COMPUTING SATISFACTION (EUCS) Wijaya, Rigel Risdanta; Khoiriyah, Nuzulia
JISO : Journal of Industrial and Systems Optimization Vol. 7 No. 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Universitas Maarif Hasyim Latif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51804/jiso.v7i2.76-83

Abstract

ABSTRAKTelkomsel.com merupakan website resmi PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) yaitu perusahaan telekomunikasi penyedia jaringan selular maupun internet rumah. Website ini menyediakan informasi produk, program dan promosi, hingga event yang diselenggarakan oleh Telkomsel. Secara umum Telkomsel.com digunakan oleh pengguna website yang merupakan pelanggan dan bukan pelanggan Telkomsel untuk bertransaksi ataupun sekedar mencari informasi. Sebagai situs web yang dijalankan oleh perusahaan, website Telkomsel.com sangat berkontribusi pada keseharian karyawan PT Telkomsel khususnya Customer Service Call Center Telkomsel, yang mana menggunakan website ini sebagai salah satu alternatif dalam menggali informasi yang dibutuhkan oleh pelanggan Telkomsel. Setelah dilakukan wawancara dengan beberapa Customer Service Call Center Telkomsel, beberapa permasalahan ditemukan saat mengakses website ini seperti informasi yang tersedia kurang lengkap, tampilan website kurang menarik, dan beberapa hasil pencarian terlalu luas dan tidak mendetail. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan pengguna terhadap suatu website dengan metode End-User Computing Satisfaction (EUCS) yang menjabarkan aspek-aspek penentu kepuasan pelanggan seperti aspek content, accuracy, format, ease of use, dan timeliness. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa tingkat kepuasan sangat tinggi dari nilai yang didapat yaitu variabel format dengan nilai 90%, lalu diikuti oleh variabel lainnya yaitu content dengan nilai 89%, accuracy dengan nilai 88%, ease of use dengan nilai 88%, dan timeliness dengan nilai 86%. ABSTRACTTelkomsel.com is official website from PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel), a company in the telecommunications sector. This website provides various information such as products, programs, and activities organized by Telkomsel. In general, Telkomsel.com is used by website users such as customers and non-customers to conduct transactions or simply looking for information. As a website run by the company, Telkomsel.com website contributes to the daily lives of PT Telkomsel employees, especially the Telkomsel Customer Service in Call Center, who use this website as an alternative to dig up information needed by Telkomsel customers. After conducting interviews with several Telkomsel Customer Service in Call Center, several problems were found when accessing this website, such as the information provided was incomplete, the appearance of the website was less attractive, and some search results were not detailed. Therefore, this research aims to analyze and identify factors that influence user satisfaction using End-User Computing Satisfaction (EUCS) method which describes determining aspects of customer satisfaction such as content, accuracy, format, ease of use, and timeliness. The results of this research show that the highest level of satisfaction was obtained from the format variable with a value of 90%, followed by other variables such as content with a value of 89%, accuracy with a value of 88%, ease of use with a value of 88%, and timeliness with a value of 86%.
Perencanaan Strategi Pemasaran Dengan Metode SWOT Dan QSPM Untuk Meningkatkan Penjualan Produk Spider Fitting Di PT Fajar Lestari Sejati (Dekkson) Alkatiri, Gamar Samira; Khoiriyah, Nuzulia; Mas'idah, Eli
Jurnal Ilmiah Penelitian Mahasiswa Vol 3, No 3 (2024): September 2024
Publisher : Jurnal Ilmiah Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT Fajar Lestari Sejati (Dekkson) merupakan perusahaan distributor yang bergerak dibidang aksesoris pintu dan jendela yang menjual produk seperti Spider Fitting. Produk-produk tersebut di produksi di China yang kemudian diimpor ke Indonesia di PT Fajar Lestari Sejati (Dekkson) untuk dijual. Permasalahan yang dihadapi adalah adanya produk Spider Fitting yang tidak mencapai target penjualan atau mengalami penurunan dimana total produk masuk dalam 1 tahun terakhir sebesar 6600 pcs dengan target penjualan produk tersebut sebesar 90 persen sedangkan produk yang terjual kurang dari target dalam 1 tahun terakhir yang disebabkan oleh faktor internal dan eksternal. Salah satu yang mempengaruhi dari faktor internal yaitu promosi atau pemasaran yang hanya dilakukan melalui kunjungan langsung ke arsitek dan konsultan gedung seperti Ikatan Arsitek Indonesia oleh tim marketing dan menyediakan produk tersebut ke beberapa toko. Sedangkan faktor eksternal adalah adanya merek-merek Spider Fitting tersebut yang sudah terkenal seperti Onassis dan OMGE di Semarang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi strategi pemasaran dan menentukan strategi pemasaran yang paling sesuai dan tepat. Hasil perumusan strategi yang didapat dari matriks SWOT ada 8 alternatif strategi yang dapat diterapkan pada PT Fajar Lestari Sejati (Dekkson). Kemudian selanjutnya dilakukan analisa matriks QSPM untuk memperoleh alternatif strategi yang dapat diterapkan dengan menggunakan score TAS tertinggi. Adapun alternatif strategi dengan score TAS tertinggi yang diperoleh adalah pengembangan pasar dengan skor sebesar 6,83 berupa mengembangkan strategi pemasaran digital untuk memanfaatkan peluang pasar yang berkembang, mengembangkan jaringan distribusi baru untuk wilayah pasar yang lebih luas, serta menanggapi harga dengan strategi penyesuaian harga yang lebih fleksibel.Kata Kunci: Spider Fitting, Strategi Pemasaran, SWOT, QSPM, PT Fajar Lestari Sejati (Dekkson)
ANALISIS PEMILIHAN SUPPLIER BAHAN BAKU IKAN DEMERSAL MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) PADA PT. SUMBER SAMUDERA INDONESIA Ziyya, Dhiya'udin Ali; Utomo, Sukarno Budi; Khoiriyah, Nuzulia
Jurnal Ilmiah Penelitian Mahasiswa Vol 3, No 3 (2024): September 2024
Publisher : Jurnal Ilmiah Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT. Sumber Samudera Indonesia merupakan perusahaan eksportir yang bergerak di bidang industri perikanan dan pembekuan ikan sejak tahun 2018 di Indonesia. Perusahaan ini berada di Kawasan Industri Terboyo Blok F no 16-A, Kota Semarang dengan jumlah karyawan saat ini adalah 220 karyawan terdiri dari 190 pekerja produksi, 11 karyawan kantor, 8 teknisi dan operasional, 6 TKA China dan 5 securtity. Produk olahan beku antara lain Demersal Beku, Pelagis Beku, Moa Beku, Kerang Beku, Udang Beku, Cephalopoda Beku, Tuna Beku, Ikan Bandeng Beku, dan Kepiting Beku. Produk olahannya sudah memiliki sertifikasi seperti standar SKP (Standar Kelayakan Pengolahan) dan standar HACCP (Hazard Analysis Critical Control Point). Kemudian juga memiliki nomor persetujuan untuk ekspor ke beberapa negara: China, Vietnam, dan Korea. Supplier ikan Demersal di PT. Sumber Samudera Indonesia sendiri memiliki 5 supplier ikan Demersal, masing-masing bisa memenuhi kebutuhan bahan baku ikan Demersal sebanyak 4,2 ton, yang dimana untuk memenuhi kebutuhan perusahaan sebanyak 21 ton setiap bulannya. Permasalahan yang sedang ada di perusahaan tersebut adalah terdapat kerusakan pada bagian tubuh ikan, ukuran ikan yang tidak sesuai standar yang diinginkan perusahaan, dan keterlambatan pengiriman yang tidak sesuai jadwal. Dari hasil pengolahan data menggunakan metode Analytical Hierarchy Process didapatkan hasil peringkat kinerja supplier secara berturut-turtut yaitu supplier dengan kinerja tertinggi adalah Rian menjadi supplier dengan kinerja terbaik yaitu sebesar 5,686 yang mendominasi memiliki performa yang baik di keseluruhan subkriterianya, Sedangkan Xu menjadi supplier kedua dalam kinerjanya dengan nilai 4.989, Joni mempunyai nilai performansi 4.043 dalam kinerjanya, Selanjutnya supplier Alin mempunyai nilai performansi 3,903 dan supplier yang memiliki kinerja terendah yaitu Sanusi dengan nilai performansi 3.376. Dari hasil nilai tersebut penulis memberikan rekomendasi terhadap perusahaan untuk mempertimbangkan supplier dengan nilai performa terendah untuk dilakukan kebijakan berupa pemutusan kontrak karena supplier yang kinerjanya rendah dimana supplier tersebut dapat menghambat proses bisnis di PT. Sumber Samudera Indonesia serta memberikan tawaran kontrak jangka panjang dengan supplier dengan kinerja yang terbaik. Kata Kunci: Analytical Hierarchy Process, Pemilihan Supplier, PT. Sumber Samudera Indonesia 
Pelatihan dan Pendampingan Pembuatan Kemasan Onde–onde Ketawa untuk Meningkatkan Daya Jual Produk pada UMKM Mugi Berkah Syakhroni, Akhmad; Khoiriyah, Nuzulia; Marlyana, Novi; M Maknun; Mas'ud, Ahmad Afifudin
Jurnal Sains Teknologi dalam Pemberdayaan Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31599/xs0n9891

Abstract

Competition in the world of Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) is currently very tight, requiring business players to constantly innovate to survive, not only in terms of product quality but also in packaging. Product packaging in MSME competition is a significant challenge that must be faced by MSMEs in marketing their products. UMKM Mugi Berkah is a home industry that produces snacks called "Onde-onde Ketawa." The products from this home industry are marketed directly around the Penggaron-Semarang area and also through social media. The current packaging uses plain plastic, which cannot be resealed once opened. The existing packaging and label are perceived as less attractive in some parts, especially the back of the packaging, which still looks plain or empty, without product information such as product net weight, expiration date, and other important information about the product. MSMEs need to be equipped not only with an understanding of the importance of having competitive packaging in the market but also with skills in making packaging, so they can have their own more attractive packaging to market their products.Community service activities are carried out through: Education on the concept of packaging, Training in packaging design, Assistance in making packaging. These community service activities not only provide MSME owners with an understanding of the importance of competitive packaging but also produce three types of packaging in blue, purple, and yellow. Consumer survey results on the new packaging model indicate that the packaging is attractive, informative, safe to carry while traveling, and more durable.