Bambang Wijanarko
FKIP Universitas Sebelas Maret Surakarta

Published : 8 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

MENINGKATKAN PROFESIONALISME GURU SLB MELALUI PENDAMPINGAN PERMAINAN ADAPTIF KETERAMPILAN GERAK DASAR ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS Febriani Fajar Ekawati; Ismaryati Ismaryati; Tri Winarti Rahayu; Bambang Wijanarko
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 27, No 1 (2021): JANUARI-MARET
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpkm.v27i1.21452

Abstract

Dasar pengetahuan dan pemahaman tentang Penjas Adaptif guru PJOK di SLB masih kurang, karena banyak diantara mereka yang berlatar belakang guru kelas. Sehingga kompetensi profesi sebagai guru PJOK kurang terpenuhi. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan profesinalisme guru PJOK di SLB Cabang Dinas Wilayah VII melalui pendampingan permainan adaptif keterampilan gerak dasar. Kegiatan ini menggunakan metode pembimbingan berupa peningkatan pemahaman kepada para guru SLB tentang aktivitas fisik yang tepat untuk ABK dan manfaatnya, pelatihan berupa penayangan video pembelajaran permainan adaptif keterampilan gerak dasar untuk anak tunagrahita, dan pendampingan berupa pemantauan dengan memanfaatkan teknologi komunikasi seperti aplikasi whatsapp (WA), video conference (google meet), dan email. Hasil yang diperoleh dalam kegiatan ini adalah kompetensi guru PJOK di SLB Cabang Dinas Wilayah VII dapat dikatakan meningkat, karena mereka semakin menguasai materi permainan adaptif keterampilan gerak dasar. Salah satu indikator kompetensi profesi seorang guru adalah menguasai materi pelajaran selain kompetensi pedagogi, sosial dan kepribadian. Akhirnya, melalui kegiatan ini profesionalisme guru PJOK di SLB Cabang Dinas Wilayah VII bertambah baik.Kata Kunci: penjas adaptif, permainan adaptif, profesionalisme guru PJOK, keterampilan gerak dasar, tunagrahita  
Antropometri dan Biomotorik Atlet Bolavoli Duduk Paralympic Indonesia ditinjau dari Karakteristik Cidera dan Kualitas Kondisi Fisik Deddy Whinata Kardiyanto; Bambang Wijanarko
Gelanggang Olahraga: Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga Vol 5 No 1 (2021): Gelanggang Olahraga: Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/jpjo.v5i1.2840

Abstract

The purpose of the study was to identify and analyze the anthropometric and biomotor skills of athletes with disabilities in sitting volleyball in terms of injury characteristics and quality of physical condition. The research method used is descriptive quantitative. Data analysis used descriptive percentage analysis technique with the help of SPSS version 24.0 application. The results of this study indicated that anthropometric and biomotor in terms of injury characteristics and quality of physical condition as an important component to improve the performance of seated volleyball athletes in terms of injury characteristics and quality of physical condition. In conclusion, to improve the performance and achievement of athletes, one of them is to identify injuries and the quality of physical conditions. Keywords: Anthropometrics, Biomotor, Injury, Physical Condition, Sitting Volleyball
IDENTIFIKASI DAN PENANGANAN CEDERA PADA ATLET PELATNAS ASEAN PARA GAMES NPC INDONESIA TAHUN 2017 Dinda Ayu Sekartaji; Bambang Wijanarko
Smart Sport Vol 11, No 1 (2017): Jurnal Smart Sport
Publisher : Smart Sport

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (226.737 KB) | DOI: 10.20961/rumi.v11i1.42512

Abstract

Tujuan penelitian adalah mengetahui jenis-jenis cedera dan penanganannya yang dialami oleh atlet pelatnas NPC Indonesia dalam persiapan menghadapi Asean  Para Games 2017. Penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif, dimana dalam proses pengambilan data menggunakan obervasi dan wawancara. Subjek penelitian ini adalah atlet pelatnas NPC Indonesia dalam persiapan Asean Para Games 2017. Teknik pengumpulan data adalah dengan teknik survei. Teknik ini digunakan untuk mengungkapkan data jenis-jenis cedera dan penanganan cedera olahraga yang dialami oleh para atlet dengan peneliti langsung turun ke kantor NPC Indonesia untuk mewawancarai team massure, pelatih, dan atlet. Validitas data menggunakan teknik triangulasi data. Analisis data menggunakan kualitatif. Hasil penelitian dari total 102 cedera atlet pelatnas NPC Indonesia dalam persiapan menghadapi Asean Para Games 2017, cedera bahu sekitar 28,43% sebanyak 29 atlet; cedera engkel sekitar 17,65%, sebanyak 18 atlet dan cedera lutut sekitar 13,72% sebanyak 14 atlet. Ketiga cedera ini paling sering terjadi pada atlet dalam proses latihan. Berdasarkan hasil analisis dalam penanganan cedera para pelatih dan tim massure sudah melakukan penanganan dengan tepat dan sesuai prosedur yang benar.  Kata Kunci: Hasil Belajar, lempar cakram, penerapan Modifikasi Media Pembelajaran
PERBEDAAN PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN DRILL DAN BERMAIN TERHADAP KEMAMPUAN LARI CEPAT 100 METER PADA SISWA KELAS VII PUTRA SMP NEGERI 3 COLOMADU TAHUN PELAJARAN 2015/2016 Imanuel Agus Santoso; Bambang Wijanarko
Smart Sport Vol 4, No 1 (2014): SMART SPORT Jurnal Kepelatihan Olahraga
Publisher : Smart Sport

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (533.409 KB) | DOI: 10.20961/rumi.v4i1.36070

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Perbedaan pengaruh antara pendekatan pembelajaran drill dan bermain terhadap kemampuan lari cepat 100 meter pada siswa kelas VII Putra SMP Negeri 3 Colomadu tahun pelajaran 2015/2016. (2) Manakah yang lebih baik pengaruhnya antara pendekatan drill dan bermain terhadap kemampuan lari cepat 100 meter pada siswa kelas VII putra SMP Negeri 3 Colomadu tahun pelajaran 2015/2016. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VII putra SMP Negeri 3 Colomadu tahun pelajaran 2015/2016 sebanyak 116 siswa. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 32 siswa dengan teknik pengambilan sampel menggunaka metode purposive random sampling,di mana peneliti dalam memilih sampel dengan pengundian. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes dan pengukuran kemampuan lari cepat 100 meter. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji perbedaan dengan melalui uji prasyarat yaitu uji reliabilitas, uji normalitas, dan uji homogenitas dengan taraf signifikansi 5%.Berdasarkan hasil penelitian dapat diperoleh simpulan sebagai berikut: (1) Ada perbedaan pengaruh antara pendekatan pembelajaran drill dan bermain terhadap kemampuan lari cepat 100 meter pada siswa kelas VII putra SMP Negeri 3 Colomadu tahun pelajaran 2015/2016, dengan thitung = 2,7363> ttabel = 2,131; (2) Pendekatan pembelajaran drill memberikan pengaruh yang lebih baik di bandingkan dengan pendekatan pembelajaran bermain dalam meningkatkan kemampuan lari cepat 100 meter pada siswa kelas VII putra SMP Negeri 3 Colomadu Tahun Pelajaran 2015/2016, dengan peningkatan pendekatan pembelajaran drill = 4,203% > pendekatan pembelajaran bermain = 2,013%.
Studi Pembinaan Cabang Olahraga Menembak Kota Surakarta Dalam Rangka Persiapan Pekan Olahraga Provinsi Jawa Tengah Tahun 2022 Eva Faridah; Bambang Wijanarko; Singgih Hendarto; Pomo Warih Adi; Afa Shaumi N.M
Smart Sport Vol 21, No 1 (2022): Jurnal Smart Sport
Publisher : Smart Sport

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/smsp.v21i1.66910

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui; (1) Keadaan organisasi cabang olahraga menembak Kota Surakarta, (2) Sumber Daya Manusia cabang olahraga menembak Kota Surakarta, (3) Sarana dan Prasarana cabang olahraga menembak Kota Surakarta, (4)  Pembinaan prestasi cabang olahraga menembak Kota Surakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian deskriptif kualitatif. Subyek dalam penelitian ini adalah pengurus, pelatih, dan atlet cabang olahraga menembak Kota Surakarta. Pada penelitian ini dikaji tentang pembinaan, sarana dan prasarana, sumber daya manusia, dan prestasi cabang olahraga menembak Kota Surakarta. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik; (1) Observasi atau pengamatan, (2) Wawancara, dan (3) Analisis dokumen yang selanjutnya diolah, dengan memfokuskan penajaman makna yang terapkan dalam kata-kata. Teknik analisis data pada penelitian ini dilakukan secara deskriptif kualitatif. Validitas data menggunakan teknik triangulasi data dan metode. Kesimpulan; (1) Keadaan organisasi yang terdapat dicabang olahraga menembak Kota Surakarta dikatakan baik, karena sudah berjalan dengan struktur organisasi yang sesuai dengan SK Cabang Olahraga dan sudah disesuaikan dengan AD/ART yang ada didalam organisasi, yang didalam AD/ART tersebut memuat aturan dan tata kelola organisasi, (2) Sumber daya manusia yang terdapat di cabang olahraga menemak Kota Surakarta merupakan merupakan atlet dan pelatih yang berkompeten, karena dalam melakukan seleksi sudah memenuhi kriteria dan syarat yang berlaku dicabang olahraga menembak Kota Surakarta, (3) Sarana dan prasarana yang terdapat di cabang olahraga menembak Kota Surakarta dikatakan baik, karena tempat latihan sudah dimiliki dari berbagai nomor layak, nyaman dan dapat mendukung program latihan, (4) Pembinaan prestasi pada cabang olahraga menembak Kota Surakarta sudah baik, karena pembinaan sudah dilakukan sesuai program dan dapat diketahui bahwa cabang menembak Kota Surakarta sudah banyak yang memperoleh medali dari berbagai event. Kata Kunci: Menembak, Organisasi, Sarana dan Prasarana, Sumber Daya Manusia, Prestasi, Pembinaan Prestasi.
Profil Pembinaan Cabang Olahraga Atletik dan Biliar dalam Rangka Persiapan Pra Pekan Olahraga Provinsi Jawa Tengah Tahun 2022 Agus Supriyoko; Abdul ‘Aziz Purnama Shidiq; Hendrig Joko Prasetyo; Bambang Wijanarko; Alda Marizka Alun
Smart Sport Vol 21, No 1 (2022): Jurnal Smart Sport
Publisher : Smart Sport

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/smsp.v21i1.66907

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui memperoleh ilustrasi kesiapan profil pembinaan cabor atletik dan biliar Kota Surakarta dalam rangka persiapan Pra-Porpov Jawa Tengah Tahun 2022. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif menggunakan metode survei. Pengambilan data pada penelitian ini diperoleh dengan cara penyebaran angket secara tertulis dan online melalui goggle form. Subjek dalam penelitian ini adalah atlet, pelatih dan pengurus cabor biliar dan atletik Kota Surakarta yang berjumlah 30 responden. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif persentase. Hasil analisis dari penelitian menunjukkan bahwa pada indikator atlet pada cabor atletik 80% sangat siap dan 20% siap sedangkan cabor biliar 10% sangat siap dan 90% siap. Pada indikator pelatih cabor atletik 67% sangat siap dan 33% siap sedangkan cabor biliar 50% sangat siap dan 50% siap. Pada indikator pengurus cabor atletik 50% sangat siap dan 50% siap sedangkan cabor biliar 60% sangat siap dan 40% siap. Pada indikator manajemen dan organisasi cabor atletik 100% sangat siap sedangkan cabor biliar 40% sangat siap dan 60% siap. Pada indikator pendanaan cabor atletik 73% sangat siap dan 27%s siap sedangkan cabor biliarhasilnya sama. Pada indikator sarana prasarana cabor atletik 73% sangat siap dan 27% siap sedangkan cabor biliar 60% sangat siap dan 40% siap. Hasil analisis data diatas dapat disimpulkan bahwa cabor atletik dan biliar Kota Surakarta mencakup atlet, pelatih, manajemen organisasi, pendanaan, sarana prasarana memiliki kesiapan dalam mengikuti pra pekan olahraga Provinsi Jawa Tengah Tahun 2022  Kata kunci: Atletik, Biliar, Pra Porprov
Sosialisasi Pembelajaran PJOK Inklusif pada Guru Sekolah Menengah Pertama Kota Surakarta sebagai Upaya Peningkatan Profesionalisme dalam Mengajar Febriani Fajar Ekawati; Tri Winarti Rahayu; Budhi Satyawan; Ismaryati Ismaryati; Deddy Whinata Kardiyanto; Bambang Wijanarko
Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 5, No 3 (2023)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/btjpm.v5i3.8736

Abstract

Sekolah Penyelenggara Pendidikan Inklusif (SPPI) mempunyai tujuan untuk memberikan kesempatan pendidikan atau pembelajaran bersama bagi peserta didik penyandang disabilitas dengan peserta didik pada umumnya. Proses pembelajaran inklusif juga harus dilaksanakan pada mata pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK). Namun masih banyak guru PJOK khususnya yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) PJOK Sekolah Menengah Pertama (SMP) Kota Surakarta menghadapi permasalahan-permasalahan dalam proses pelaksanaannya. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan menyusun perangkat pembelajaran pada guru PJOK dalam kelas inklusif. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah sosialisasi dan pelatihan. Kegiatan sosialisasi dan pelatihan dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 2 Juli 2022 bertempat di SMPN 6 Surakarta, dengan jumlah peserta adalah 30 orang. Angket pengetahuan tentang konsep mengajar pada kelas inklusif diberikan pada saat sebelum dan sesudah pemberian materi untuk mengetahui peningkatan pengetahuan dan kemampuan menyusun perangkat pembelajaran. Hasil sosialisasi dan pelatihan kepada guru PJOK menunjukkan peningkatan pengetahuan rata-rata 30% pada setiap butir pertanyaan, selanjutnya; guru mampu menganalisa dan menentukan cara mengajar kelas PJOK inklusif dengan benar yang dituangkan dalam RPP. Sehingga dapat disimpulkan bahwa guru semakin memahami tentang konsep mengajar PJOK inklusif serta mampu untuk merencanakan, melakukan, dan membuat evaluasi dalam mengajar. Keberhasilan ini menjelaskan bahwa profesionalisme mereka juga semakin baik.School with an Inclusive Education System provides educational opportunities or joint learning for students with disabilities and students in general. The inclusive learning process must also be implemented in Physical Education, Sports, and Health (PESH) subjects. However, many PESH teachers at Junior High Schools in Surakarta still face problems in the implementation process. Therefore, this community service aimed to improve teachers' knowledge of inclusive learning and their skills to prepare the PESH inclusive class. The program conducted in SMPN 6 Surakarta on Saturday, 2 July 2022, with the number of participants was 30 people. The inclusive knowledge questionnaire was distributed to the participants before and after the activity. There was an improvement in knowledge among teachers after the socialization of the inclusive learning process in PESH. Furthermore, the teachers could analyze and determine how to teach inclusive classes correctly as outlined in the lesson plan. The average improvement is around 30% in every statement. Teachers can increasingly plan, teach, and evaluate their inclusive classes better than before. As a result, their professionalism is improving. 
Validity and reliability of TGMD-2 Surakarta children aged 7-10 years Ismaryati Ismaryati; Bambang Wijanarko; Islahuzzaman Nuryadin; Rumi Iqbal Doewes; Muhammad Muhyi
Indonesian Journal of Research in Physical Education, Sport, and Health Vol. 1 No. 1 (2023): Indonesian Journal of Research in Physical Education, Sport, and Health (IJRPES
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um086v1i12023p73-77

Abstract

Motor assessment tests are widely used in many countries, including the Gross Motor Development Test 2 (TGMD-2). TGMD-2 is the most frequently used test to measure children's gross motor development in many countries. The purpose of this research is to be investigated whether TGMD-2 is suitable for measuring gross motor development in Surakarta boys aged 7-10 years. The participants involved in this study were 355 boys aged between 7-10 years, who attended state elementary school. Construct validity was calculated by Exploratory Factor Analysis, and reliability by Cronbach's Alpha. The result of the calculation is average Keyser-Meyer-Olkin (KMO) value is 0.837. This figure indicates that TGMD-2 is good for confirmation purposes. While the reliability is 0.743, categorized as medium. In conclusion, thus it can be concluded that TGMD-2 can used to assess gross motor development of the studied population.