Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Komposisi Gerak Tari Mendaiq Sanggar Gedeng Kedaton Desa Lendang Nangka Baiq Ema Yuliana Maulidini; Muh Ridwan Markarma; Alwan Hafiz; Zaiful Zaiful
TAMUMATRA Vol 4 No 2 (2022)
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/tmmt.v4i2.5886

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk gerak dan komposisi gerak pada tari Mendaiq Sanggar Gedeng Kedaton DesaLendang NangkaKecamatan Masbagik.Gerak tari adalah gerak yang disterilkan sehingga menimbulkan bentuk yang diutamakan dalam bentuk yang ekspresif, apabila dirasakan. Menurut (Supriyanto, 2012:4). (Rahmida Setiawati, 2008) Unsur-unsur gerak yaitu wiraga, wirama, dan wirasa  Elemen-elemen komposisi tari yaitu tema, desain gerak, desain musik, desain lantai, desain atas, dramatik, dinamika, rias dan busana, properti, tata pentas, penyusunan acara.Penelitian ini menggunakan deskriptif  kualitatif dengan pendekatan Grounded theory karena mengkaji bentuk gerak dan komposisi gerak yang belum pernah diulas secara detail. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dapat dilakukan  dengan 3 cara yaitu  reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Untuk memeriksa keabsahan data menggunakan teknik triangulasi yaitu triangulasi sumber, triangulasi teknik, dan triangulasi waktu.Hasil penelitian ini tentang 1) bentuk gerak tari Mendaiq meliputi 3 gerakan yaitu gerakan awal, gerakan inti, dan gerakan penutup.2) Jenis gerak tari  Mendaiq memiliki 15 ragam gerakyaitu gerak murni sedangkan gerak maknawi yaitu Mendaiq yang dimana gerak tersebut memiliki makna. Empat belas gerakan disebut sebagai gerakan  murni, dan satu gerakan disebut sebagai gerakan maknawi yaitu Mendaiq. Gerakan Mendaiq maknanya yaitu mengambil air. 3) komposisi gerak pada tari Mendaiq, yang meliputi W4 yaitu wiraga, wirama, wirupa, wirasa.Simpulan pada penelitian ini membahas tentangbentuk gerak dan komposisi gerak, dimana bentuk gerak dan komposisi gerak saling berkaitan satu sama lainnya dalam pembuatan karya tari yaitu tari Mendaiq
Basic Concepts of Islamic Economics Methodology Nahlah Nahlah; Murtiadi Awaluddin; Amiruddin K; Ridwan Markarma
Maro: Jurnal Ekonomi Syariah dan Bisnis Vol. 6 No. 1 (2023): Maro
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/maro.v6i1.4087

Abstract

The interest of scientists studying Islamic economic methodology lately is due to several factors, including some who think that the economy is not running well, still exists unemployment is growing along with high inflation rates, and there is almost no reliable solution to fix the local economic depression problems, regional financial crises, even global. This study aims to determine the basic concept of Islamic economic methodology according to several Islamic economists. The research method uses a literary approach from various journals, especially in the field of Islamic economic methodology, to be examined more deeply to obtain information about the basic concepts of Islamic methodology and what kind of methodology in Islamic economics is used by some Islamic economists. From the research results, the methodology in Islamic economics means building a theory (knowledge) and scientifically evaluating the theory (knowledge) by investigating the criteria, rationalizations, arguments, and justifications used. Meanwhile, Islamic economists' methodological approaches differ, but they have similarities in terms of the internalization of Islamic law in economic theory and practice. And in general, have an agreement to reject the conventional economic system that is contrary to Islam.
State Financial Management According to Al-Mawardi and Al-Ghazali Nahlah Nahlah; Rahman Ambo Masse; Muslimin Kara; Ridwan Markarma
Media Syari'ah : Wahana Kajian Hukum Islam dan Pranata Sosial Vol 24, No 2 (2022)
Publisher : Sharia and Law Faculty

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/jms.v24i2.17855

Abstract

This research aims to study the economic thinking of Muslim scholars who lived during the Abbasid dynasty, namely Al-Mawardi, and Al-Ghazali. Where does the state get financial resources according to Al-Mawardi, and what is the theory of money and markets from Al-Ghazali's perspective? The research method is qualitative with a literature study approach that originates from international journals, national journals, websites, and books by Al-Mawardi and Al-Ghazali. The results showed that according to Al-Mawardi, the sources of state finance were obtained through the collection of zakat, Khaimah, fa'i, jizyah, kharaj, public ownership, taxes, and debt. Furthermore, Al-Ghazali's perspective on money is as a medium of exchange in trade. It has "intrinsic" value or value contained in itself, such as gold, silver, or paper used as a medium of exchange. Money is a medium of exchange, a unit of account, a measure of the value of goods, providing social welfare and helping to improve social conditions. Meanwhile, the market in AL-Ghazali's concept is not only a place for transactions between sellers and buyers but also a place of worship and to earn the pleasure of Allah through sharia-compliant trading activities. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari pemikiran ekonomi cendekiawan Muslim yang hidup di masa dinasti abbasiyah yaitu Al-Mawardi dan Al-Ghazali. Dari mana negara mendapatkan sumber keuangan menurut Al-Mawardi serta bagaimana teori uang dan pasar dalam perspektif Al-Ghazali.  Metode penelitian adalah kualitatif dengan pendekatan studi literatur yang bersumber pada jurnal internasional, jurnal nasional, website, dan buku baik karya Al-Mawardi maupun karya Al-Ghazali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sumber keuangan negara menurut Al-Mawardi diperoleh melalui pengumpulan zakat, ghanimah, fai’, jizyah, kharaj, kepemilikan umum, pajak, dan utang. Selanjutnya perspketif Al-Ghazali tentang uang adalah sebagai alat tukar dalam perdagangan dan memiliki nilai “intrinsik” atau nilai yang terkandung dalam dirinya sendiri seperti emas, perak, atau kertas yang digunakan sebagai alat tukar. Fungsi uang sebagai alat tukar, satuan hitung, pengukur nilai barang, memberikan kesejahteraan masyarakat, dan membantu memperbaiki kondisi sosial. Sedangkan pasar dalam konsep AL-Ghazali tidak hanya sebagai tempat bertransaksi antara penjual dan pembeli tetapi juga sebagai tempat beribadah dan meraih ridha Allah melalui aktivitas perdagangan yang sesuai syariah. 
Ekonomi Islam (Sebuah Tinjauan Filsafat: Ontologi; Epistemologi; Aksiologi) nahlah, nahlah; Arifin, Asriadi; Markarma, Muh. Ridwan
EKALAYA : Jurnal Ekonomi Akuntansi Vol. 2 No. 3 (2024): Ekalaya : Jurnal Ekonomi Akuntansi
Publisher : CV. Kalimasada Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59966/ekalaya.v2i3.815

Abstract

The purpose of this research is to concretely describe Islamic economic philosophy in terms of three aspects, namely Islamic economic epistemology, Islamic economic ontology and Islamic economic axiology. It is believed that the urgency of the contents of this article can add references for the perfection of Islamic economic research that will continue to be carried out in the future, so it is hoped that this article can become an additional reference in this research. This literature research takes written content from research that has been carried out previously and then elaborates it with current thinking until conclusions are drawn that show the substance of the current written content. The conclusion shows that the essence of science is based on aspects of objectives (ontology), methods of searching for truth (epistemology) and scientific values ​​(axiology), all of which are inherent in Islamic economic philosophy and it is a certainty that the main reference is sourced from the Qur'an and Hadith is a fundamental teaching that contains normative and positive values ​​in finding solutions to the economic problems faced.
Basic Concepts of Islamic Economics Methodology Nahlah Nahlah; Murtiadi Awaluddin; Amiruddin K; Ridwan Markarma
Maro: Jurnal Ekonomi Syariah dan Bisnis Vol. 6 No. 1 (2023)
Publisher : Prodi Ekonomi Syariah Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/maro.v6i1.4087

Abstract

The interest of scientists studying Islamic economic methodology lately is due to several factors, including some who think that the economy is not running well, still exists unemployment is growing along with high inflation rates, and there is almost no reliable solution to fix the local economic depression problems, regional financial crises, even global. This study aims to determine the basic concept of Islamic economic methodology according to several Islamic economists. The research method uses a literary approach from various journals, especially in the field of Islamic economic methodology, to be examined more deeply to obtain information about the basic concepts of Islamic methodology and what kind of methodology in Islamic economics is used by some Islamic economists. From the research results, the methodology in Islamic economics means building a theory (knowledge) and scientifically evaluating the theory (knowledge) by investigating the criteria, rationalizations, arguments, and justifications used. Meanwhile, Islamic economists' methodological approaches differ, but they have similarities in terms of the internalization of Islamic law in economic theory and practice. And in general, have an agreement to reject the conventional economic system that is contrary to Islam.
TEKNIK PERMAINAN REONG PADA KESENIAN GENDANG BELEQ DI SANGGAR MALIK GIRANG DESA PAOK MOTONG Hafiz, Alwan; Markarma, Muh.Ridwan; Kailani, Ashwan; Zaiful; Sapriadi
TAMUMATRA Vol 7 No 2 (2025): Tamumatra
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/tmmt.v7i2.28452

Abstract

The purpose of this research is to find out how the technique of playing reong in the traditional music of gendang beleq art. The method used in this research is qualitative method. Data collection techniques using observation, interview and documentation techniques. The data analysis technique starts from data collection, data reduction, data analysis, presentation, and finally drawing conclusions. Based on the results of the research conducted that in the reong game there are several techniques used including the first Ngambak technique. This technique is used to play the basic notes on the reong by pressing or hitting hard using a reong beater. Second, the Slow or Beradeng technique . The Beradeng technique is one of the techniques played in creating dynamic variations, especially in setting the tempo and intensity of sound. and the last technique used is the kotekan or betimbalan technique . Kotekan or in the Sasak language in the beleq drum game is called betimbalan or in music theory it is called an interlocking pattern or a complementary pattern between two players
OPTIMALISASI LAYANAN PEMINJAMAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH MELALUI PENERAPAN MICROSOFT ACCESS DENGAN VBA DI UPTD SDN 37 DAN UPTD SDN 15 PAREPARE Nahlah, Nahlah; Harbani Pasolong; Serpian, Serpian; A. Yahya; Aisyah, Aisyah; A. Tenri Ellyana Haris; Nurfitri, Nurfitri; Risnawati, Risnawati; Magenda, Maududi Lamparawi; Zaiful, Zaiful; Markarma, Muhammad Ridwan; Abdullah A.K.B; Muh. Fidayin Al Aqsha
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 5 No. 4: September 2025
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengelolaan peminjaman buku di perpustakaan sekolah masih banyak dilakukan secara manual sehingga menimbulkan kendala dalam pencatatan, kecepatan layanan, dan akurasi data. Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk mengoptimalkan layanan peminjaman melalui penerapan sistem perpustakaan berbasis Microsoft Access dengan dukungan Visual Basic for Applications (VBA). Fitur yang dikembangkan meliputi form transaksi peminjaman yang terintegrasi dengan database koleksi dan anggota, otomatisasi nomor transaksi, validasi ketersediaan buku, serta perhitungan tanggal jatuh tempo. Metode pelaksanaan mencakup analisis kebutuhan, perancangan database, pembuatan form dan kode VBA, serta pelatihan bagi pustakawan. Hasil implementasi menunjukkan peningkatan efisiensi, di mana waktu pencatatan peminjaman berkurang signifikan dibanding metode manual, dan risiko kesalahan administrasi dapat ditekan. Petugas perpustakaan juga merasa terbantu karena sistem mampu menghasilkan laporan peminjaman secara cepat dan terstruktur. Dengan demikian, penerapan Microsoft Access berbasis VBA terbukti mendukung pengelolaan perpustakaan yang lebih efektif di sekolah mitra.
Keselarasan Iringan dan Gerak Tari Tapel Telu Sanggar Gedeng Kedaton Lendang Nangka Lombok Timur Markarma, Muh. Ridwan; Zaiful, Zaiful; Huliazati, Eka
Action Research Literate Vol. 6 No. 2 (2022): Action Research Literate
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/arl.v6i2.121

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keselarasan  iringan dan gerak tari kreasi Tapel Telu di Sanggar Gedeng Kedaton Lendang Nangka Kecamatan Masbagik. Dengan menggunakan teori keselarasan, iringan musik, dan gerak tari. Metode yang digunakan pada penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan etnografiskarena mengkaji dalam bentuk budaya yaitu kesenian gamelan, tari, dan pesan moral dalam tari adalah pesan budaya. Karena memaparkan tentang keselarasan iringan dan gerak tari kreasi Tapel Telu di Sanggar Gedeng Kedaton Lendang Nangka Kecamatan Masbagik. Teknik pengumpulan data yaitu menggunakan observasi, wawancara dan pengumpulan data dengan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar iringan dan gerak tari kreasi Tapel Telu ini selaras baik dari makna atau dari ketukan iringan dan gerakan, namun ada beberapa diantara aspek gerak dan iringan tidak selarasyang mengharuskan tarian ini digubah kembali agar terdapat kesesuain antara iringan dan gerak.
Transformasi Pembelajaran Musik Ansambel Melalui Media Audio-Visual Kreatif Markarma, Muh. Ridwan; Nahlah, Nahlah; Zaiful, Zaiful
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 3 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berfokus pada pengembangan media pembelajaran audio-visual kreatif yang ditujukan untuk materi musik ansambel bagi siswa kelas VII. Proses pengembangan mengadopsi model Borg & Gall, mencakup identifikasi potensi dan masalah, pengumpulan data, perancangan produk, validasi oleh ahli, revisi, serta uji coba. Partisipan dalam penelitian ini melibatkan 30 siswa dan dua validator ahli di bidang materi dan media. Hasil validasi menunjukkan bahwa media tersebut sangat valid dengan skor rata-rata 91%. Lebih lanjut, uji coba lapangan mengindikasikan adanya peningkatan motivasi dan capaian belajar siswa. Media yang dihasilkan dilengkapi dengan video pembelajaran, panduan instrumen, dan ilustrasi musikal yang memfasilitasi pemahaman siswa terhadap ritme, melodi, dan harmoni dalam ansambel. Oleh karena itu, media audio-visual kreatif ini terbukti efektif dalam mentransformasi pembelajaran ansambel agar lebih interaktif, bermakna, dan relevan dengan kebutuhan era digital.