Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Implementasi Praktikum pada Materi Sistem Indera untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains pada Siswa SMAN 3 Langsa Mawarda, Lisa; Mawardi, Abdul L.; Mahyuny, Siska Rita
Jurnal Jeumpa Vol 10 No 2 (2023): Jurnal Jeumpa
Publisher : Department of Biology Education, Faculty of Teacher Training and Education, Samudra University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/jj.v10i2.8384

Abstract

Penelitian ini bertolak dari masih kurangnya pemahaman siswa dalam pembelajaran biologi serta kurangnya penilaian terhadap keterampilan proses sains di SMAN 3 Langsa. Hal ini menyebabkan peserta didik menjadi tidak aktif dan keterampilan proses sains siswa menjadi tidak berkembang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan pembelajaran praktikum terhadap peningkatan keterampilan proses sains di SMAN 3 Langsa pada materi sistem indra.Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif, desain penelitian menggunakan tes awal dan tes akhir satu kelompok (one group pretest-posttest design), subjek penelitian adalah siswa kelas XI IPA 2 SMAN 3 Langsa yang berjumlah 30 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi dan tes keterampilan proses sains siswa. Analisis data menggunakan penilaian lembar observasi, uji N-Gain dan untuk pengujian hipotesis menggunakan uji paired sample t test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pembelajaran praktikum dapat meningkatkan keterampilan proses sains siswa kelas XI IPA 2 SMAN 3 Langsa pada hasil tes KPS siswa dengan perolehan rata-rata skor pretest 41 dan posttest 65.33 serta nilai rata-rata N-gain 0.4 dengan kategori sedang. Pembelajaran praktikum dapat meningkatkan keterampilan proses sains siswa kelas XI IPA 2 SMAN 3 Langsa pada sepuluh indikator KPS yakni merencanakan percobaan, mengamati, menggunakan alat dan bahan, berkomunikasi, mengajukan pertanyaan, menerapkan konsep, meramalkan, membuat hipotesis dan menyimpulkan dengan perolehan skor rata-rata sebesar 63.67 % kategori baik. Kata Kunci: praktikum; keterampilan proses sains; hasil belajar
Identifikasi dan Analisis Karakteristik Habitat Gastropoda di Kawasan Pesisir Aceh Timur, Provinsi Aceh Sarong, Muhammad Ali; Mawardi, Abdul L.; Suryani, Hera Irma
Jurnal Jeumpa Vol 10 No 2 (2023): Jurnal Jeumpa
Publisher : Department of Biology Education, Faculty of Teacher Training and Education, Samudra University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/jj.v10i2.8574

Abstract

Mangrove memiliki peranan sentral sebagai habitat yang ideal bagi berbagai macam spesies hewan meliputi reptilia, aves, pisces, bivalvia dan gastropoda. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi spesies gastropoda dan karakteristik habitat pada kawasan pesisir Aceh Timur, Provinsi Aceh. Penelitian dilaksanakan pada Februari 2023 dikawasan pesisir Aceh Timur dengan rona lingkungan yang bervariasi. Penelitian menggunakan metode survei langsung pada habitat gastropoda. Sampel diambil secara non destruktif pada dua lokasi yang memiliki rona lingkungan berbeda. Data dianalisis secara deskriptif untuk mendapatkan informasi spesies dan karakteristik habitat yang ideal. Hasil penelitian menunjukan bahwa rona lingkungan yang bervariasi berbanding lurus terhadap jumlah spesies dan individu gastropoda pada kawasan pesisir. Ditemukan 7 famili gastropoda dari 15 spesies, dimana gastropoda ditemukan lebih dominan pada lokasi yang jauh dari pemukiman dan aktifitas masyrakat. Karakteristik habitat biota perairan ini baik secara langsung maupun tidak langsung hidup berasosiasi dengan mangrove, dengan kondisi substrat berpasir, berlumpur dan liat. Kondisi salinitas air sangat besar pengaruhnya terhadap keberlangsungan hidup hewan ini, dengan salinitas berkisar antara 22-32‰.
Keanekaragaman Vegetasi Tumbuhan Pakan Orangutan Sumatera (Pongo abelii) Nasution, Diah Permata Sari; Mawardi, Abdul L.; Pandia, Ekariana S.
Jurnal Jeumpa Vol 11 No 1 (2024): Jurnal Jeumpa
Publisher : Department of Biology Education, Faculty of Teacher Training and Education, Samudra University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/jj.v11i1.9864

Abstract

Orangutan Sumatera (Pongo abelii) merupakan spesies yang rentan dan bergantung pada keragaman tumbuhan pakan untuk kelangsungan hidupnya. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk memahami jenis tumbuhan pakan orangutan dan peyebarannya dalam ekosistem Taman Nasional Gunung Leuser. Penelitian menggunakan metode jelajah dengan 5 jalur jelajah untuk mengidentifikasi dan mencatat jenis tumbuhan yang menjadi sumber pakan orangutan. Teknik analisis data yang digunakan yaitu dengan menggunakan indeks keanekaragaman Shanon-Winner dan indeks dominasi Simpson’s. Hasil penelitian ditemukan sebanyak 22 jenis tumbuhan pakan yang terdiri dari 17 famili. Organ tumbuhan yang menjadi pakan adalah buah dan bunga dengan persentase paling tinggi yaitu 31.8%. Nilai indeks keanekaragaman berkisar antara 1.85 sampai 2.62 dengan kategori sedang. Nilai indeks dominasi yaitu 0.09 sampai 0.17 dengan kategori rendah.
Keanekaragaman Kepiting Biola di Kawasan Hutan Mangrove Kecamatan Pangkalan Susu, Provinsi Sumatera Utara, Indonesia Akbar, M Ali; Hutabara, Lusia Selvina Br; Suri, Sirem; -, Nuriyati; Mawardi, Abdul L.
BioEksakta : Jurnal Ilmiah Biologi Unsoed Vol 6 No 4 (2024): BioEksakta
Publisher : Fakultas Biologi Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.bioe.2024.6.4.13857

Abstract

Indonesia memiliki hutan mangrove yang cukup luas dengan keragaman jenis hayati tertinggi di dunia. Kepiting Biola adalah jenis kepiting dari salah satu kelompok kelas Crustasea, Ordo Decapoda dan termasuk kedalam famili Ocypodidae. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui Indeks keanekaragaman dari Kepiting Biola di Kawasan Hutan Mangrove Kecamatan Pangkalan Susu, Provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober-November 2024 di Kecamatan Pangkalan Susu. Penelitian ini menggunakan metode survei dan observasi langsung ke lapangan dengan pendekatan deskriptif kuantitatif. Teknik Pengumpulan data menggunakan Teknik Purposive Sampling. Teknik Analisis data menggunakan indeks keanekaragaman Shanon-Wiener (H’) dan indeks dominansi dengan melihat parameter fisika dan kimianya. Hasil Penelitian ini didapatkan 20 spesies kepiting biola dari family Ocypodidae dengan 5 genus yang terdiri dari genus Uca, Gelasimus, Tubuca, Austruca dan Paraleptuca, Berdasarkan hasil analisis didapatkan indeks keanekaragaman di stasiun 1 sebesar 2,92 dengan kategori sedang, stasiun 2 sebesar 0,90 dengan kategori rendah dan stasiun 3 sebesar 0,69 dengan kategori rendah dan juga didapatkan nilai indeks dominansi di stasiun 1 sebesar 0,06 dengan kategori rendah, stasiun 2 sebesar 0,46 dengan kategori rendah dan stasiun 3 sebesar 0,5 dengan kategori sedang. Hasil PCA hubungan keberadaan kepiting biola dengan parameter lingkungan sangat mempengaruhi keberadaan dari kepiting biola dimana parameter lingkungan pada setiap lokasi sangat berbeda-beda. Kata kunci: Kepiting Biola, keanekaragaman, mangrove, Pangkalan Susu
ANALISIS MIKROPLASTIK YANG TERAKUMULASI PADA BIVALVIA DI EKOSISTEM MANGROVE KUALA LANGSA Junaidi, Muhammad; Mawardi, Abdul L.; Sarjani, Tri Mustika
JURNAL BIOSENSE Vol 7 No 01 (2024): Edisi Juni 2024
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas PGRI Banyuwangi, Jalan Ikan Tongkol No 01, Telp (0333) 421593, 428592 Banyuwangi 68416

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/biosense.v7i01.3425

Abstract

Kuala Langsa merupakan kawasan padat penduduk di perairan hutan mangrove. Cemaran mikroplastik di perairan menjadi permasalahan yang cukup serius bagi organisme perairan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberadaan jenis mikroplastik dan jenis bivalvia yang banyak mengandung mikroplastik. Penelitian ini merupakan penelitian survey dan pengambilan sampel menggunakan transek. Pengambilan sampel terbagi menjadi 2 lokasi yaitu dekat pemukiman warga dan kawasan hutan mangrove. Jenis bivalvia yang didapat yaitu kerang dara (Anadara granosa), kerang lokan (Geloina erosa) dan kerang kepah (polymesoda erosa). Pengamatan partikel mikroplastik dilakukan dengan menggunakan mikroskop stereo dilaboratorium FKIP Biologi Universitas Syahkuala. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga spesies bivalvia mengandung partikel mikroplastik yang bervariasi. Mikroplastik yang ditemukan berbentuk fragmen, Line dan film. Berdasarkan lokasi pengambilan sampel bahwa lokasi pertama yaitu dekat daerah pemukiman warga ditemukan mikroplastik sebanyak 16 partikel dari 2 spesies Bivalvia. Sedangkan lokasi kedua yaitu di daerah kawasan hutan mangrove ditemukan sebanyak 12 partikel dari 3 spesies Bivalvia. Berdasarkan perhitungan partikel mikroplastik setiap spesies bivalvia bahwa jenis kerang darah (Anadara granosa) paling banyak terakumulasi oleh mikroplastik.
KARAKTERISTIK MORFOMETRIK BIVALBIA DI KAWASAN PADAT INDUSTRI DI PESISIR LANGKAT SUMUTRA UTARA: KARAKTERISTIK MORFOMETRIK BIVALBIA DI KAWASAN PADAT INDUSTRI DI PESISIR LANGKAT SUMUTRA UTARA Hariani, Indri; Mawardi, Abdul L.; Atmaja, T. Hadi Wibowo
JURNAL BIOSENSE Vol 7 No 01 (2024): Edisi Juni 2024
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas PGRI Banyuwangi, Jalan Ikan Tongkol No 01, Telp (0333) 421593, 428592 Banyuwangi 68416

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/biosense.v7i01.3565

Abstract

The coastal area of ​​Pangkalan Susu is a place with diverse marine biota. Apart from being a spawning place and source of nutrition, coastal areas are also a source of food for various marine biota, including gastropods and bivalves Morphometry is the size or comparison of external body size between one part and another. This research was carried out in September 2023 on the coast of Pangkalan Susu, Langkat Regency. Sampling was carried out in plots. Bivalves are grouped into 3 length classes, namely small size (1.0 cm – 2.0 cm), medium size (2.1cm – 3.0 cm), large size (>3.1cm). Based on the collection of bivalve species at each location, 3 species of bivalves were obtained. The 3 species of bivalves obtained were Anadara granosa, Placuna placenta and Atrina pectinata. All bivalve species are large in size. Morphometrics of the three bivalve species showed that location 1 showed higher values ​​compared to location 1 in terms of length, width and weight. Key words: Bivalves; Morphometrics; Pangkalan Susu.
Diversity, Economic Value, and Conservation Status of Macroinvertebrates in the Coastal Areas of East Coast of Aceh Province, Indonesia Sarjani, Tri Mustika; Mawardi, Abdul L.; Suryani, Hera Irma; Siregar, Anita Rasuna Sari
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 11 No 10 (2025): October
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v11i10.11913

Abstract

This research aims to analyze the diversity, economic value, and conservation status of macroinvertebrates in the coastal areas of the east coast of Aceh Province. The research method involves surveying the coastal regions of the east coast of Aceh Province, with macroinvertebrate sampling conducted through purposive sampling based on varying environmental characteristics. A total of 6.056 macroinvertebrate individuals from 55 species belonging to three classes, namely Gastropoda, Bivalvia, and Crustacea, were collected from the coastal areas of Aceh. Gastropods dominated the sample, while crustaceans were the least represented. The highest utilization of macroinvertebrates comes from the Bivalvia class, reaching 100%, while the lowest comes from the Gastropoda class at only 34.62%. Overall, no macroinvertebrates living in the coastal areas of Aceh were found to be threatened with extinction, with only 10.91% having a status of least concern. In contrast, the rest have yet to be evaluated.