Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Personal Hygine Bagi Pedagang Jajanan Insan, Ranggi Rahimul; Yulastri, Asmar
JURNAL PENDIDIKAN DAN KELUARGA Vol 12 No 01 (2020): Jurnal Pendidikan dan Keluarga
Publisher : Fakultas Pariwisata dan Perhotelan Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jpk/vol12-iss01/750

Abstract

This study aims to find out how the application of personal hygiene for street food traders in Padang Primary Schools can be seen from cleanliness; head, hair, face, nose, ears, mouth, teeth, hands, fingers, skin, and work clothes. This research was conducted in October 2019 at State Elementary School the in Padang. The type of research in this paper is a review using descriptive methods. This research was conducted by distributing questioner. The results of this study indicate that (1) Snack traders in State Elementary School 22 still do not pay attention to the cleanliness of the head and hair. (2) Face and nose hygiene of hawker merchants at 22 Andalas Padang Elementary School, Padang City is still not hygienic (3) Ear cleaning of street hawker vendors at 22 Andalas City Padang, still dirty (4) Oral and dental hygiene of hawker traders in Public Elementary Schools the 22 City of Padang is still dirty (5) Hand and Finger Cleanliness of snacks traders in State Elementary Schools the 22 City of Padang is still dirty (6) Skin hygiene of street vendors in State Elementary Schools the 22 City of Padang is still dirty (7) Cleanliness of work clothes of traders snacks in State Elementary School 22 Andalas Padang City is still lacking.
Personal Hygine Bagi Pedagang Jajanan Ranggi Rahimul Insan; Asmar Yulastri
JURNAL PENDIDIKAN DAN KELUARGA Vol 12 No 01 (2020): Jurnal Pendidikan dan Keluarga
Publisher : Fakultas Pariwisata dan Perhotelan Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jpk/vol12-iss01/750

Abstract

This study aims to find out how the application of personal hygiene for street food traders in Padang Primary Schools can be seen from cleanliness; head, hair, face, nose, ears, mouth, teeth, hands, fingers, skin, and work clothes. This research was conducted in October 2019 at State Elementary School the in Padang. The type of research in this paper is a review using descriptive methods. This research was conducted by distributing questioner. The results of this study indicate that (1) Snack traders in State Elementary School 22 still do not pay attention to the cleanliness of the head and hair. (2) Face and nose hygiene of hawker merchants at 22 Andalas Padang Elementary School, Padang City is still not hygienic (3) Ear cleaning of street hawker vendors at 22 Andalas City Padang, still dirty (4) Oral and dental hygiene of hawker traders in Public Elementary Schools the 22 City of Padang is still dirty (5) Hand and Finger Cleanliness of snacks traders in State Elementary Schools the 22 City of Padang is still dirty (6) Skin hygiene of street vendors in State Elementary Schools the 22 City of Padang is still dirty (7) Cleanliness of work clothes of traders snacks in State Elementary School 22 Andalas Padang City is still lacking.
Analisis Cemaran Escherichia coli, Salmonella sp., Staphylococcus aureus, dan Bacillus cereus pada Minuman Susu Kedelai di Kota Padang Sari Mustika; Ranggi Rahimul Insan; Anni Faridah
JURNAL PENDIDIKAN DAN KELUARGA Vol 11 No 02 (2019): Jurnal Pendidikan dan Keluarga
Publisher : Fakultas Pariwisata dan Perhotelan Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jpk/vol11-iss02/735

Abstract

Minuman susu kedelai dibuat dengan bahan dasar kedelai digiling halus, ditambahkan air dan disaring, yang kemudian menghasilkan cairan berwarna putih seperti susu. Apabila pada proses pembuatannya tidak baik dan bersih, maka dapat terkontaminasi oleh beberapa bakteri pathogen seperti; bakteri Escherichia Coli, Salmonella sp. sp., Staphylococcus aureus, dan Bacillus cereus yang dapat menyebabkan timbulnya berbagai penyakit pada orang yang mengkonsumsi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan metode pendekatan kualitatif, bertujuan untuk menganalisis dan mengetahui adanya cemaran bakteri patogen Escherichia Coli, Salmonella sp, Staphylococcus aureus, dan Bacillus cereus yang terdapat pada minuman jajanan susu kedelai di Kota Padang. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 9 buah yang terdiri dari minuman susu kedelai yang didapat dari pasar tradisional di Kota Padang. Jumlah bakteri pada masing-masing sampel dihitung menggunakan metode Most Probable Number (MPN). Hasil penelitian diperoleh dari 9 sampel yang diuji sebagian besar sampel positif tercemar bakteri patogen dan jumlahnya melebihi dari batas yang sesuai yang syaratkan SNI 7388-2009 tentang syarat mutu minuman susu kedelai.
PELATIHAN PENGOLAHAN ANEKA KUDAPAN SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN EKONOMI KELUARGA DI NAGARI SUNGAI KUNYIT KECAMATAN SANGIR BALAI JANGGO KABUPATEN SOLOK SELATAN Wiwik Gusnita; Rahmi Holinesti; Ranggi Rahimul Insan; Kasmita Kasmita; Dikki Zulfikar
LOGISTA - Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol 3 No 2 (2019)
Publisher : Department of Agricultural Product Technology, Faculty of Agricultural Technology, Universitas Andalas Kampus Limau Manis - Padang, Sumatera Barat Indonesia-25163

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1118.246 KB) | DOI: 10.25077/logista.3.2.52-60.2019

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mencarikan solusi dari permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat khususnya ibu-ibu rumah tangga dalam menghasilkan aneka kudapan yang beranekaragam yang berbasis bahan pangan lokal. Wanita sebagai pengelola rumah tangga, haruslah mampu menggali potensi dan sumber daya keluarga yang ada. Jika sumber daya tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik, niscaya akan sangat membantu dalam meningkatkan taraf kehidupan dan ekonomi keluarga. Berdasarkan hal tersebut, maka dipandang perlu untuk memberikan keterampilan boga untuk ibu rumah tangga, sehingga diharapkan dapat menambah pengetahuan dan keterampilan yang dapat digunakan untuk berwirausaha untuk meningkatkan ekonomi keluarga. Berdasarkan analisis masalah di atas, maka usulan model kegiatan adalah : Pelatihan peningkatan kreatifitas membuat aneka kudapan berbasis bahan pangan lokal, serta pendampingan teknis bagi ibu –ibu rumah tangga yang tergabung dalam PKK Sungai Kunyit Kecamatan Sangir Balai Janggo Kabupaten Solok Selatan, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, sampai pengelolaan usaha. Metode yang dilakukan dalam kegiatan PKM yaitu : Memberikan beberapa alat, bahan pelatihan, serta modul materi pelatihan yang akan dilaksanakan; Penyajian materi sesuai dengan isi buku resep ditambah mengenai materi gizi makanan, hygine dan sanitasi, manajemen dapur, dan kewirausahaan terkait usaha yang akan dijalankan; serta Pelatihan pembuatan beberapa jenis aneka kudapan berbasis bahan pangan lokal. Target luaran kegiatan adalah : Peserta dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam menghasilkan aneka kudapan; Peserta mampu menata dan mengelola usaha mereka dengan baik dan berkelanjutan; terdapatnya aneka kudapan khas berbasis pangan lokal yang dapat dijadikan sebagai oleh-oleh bagi konsumen; serta dihasilkannya publikasinya ilmiah hasil PKM melalui jurnal nasional maupun media masa.Kata kunci: Kudapan, Pangan lokal, Ekonomi keluarga ABSTRACT This community service activity aims to give the good solutions which is faced by the community, especially housewives in producing a variety of snacks that are based on local potential resources. Women as household managers must be able to explore the potential and existing family resources. If these resources can be put to good use, it will undoubtedly be very helpful in improving the standard of living and family welfare. Related to this, it is important to provide skills to housewives, so that it is expected to be able to add knowledge and skills that can be used for entrepreneurship to improve the family welfare. Based on the analysis of the problem above, the proposed activity model is : Training to increase creativity in making various snacks based on potential local resources, as well as technical assistance for housewives who are members of housewife group in Sungai Kunyit. Starting from planning, implementation, and business management, by providing several tools, training materials, as well as modules that will be implemented; Presentation of material in accordance with the contents of the recipe book plus regarding food nutrition, hygiene and sanitation materials, kitchen management, and entrepreneurship related to the business to be run; and training on making several types of various snacks based on potential local resources. The target outcome activities are : Participants can increase their knowledge and skills in producing various snacks; able to organize and manage their business well and sustainably. For the team, to produce the scientific publication of this community service programme through journal or newspaper.Keywords: Snack, Potential local resources, Family welfare
PELATIHAN PENGOLAHAN ANEKA KUDAPAN SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN EKONOMI KELUARGA DI NAGARI SUNGAI KUNYIT KECAMATAN SANGIR BALAI JANGGO KABUPATEN SOLOK SELATAN Wiwik Gusnita; Rahmi Holinesti; Ranggi Rahimul Insan; Kasmita Kasmita; Dikki Zulfikar
LOGISTA - Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol 3 No 2 (2019)
Publisher : Department of Agricultural Product Technology, Faculty of Agricultural Technology, Universitas Andalas Kampus Limau Manis - Padang, Sumatera Barat Indonesia-25163

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1118.246 KB) | DOI: 10.25077/logista.3.2.52-60.2019

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mencarikan solusi dari permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat khususnya ibu-ibu rumah tangga dalam menghasilkan aneka kudapan yang beranekaragam yang berbasis bahan pangan lokal. Wanita sebagai pengelola rumah tangga, haruslah mampu menggali potensi dan sumber daya keluarga yang ada. Jika sumber daya tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik, niscaya akan sangat membantu dalam meningkatkan taraf kehidupan dan ekonomi keluarga. Berdasarkan hal tersebut, maka dipandang perlu untuk memberikan keterampilan boga untuk ibu rumah tangga, sehingga diharapkan dapat menambah pengetahuan dan keterampilan yang dapat digunakan untuk berwirausaha untuk meningkatkan ekonomi keluarga. Berdasarkan analisis masalah di atas, maka usulan model kegiatan adalah : Pelatihan peningkatan kreatifitas membuat aneka kudapan berbasis bahan pangan lokal, serta pendampingan teknis bagi ibu –ibu rumah tangga yang tergabung dalam PKK Sungai Kunyit Kecamatan Sangir Balai Janggo Kabupaten Solok Selatan, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, sampai pengelolaan usaha. Metode yang dilakukan dalam kegiatan PKM yaitu : Memberikan beberapa alat, bahan pelatihan, serta modul materi pelatihan yang akan dilaksanakan; Penyajian materi sesuai dengan isi buku resep ditambah mengenai materi gizi makanan, hygine dan sanitasi, manajemen dapur, dan kewirausahaan terkait usaha yang akan dijalankan; serta Pelatihan pembuatan beberapa jenis aneka kudapan berbasis bahan pangan lokal. Target luaran kegiatan adalah : Peserta dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam menghasilkan aneka kudapan; Peserta mampu menata dan mengelola usaha mereka dengan baik dan berkelanjutan; terdapatnya aneka kudapan khas berbasis pangan lokal yang dapat dijadikan sebagai oleh-oleh bagi konsumen; serta dihasilkannya publikasinya ilmiah hasil PKM melalui jurnal nasional maupun media masa.Kata kunci: Kudapan, Pangan lokal, Ekonomi keluarga ABSTRACT This community service activity aims to give the good solutions which is faced by the community, especially housewives in producing a variety of snacks that are based on local potential resources. Women as household managers must be able to explore the potential and existing family resources. If these resources can be put to good use, it will undoubtedly be very helpful in improving the standard of living and family welfare. Related to this, it is important to provide skills to housewives, so that it is expected to be able to add knowledge and skills that can be used for entrepreneurship to improve the family welfare. Based on the analysis of the problem above, the proposed activity model is : Training to increase creativity in making various snacks based on potential local resources, as well as technical assistance for housewives who are members of housewife group in Sungai Kunyit. Starting from planning, implementation, and business management, by providing several tools, training materials, as well as modules that will be implemented; Presentation of material in accordance with the contents of the recipe book plus regarding food nutrition, hygiene and sanitation materials, kitchen management, and entrepreneurship related to the business to be run; and training on making several types of various snacks based on potential local resources. The target outcome activities are : Participants can increase their knowledge and skills in producing various snacks; able to organize and manage their business well and sustainably. For the team, to produce the scientific publication of this community service programme through journal or newspaper.Keywords: Snack, Potential local resources, Family welfare
PELATIHAN PEMBUATAN KEMASAN DAN LABEL PRODUK OLAHAN IKAN AIR TAWAR SEBAGAI POTENSI LOKAL UNTUK PENINGKATAN EKONOMI KELUARGA DI NAGARI ALAHAN PANJANG KECAMATAN LEMBAH GUMANTI KABUPATEN SOLOK Rahmi Holinesti; Wiwik Gusnita; Dikki Zulfikar; Ranggi Rahimul Insan
LOGISTA - Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol 5 No 2 (2021)
Publisher : Department of Agricultural Product Technology, Faculty of Agricultural Technology, Universitas Andalas Kampus Limau Manis - Padang, Sumatera Barat Indonesia-25163

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/logista.5.2.373-382.2021

Abstract

Hasil perikanan air tawar yang terdapat di Nagari Alahan Panjang masih terbatas untuk pemenuhan kebutuhan makanan sehari-hari, yaitu lauk-pauk. Biasanya ikan tersebut digoreng, digulai, atau dipepes. Sehingga produksi ikan yang cukup banyak belum dapat dimanfaatkan sebagai suatu produk pangan yang dapat dijual untuk meningkatkan ekonomi keluarga, sekaligus meningkatkan nilai ekonomis ikan air tawar tersebut. Padahal, ikan-ikan tersebut memiliki potensi yang cukup tinggi untuk diolah menjadi berbagai produk pangan yang memiliki nilai ekonomis tinggi, seperti bakso, nugget, sosis, otak-otak, kaki naga, pempek, dan lain-lain. Kegiatan pelatihan pengolahan ikan air tawar menjadi produk-produk tersebut telah dilaksanakan pada tahun 2020. Oleh sebab itu, pada kegiatan pengabdian masyarakat tahun 2021 ini yang melibatkan ibu rumah tangga maupun remaja putri diberikan materi : Pelatihan Pembuatan Kemasan Dan Label Produk Olahan Ikan Air Tawar Sebagai Potensi Lokal Untuk Peningkatan Ekonomi Keluarga Di Nagari Alahan Panjang Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok. Diharapkan setelah mengikuti pelatihan ini, produk yang mereka hasilkan dapat dikemas dengan baik dan menarik, menjadi salah satu produk unggulan daerah yang dapat dipasarkan baik lokal, regional, maupun nasional. Kata kunci: Alahan Panjang, ikan air tawar, olahan, kemasan, label ABSTRACT The freshwater fishery products found in Nagari Alahan Panjang are still limited to meeting daily food needs, namely side dishes. Usually, the fish is fried, stir-fried, or steam. So that the production of quite a lot of fish can not be used as a food product that can be sold to improve the family's economy while increasing the economic value of the freshwater fish. In fact, these fish have a high enough potential to be processed into various food products that have high economic value, such as meatballs, nuggets, sausages, otak-otak, Chicken drum stick, pempek, and others. The training activities for processing freshwater fish into these products have been carried out in 2020. Therefore, in this 2021 community service activity involving housewives and young women, the following materials are given: Training on Making Packaging and Labeling of Processed Freshwater Fish Products as Local Potential for Family Economic Improvement in Nagari Alahan Panjang, Lembah Gumanti District, Solok Regency. It is hoped that after participating in this training, the products they produce can be packaged well and attractively, becoming one of the regional superior products that can be marketed both locally, regionally, and nationally. Keywords: Alahan Panjang, freshwater fish, processed, packaging, label
PELATIHAN PENGOLAHAN IKAN AIR TAWAR SEBAGAI POTENSI LOKAL UNTUK PENINGKATAN EKONOMI KELUARGA DI NAGARI ALAHAN PANJANG KECAMATAN LEMBAH GUMANTI KABUPATEN SOLOK Rahmi Holinesti; Kasmita Kasmita; Ranggi Rahimul Insan; Wiwik Gusnita; Dikki Zulfikar
LOGISTA - Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol 4 No 2 (2020)
Publisher : Department of Agricultural Product Technology, Faculty of Agricultural Technology, Universitas Andalas Kampus Limau Manis - Padang, Sumatera Barat Indonesia-25163

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/logista.4.2.32-40.2020

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mencarikan solusi dari permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat khususnya para wanita dalam meningkatkan ekonomi keluarga, yaitu dengan cara membuat aneka olahan yang beranekaragam berbasis bahan pangan lokal (ikan air tawar). Hasil perikanan air tawar yang terdapat di Nagari Alahan Panjang masih terbatas untuk pemenuhan kebutuhan makanan sehari, yaitu lauk-pauk. Biasanya ikan tersebut digoreng, digulai, atau dipepes. Wanita sebagai pengelola rumah tangga, haruslah mampu menggali potensi dan sumber daya keluarga yang ada. Jika sumber daya tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik, niscaya akan sangat membantu dalam meningkatkan taraf kehidupan dan ekonomi keluarga. Terkait dengan hal tersebut, maka dirasa perlu untuk memberikan keterampilan pengolahanikan air tawar kepada ibu rumah tangga, sehingga diharapkan dapat menambah pengetahuan dan keterampilan yang dapat digunakan untuk berwirausaha untuk meningkatkan ekonomi keluarga. Berdasarkan analisis masalah di atas, maka usulan model kegiatan adalah : Pelatihan peningkatan kreatifitas membuat aneka olahan berbasis bahan pangan lokal, serta pendampingan teknis bagi ibu –ibu rumah tangga yang tergabung dalam PKK ataupun tidak tergabung dalam PKK, serta remaja putri yang berada di Nagari Alahan Panjang, Kecamatan Lembah Gumanti, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, sampai pengelolaan usaha. Metode yang dilakukan dalam kegiatan PKM yaitu : Memberikan beberapa alat, bahan pelatihan, serta modul materi pelatihan yang akan dilaksanakan; Penyajian materi sesuai dengan isi buku resep ditambah mengenai materi gizi makanan, hygine dan sanitasi, manajemen dapur, dan kewirausahaan terkait usaha yang akan dijalankan; serta Pelatihan pembuatan beberapa jenis aneka olahan berbasis bahan pangan lokal. Target luaran kegiatan adalah : Peserta dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam menghasilkan aneka olahan; Peserta mampu menata dan mengelola usaha mereka dengan baik dan berkelanjutan; terdapatnya aneka olahan khas berbasis pangan lokal yang dapat dijadikan sebagai oleh-oleh bagi konsumen; serta dihasilkannya publikasi ilmiah hasil PKM melalui jurnal nasional maupun media masa. Kata kunci : Ibu rumah tangga, remaja putri, pelatihan, olahan, ikan air tawar ABSTRACT This community service activity aims to find solutions to problems faced by the community, especially women in improving the family economy, namely by making various preparations based on local food ingredients. Because the freshwater fishery products found in Nagari Alahan Panjang are still limited to meeting daily food needs, namely side dishes. Usually the fish is fried, rolled, or dipepes. Women as household managers must be able to explore the potential and existing family resources. If these resources can be utilized properly, it will undoubtedly be very helpful in improving the standard of life and the family economy. In connection with this, it is necessary to provide food skills to housewives, so that it is hoped that it can increase knowledge and skills that can be used for entrepreneurship to improve the family economy. Based on the problem analysis above, the proposed activity model is: Training to increase creativity in making various local food-based preparations, as well as technical assistance for housewives who are members of the PKK or not part of the PKK, as well as young women who are in Nagari Alahan Panjang, Lembah Gumanti District, starting from planning, implementation, to business management. The methods used in PKM activities are: Providing several tools, training materials, and training material modules to be implemented; Presentation of material in accordance with the contents of the recipe book plus the material on food nutrition, hygiene and sanitation, kitchen management, and entrepreneurship related to the business to be run; as well as training in the manufacture of various types of local food based preparations. The output targets for the activity are: Participants can improve their knowledge and skills in producing various preparations; Participants are able to organize and manage their business properly and sustainably; there are various local food-based specialties that can be used as souvenirs for consumers; and producing scientific publications on PKM results through national journals and mass media. Keywords: Housewives, Young Women, Training, Processed, Fresh water Fish.
PELATIHAN PENGOLAHAN ANEKA KUDAPAN BERBAHAN BAKU PANGAN LOKAL (ALPUKAT) SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN EKONOMI KELUARGA DI NAGARI PADANG LAWEH MALALO KECAMATAN BATIPUH SELATAN KABUPATEN TANAH DATAR Wiwik Gusnita; Rahmi Holinesti; Dikki Zulfikar; Kasmita Kasmita; Ranggi Rahimul Insan
LOGISTA - Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat Vol 5 No 1 (2021)
Publisher : Department of Agricultural Product Technology, Faculty of Agricultural Technology, Universitas Andalas Kampus Limau Manis - Padang, Sumatera Barat Indonesia-25163

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/logista.5.1.102-109.2021

Abstract

Pelatihan pengolahan aneka kudapan berbahan baku pangan lokal (Alpukat) merupakan suatu keagiatan pengabdian kepada masyarakat bertujuan untuk memberikan solusi dari permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat khususnya ibu-ibu rumah tangga dalam menghasilkan aneka kudapan yang beranekaragam berbasis bahan pangan lokal. Seorang istri sebagai pengelola rumah tangga, haruslah mampu menggali potensi dan sumber daya yang ada. Jika sumber daya tersebut dapat dikelola dengan baik, maka akan sangat bermanfaat dalam mendongkarak taraf kehidupan dan ekonomi keluarga. Terkait dengan hal tersebut, maka dirasa perlu untuk memberikan keterampilan boga kepada ibu rumah tangga, sehingga diharapkan dapat menambah keterampilan yang dapat digunakan untuk berwirausaha. Berdasarkan analisis masalah di atas, maka usulan model kegiatan adalah: Pelatihan peningkatan kreatifitas membuat aneka kudapan berbasis bahan pangan lokal, serta pendampingan teknis bagi ibu –ibu rumah tangga yang tergabung dalam PKK Padang Laweh Malalo Kabupaten Tanah Datar, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, sampai pengelolaan usaha. Metode yang dilakukan dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yaitu: Memberikan beberapa alat, bahan pelatihan, serta modul materi pelatihan yang akan dilaksanakan; Penyajian materi sesuai dengan isi buku resep ditambah mengenai materi gizi makanan, hygine dan sanitasi, manajemen dapur, dan kewirausahaan terkait jenis produk yang diajarkan serta usaha yang akan dijalankan; serta Pelatihan pembuatan beberapa jenis aneka kudapan berbasis bahan pangan lokal (alpukat). Target luaran kegiatan adalah : Peserta dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam menghasilkan aneka kudapan; Peserta mampu menata dan mengelola usaha mereka dengan baik dan berkelanjutan; terdapatnya aneka kudapan khas berbasis pangan lokal (Alpukat) yang dapat dijadikan sebagai oleh-oleh bagi konsumen; serta dihasilkannya publikasinya ilmiah hasil kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini melalui jurnal nasional maupun media masa. Kata kunci: Ibu Rumah Tangga, Remaja Putri, Pelatihan, Olahan, Alpukat ABSTRACT Training on the processing of various snacks made from local food (Avocado) is a community service activity aimed at providing solutions to problems faced by the community, especially housewives, in producing various snacks based on local food ingredients. A wife as a household manager must be able to explore the potential and existing resources. If these resources can be managed properly, it will be very useful in boosting the standard of living and the family economy. Related to this, it is necessary to provide cooking skills to housewives, so that it is hoped that they can add skills that can be used for entrepreneurship. Based on the problem analysis above, the proposed activity model is: Training to increase creativity in making various snacks based on local food, as well as technical assistance for housewives who are members of PKK Padang Laweh Malalo, Tanah Datar Regency, starting from planning, implementing, business management. The methods used in the Community Service activities are: Providing several tools, training materials, and training material modules to be implemented; Presentation of material following the contents of the recipe book plus the material on food nutrition, hygiene and sanitation, kitchen management, and entrepreneurship related to the type of product taught and the business to be run; as well as training in making several types of snacks based on local food ingredients (avocado). The target outputs of the activity are: Participants can improve their knowledge and skills in producing various snacks; Participants can organize and manage their business properly and sustainably; the availability of various typical local food-based snacks (avocado) which can be used as souvenirs for consumers; as well as producing scientific publications of the results of these Community Service activities through national journals and mass media. Keywords: Housewives, Young Women, Training, Processed, Avocado
Using Belimbing Wuluh (Averhoa blimbi L.) As A Functional Food Processing Product Ranggi Rahimul Insan; Anni Faridah; Asmar Yulastri; Rahmi Holinesti
Jurnal Pendidikan Tata Boga dan Teknologi Vol 1, No 1 (2020): Jurnal Pendidikan, Tata Boga dan Teknologi
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (779.644 KB) | DOI: 10.24036/jptbt.v1i1.7

Abstract

The rapid development of science, technology, and lifestyle patterns at this time makes the desire of consumers for processed food products not only limited as a source of nutrition but also must be able to provide benefits for health. It coined the term called functional food. Functional foods are foods that contain active components and are used for the prevention or cure of diseases to achieve optimal health. Starfruit Wuluh contains active components / pharmaceutic compounds that are buffer, antibacterial and antioxidant in the roots, stems, leaves, and fruits that are very useful for health. Functional foods made from raw materials of Belimbing Wuluh based on several studies have produced several products both in the form of food and beverages such as; dried sweets, jams, syrups, jelly drinks, candy, dates, and lime. The purpose of this paper is to find out what processed food products can be used as food or drinks from Belimbing Wuluh without reducing the typical flavor of Starfruit. It also provides information that this fruit is not only used as a food spice but also functions as a more commercial food product with high selling value.
PELATIHAN PEMBUATAN KEMASAN DAN LABEL MAKANAN BAGI PELAKU USAHA MAKANAN DI KANAGARIAN MANDEH, KECAMATAN XII KOTO TARUSAN, KABUPATEN PESISIR SELATAN Rahimul Insan, Ranggi; Anggraini, Ezi; yulastri, Asmar
Journal of Community Service Vol 1 No 1 (2019): JCS, Desember 2019
Publisher : Ikatan Dosen Menulis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (779.958 KB) | DOI: 10.56670/jcs.v1i1.3

Abstract

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat pelaku usaha makanan di Kanagarian Mandeh, Kecamatan XII Koto Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan dalam membuat kemasan dan label makanan. Kegiatan dilaksanakan di balai pertemuan warga kanagarian mandeh selama 5 hari dengan melibatkan masyarakat khususnya pemuda dan pemudi pelaku usaha makanan sebagai sasaran. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah adalah: 1) pendampingan teknis bagi masyarakat mulai dari perencanaan dan pelaksanaan pembuatan produk kemasan dan label makanan, 2) penyuluhan mengenai kemasan dan label makanan untuk peningkatan pengetahuan dan kreatifitas masyarakat dan 3) pelatihan pembuatan kemasan dan label makanan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam mengembangkan kemampuan membuat kemasan dan label makanan yang baik dan sesuai standar nasional dalam rangka menghasilkan produk makanan yang berkualitas. Kegiatan pelatihan ini telah berlangsung dengan lancar dan dapat meningkatkan pengetahuan sasaran dalam membuat kemasan dan label makanan yang baik. Seluruh peserta memiliki motivasi dan semangat yang tinggi untuk mengikuti kegiatan pelatihan yang ditunjukkan dengan tidak adanya peserta yang meninggalkan kegiatan hingga kegiatan berakhir.