Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Analisis Kualitas Pelayanan Rawat Inap Terhadap Kepuasan Pasien Di Ruang Rawat Inap Cendrawasih Rumah Sakit Anutapura Kota Palu: Analysis Of Inpatient Service Quality Against Patient Satisfaction At Cenderawasih Inpatient Room Of Hospital Anutapura Of Palu Aisyah Aisyah; Dede Sopiandy
Media Publikasi Penelitian Kebidanan Vol. 4 No. 1: MARET 2021
Publisher : Institut Teknologi Kesehatan dan Bisnis Graha Ananda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1073.915 KB) | DOI: 10.55771/mppk.v4i1.45

Abstract

Rumah Sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan rawat inap, rawat jalan dan gawat darurat. Pelitian ini di lakukan dengan tujuan untuk mengetahui analisis kualitas pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit Umum Anutapura Palu. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriftif kuantitatif, dan pengukuran variabel independen dan variabel dependen dilakukan secara bersamaan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien yang di Rawat Inap di Ruangan Cendrawasi Rumah Sakit Anutapura Palu. Waktu penelitian dan sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang berjumlah 40 sampel, dengan menggunakan yaitu teknik Accidental sampling. Analisis yang di gunakan dalam penelitian ini adalah dengan ditribusi frekuensi. Hasil penelitian Dari hasil penelitian yang telah di lakukan bahwa ada 20 (50%) orang respomden yang sangat puas dengan kualitas pelayanan yang ada di ruang rawat inap cendrawasih rumah sakit umum anurapura palu dan ada 20 (50%) orang responsden yang kurang puas dengan kualitas pelayanan Ruang Raawat Inap Cendrawasih Rumah Sakit Umum Anutapura Palu. Di harapkan kepada pihak terkait di Rumah Sakit Umum Anutapura Palu agar lebih memperhatikan kualitas pelayan Rumah Sakit
Potret Penanganan Pelayanan Kesehatan Ibu Dan Anak Dalam Masa Pandemi Covid-19 Di Indonesia: Portrait Of The Handling Of Maternal And Child Healthservices During The Covid-19 Pandemic In Indonesian Dede Sopiandy; Silva Silva
Media Publikasi Penelitian Kebidanan Vol. 4 No. 2: SEPTEMBER 2021
Publisher : Institut Teknologi Kesehatan dan Bisnis Graha Ananda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (341.654 KB) | DOI: 10.55771/mppk.v4i2.46

Abstract

Kesehatan ibu dan anak adalah kesehatan yang mencakup segala aspek untuk mempertahankan derajat kesehatan yang optimal secara komprehensif di setiap daur kehidupannya mulai dari pra konsepsi, konsepsi, hamil, bersalin, nifas, bayi baru lahir, balita, pra sekolah, sekolah, remaja, dewasa hingga menopouse. Bidan adalah seorang perempuan yang telah menyelesaikan pendidikan kebidanan baik di dalam maupun di luar Negeri yang diakui secara legal. Peran bidan dalam masyarakat adalah memberikan pelayanan prima dan komprehensif utamanya bagi kesehatan ibu dan anak. Bidan disebut juga sebagai penggerak pelayanan kesehatan dimasyarakat, hal ini sejalan dengan hasil survey kesehatan di Indonesia yang menunjukkan bahwa hampir (88%) pelayanan kesehatan dilaksanakan oleh bidan. Tahun 2019 terjadi penyebarann penyakit baru yaitu virus yang menginfeksi saluran pernafasan yang disebut sebagai virus COVID -19. Dampak virus inilah yang menyebabkan banyak pelayanan kesehatan khususnya kebidanan menjadi terkendala. Berdasarkan data dan latar belakang inilah perlunya pengenalan tentang pelayanan kesehatan ibu dan anak dalam masa pandemi covid 19.
Penerapan Nilai-Nilai Pancasila di Sekolah dalam Mewujudkan Warganegara yang Baik Jasrudin jasrudin; Dede Sopiandy; Sarmadan Sarmadan
Paradigma: Jurnal Filsafat, Sains, Teknologi, dan Sosial Budaya Vol 29 No 1 (2023): Paradigma: Jurnal Filsafat, Sains, Teknologi, dan Sosial Budaya
Publisher : IKIP Budi Utomo Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33503/paradigma.v29i1.2832

Abstract

Pancasila as the foundation of the state and the national ideology embodies specific values that distinguish Indonesia from other countries. The values of belief in God, humanity, unity, democracy, and justice need to be manifested in daily life, especially among students. This study aims to determine the implementation of Pancasila values in fostering good citizenship among students at SD Negeri 1 Lawulo in Kolaka District. The research method used in this study is qualitative descriptive. The research subjects include the school principal, teachers, and students. Data collection techniques in this study include interviews, observations, and documentation. The analysis employed qualitative analysis. The results of this study indicate that: 1) The First Sila of Pancasila is implemented among students through praying before studying according to their respective beliefs, respecting and appreciating friends of different religions; 2) The Second Sila of Pancasila is implemented by promoting honesty during exams, obeying school regulations, refraining from bullying classmates, and assisting classmates who lack pocket money; 3) The Third Sila of Pancasila is implemented by ensuring students do not discriminate based on ethnicity, religion, or skin color, avoiding derogatory remarks towards other ethnicities, and encouraging students to work together in cleaning classrooms and the school environment; 4) The Fourth Sila of Pancasila is implemented by fostering respect for collective decisions and prioritizing common interests, discouraging selfish behavior among students; 5) The Fifth Sila of Pancasila is implemented by promoting fair treatment among peers in assigning tasks for cleaning classrooms and avoiding favoritism towards friends who are in the wrong. The implementation of Pancasila values has contributed to the development of good citizenship, particularly among students at SDN 1 Lawulo in Kolaka District.
GAMBARAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG DAMPAK PERNIKAHAN DINI TERHADAP KESEHATAN REPRODUKSI Herlan Adiwijaya; Dede Sopiandy; Farid Wajdi; Amisbah Ramly
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 4 No. 4 (2023): DESEMBER 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v4i4.19814

Abstract

Pernikahan dini adalah pernikahan pada remaja dibawah usia 20 tahun yang seharusnya belum siap untuk melaksanakan pernikahan atau sedang mengikuti pendidikan di sekolah menengah atas. Kesehatan reproduksi adalah suatu keadaan sejahtera fisik, mental dan sosial secara utuh, tidak semata-mata bebas dari penyakit atau kecacatan dalam semua hal yang berkaitan dengan sistem reproduksi, serta fungsi dan prosesnya. Adapun tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pengetahuan remaja putri tentang dampak pernikahan dini terhadap kesehatan reproduksi di SMAN 2 Kolaka. Variabel dependent yaitu pengetahuan tentang dampak pernikahan, variabel independent yaitu tingkat pendidikan orang tua (ibu) dan sumber informasi. Dengan jumlah populasi 60 siswi, sehinggal sampel yang digunakan sebanyak 38 siswi. Jenis penelitian yang digunakan survey deskriptif dengan menggunakan teknik pengambilan sampel aksidental sampling. Hasil penelitian diperoleh pengetahuan remaja putri SMAN 2 Kolaka tentang dampak pernikahan dini sebanyak 8 responden (21%) berpengetahuan baik, 18 responden (47%) berpengetahuan cukup, serta 12 responden (32%) berpengetahuan kurang. Pendidikan terakhir ibu terbanyak yaitu SMA 19 (50%) dan yang paling sedikit pendidikan terakhir S1 2 (5,3%). Serta sumber informasi yang paling banyak digunakan responden yaitu media online sebanyak 18 (47%) sedangkan sumber informasi yang tidak didapatkan responden yaitu penyuluhan. Berdasarkan hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa pengetahuan remaja putri masih tergolong kurang. Oleh sebab itu, diharapkan responden mencari informasi lebih banyak lagi tentang pernikahan dini serta mengikuti kegiatan ekstrakulikuler kesehatan Reproduksi Remaja (KRR) yang diadakan sekolah untuk menambah wawasan dan pengalaman.
Peningkatan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) di SMA Negeri 1 Watubangga Jasrudin; Dede Sopiandy; Suriaman; Nurrahman
Jurnal Kewarganegaraan Vol 7 No 2 (2023): Desember 2023
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/jk.v7i2.5532

Abstract

Abstrak Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keadaan atau kondisi terhadap hasil belajar siswa kelas X IPS SMA Negeri 1 Watubangga yang masih kurang optimal, karena kualitas proses dan hasil pembelajaran PPKn yang dilaksanakan masih kurang dari kriteria ketuntasan minimum. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan peningkatan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran Numbered Head Together (NHT) di SMA Negeri 1 Watubangga. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri atas prasiklus, siklus I dan siklus II dengan menggunakan metode statistik deskriptif terhadap 35 siswa kelas X IPS SMA Negeri 1 Watubangga. Instrumen penelitian ini berupa tes. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, tes, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada prasiklus di kelas X IPS SMA Negeri 1 Watubangga berada pada nilai rata-rata 66. Pada siklus I terjadi peningkatan hasil belajar dengan perolehan nilai rata-rata 72,34 dan ketuntasan secara klasikal sebesar 17%. Hasil tindakan siklus I, selanjutnya dilakukan perbaikan pada siklus II, sehingga nilai rata-rata siswa meningkat menjadi 76,09 dan ketuntasan secara klasikal sebesar 81% dengan intensitas peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PPKn di kelas X IPS SMA Negeri 1 Watubangga dari siklus I ke siklus II sebesar 3,85% dan peningkatan hasil belajar siswa dianggap telah berhasil dengan diterapkannya model pembelajaran Numbered Head Together (NHT). Kata Kunci: Numbered Head Together, hasil belajar, PPKn Abstract This research was motivated by the circumstances or conditions for the learning outcomes of class X IPS students at SMA Negeri 1 Watubangga which are still not optimal, because the quality of the process and learning outcomes of the PPKn carried out are still less than the minimum completeness criteria. The purpose of this study was to describe the increase in student learning outcomes through the Numbered Head Together (NHT) learning model at SMA Negeri 1 Watubangga. This type of research is classroom action research consisting of pre-cycle, cycle I and cycle II using descriptive statistical methods on 35 students of class X IPS SMA Negeri 1 Watubangga. The research instrument is in the form of a test. Data collection techniques are carried out by observation, tests, and documentation. The results showed that the pre-cycle in class X IPS SMA Negeri 1 Watubangga was at an average score of 66. In the first cycle there was an increase in learning outcomes with an average score of 72.34 and classical completeness of 17%. The results of the actions of cycle I, then carried out improvements in cycle II, so that the average value of students increased to 76.09 and classical completeness was 83% with the intensity of increasing student learning outcomes in PPKn subjects in class X IPS SMA Negeri 1 Watubangga from cycle I to cycle II of 3.85% and an increase in student learning outcomes is considered successful with the implementation of the Numbered Head Together (NHT) learning model. Keywords: Numbered Head Together, learning outcomes, PPKn