Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Pelatihan Strategi Pemasaran Kreatif Bagi Kelompok Petani Ubi Jalar Desa Balesari Kabupaten Malang pada Masa Pandemi Covid 19 Zainal Abidin; M. Yusuf Azwar Anas; Ma’rifatul Ilma I; Cholifah
I-Com: Indonesian Community Journal Vol 1 No 1 (2021): I-Com: Indonesian Community Journal (Desember 2021)
Publisher : Fakultas Sains Dan Teknologi, Universitas Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (373.632 KB) | DOI: 10.33379/icom.v1i1.919

Abstract

Dusun Segelan desa Balesari Kecamatan Ngajum ini merupakan satu-satunya dusun penghasil ubi jalar khas gunung Kawi. Pada saat ini pemerintah Republik Indonesia telah menetapkan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) dan PPKM (Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) secara mikro ditingkat desa. Dampaknya wilayah wisata gunung Kawi ditutup hampir selama dua tahun, sehingga memberikan dampak ekonomi secara signifikan karena penduduk menjual ubi jalarnya hanya di gunung Kawi. Tujuan dilakukan pelatihan ini yaitu membantu menganalisis teknik pemasaran dan menambah nilai jual produk ubi jalar melalui online. Pelatihan dilaksanakan pada hari Senin tanggal 08 Februari 2021 di dusun Segelan, Desa Balesari, Ngajum, Kabupaten Malang. Adapun jumlah peserta yang menghadiri pelatihan kali ini yaitu 30 petani ubi jalar, Mantri Tani, dan Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) desa Balesari. Metode yang digunakan yaitu metode purposive sampling dengan memberikan kusioner dan wawancara teknik snowball. Hasil analisis dari kuisioner menunjukkan bahwa: (1) Petani ubi jalar mau bekerjasama dengan kelompok karang taruna untuk memasarkan ubi jalar secara online, (2) Petani ubi jalar bersedia untuk mengolah ubi jalar menjadi beberapa olahan makanan lainnya yang inovatif. Harapan pasca dari pelatihan ini yaitu para petani ubi jalar lebih semangat lagi bertani ubi jalar, sedangkan untuk dan karang taruna lebih kreatif dan inovatif lagi di dalam proses pengolahan ubi jalar dan teknik pemasaran secara online. Kata kunci: Pelatihan, Pemasaran online, Ubi jalar
Pelatihan Pembuatan Mie Sehat dari Selada Air di Desa Poncokusumo Kabupaten Malang Mojibur Rohman; Zainal Abidin; Ahmad Saepuddin; Bella Cornelia Tjiptady; Muhammad Rizal Akbar Zamzami
ABDIMAS DEWANTARA Vol 4 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/ad.v4i1.7195

Abstract

Bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, mie termasuk dalam makanan kedua atau makanan pengganti selain nasi. Olahan mie yang sehat dapat dibuat dengan campuran berbagai macam ekstrak sayuran yang kaya akan nutrisi dan manfaat seperti misalnya selada air. Selada air (Nasturtium officinale L. R.Br) menjadi tanaman mayoritas yang dibudidayakan oleh masayarakat dusun Drigu desa Poncokusumo, kabupaten Malang. Permasalahan yang terjadi adalah masyarakat di desa tersebut mengalami kesulitan untuk menjual hasil panen selada air mereka. Pada umumnya selada air yang dijual masih dalam keadaan segar, kemudian dibeli dengan harga yang sangat murah. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pelatihan dan pendampingan kepada masyarakat tentang teknik pembuatan mie sehat berbahan dasar selada air. Kegiatan ini dilakukan oleh tim dari Universitas Islam Raden Rahmat (Unira) Malang dengan cara memberikan pelatihan dan pendampingan kepada masyarakat tentang pembuatan menjadi mie sehat dengan bahan dasar selada air. Kegiatan ini dilakukan di dusun Drigu desa Poncokusumo, kabupaten Malang selama 2 hari mulai tanggal 26 s/d 27 Februari 2020. Jumlah warga yang terlibat sebanyak 25 orang peserta yang sebagian besar adalah petani dan juga ibu rumah tangga. Hasil evaluasi kegiatan menunjukkan 85% peserta merasa bahwa kegiatan ini bermanfaat bagi mereka dalam mendapatkan pemahaman dan pengalaman baru membuat mie dengan bahan dasar selada air.
KARAKTERISASI MORFOLOGI POLEN PADA SEPULUH FAMILI TUMBUHAN BERBUNGA Zainal Abidin; Dwi Gusmalawati; Moch. Faizul Huda; Shaddiqah Munawaroh Fauziah; Yunia Efrice Banyo
G-Tech: Jurnal Teknologi Terapan Vol 4 No 2 (2021): G-Tech, Vol. 4, No. 2, April 2021
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat, Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.347 KB) | DOI: 10.33379/gtech.v4i2.658

Abstract

Polen dapat digunakan untuk mengidentifikasi tumbuhan, karena memiliki karakter morfologi yang berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis morfologi polen pada 10 famili tumbuhan berbunga. Analisis morfologi polen ini menggunakan metode asetolisis yaitu melisiskan dinding sel polen dengan asam asetat glasial dan asam sulfat pekat (H2SO4). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Liliaceae memiliki panjang aksis polar (P), diameter ekuator (E), dan indeks P/E tertinggi yaitu mencapai 66 µm, 40 µm dan 1.65. Semua famili memiliki unit polen yang sama yaitu monad. Punicaceae, Poaceae, Euphorbiaceae, Oxalidaceae, Apcynaceae, Sapindaceae, Acanthaceae, dan Rubiacea memiliki bentuk polen Subspheroidal, sedangkan Iridaceae dan Liliaceae memiliki bentuk polen prolat. Punicaceae, Euphorbiaceae, Oxalidaceae, Sapindaceae, dan Acanthaceae memiliki ukuran Perminuta, Poaceae, Apcynaceae, Iridaceae, dan Rubiaceae memiliki ukuran Minuta-, sedangkan hanya Liliaceae yang memiliki ukuran magna. Punicaceae, Euphorbiaceae, Apocynaceae, Sapindaceae, Iridaceae, Acanthaceae, dan Rubiaceae memiliki tipe apertura tricolporate, Poaceae dan Oxalidaceae memiliki tipe monocolpate, sedangkan Liliaceae tipe inaperturate. Semua famili memiliki skulptur tipe scarbat, kecuali Liliaceae yang memiliki tipe reticulate. Sepuluh famili tumbuhan berbunga pada penelitian ini memiliki karakter morfologi yang bervariasi, sehingga dapat dijadikan acuan dalam mengidentifikasi tumbuhan.
Pengaruh Refugia Kacang Panjang (Vigna unguiculata) dan Bunga Telekan (Tagetes erecta) Terhadap Populasi Musuh Alami dan Hama pada Padi Organik Zainal Abidin
G-Tech: Jurnal Teknologi Terapan Vol 5 No 1 (2021): G-Tech, Vol. 5, No. 1, Oktober 2021
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat, Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (529.123 KB) | DOI: 10.33379/gtech.v5i1.1186

Abstract

ABSTRACT The aim of this study was to determine and analyze the effectiveness of long bean refugia (Vigna unguiculata) and Telekan flower (Tagetes erecta) against the Important Value Index (INP) and diversity of natural enemies and pests in organic rice. This research was conducted from July to September 2021 in the organic rice fields of Sumberngepoh Village, Lawang District, Malang Regency. The technique of observing natural enemies and pests is direct observation (visual control) on refugia and control plants.. The results of observations and analysis showed that the total visits of natural enemies and pests were 12.279 individuals with details of 9 orders namely Araneae, Coleotepra, Diptera, Hemiptera, Hymenoptera, Lepidoptera, Mantodea, Odonata, and Orthoptera with 40 families. The Important Value Index of dominant natural enemies in telekan flowers were Formicidae (67,21%), Sryphidae (50,26%), Dhroshophiladae (20,12%), Muscidae (15,20 %), dan Aphididae (12,27%) the result is high diversity index (3,05). Meanwhile, the Important Value Index of long bean pests, namely Aphididae (12,27%), Acrididae (8,27%), Alydidae (7,26%) had a moderate diversity (2,05). Index. Telekan flowers are able to have a significant impact in inviting several natural enemies, besides telekan flowers with various flower colors are able to increace the aesthetic value in organic rice fileds. Keywords: telekan flowers, long beans, natural enemies ,and pests.
Pemanfaatan Limbah Cucian Beras Sebagai Pupuk Organik Cair (POC) Mendukung Ketahanan Pangan di Desa Mojosari, Kepanjen, Kabupaten Malang Dyah Pitaloka; Zainal Abidin; Anggraeni Hadi Pratiwi; Arief Lukman Hakim; Sri Handayani; Ali Murtadlo
I-Com: Indonesian Community Journal Vol 2 No 3 (2022): I-Com: Indonesian Community Journal (Desember 2022)
Publisher : Fakultas Sains Dan Teknologi, Universitas Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (406.221 KB) | DOI: 10.33379/icom.v2i3.1820

Abstract

Air cucian beras mengandung nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan tanaman, antara lain unsur N,P,K, Phospor, Besi, Protein Serat , Asam Amino dan Zink.  Pengabdian pada masyarakat ini bertujuan mensosialisasikan dan meningkatkan pengetahuan tentang khasiat limbah air cucian beras sebagai Pupuk Organik cair (POC) kepada Kelompok PKK Desa Mojosari Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang, kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 12 Juli 2022 bertempat di rumah ibu Yani salah satu anggota PKK di Desa. Metode yang dilakukan pada kegiatan ini meliputi pemaparan teori yang dilanjutkan dengan pendampingan pembuatan Pupuk Organik Cair (POC), menggunakan bahan limbah air limbah cucian beras yang difermentasikan. Hasil POC dimanfaatkan sebagai Pupuk Organik Cair di lingkungan Desa Merjosari selain digunakan sebagai starter untuk perbanyakan Kembali yang dilakukan secara mandiri oleh Kelompok PKK setempat.
Penerapan Modifikasi Mesin Pencetak Rengginang Berbasis Mikrokontroler Pada Usaha Mikro di Desa Tangkilsari Kabupaten Malang Muhammad Hanif Fahmi; Adita Nafisa; Syahminan; Candra Pradhana; Zainal Abidin; Muhammad Rizal Akbar Zamzami; Zurriat Nyndia Rahmawati; Alfian Nur Yahya
I-Com: Indonesian Community Journal Vol 2 No 3 (2022): I-Com: Indonesian Community Journal (Desember 2022)
Publisher : Fakultas Sains Dan Teknologi, Universitas Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (385.004 KB) | DOI: 10.33379/icom.v2i3.1863

Abstract

Rengginang merupakan kudapan tradisional yang digemari baik oleh hampir semua kalangan dan bisa ditemukan diberbagai daerah di Indonesia. Salah satu sentra produksi rengginang yang terdapat Desa Tangkilsari, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang. Selain dijual untuk makanan ringan sehari-hari, rengginang juga dijual untuk oleh-oleh. Masalah yang dihadapi oleh mitra antara lain: a) Proses produksi belum efisien kurang nya aneka model cetakan dan sistem pengeringan yang tidak merata; b) Kurangnya varian produk; c) Belum memiliki pengelolaan manajemen keuangan. Jadi solusi yang ditawarkan untuk mengatasi permasalahan adalah: a) Membuat modifikasi desain mesin cetak rengginang dan mesin pengering otomatis sesuai dengan yang diminta sehingga pengeringan pada rengginang merata; b) Pengembangan produk rengginang; c) Pelatihan dan pendampingan pembuatan laporan keuangan usaha; d) Pelatihan manajemen usaha. Hasil yang diperolah pada PKM  ini yaitu dibuatnya Mesin Pengering dan cetak rengginang dan alat tersebut di serahkan pada mitra pengguna untuk di implemetasikan untuk membantu meningkatkan produksi dan omzet mitra.
ANALISIS KUALITAS SUMBER AIR DI DESA PALAAN KECAMATAN NGAJUM KABUPATEN MALANG Zainal Abidin; Farahdilla Andhika Y.F; Muhammad Imron; Ma'rifatul Ilma Islamia
Jurnal Environmental Science Vol 4, No 1 (2021): Oktober
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (450.981 KB) | DOI: 10.35580/jes.v4i1.24288

Abstract

ABSTRACTThe objectives of this study are: 1) to determine the quality of water sources in Microbiological, Physical, and Chemical terms at Campus 2 Unira Palaan Village, Ngajum District, Malang Regency, 2) determine the feasibility of water sources used for drinking water needs. There were four samples taken, namely I. water source in the pipe, II. water source outside pipe one, III. water source outside pipe two, IV. source of water flowing in the ditch. This research is a quantitative descriptive, while the data were analyzed using the Scoring Strunges method. Based on the results of laboratory scale tests, the results obtained include three parameters. Microbiological parameters of the physical parameters of the chemical parameters. The results of the water quality test on the water sample can be said to meet the requirements as clean water and dringking water. The things that affect the quality of drinking water include: color content, kesadahan total, mangan, pH, and organic substances.
ANALISIS PENENTUAN KUALITAS AIR SUNGAI GESANG DENGAN PARAMETER BOD DAN COD Zainal Abidin; Farahdilla Andhika Y.F
Jurnal Environmental Science Vol 4, No 2 (2022): April
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (546.88 KB) | DOI: 10.35580/jes.v4i2.32840

Abstract

Gesang River has an important role for the residents of Palaan Village and Kesaamben Village, Ngajum District, Malang Regency. This study aims to analyze the water quality of the Gesang River. The method used is a survey method, with a sampel of 6 points. Parameters observed were physics and chemistry (BOD, COD, and TSS). The sampling technique was carried out by purposive sampling and the data analysis used was descriptive qualitative. To campare the water quality of the Gesang River, it is necessary to refer to PP. 82 tahun 2001 and Peraturan Gubernur Jawa Timur No. 72 Tahun 2013. The results of laboratory analysis explain that the water quality of the Gesang River with BOD parameters at points P III, P IV, P V, P VI exceeds the quality standart. On the COD Parameters at points PII, PIV, PV, PVI the highest BOD score was 83,75 mg/L, while the highest COD score was 244,6 mg/L. the pollution load with TSS parameters at 6 points all exceeded the quality standart, with the highest score of 57,5 mg/L. the increased concentration of BOD, COD, dan TSS was caused by the presence of pollution that was found to come from industrial waste, agricultural waste, and household waste. Polluted rivers cause unstable ecosystems and can distrupt human activities. Therefore, continuous is needed between the Palaan Village government, Kesamben and the industry.
Inventarisasi Arthropoda pada Tanaman Tebu (Saccharum officinarum L.) Di Tiga Umur Tanaman yang Berbeda Zainal Abidin; Funky Dwy Ushardyna; Arief Lukman Hakim
Jurnal Pro-Life Vol. 10 No. 1 (2023): Maret
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33541/jpvol6Iss2pp102

Abstract

Sugarcane (Saccharum officinarum L.) is a national sugar-producing plant. One of the declines in sugar production is caused by pests and diseases and improper control. The study aims to make an inventory of arthropods in sugarcane at the age of 1,5 – 3 months, 4 – 10 months, and < 11 months in order to obtain information on these matters. The research was carried out in three plantation areas in Sumber Perkul, Gedangan, Malang and at the Basic Laboratory of the Universitas Islam Raden Rahmat Malang during March – May 2022. This study used the relative method (Sticky yellow traps, pitfall traps, light traps) and the absolute method (visual control). The results of this 14.932 individu, study obtained 68 families from the Arachnida and Insecta classes, with groups of predatory roles, parasitoids, herbivores and others. The Important Value Index of dominant natural enemies (Parasitoid) Dolichopodidae (45%), Detritivor arthropod (Drosophilidae) and Polinator arthropod (Noctuidae) (26%), Herbivora arthropod Delphacidae (15%), and natural enemies (Predator) Coccinelidae (14%). The conclusion is that from all the calculated indicators there is no group of arthropods that dominates, the diversity is moderate, and the distribution is evenly distributed. There is a change in composition, but in all indicators the calculation of the entire age of the sugarcane plant is still in the stable and balanced category.
Persepsi Petani terhadap Pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) (Studi Kasus; Dusun Nanasan, Desa Balesari, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang) Zainal Abidin; Dwi Nirnia Ari Cahyani; Anggraeni Hadi Pratiwi; Astrid Ika Paramitha; Ahmad Saepuddin; Muhammad Ishak
I-Com: Indonesian Community Journal Vol 2 No 1 (2022): I-Com: Indonesian Community Journal (April 2022)
Publisher : Fakultas Sains Dan Teknologi, Universitas Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (316.458 KB) | DOI: 10.33379/icom.v2i1.1198

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengetahui perspepsi petani terhadap pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) dan memberikan ketrampilan kepada petani mengenai pembuatan POC yang ramah dengan lingkungan sekitarnya. Kegiatan ini dilakukan di dusun Nanasan, Desa Balesari, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang. Sebagian penduduk bermata pencaharian sebagai petani jahe, sayur, kopi, selama ini penggunaan pupuk hanya mengandalkan pupuk kimia sintesis. Pada saat ini ketersediaan pupuk kimia bersubsidi sangat dibatasi, ini menjadikan masalah bagi petani di dusun Nanasan. Petani yang mengikuti pelatihan sebanyak 25 orang. Pelatihan ini didampingi oleh bapak Basiri ketua Bengkel Mimpi P4S (Pusat Pelatihan Pertanian Perdesaan Swadaya) Desa Kanigoro, Kademangan. Kegiatan ini meliputi pemberian materi secara offline (langsung) dan kemudian dilanjutkan praktik pembuatan POC yang dilakukan oleh para petani. Persepsi petani dusun Nanasan yang mengikuti pelatihan mulai terbuka dan aktif untuk mempraktikkan sendiri pembuatan POC. Luaran dari kegiatan pengabdian ini yaitu para petani mampu dengan mandiri membuat POC dan tidak ketergantungan dengan pupuk kimia sintesis bersubsidi. Pada hakikatnya dengan menerapkan sistem bertani secara organik maka akan mendapatkan hasil panen yang sehat, berkualitas, dan nilai ekomonis yang tinggi.