- Pramonowibowo
Program Studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Jurusan Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Published : 32 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 32 Documents
Search

ANALISIS ASPEK TEKNIS DAN FINANSIAL ALAT TANGKAP TONDA DI TPI WATUKARUNG KABUPATEN PACITAN Wijaksono, Bayu Putra Nur; Mudzakir, Abdul Kohar; Pramonowibowo, -
Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology Vol 3, No 3: Agustus, 2014
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (364.761 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan Mengetahui konstruksi alat tangkap tonda terutama perbedaan hook buatan nelayan dan pabrik di TPI Watukarung, Kabupaten Pacitan; mengetahui berapa besar nelayan mampu menekan biaya produksi dengan membuat hook dan roller sendiri; menganalisis aspek finansial usaha penangkapan dengan Tonda (tonda) di TPI Watukarung, Kabupaten Pacitan.Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni sampai Juli 2013. Materi penelitian ini adalah unit usaha perikanan Tonda. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan jumlah sampel 25 nelayan. Metode pengambilan sampel menggunakan metode sensus. Pengambilan data dilakukan dengan cara observasi langsung, wawancara dengan kuisioner, dan pengambilan data sekunder di instansi yang mendukung penelitian.Dari hasil penelitian diperoleh, alat tangkap tonda di TPI Watukarung Kabupaten Pacitan yang digunakan menggunakan ukuran pancing No.6 berbahan kawat baja. Panjang main line 150 m. Dan kapal yang digunakan berukuran panjang 3,5 m, lebar 0,8 m dan tinggi 0,4 m. Mesin yang digunakan pada kapal mancung adalah mesin honda GX. Mesin tempel tersebut memiliki kekuatan 5,5 PK. Selisih harga antara hook buatan nelayan dan buatan pabrik dapat melakukan penghematan sebesar Rp1.622.000,- per tahun.Penerimaan rata-rata per tahun nelayan Tonda sebesar Rp 30.109.840,- dengan biaya total Rp 21.012.157,-/tahun dan keuntungan rata-rata per tahun sebesar Rp 9.097.683,-. Analisis finansial rata-rata yang didapatkan adalah nilai NPV sebesar Rp 17.971.575,-, nilai IRR 40%, PP 11,8 bulan, dan R/C Ratio sebesar 1,43. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa usaha penangkapan tersebut layak untuk dijalankan atau diusahakan. The purposes of research were to analyzed technical aspect of Troll Line fishing gear, to count how much they can reduce their cost with own hook, to assessed economical aspects of asset, cost, revenue and profit, to count the NPV (Net Present Value), IRR (Internal Rate of Return), PP (Payback Period), and R/C Ratio for financial fishing analysis.The research conduct on June-July 2013.The subject of the research was  unit of Troll Line fishing efforts. The research used descriptive method with 25 samples of fishermen. The method of collecting the primary data was used sampling method and observation by interview and questionnaire. The secondary data was collected in research-supported instantions.The result of the research shown, Troll Line fishing gear use hook no.6 for fishing. The main line between 150 m. Troll Line fishing gear  used the boat  with 3,5 m long, 0,8 m width and 0,4 m high. The boat called mancung use honda machine with 5,5 PK to sea.The average revenue of fishermen was Rp 30.109.840,- with total cost Rp 21.012.157,- per year and profit Rp 9.097.683 per year. The result of a financial analysis were Rp 17.971.575,- for NPV, 40% for IRR, 11,8 months for PP and 1,43 for R/C Ratio. From these result, artisanal fishing with Troll Line fishing gear in watukarung is profitable and feasible to do.
ANALISIS FAKTOR PRODUKSI HASIL TANGKAPAN IKAN KEMBUNG (Rastrelliger sp) PADA ALAT TANGKAP DRIFT GILL NET DI KAB. KETAPANG, KALIMANTAN BARAT Setiawati, Budhi; Wijayanto, Dian; Pramonowibowo, -
Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology Vol 4, No 2: April, 2015
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (524.786 KB)

Abstract

Ikan kembung di Kab. Ketapang memiliki nilai komersial tinggi, ukuran umum tertangkap 25 cm, biasanya tertangkap dengan alat tangkap drift gill net. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis aspek teknis alat tangkap drift gill net, menganalisis faktor-faktor produksi yang berpengaruh langsung terhadap hasil tangkapan pada alat tangkap drift gill net, dan menganalisis penggunaan faktor produksi terhadap hasil tangkapan pada alat tangkap drift gill net. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus-September 2014 di PPI Sukabaru, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat.  Metode yang digunakan adalah metode studi kasus yang bersifat deskriptif, metode pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, kuisioner dan dokumentasi. Metode pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Jumlah sampel yang diambil yaitu 12 orang nelayan drift gill net. Analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda dan model cobb-douglass. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi hasil produksi ikan kembung (Rastrelliger sp) pada alat tangkap drift gill net adalah panjang jaring, jumlah BBM,lama immersing, jumlah Setting dan jumlah ABK. Persamaan regresi yang diperoleh adalah Ln Y= 7,003 – 0,934 Ln X1 + 2,950 Ln X2 – 1,536 Ln X3 – 2,354 Ln X4+ 3, 703 Ln X5. (R2= 80%). Indian Mackerel in Ketapang have a high commercial value, with average length sized catch used drift gill net about 25 cm. The aim of research were to analys technical aspects of gear (drift gill net) and analys factors production research which impact to catching of gear (drift gill net).This research was implemented an August-September 2014, in PPI (Fish Landing Place) Sukabaru, Ketapang Regency, West Borneo. This research used descriptive method. Data collecting used observation, interview, questioner and documentation. Sampling method used purposive sampling (12 of drift gill net fisherman). Data analysis used regression linier and model of cobb-Douglass. This research proved if production of Indian Mackerel in used drift gill net is depend by length of webs, energy (BBM), immersing time, quantity setting, and number of fisherman with follow an equation :Ln Y = 7.003 – 0.934 Ln X1 + 2.950 Ln X2 – 1.536 Ln X3 – 2.354 Ln X4+ 3.7033 Ln X5.(R2= 80%).