p-Index From 2020 - 2025
7.057
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Komunikasi Interaksi : Jurnal Ilmu Komunikasi MediaTor: Jurnal Komunikasi Jurnal KOMUNIKA Jurnal Ilmu Komunikasi Jurnal Kawistara : Jurnal Ilmiah Sosial dan Humaniora Jurnal Komunikasi INFERENSI Jurnal Dakwah Tabligh Jurnal Pekommas KONSELING RELIGI Jurnal Ilmu Komunikasi Jurnal Ketahanan Nasional Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat Channel : Jurnal Komunikasi Dharmakarya : Jurnal Aplikasi Ipteks Untuk Masyarakat Jurnal Sosioteknologi Jurnal Mamangan Jurnal Penelitian Komunikasi dan Opini Publik Komunikator Jurnal Kesehatan Jurnal Kajian Komunikasi Jurnal The Messenger Jurnal PIKOM (Penelitian Komunikasi dan Pembangunan) Jurnal IPTEK-KOM (Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Komunikasi) ProTVF Indigenous: Jurnal Ilmiah Psikologi Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini J-IKA : Jurnal Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas BSI Bandung Komunikasi : Jurnal Komunikasi Jurnal Berkala Kesehatan Jurnal Komunikasi Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia Nyimak: Journal of Communication Jurnal Komunikasi Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat MetaCommunication; Journal Of Communication Studies Lontar : Jurnal Ilmu Komunikasi Al-Izzah: Jurnal Hasil-Hasil Penelitian Motiva: Jurnal Psikologi JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Semiotika: Jurnal Komunikasi Jurnal Common Jurnal Profetik Reformasi : Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial dan Ilmu Politik JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat) Jurnal Ilmu Politik dan Komunikasi Jurnal Komunikasi Universitas Garut: Hasil Pemikiran dan Penelitian Jurnal Gema Ngabdi Jurnal Manajemen Komunikasi Communicology: Jurnal Ilmu Komunikasi Jurnal Ilmu Komunikasi AKRAB Al-Mishbah: Jurnal Ilmu Dakwah dan Komunikasi Jurnal Mediasosian : Jurnal Ilmu Sosial dan Administrasi Negara Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Jurnal Trias Politika Atrat: Jurnal Seni Rupa Jurnal Teknosains Kodepena (Kodepena Journal of Technoscience) ABDI MOESTOPO: Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Komunika: Journal of Communication Science and Islamic Dakwah Kafa’ah: Journal of Gender Studies Jumat Pendidikan: Jurnal Pengabdian Masyarakat Journal of Digital Learning and Education Jurnal Teknosains Kodepena (Kodepena Journal of Technoscience) Mejuajua Komunika: Jurnal Dakwah dan Komunikasi Mafaza : Jurnal Pengabdian Masyarakat Mamangan Social Science Journal Penamas Jurnal Komunikasi Global Indonesian Red Crescent Humanitarian Journal West Science Social and Humanities Studies Jurnal Spektrum Komunikasi Comdent: Communication Student Journal Jurnal Kawistara HUMANUS : Jurnal Sosiohumaniora Nusantara JP2N: Jurnal Pengembangan Dan Pengabdian Nusantara Agrinus: Jurnal Agro Marin Nusantara Komunikatif : Jurnal Ilmiah Komunikasi
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : MetaCommunication

GAYA PENGELOLAAN KONFLIK DALAM KOMUNIKASI KELUARGA URBAN DI ERA DIGITAL Ditha Prasanti; Putri Limilia
Metacommunication Journal of Communication Studies
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (331.971 KB) | DOI: 10.20527/mc.v2i2.4084

Abstract

ABSTRACTAs social beings, humans learn to communicate in the smallest layer of society, the family. Without us knowing, in family relationships, humans experience various kinds of interactions that often also trigger the occurrence of conflict. This is what is interesting to study. Everyone in a family certainly has a conflict management style different from each other, especially for urban families. Moreover, the current digital era requires humans to use a variety of sophisticated digital media that continues to grow. Therefore, the researcher were interested to raise this research with the focus of study that is "Conflict Management Style in Urban Family Communication in Digital era".The focus of this research are: (1) to know the conflict management style that happened in urban family communication in digital era; (2) to know the type of media used in the communication process for urban families in the digital era.This research uses qualitative approach with descriptive method. Researchers using data collection techniques include: observation, in-depth interviews, and documentation studies. The results of this study indicate that: (1) conflict management styles used in urban family communication include avoiding, competing, and compromising; (2) the type of media used in the communication process for urban families in this digital age is social media including BBM group, Whatsapp group, LINE, facebook, and instagram.Keywords: Style, Management, Conflict, Communication, Family, Digital era ABSTRAKSebagai makhluk sosial, manusia belajar berkomunikasi dalam lapisan terkecil masyarakat, yaitu keluarga. Tanpa kita sadari, dalam hubungan keluarga, manusia mengalami berbagai macam interaksi yang tak jarang pula memicu terjadinya konflik. Hal inilah yang menarik untuk diteliti. Setiap orang dalam sebuah keluarga tentu memiliki gaya pengelolaan konflik yang berbeda satu sama lain, khususnya bagi keluarga urban. Apalagi era digital saat ini menuntut manusia untuk menggunakan beragam kecanggihan media digital yang terus berkembang. Oleh karena itu, peneliti tertarik untuk mengangkat penelitian ini dengan fokus kajian yakni “Gaya Pengelolaan Konflik dalam Komunikasi Keluarga Urban di era Digital”.Adapun yang menjadi fokus penelitian ini adalah: (1) mengetahui gaya pengelolaan konflik yang terjadi dalam komunikasi keluarga urban di era digital; (2) mengetahui jenis media yang digunakan dalam proses komunikasi bagi keluarga urban di era digital.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Peneliti menggunakan teknik pengumpulan data meliputi: observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) gaya pengelolaan konflik yang digunakan dalam komunikasi keluarga urban meliputi menghindari, bersaing, dan berkompromi; (2) jenis media yang digunakan dalam proses komunikasi bagi keluarga urban di era digital ini adalah media sosial meliputi BBM group, Whatsapp group, LINE, facebook, dan instagram.Kata Kunci:Gaya, Pengelolaan, Konflik, Komunikasi, Keluarga, era Digital
KOMUNIKASI POSITIF SEBAGAI UPAYA MENJAGA KETAHANAN KELUARGA [Studi Kualitatif tentang Komunikasi Positif Sebagai Upaya Menjaga Ketahanan Keluarga Urban di Era Digital] Ditha Prasanti; Putri Limilia
Metacommunication Journal of Communication Studies
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (302.207 KB) | DOI: 10.20527/mc.v3i1.4705

Abstract

ABSTRACT                 In this modern era, every individual is accustomed to make the communication process with the intermediary technological sophistication. This also affects his habit of communicating with the family so that the process of face-to-face communication was not a major requirement. Not infrequently also the occurrence of family conflicts that interfere with family resilience was due to the difficulty of communicating. In this study, researchers found that positive communication is an effort in maintaining family resilience, especially for urban families. The focus of this research are: (1) to know the causes that interfere with the resilience of urban families; (2) to know the efforts made in maintaining the resilience of the urban family. This research uses qualitative approach with descriptive method. Researchers use data collection techniques include: observation, interviews; and documentation studies. The results of this study indicate that: (1) the causal factors that disrupt the resilience of urban families is the difficulty of communicating directly and accustomed to using the media; (2) positive communication as an effort in maintaining the resilience of urban families in the digital era today.Keywords:  Communication, Positive, Effort, Resilience, Urban Family  ABSTRAK Pada era modern ini, setiap individu terbiasa melakukan proses komunikasi dengan perantara  kecanggihan teknologi. Hal inipun mempengaruhi kebiasaannya berkomunikasi dengan keluarga sehingga proses komunikasi tatap muka pun tidak menjadi kebutuhan utama. Tak jarang pula terjadinya konflik keluarga yang mengganggu ketahanan keluarga pun disebabkan karena sulitnya berkomunikasi. Dalam penelitian ini, peneliti menemukan bahwa komunikasi positif merupakan upaya dalam menjaga ketahanan keluarga, khususnya bagi kalangan keluarga urban. Adapun yang menjadi fokus penelitian ini adalah: (1) mengetahui penyebab yang mengganggu ketahanan keluarga urban; (2) mengetahui upaya yang dilakukan dalam menjaga ketahanan keluarga urban tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Peneliti menggunakan teknik pengumpulan data meliputi: observasi, wawancara; dan studi dokumentasi.  Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) faktor penyebab yang menganggu ketahanan keluarga urban adalah sulitnya berkomunikasi secara langsung dan terbiasa menggunakan media; (2) komunikasi positif sebagai upaya dalam menjaga ketahanan keluarga urban di era digital saat ini.Kata Kunci: Komunikasi, Positif, Upaya, Ketahanan, Keluarga Urban.
PENGGUNAAN MEDIA PROMOSI DALAM KOMUNIKASI TERAPEUTIK BAGI PASIEN DI KAB. SERANG Studi Deskriptif Kualitatif tentang Penggunaan Media Promosi Dalam Komunikasi Terapeutik Tenaga Medis kepada Pasien di Puskesmas Tunjung Teja, Kab.Serang Ditha Prasanti; Benazir Bona Pratamawaty
Metacommunication Journal of Communication Studies
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (348.643 KB) | DOI: 10.20527/mc.v2i1.2996

Abstract

ABSTRACTCommunications and media are the two things are related. Humans communicate due to the relationship with the environment. When humans communicate, certainly require communication media. Media communications here are all facilities used to produce, reproduce, distribute or disseminate and present information. In this study, researchers interested in the use of communication media raised the issue of medical use medical personnel to patients in Serang district. It is based on data obtained from the Ministry of Health that health problems are still high, one in Kab.Serang. Researchers interested in studying this issue so visible root of the problem that occurred. Therefore, researchers wanted to know how to use communication media in the promotion of therapeutic medical personnel to patients in Kab.Serang. The approach used in this study is a qualitative approach with a qualitative descriptive study method. Data collection techniques used were observation, interview and documentation study. The results of this study indicate that the use of communication media medical personnel in health care to patients is still limited to (1) the print media, such as brochures, pamphlets, banners, (2) media board / billboard; (3) The media phone. But even this has started to be supported by the existence of websites in the online media. Keywords: Use, Media Promotion, Therapeutic Communication, Kab.Serang. AbstrakKomunikasi dan media merupakan dua hal yang saling berhubungan. Manusia berkomunikasi dikarenakan untuk melakukan hubungan dengan lingkungan. Saat manusia berkomunikasi, pastinya memerlukan media komunikasi. Media komunikasi disini adalah seluruh sarana yang digunakan untuk memproduksi, mereproduksi, menyalurkan atau menyebarkan dan juga menyajikan informasi. Dalam penelitian ini, peneliti tertarik mengangkat masalah penggunaan media komunikasi kesehatan yang digunakan tenaga medis kepada pasien di kabupaten Serang. Hal ini berdasarkan data yang diperoleh dari Departemen Kesehatan bahwa masalah kesehatan masih tinggi, salah satunya di Kabupaten Serang. Peneliti tertarik untuk meneliti masalah ini agar terlihat akar masalah yang terjadi. Oleh karena itu, peneliti ingin mengetahui bagaimana penggunaan media promosi dalam komunikasi terapeutik tenaga medis  kepada pasien di Kab.Serang. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode studi deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan media komunikasi tenaga medis dalam  pelayanan kesehatan kepada pasien adalah masih terbatas pada (1) media cetak, seperti brosur, pamflet, spanduk, (2) media papan/billboard; (3) media telepon.  Tetapi inipun sudah mulai didukung dengan keberadaan website dalam media online. Kata Kunci: Penggunaan, Media Promosi, Komunikasi Terapeutik, Kab. Serang