This research aims to determine any behavioral aberrations that have been overcome through Islamic counseling services in mental health development of students, to find out how the Implementation of Islamic counseling services in fostering mental health of students, to know the opportunities, challenges, obstacles and what solutions are implemented on Islamic counseling services in fostering mental health of students in MTsN Tanjung Pura in 2017 Tanjung Pura Subdistrict.The method of this research is qualitative. Informant of this research is Guindance counseling teacher. The data source is primary data and secondary data. Guarantee technique of data validity is observation of researcher, triangulation of source, triangulation method and triangulation researcher. Data collection techniques are observation, interview, and documentation. Data analysis techniques are data reduction, data presentation, and draw conclusions / verification. The result of the research, there are still many students who have problems such as; indiscriminately, skip of school hours, absenteeism, not obeying the schedule of prayers in congregation that has been set, while personal problems are still found among students who are inferior and less sociable. Solution: through the subject matter in integrating the character values to the students to good morality, advising students to do the prayers because by doing prayer can prevent from deviant behavior.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyimpangan prilaku apa saja yang telah di atasi melalui layanan konseling Islami dalam pembinaan kesehatan mental siswa, untuk mengetahui bagaimana proses Pelaksanaan layanan konseling Islami dalam membina kesehatan mental siswa, untuk mengetahui peluang, tantangan, hambatan dan solusi apa saja yang dilaksanakan pada layanan konseling Islami dalam membina kesehatan mental siswa di MTsN Tanjung Pura pada tahun 2017 di Jl. Pembangunan No.3 Kecamatan Tanjung Pura. Metode penelitian ini adalah kualitatif. Informan penelitian ini adalah guru BK. Sumber datanya adalah data primer dan data sekunder. Teknik penjaminan keabsahan data adalah pengamatan peneliti, triangulasi sumber, triangulasi metode dan triangulasi peneliti. Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data adalah reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian, masih banyaknya siswa-siswi yang mengalami masalah penyimpangan perilaku diantaranya; ketidakdisiplinan, keluar dari jam pelajaran, absen, tidak mematuhi jadwal sholat berjamaah yang sudah ditetapkan, sedangkan masalah pribadi diantaranya masih dijumpai siswa yang minder dan kurang bersosialisasi. Solusi: melalui materi pelajaran di integrasikan nilai-nilai karakter kepada siswa agar berakhlak yang baik, memberi nasihat agar siswa mengerjakan shalat karena dengan sholat dapat mencegah dari perilaku yang menyimpang.Kata Kunci: Layanan Konseling Islami, Kesehatan mental