Sri Wulan
Universitas Negeri Jakarta

Published : 9 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Permainan Outdoor dalam Membentuk Kemampuan Ketahanmalangan pada Anak Usia Dini Ade Karunia Rizky Manurung; Sri Wulan; Agung Purwanto
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 5, No 2 (2021)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v5i2.1030

Abstract

Kemampuan ketahanmalangan anak belum berkembang dengan baik secara optimal. Hal ini dapat terlihat dari permasalahan-permasalahan yang terlihat dalam kegiatan sehari-hari anak masih mudah menyerah saat menghadapi tantangan dan masalah yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan permainan outdoor dalam membentuk kemampuan ketahanmalangan pada anak. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik studi literatur yang bersumber dari buku dan literatur-literatur terdahulu sesuai dengan topik penelitian. Teknik analisi data dalam penelitian ini terdiri dari tiga langkah yaitu, reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Hasil menunjukkan bahwa melalui permainan outdoor dapat melatih dan membentuk kemampuan ketahanmalangan anak. Hal ini dikarenakan permainan outdoor dapat memberikan kegiatan belajar sambil bermain dengan diisi permainan-permainan yang menantang, berpetualang dan bebas yang berpengaruh dalam membentuk kepribadian, percaya diri, memecahkan masalah dan sikap tidak menyerah dalam diri anak yang termasuk dimensi kemampuan ketahanmalangan.
Meningkatkan Percaya Diri Anak dengan Permainan Ular Tangga Edukasi Ria Fransisca; Sri Wulan; Asep Supena
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 4, No 2 (2020)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v4i2.405

Abstract

Percaya diri sangat penting bagi seorang individu terkhusus untuk anak usia dini, seorang anak yang memiliki rasa percaya diri tinggi akan memiliki rasa optimis yang tinggi dalam mencapai sesuatu keinginan sehingga akan mendapatkan hasil yang sesuai dengan yang diharapkan. Salah satu solusi yang tepat bagi anak kurang percaya diri adalah dengan memberikan suatu permainan. Ketika melakukan observasi di TK Aisyiyah ditemui beberapa anak yang kurang percaya diri, malu ketika maju ke depan kelas, dan jarang bergaul dengan teman sebaya. Dengan demikian memberikan atau mengaplikasikan permainan ular tangga dapat melatih dan mengajak anak untuk mengembangkan percaya diri anak. Terbukti dengan hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan metode permainan ular tangga edukasi dapat meningkatkan percaya diri anak. Pada saat dilakukan observasi pratindakan, kepercayaan diri anak sebesar 39,50%. Pada Siklus I sebesar 51,08% meningkat 11,75%, dan pada Siklus II sebesar 80,16% meningkat 29,08%. Perolehan persentase tersebut menunjukkan bahwa percaya diri anak Kelompok A TK Aisyiyah Bustanul Athfal Provinsi Bengkulu dengan kriteria baik telah mencapai indikator keberhasilan sebesar 75% dan rata-rata kelas mencapai 80%. Dari hasil yang ditemukan implikasi penelitian ini adalah kegiatan bermian ular tangga edukasi dapat dijadikan salah satu alternatif pendekatan untuk meningkatkan percaya diri anak.
Kemandirian Anak Usia Usia 5-6 Tahun dengan Ibunya yang Bekerja Paruh Waktu Tita Norma Gita; Nurbiana Dhieni; Sri Wulan
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 4 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v6i4.1032

Abstract

Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mendeskripsikan serta mengetahui lebih dalam tentang Peran Ibu Bekerja Paruh Waktu Dalam Menumbuhkan Kemandirian anak usia 5-6 tahun. Subjek penelitian adalah 2 ibu dan 2 anak. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan cara dokumentasi, wawancara, observasi, catatatan lapangan.teknik analisis data yang digunakan adalah miles and huberman. Hasil temuan penelitian ini yakni peran ibu dalam keluarga yakni bekerja di pasar, memenuhi gizi anak, memberikan pendidikan, memberikan contoh perilaku yang baik bagi anak. Dimensi kemandirian anak antara lain: perilaku, emosional, nilai. Strategi yang mendukung ibu bekerja paruh waktu dalam menumbuhkan kemandirian anak usia 5-6 tahun
Pembelajaran jarak jauh: Media Daring untuk Anak Usia Dini di masa pandemi Covid-19 Dedeh Kurniasih; Sri Wulan; Hapidin Hapidin
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 5 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v6i5.2473

Abstract

Pandemi covid-19 membatasi ruang gerak dan interaksi manusia. Mengharuskan kegiatan dilakukan secara daring, termasuk dalam proses pembelajaran pada anak usia dini. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan peneliti tentang bagaimana pembelajaran jarak jauh secara daring yang dilakukan pada anak usia dini di masa pandemic covid-19 dan memperkaya literatur media pembelajaran jarak jauh melalui daring pada anak usia dini. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur dengan instrumen utama penelitian kualitatif adalah peneliti sendiri dengan menggunakan format tabel literatur review. Teknik analisis data yang dilakukan adalah reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Berdasarkan hasil kajian literatur pembelajaran jarak jauh melalui daring dapat dilakukan pada anak usia dini. Sumber belajar atau media yang dapat digunakan untuk menghadirkan pembelajaran bermakna selama pembelajaran jarak jauh  secara daring pada anak usia dini adalah dengan menggunakan video, pemutaran film, aplikasi multimedia interaktif serta game edukatif. Serta penting bagi guru untuk mengedukasi anak dan orang tua tentang literasi teknologi, sehingga pemanfaatan teknologi dapat memberikan efek positive dalam proses pembelajaran. Peranan orang tua untuk mendampingi anak selama proses pembelajaran juga sangat menentukan terciptanya proses pembelajaran yang bermakna dan tercapainya tujuan pembelajaran
Development of Kucermat Media for Early Writing Skill Children Aged 5-6 Years Yuni Dwi Suryani; Nurbiana Dhieni; Sri Wulan
Golden Age: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 4, No 1 (2020): Golden Age: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Pusat Penerbitan Universitas (P2U) Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/ga:jpaud.v4i1.5466

Abstract

Early writing is one of the needs needed in preparation for elementary school. Research and development carried out to develop learning media to improve the readiness of early writing for children 5-6 years in the city of Palembang. KUCERMAT media development is based on needs analysis. KUCERMAT media development uses the ADDIE model (analysis, design, development, implementation, and evaluation). KUCERMAT Trial Media was carried out with a pre-experimental experimental method with a one-group pretest-posttest design. The number of respondents in the KUCERMAT media trial were 25 children. The results of the analysis of the difference in the total average of the pretest and posttest showed an increase in children's early writing by 22.81%. Then the statistical analysis of paired sample t-tests was calculated by using the IBM SPSS Statistics 22 obtained t count value of 17.777 with a significance value (2-tailed) of 0,000 to 0,000 <0.05. While the ttable value of 2.06 with n-1 = 24. Thus tcount> ttable so that it can be used to improve the KUCERMAT media effectively used to improve the readiness of early writing in children aged 5-6 years.Keywords: Writing readiness, Kindergarten, KUCERMAT Media AbstrakKesiapan menulis merupakan salah satu kemampuan yang dibutuhkan sebagai dasar persiapan menuju ke sekolah dasar. Penelitian dan pengembangan yang dilaksanakan bertujuan mengembangkan media pembelajaran untuk meningkatkan kesiapan menulis permulaan anak 5-6 tahun di Kota Palembang.  Pengembangan media KUCERMAT dilakukan berdasarkan analisis kebutuhan. Pengembangan media KUCERMAT menggunakan model ADDIE (analysis, design, development, implement, dan evaluate). Uji efektivitas media KUCERMAT dilakukan dengan metode eksperimen pre-experimental dengan desain one-group pretest-posttest. Jumlah respoden pada uji efektivitas media KUCERMAT sebanyak 25 anak. Hasil analisis perbedaan total rata-rata dari pretest dan posttest menunjukkan terjadi peningkatan menulis permulaan anak sebesar 22,81%. Kemudian analisis statistik paired sample t-test dihitung dengan aplikasi IBM SPSS Statistik 22 memperoleh nilai t hitung sebesar 17,774 dengan nilai signifikansi (2-tailed) sebesar 0,000 sehingga 0,000<0,05. Sedangkan nilai ttabel sebesar 2,06 dengan n-1=24.  Dengan demikian thitung>ttabel sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan media KUCERMAT efektif digunakan untuk meningkatkan kesiapan menulis permulaan pada anak usia 5-6 tahun.Kata Kunci: Kesiapan menulis permulaan, TK B, Media KUCERMAT
Permainan Tradisional Petualangan Gobak Sodor dan Kemampuan Pemecahan Masalah Andan Gustira; Yuliani Nurani; Sri Wulan
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i1.4071

Abstract

Kemampuan yang perlu dimiliki generasi milenial saat ini adalah  problem solving. Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan produk permainan berupa “petualangan gobak sodor” untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah ‘mengelompokkan, membandingkan dan menghubungkan’ pada anak usia dini. Metode yang digunakan yaitu penelitian dan pengembangan (Research and Development) dengan desain model Borg and Gall.  Teknik pengumpulan data dipeoleh dari hasil uji validasi ahli dan data uji coba lapangan melalui eksperimen One Group Pretest-Posttest Design. Analisis data dihitung menggunakan uji t (t-test) . Penelitian ini dilakukan pada anak TK B usia 5-6 tahun di Bandar Lampung. Hasil temuan menunjukkan bahwa desain produk permainan tradisional petualangan gobak sodor layak untuk meningkatkan pemahaman anak tentang kemampuan pemecahan masalah. Serta, keefektifan produk terlihat dari data uji coba lapangan pada anak mendapatkan nilai signifikansi 0,05. Artinya produk dianggap efektif dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah pada anak
KEMANDIRIAN ANAK USIA 5-6 TAHUN DALAM KELUARGA ORANG TUA TUNGGAL (STUDI KASUS DI CIPINANG BESAR SELATAN, JATINEGARA, JAKARTA TIMUR) Anggieta Suci Wardani; Sri Wulan; Hapidin Hapidin
Al Hanin Vol 1, No 2 (2021): Al Hanin
Publisher : STIT Al-Marhalah Al-Ulya Bekasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (377.984 KB) | DOI: 10.38153/alhanin.v1i2.82

Abstract

AbstrackThe purpose of this research is to determine and describe the independence of children aged 5-6 years who live with single parents in the presence of father only. This research uses qualitative research methods with the type of case study research. This research was conducted at the residence of a single parent family located in Cipinang Besar Selatan RT002 / RW05 No.39, Jatinegara, East Jakarta. Data collected by observation, interview and documentation. Data analysis uses Campbell's pattern matching model which includes general of statement, sorting the statement and development of the concept map. The results showed that the independence contained in the research subjects were : 1) the ability to help himself in daily life, 2) initiative in doing various things or activities, 3) responsible for what was done and 4) the ability to adapt the environment. This independence is inseparable from the opportunities given by parents to children so that children can do their own activities. The results of this study indicate that children's independence can be built and developed by single parents by providing opportunities to children such as, teaching independence directly to children, habituation, and give advice and direction their daily activities and choosing not to use ART services in caring for children. Keywords : Independence, Child Ages 5-6 Years, Family Single Parents
Efektivitas Penggunaan Media Permainan Engklek Maritim untuk Meningkatkan Kesadaran Lingkungan Maritim Anak Usia Dini Inneke Octafia Utami; Sri Wulan; Hapidin Hapidin
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 2 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i2.4183

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi pentingnya anak usia dini untuk melestarikan lingkungan maritim agar lingkungan tidak rusak. Tujuan penelitian adalah mengembangan media permainan engklek maritim untuk meningkatkan kesadaran lingkungan anak usia dini. Studi ini menggunakan model ADDIE dengan metode pre eksperimen dengan one group pretest – posttest design dengan responden sebanyak 20 anak. Hasil penelitian berupa media permainan engklek maritim yang dapat digunakan guru maupun anak. Hasil uji efektivitas menggunakan SPSS 16 diketahui bahwa t hitung sebesar 35.606 dati t tabel 2.09 dengan nilai signifikansi 0.000 sehingga nilai sig. (2-tailed) 0.000 0.05. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan media permainan engklek maritim efektif digunakan untuk meningkatkan kesadaran lingkungan maritim anak usia dini, yang dimana anak terlihat dapat dengan mudah memainkan media permaianan engklek maritim bersama teman – temannya, serta pengetahuan anak terhadap kerusakan lingkungan maritim lebih meningkat.
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA DIGITAL TERHADAP KESIAPAN MENULIS ANAK Emisa Reski Rusawalsep; Sri Wulan; Herlina Usman
Jurnal Ilmiah POTENSIA Vol 8 No 2 (2023): JULI
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jip.8.2.292-303

Abstract

Perkembangan literasi pada anak terkait dengan kesiapan menulis anak. Kesiapan menulis penting bagi anak karena ketika anak mengalami kesulitan menulis biasanya anak akan cenderung menghindari atau menolak berbagai kegiatan motorik halus dan yang menggunakan pensil. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan media digital terhadap kesiapan menulis anak. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Penelitian ini dipilih agar dapat memperoleh data hasil eksplorasi tentang kesiapan menulis anak yang memiliki intensitas tinggi dalam menggunakan media digityal. Responden penelitian yaitu orang tua dan guru anak usia dini. Sumber data pada penelitian ini adalah 59 orang anak yang orang tuanya menjadi responden dalam mengisi kuisioner memberikan jawaban bahwa usia anak yang paling tinggi dalam penggunaan media digital pada anak usia 5 tahun. Dari survei dipilih 4 orang anak yang memiliki intensitas tinggi dalam menggunakan media digital seperti gadget dari 3 jam hingga lebih dari 4 jam dalam sehari yang akan menjadi subjek penelitian mengenai kesiapan menulis. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa anak yang memiliki intesitas tinggi dalam penggunaan media digital yang berlebihan memiliki kesiapan menulis yang rendah