Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Society

MENUNTASKAN KONSENSUS LOKAL-NASIONAL (YANG) BERKELANJUTAN: (Membaca Ulang Rasionalisasi dan Idealisasi Pembangunan Model GBHN) Rendy, Rendy
Society Vol 5 No 1 (2017): Society
Publisher : Laboratorium Rekayasa Sosial, Jurusan Sosiologi, FISIP Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33019/society.v5i1.17

Abstract

Tulisan ini merupakan sebuah telaah kritis dan tinjauan analitis terkait GBHN sebagai instrumen mengelola concencus building dalam rangka memperkuat kembali GBHN sebagai haluan negara yang berhaluan Pancasila. Tulisan ini mencoba meninjau ulang terkait Pembangunan model GBHN; antara idealisasi dan rasionalisasi. Oleh karena itu, tentu menjadi sangat penting kemudian menghadirkan sebuah konsep yang ideal dan memadai dengan tujuan mengkerangkai model ideal dan rasional tersebut menuju pembangunan Nasional yang berkelanjutan. GBHN merupakan manifestasi doktrin ‘state-led economic development’, semacam model pembangunan berencana yang dijadikan basis bagi haluan pembangunan suatu negara. Oleh karena itu, upaya untuk menghadirkan kembali pembangunan model GBHN yang tentu berbeda dengan konteks Orde Baru menjadi penting dan relevan, khususnya GBHN yang berhaluan Pancasila. Ini pada akhirnya penting untuk dijadikan semacam konsep yang ideal dan memadai dengan tujuan mengkerangkai model ideal dan rasional terkait pembangunan Nasional yang berkelanjutan. GBHN model baru adalah proyek bersama untuk menyelaraskan grand design jangka panjang pembangunan Nasional ke depan yang tentunya sangat mengedepankan proses-proses yang diskursif dan demokratis. Memperkuat konteks GBHN yang dibangun dengan basis di atas konsensus yang melibatkan secara aktif dan masif berbagai pihak, khususnya komunitas akademik dan juga komunitas gerakan dan swadaya masyarakat menjadi sangat mendesak dilakukan.
Dari Nature Tourism ke Ecotourism: Menakar Keterpenuhan Prinsip-Prinsip Ecotourism pada Kawasan Wisata Alam di Bangka Belitung: From Nature Tourism to Ecotourism: Assessing the Ecotourism Principles Fulfillment of Tourism Natural Areas in Bangka Belitung Ibrahim, Ibrahim; Zukhri, Nizwan; Rendy, Rendy
Society Vol 7 No 2 (2019): Society
Publisher : Laboratorium Rekayasa Sosial, Jurusan Sosiologi, FISIP Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33019/society.v7i2.111

Abstract

Bangka Belitung is being transformed into a tourism destination area, relying on nature tourism. But unfortunately, the development of nature tourism does not include the development of ecotourism, even though these two things are interrelated. Nature tourism which is a mainstay of the tourism sector provides a very wide opportunity to strengthen ecotourism as part of the environmental movement in Bangka Belitung. This research aims to find out how the fulfillment of the ecotourism principles of tourism natural areas in Bangka Belitung Islands Province, Indonesia, and identifying unique things related to the application of these principles. Through quantitative research methods with a survey approach that is strengthened by field observations, this research found that assessed from 5 interval categories of the ecotourism principles fulfillment, 58% of the tourism areas in Bangka Belitung were included in the category of fulfilled of the ecotourism principles and 42% were in the strongly fulfilled category of the ecotourism principles. The research also found that although the application of each principle was met, there were unique and interesting notes on each principle.