Claim Missing Document
Check
Articles

MENAKAR PERAN PEMERINTAH DAN AKADEMISI TERHADAP PENGEMBANGAN UMKM Yusnita, Maya; Wibawa, Dian Prihardini
Jurnal Penelitian IPTEKS Vol 5, No 1 (2020): JURNAL PENELITIAN IPTEKS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/ipteks.v5i1.3020

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur sejauh mana peran pemerintah dan akademisi dalam mengembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sebagai pemberdaya ekonomi rakyat. Responden dalam penelitian ini berjumlah 51 orang yang merupakan pelaku UMKM di Pangkalpinang. Metode penelitian menggunakan wawancara dan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan: (a) Peran pemerintah terhadap pengembangan UMKM termasuk dalam kategori sangat tinggi. Hal ini berarti pemerintah kota Pangkalpinang sudah sangat baik dalam mendukung pengembangan UMKM. Peran pemerintah yang paling dirasakan yaitu dalam bentuk pembinaan serta koordinasi dengan para pelaku UMKM. (b) Peran akademisi terhadap pengembangan UMKM termasuk dalam kategori tinggi. Para akademisi khususnya di Pangkalpinang sudah dirasa baik dalam melakukan sinergi dengan pemerintah maupun pelaku UMKM sendiri baik dalam bidang penelitian, maupun pengabdian kepada masyarakat yang berkaitan dengan UMKM.
INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP DPMPTSP DAN NAKER KOTA PANGKALPINANG Putri, Aning Kesuma; Valeriani, Devi; Wibawa, Dian Prihardini; Wahyudin, Nanang
Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Vol 10, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jish-undiksha.v10i1.23337

Abstract

Upaya peningkatan kualitas pelayanan harus dilaksanakan secara terpadu, terprogram, terarah dan konsisten. Kemudian pelayanan kepada masyarakat diberikan dengan tepat, cepat, murah, terbuka, sederhana dan mudah dilaksanakan. Semua ini dilakukan untuk memberikan kepuasan kepada masyarakat.  Maka penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengukur Indeks Kepuasan Masyarakat pada Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSP dan NAKER) Kota Pangkalpinang. Indeks kepuasan ini akan digunakan sebagai dasar dalam membuat dan menetapkan kebijakan peningkatan kualitas pelayanan publik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif, pengukuran dengan indeks kepuasan masyarakat dan spider web. Hasil penelitian menunjukkan berdasarkan hasil survei IKM dengan sembilan unsur, diperoleh nilai unsur pelayanan yang memiliki nilai tertinggi adalah unsur kepastian biaya (U8), kemudian unsur biaya/tarif (U4), dan unsur penanganan pengaduan layanan (U9). Sedangkan unsur terendah adalah unsur kecepatan waktu (U3). Hasil analisa kepuasan masyarakat di Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kota Pangkalpinang dikonversi dalam Indeks Kepuasan Masyarakat unit pelayanan termasuk ke dalam kategori B (baik).
Menakar Peran Pemerintah Dan Akademisi Terhadap Pengembangan UMKM Maya Yusnita; Dian Prihardini Wibawa
Jurnal Penelitian IPTEKS Vol 5, No 1 (2020): JURNAL PENELITIAN IPTEKS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/ipteks.v5i1.3020

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur sejauh mana peran pemerintah dan akademisi dalam mengembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sebagai pemberdaya ekonomi rakyat. Responden dalam penelitian ini berjumlah 51 orang yang merupakan pelaku UMKM di Pangkalpinang. Metode penelitian menggunakan wawancara dan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan: (a) Peran pemerintah terhadap pengembangan UMKM termasuk dalam kategori sangat tinggi. Hal ini berarti pemerintah kota Pangkalpinang sudah sangat baik dalam mendukung pengembangan UMKM. Peran pemerintah yang paling dirasakan yaitu dalam bentuk pembinaan serta koordinasi dengan para pelaku UMKM. (b) Peran akademisi terhadap pengembangan UMKM termasuk dalam kategori tinggi. Para akademisi khususnya di Pangkalpinang sudah dirasa baik dalam melakukan sinergi dengan pemerintah maupun pelaku UMKM sendiri baik dalam bidang penelitian, maupun pengabdian kepada masyarakat yang berkaitan dengan UMKM.
Innovation Strategy With Environment Variable Antesenden Internal, External And Environmental Partnership Strategy For Their Impact On The Sustainable Competitive Advantage(Survey on Small Business in Pangkalpinang city) . Reniati; Dian Prihardini Wibawa
International Conference On Law, Business and Governance (ICon-LBG) Vol 1 (2013): 1st ICon-LBG
Publisher : UBL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (671.02 KB)

Abstract

Environment faced byentrepreneurstodayhave changed. Therefore, companiesneed to considerinternaland externalenvironmentstosurvive thecompetition. Besidespartneringstrategybecomevery important to doin order to achievesuperiorperformanceandsustainablecompetitive advantage.This studyaimed toanalyzethe influence ofthe internal environment,external environmentandstrategicpartnershipsforinnovation strategyandits impact onSMEsFeaturedsustainablecompetitive advantage. The research methoduseddescriptive and verificationwith a sampleof 48SMEsfeaturedinPangkalpinang citytaken byrandomsampling. The analysis techniqueused isthe Partial Least Square –Path Method. So theexpectedfindingsareas follows:BaseResourcesStrategy, SMEPartnershipStrategy, Innovation StrategyandaModelPolicyforDevelopment ofSMEsin the province ofBangkaBelitung. Results showedinternal environmentto have the mostdominantin influencingsustainablecompetitive advantage, followed by theexternal environmentand innovation strategies. Thepartnershipstrategyhas nota significant effect onsustainablecompetitive advantage, butto theinnovation strategy, strategicpartnerships have apositive effect. In addition tostrategicpartnerships,internal environmentand the external environmentalso affect theinnovation strategyof SMEPangkalpinangcity.
Inter-Regional Trade Mapping in Stock Management, Transport, Infrastructure and Distribution of Strategic Food Commodities toward Province of Bangka Belitung Island, Indonesia Echo Perdana Kusumah; Dian Prihardini Wibawa
Integrated Journal of Business and Economics (IJBE) Vol 1, No 1 (2017): Integrated Journal of Business and Economics
Publisher : Fakultas Ekonomi, Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (769.448 KB)

Abstract

This study has the primary purpose of mapping examine inter-regional trade on stock management, transportation, infrastructure and distribution of strategic food commodities. Descriptive analysis approach to stock management, transportation, infrastructure and distribution to the survey results emphasized the traders, especially Regional Wholesaler because of the previous research in Pangkalpinang market structure is an oligopoly. In the quantitative analysis oriented, Nearest Neighbor Analysis to explain the distribution pattern of the merchants on the island of Bangka Belitung Province. These studies draw on the field survey conducted by the survey team of students who are competent to carry out the task. The field survey of nearly 200 respondents which include Regional Wholesaler, Local Wholesaler, Main Market Retailers, Traditional Market Retailers and Modern Market Retailers spread across 6 districts and 1 municipality. The study also focused on several commodities including Rice, Sugar and Cooking Oil which not only as the primary needs of Bangka Belitung Islands but also its impact on inflation and general economic welfare. The analysis above is expected to contribute to the literature review which is concerned in the field of economics and policymakers in Province of Bangka Belitung Islands.
Analysis of Human Resource Competency as Effort to Increase SMEs Economic Sector Productivity with Gender as Differentiating Variable Dian Prihardini Wibawa
Integrated Journal of Business and Economics (IJBE) Vol 2, No 2 (2018): Integrated Journal of Business and Economics
Publisher : Fakultas Ekonomi, Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (722.624 KB) | DOI: 10.33019/ijbe.v2i2.85

Abstract

Competency is a very important factor in increasing work productivity. A qualified workforce will have a positive impact on improving business productivity. Thus, the level of corporate profitability also increased. Human resource improvement strategy is an excellent strategy apart from other factors such as technology improves. Increased strategy through human resource competence can be done with the improvement of ability, attitude, knowledge, and expertise. The purpose of this research is to see the influence of human resource competence on the productivity of small and medium business actors with gender variable as differentiator variable in Pangkalpinang city. The result of this research indicates the male labor variable of competency which influence productivity is only knowledge variable, while other variables have no effect. While for women the ability variable, skill and knowledge have an effect on to productivity.
Peran UMKM sebagai Penyangga Perekonomian Berbasis Kerakyatan Dian Prihardini Wibawa; Maya Yusnita
Holistic Journal of Management Research Vol 2 No 2 (2019): Holistic Journal of Management Research
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (796.16 KB)

Abstract

Pertumbuhan UMKM Pangkalpinang pada tahun 2018 mengalami penurunan yang signifikan dibandingkan dengan tahun 2017, yaitu sebesar 42,22%. Menurut data dari Dinas Koperasi dan UMKM, rasio kewirausahaan Bangka Belitung sebesar 1,91%. Angka ini sangat kecil dari yang diharapkan dalam sebuah pembangunan ekonomi rakyat. Beberapa identifikasi masalah yang dihadapi dalam pemberdayaan UMKM dan Koperasi di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung antara lain; (1) Kekurangan SDM dan aparat pembina yang membidangi UMKM dan Koperasi; (2) Rendahnya perspektif pimpinan instansi pemerintah dan dunia usaha mengenai pemberdayaan UMKM. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana peran UMKM sebagai penopang perekonomian berbasis kerakyatan. Jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 30 pelaku UMKM di Pangkalpinang. Metode pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner dan wawancara yang diolah dengan menggunakan metode analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum peran pelaku UMKM sebagai motor ekonomi rakyat di kota Pangkalpinang sangat besar. Peran UMKM di kota Pangkalpinang diantaranya yaitu: (1) Pemain penting dalam pengembangangan ekonomi lokal; (2) Penyerap tenaga kerja; (3) Sarana pengentas kemiskinan; serta (4) UMKM sebagai pemerataan perekonomian rakyat kecil.
INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT TERHADAP DPMPTSP DAN NAKER KOTA PANGKALPINANG Aning Kesuma Putri; Devi Valeriani; Dian Prihardini Wibawa; Nanang Wahyudin
Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Vol. 10 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jish-undiksha.v10i1.23337

Abstract

Upaya peningkatan kualitas pelayanan harus dilaksanakan secara terpadu, terprogram, terarah dan konsisten. Kemudian pelayanan kepada masyarakat diberikan dengan tepat, cepat, murah, terbuka, sederhana dan mudah dilaksanakan. Semua ini dilakukan untuk memberikan kepuasan kepada masyarakat.  Maka penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengukur Indeks Kepuasan Masyarakat pada Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSP dan NAKER) Kota Pangkalpinang. Indeks kepuasan ini akan digunakan sebagai dasar dalam membuat dan menetapkan kebijakan peningkatan kualitas pelayanan publik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif, pengukuran dengan indeks kepuasan masyarakat dan spider web. Hasil penelitian menunjukkan berdasarkan hasil survei IKM dengan sembilan unsur, diperoleh nilai unsur pelayanan yang memiliki nilai tertinggi adalah unsur kepastian biaya (U8), kemudian unsur biaya/tarif (U4), dan unsur penanganan pengaduan layanan (U9). Sedangkan unsur terendah adalah unsur kecepatan waktu (U3). Hasil analisa kepuasan masyarakat di Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Kota Pangkalpinang dikonversi dalam Indeks Kepuasan Masyarakat unit pelayanan termasuk ke dalam kategori B (baik).
Hilirisasi Produk Melalui Pemanfaatan Potensi Lokal Desa Balun Ijuk: “Spinach Crackers” duwi agustina; Dian Prihardini Wibawa
WARTA LPM WARTA LPM, Vol. 24, No. 4, Oktober 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/warta.v24i4.13997

Abstract

Desa Balunijuk merupakan desa dengan mayoritas mata pencaharian penduduknya mengandalkan alam yaitu sebagai petani. Salah satu sektor yang dikembangkan di Balunijuk adalah sektor pertanian berupa sayur-sayuran. Pekerjaan yang menjadi andalan pencaharian di desa ini dilakukan oleh para suami. Sementara di desa ini masih banyak ibu-ibu rumah tangga yang kurang produktif, sehingga tidak memiliki penghasilan sendiri untuk menunjang kebutuhan keluarga. Selain itu, dengan melimpahnya sayuran dapat dijadikan sebagai peluang berwirausaha dengan memanfaatkan potensi lokal disertai dengan inovasi dan kreatifitas sehingga dapat menghasilkan produk dengan nilai jual yang lebih tinggi. Kegiatan ini dilakukan di Desa Balunijuk kecamatan Merawang Kabupaten Bangka dalam upaya pemberdayaan ibu rumah tangga dengan memberikan motivasi tentang pengetahuan berwirausaha dan memberikan pelatihan membuat kemplang bayam. Pelaksanaan kegiatan dimulai dari penyuluhan hingga memberikan pelatihan pembuatan kemplang bayam yang dilakukan sejak bulan Juni sampai dengan Oktober 2020. Sasaran dalam kegiatan ini adalah ibu-ibu rumah tangga usia produktif yang tergabung dalam ibu-ibu PKK sebanyak 40 orang. Melalui kegiatan pengabdian bagi masyarakat ini dapat memberikan pengetahuan melalui sosialisasi dan penyuluhan tentang  berwirausaha dan memberikan pelatihan pembuatan kemplang bayam kepada ibu-ibu rumah tangga. Dengan bekal pengetahuan wirausaha dan pelatihan pembuatan produk ibu rumah tangga bisa menghasilkan produk yang dapat dijual dan meningkatkan penghasilan mitra.
ANALYSIS OF PUBLIC SATISFACTION IN DPMPTSP NAKER OF PANGKALPINANG CITY Devi Valeriani; Dian Prihardini Wibawa; Aning Kesuma Putri; Nanang Wahyudin
AFEBI Management and Business Review Vol 3, No 2 (2018)
Publisher : Asosiasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (164.724 KB) | DOI: 10.47312/ambr.v3i2.200

Abstract

The quality of public service performance has a broad impact in various parts live, especially to achieve public welfare. Therefore the efforts to improve public services must be conducted continuously by  Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSP NAKER) of Pangkalpinang. The Efforts to improve the quality of services must be conducted jointly, integrated, programmed, directed, and consistent by paying attention to the needs and expectations of the public, so that the services provided to the community can be given appropriately, quickly, cheaply, openly, simply and easily implemented. The purpose of the Community Satisfaction Index Survey preparation is to find out the performance of DinasPenanaman  Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja of Pangkalpinang which will be used as a basis for making and establishing policies in order to improve the quality of public services.The Survey of Community Satisfaction Index (IKM) is made refers to the provisions of  Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Number 14 Year2017 concerning Guidelines for Preparing the Community Satisfaction Survey of Public Service  Providers Units of at least 9 SKM Elements. The respondents of the survey were the people who were applying for licensing at DPMPTSP NAKER of Pangkalpinang amounted to 224 people. The Community Satisfaction Index Survey is collaborating with University of Bangka Belitung through the Institute for Research and Community Service (LPPM), which is formulated through a cooperation agreement with the service provider of Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja of Pangkalpinang.Based on the results of the IKM survey with 9 elements, obtained the value of the service element which has the lowest value is the element of Requirement (U1) with a value of 3.193 and the element that has the highest value is the Cost / Tariff (U4) of 3.767. The community satisfaction survey in the DinasPenanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja of Pangkalpinang with a weighted NRR of 3.374 was converted into the public satisfaction index at a service unit of 84.36, which was categorized into B or good.Keywords: Community Satisfaction Index, Public Satisfaction, Public Service