Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

Pembangunan Ibu Kota Propinsi Papua Barat Daya Berbasis Good Watersheds Management Pristianto, Hendrik; Rusdi, Achmad; Butudoka, Marina Abriani; Pamudjianto, Agung
Konstruksia Vol 15, No 2 (2024): Jurnal Konstruksia Vol 15 No. 2 Tahun 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jk.15.2.130-146

Abstract

Sebagai ibu kota Propinsi Papua Barat Daya, Kota Sorong menghadapi permasalahan manajemen 11 sungai yang ada di sepanjang wilayahnya, dan yang berdampak pada bencana banjir pada setiap tahunnya. Tentu kita perlu mencari solusi terbaik agar kondisi ini tidak menghambat pembangunan untuk propinsi baru yang pengesahannya melalui Undang Undang Nomor 29 tahun 2022 ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa pola pembangunan ibu kota Propinsi Papua Barat Daya berbasis manajemen daerah aliran sungai yang baik (Good Watersheds Management). Lokasi penelitian adalah di Kota Sorong dengan mengevaluasi tata kelola daerah aliran sungai saat ini dan membandingkan dengan tata kelola yang ideal untuk menjawab permasalahan yang dihadapi. Hasil penelitian ini adalah Daerah Aliran Sungai Klagison masuk dalam skala prioritas penanganan karena mempunyai potensi kerawanan bencana paling besar, dan dengan mempertimbangkan karakteristik 11 Daerah Aliran Sungai (DAS) yang ada di wilayah penelitian maka pola pembangunan ibu kota Propinsi Papua Barat yang berbasis manajemen DAS yang baik adalah dengan (1) penerapan konsep sustainable urban drainage system (SUDS) dan konsep sustainable urban stormwater management (SUSM), (2) manajemen kebencanaan dan kebijakan anggaran yang jelas, (3) kerjasama antar wilayah hulu dan hilir DAS, serta (4) mempertahankan kearifan lokal dan peningkatan partisipasi masyarakat adat melalui mendorong fungsi katalisator perubahan kepada pimpinan lembaga adat.
Perbandingan Metode Meyer-Peter Müller Dan Metode Einstein Untuk Analisis Sedimen pada Bendung Malawele Kabupaten Sorong Rusdi, Achmad; Pristianto, Hendrik; Kurniawan, Indra; Rini, Retno Puspa; Julianto, Anang
Konstruksia Vol 16, No 1 (2024): Jurnal Konstruksia Vol 16 No. 1 Tahun 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jk.16.1.67-74

Abstract

Penurunan kapasitas Bendung Air Malawele di Kabupaten Sorong disebabkan oleh sedimentasi, yang terlihat dari banyaknya tanaman merambat di area bendung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik sedimen dasar (bed load) dan menghitung volume sedimen dasar menggunakan metode Meyer-Peter Müller (MPM) dan metode Einstein. Pendekatan kuantitatif digunakan dalam analisis tingkat sedimentasi, dengan melibatkan analisa saringan untuk distribusi ukuran butir sedimen dan perhitungan laju sedimentasi dasar (bed load) dengan kedua metode tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berat jenis sedimen di area bendung sebesar 2,58 gram/cm3 dan termasuk tanah lempung organik. Berdasarkan ukuran butir, d55 sebesar 0,244 mm dan d90 sebesar 0,68 mm, sedangkan menurut klasifikasi American Geophysical Union (AGU), sedimen dasar tergolong dalam jenis fragmen pasir halus dan pasir berkwarsa. Analisis menggunakan metode MPM menunjukkan angkutan sedimen sebesar 31,025 m³/tahun, sedangkan metode Einstein menghasilkan angka yang lebih besar, yaitu 42,533 m³/tahun, dengan selisih sebesar 11,508 m³/tahun. Dari kedua metode ini, metode Einstein menghasilkan estimasi angkutan sedimen yang lebih besar dibandingkan metode MPM.
Pengaruh Stabilisasi Tanah Lempung Dengan Bahan Tambah Kapur Alam Terhadap Daya Dukung Tanah Agung Musdar; Rokhman; Achmad Rusdi
Jurnal Ilmiah Teknik Sipil (JIMATS) Vol. 1 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah Teknik Sipil (JIMATS)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33506/jimats.v1i1.1839

Abstract

Tanah merupakan dasar dari suatu konstruksi, baik itu konstruksi bangunan maupun konstruksi jalan. Baik maupun buruknya suatu konstruksi dipengaruhi beberapa hal, salah satunya yaitu kondisi tanah sebagai dasar suatu konstruksi tersebut. Penelitian ini mencoba menganalisa besarnya pengaruh stabilisasi tanah lempung dengan bahan tambah kapur alam Ex Quarry Klawak Kabupaten Sorong terhadap nilai CBR. Telah dilakukan  penelitian sebelumnya mengenai tanah yang memiliki daya dukung rendah, yakni pada ruas jalan Petrochina KM 22 Kabupaten Sorong dengan cara stabilisasi tanah asli menggunakan campuran kapur di Laboratorium Mekanika Tanah Universitas Muhammadiyah Sorong. Tujuan penelitian ini untuk menganalisa pengaruh stabilisasi tanah lempung dengan menggunakan bahan tambah kapur alam terhadap daya dukung tanah. Namun perlu ada penelitian lebih lanjut agar tanah yang di teliti sebelumnya ini bisa ditingkatkan hasilnya. Penelitian dilakukan pada kondisi tanah asli dan setelah distabilisasi dengan kadar pencampuran kapur sebesar 4%, 6%, 8%, 10% dan 12% dengan waktu pemeraman yang ditentukan yaitu 3 hari. Pengujian ini dilakukan adalah pengujian CBR variasi campuran yang mengalami proses pemeraman. Hasil CBR yang dilakukan dengan penambahan kadar kapur serta adanya waktu pemeraman yang telah ditentukan dapat meningkatkan nilai CBR. Peningkatan nilai CBR yang terjadi didapatkan nilai rata – rata CBR tanah asli yaitu 45,80%. Setelah dilakukan pencampuran kapur alam menggunakan waktu pemeraman, CBR mengalami peningkatan dengan nilai rata – rata CBR tertinggi pada persentase kadar kapur 6% yaitu sebesar 57,99% dan persentase kadar  kapur terhadap nilai CBR  di dapat persentase kadar kapur optimum sebesar 7,8% yang akan mengahsilkan nilai CBR maksimum sebesar 56,65%.
Perencanaan Sistem Jaringan Air Bersih Perumahan Arya Resident Kabupaten Sorong Ardiansya Yusuf; Hendrik Pristianto; Achmad Rusdi
Jurnal Ilmiah Teknik Sipil (JIMATS) Vol. 2 No. 1 (2023): Jurnal Ilmiah Teknik Sipil (JIMATS)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33506/jimats.v2i01.2216

Abstract

Dalam kehidupan, air merupakan hal yang pokok bagi konsumsi manusia, tumbuh-tumbuhan, dan binatang, karena air adalah senyawa yang tidak tergantikan, pada saat ini di Perumahan KPR Arya Resident Kabupaten Sorong memerlukan jaringan air bersih untuk memenuhi kebutuhan air warga sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan penggunaan air bersih dan juga bertujuan untuk menganalisis sistem jaringan air bersih di Perumahan KPR Arya Resident Kabupaten Sorong. Pada penelitian ini untuk menghitung data jumlah penduduk menggunakan data jumlah sambungan rumah (SR) dimana total sambungan rumah 114 rumah, berdasarkan SNI 03-1733-2004, kebutuhan luas minimal dengan 4 orang dewasa adalah 36 m² atau 9 m² / jiwa, maka didapat jumlah penduduk yaitu 456 jiwa dengan kebutuhan air bersih per rumah yaitu 150 liter/penghuni/hari, sehingga didapat total kebutuhan air bersih 68400 liter/hari. Untuk menganlisis jaringan air bersih menggunakan software epanet 2.0 dimana didapat total panjang jaringan 2357,93 m, kecepatan aliran tertinggi di layanan yaitu 0,15 m/detik yang terdapat pada pipa utama yang terhubung dari reservoir, dan nilai pressure tertinggi adalah 50,93 m yang terdapat pada titik terendah dengan elevasi dari reservoir yaitu 57 m.
TINJAUAN PERENCANAAN JEMBATAN SUNGAI MEGA I KILOMETER 130+000 DISTRIK YEMBUN KABUPATEN TAMBRAUW M Yunus Nasrullah Mernawati; Muhammad Nur Fajar; Achmad Rusdi; Herlina Arifin; Alfina Maysyurah
Jurnal Ilmiah Teknik Sipil (JIMATS) Vol. 2 No. 02 (2023): Jurnal Ilmiah Teknik Sipil (JIMATS)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33506/jimats.v2i02.2387

Abstract

Jembatan adalah suatu konstruksi yang berfungsi untuk meneruskan jalan melalui suatu rintangan yang berada lebih rendah. Rintangan ini dapat berupa jalan lain (jalan air atau jalan lalu lintas biasa). Pada pembangunan jembatan jalan raya dengan bentang panjang, sebaiknya digunakan konstruksi rangka baja sebagai konstruksi atas. Mengingat dalam tahun 2020 mendatang pemerintah Kabupaten Tambrauw masih membangun jembatan-jembatan jalan raya dengan bentang yang panjang untuk menghubungkan distrik satu dengan distrik yang lain. Tujuan penulisan tugas akhir ini adalah untuk meninjau atau menguji kembali hasil perencanaan struktur jembatan sungai Mega. I yang meliputi perhitungan yang ekonomis dan mempunyai kekuatan yang memadai sesuai dengan peraturan yang berlaku di indonesia. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu dengan pengumpulan data yang berupa gambar desain awal perencanaan, peta topografi dan hidrologi, dan data sondir untuk kedalaman tanahnya. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, hasil analisis tinjauan tinggi banjir untuk periode 50 tahun adalah 2,408 m, dan tinggi jagaan jembatan dari elevasi banjir sebesar 3,092 m, kedalaman penggerusan 3,081 m. Dari hasil perhitungan untuk desain profil gelagar memanjang tengah, desain profil memanjang tepi, desain profil gelagar melintang, desain profil rangka utama batang bawah dan batang diagonal terluar dan perhitungan untuk pile cap mendapatkan hasil yang lebih efisien
PERENCANAAN SISTEM PENYEDIAAN AIR BERSIH DI KELURAHAN MAKLALUT KABUPATEN SORONG yuli Prasti Ananda; Hendrik Pristianto; Achmad Rusdi; Agung Pamudjianto
Jurnal Ilmiah Teknik Sipil (JIMATS) Vol. 2 No. 02 (2023): Jurnal Ilmiah Teknik Sipil (JIMATS)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33506/jimats.v2i02.2510

Abstract

Kelurahan Maklalut merupakan kelurahan yang ada di daerah dataran rendah, terdapat 3 RW (Rukun Warga) dan 10 RT (Rukun Tetangga) dan berdasarkan data kelurahan tahun 2021 total jumlah Kepala Keluarga (KK) di kelurahan ini sebanyak 244 KK dengan jumlah jiwa (penduduk) sebanyak 824 jiwa, terdiri atas 418 laki-laki dan 406 perempuan. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui kebutuhan air bersih di Kelurahan Maklalut pada 10 tahun mendatang. Metode yang digunakan untuk menganalisis jumlah penduduk 10 tahun mendatang yaitu metode Geometrik, melalui metode geometrik mendapatkan hasil jumlah penduduk sebanyak 855 Jiwa, dan kebutuhan air sebanyak 164.635 liter/hari.Perencanaan system penyediaan air bersih terdiri dari unit intake, water treathment, reservoir dan jaringan air bersih, dari kebutuhan seluruh system jaringan air bersih dibutuhkan anggaran sebesar Rp. 9.635.900.000,- (Sembilan miliar enam ratus tiga puluh lima juta Sembilan ratus ribu rupiah).
PERENCANAAN SALURAN DRAINASE DI SEKITARAN PERUMAHAN KILO METER 14 KELURAHAN KLAMANA KOTA SORONG Ryzky Dwiyanta; Achmad Rusdi; Agung Pamudjianto
Jurnal Ilmiah Teknik Sipil (JIMATS) Vol. 2 No. 02 (2023): Jurnal Ilmiah Teknik Sipil (JIMATS)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33506/jimats.v2i02.2577

Abstract

Dengan maraknya pembangunan infrastruktur dan perumahan di Kota Sorong maka menimbulkan beberapa dampak negativ antara lain permukaan lahan tidak sesuai sebagaimana mestinya, kemudian menurunnya permeabilitas tanah dan meningkatkan limpasan permukaan (run off). Akibat dari dampak negative tersebut sering terjadinya banjir apabila terjadi hujan dengan intensitas yang cukup tinggi. Tujuan dari penelitian ini untuk merencanakan dimensi penampang yang aman dan ekonomis yang ada di sekitaran Perumahan Aqwa dan Griya Perdana Kelurahan Klamana, Kota Sorong. Data primer diperoleh dari pengambilan data langsung di lapangan dan data sekunder diperoleh dari instansi terkait yaitu BMKG Kota Sorong. Metode perhitungan yang digunakan dalam pengolahan data adalah metode gumbel dan menggunakan metode rasional untuk menghitung debit banjir dan menggunakan rumus manning untuk kecepatan saluran. Setelah dilakukannya perhitungan debit dengan periode ulang 2,5,dan 10 tahun maka didapatkan dimensi saluran yang ekonomis untuk saluran utama di sekitar Perumahan Aqwa dan Perumahan Griya Perdana adalaah b = 1,60 meter, h = 1,40 meter, dan m = 0,63 meter dengan penampang melintang saluraan berbentuk trapesium.
ANALISIS KEBUTUHAN AIR BERSIH DI KAMPUNG LILINTA DISTRIK MISOOL BARAT Rianti Kusuma Wardahani; Agung Pamudjianto; Faried Desembardi; Achmad Rusdi; Mierta Dwangga
Jurnal Ilmiah Teknik Sipil (JIMATS) Vol. 3 No. 01 (2024): Jurnal Ilmiah Teknik Sipil (JIMATS)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Air merupakan sumber daya alam yang paling berharga, air adalah salah satu kebutuhan yang sangat penting bagi makhluk hidup. Kurangnya air bersih sangat mempengaruhi standar kehidupan masyarakat. Air bersih yang digunakan sehari-hari harus memiliki kualitas yang baik untuk konsumsi sesuai dengan standar air minum di Indonesia yaitu PP no 82 Tahun 2001 dan KepMen no 907 tahun 2002. Sampai saat ini penyediaan air bersih di Kampung Lilinta Distrik Misool Barat masih dihadapkan pada beberapa permasalahan yang cukup kompleks dan sampai saat ini belum dapat di atasi sepenuhnya. Salah satunya yakni masih rendahnya tingkat pelayanan air bersih untuk masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui debit air baku dan dibandingkan dengan debit kebutuhan air bersih masyarakat untuk 5 tahun kedepan. Metode yang pakai yakni wawancara dan observasi lapangan. Dalam menganalisis kebutuhan air bersih yang dilakukan terlebih dahulu yaitu mengumpulkan data penduduk, data penampungan air, dan debit air pada sumber mata air. Lalu dilakukan analisis dengan membandingkan debit kebutuhan dan debit air baku. Berdasarkan hasil analisis, debit kebutuhan penduduk pada tahun 2025 (Tahun kelima) di prediksi sebesar 0,659 liter/detik atau 56.906 liter/hari. Dan debit air baku 3,16 liter/detik atau 273.024 liter/hari. Dengan demikian debit air baku masih bisa memenuhi kebutuhan penduduk hingga 5 tahun mendatang.
ANALISIS KUALITAS AIR SUMUR GALI DI KAMPUNG RAWA SUGI DISTRIK SALAWATI KABUPATEN SORONG Annisa Putri Lestari; Agung Pamudjianto; Mierta Dwangga; Marina Abriani Butudoka; Achmad Rusdi
Jurnal Ilmiah Teknik Sipil (JIMATS) Vol. 3 No. 01 (2024): Jurnal Ilmiah Teknik Sipil (JIMATS)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Air dapat dikatakan bersih dan baik jika memenuhi beberapa syarat, di antaranya kualitas fisik yang terdiri atas bahan padat terapung maupun terlarut, derajat kekeruhan, bau, warna dan rasa serta temperature. Kualitas kimia yang terdiri atas pH, kesadahan dan alkalinitas, serta kualitas biologi dimana air terbebas dari mikroorganisme penyebab penyakit. Terdapat beberapa persyaratan yang harus di penuhi sebelum air dapat dikatakan bersih dan layak konsumsi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui menganalisis kualitas air sumur gali di kampung Rawa Sugi distrik salawati kabupaten sorong. Penelitian ini dilakukan dengan metode mengumpulkan data primer yaitu pengumpulan pengumpulan data, pengujian sampel parameter fisika dan kimia meliputi 5 pengujian yaitu turbidity, TDS, bau dan rasa, pH dan fe, Untuk sekunder yaitu data peta lokasi (Google Earth 2020). Berdasarkan penelitian dari analisis sampel di 12 titik lokasi pengambilan sampel terdapat 5 titik sampel tidak memenuhi standar baku mutu peremenkes RI No. 32 Tahun 2017, nilai pH kisaran 4,7 – 6,0 yang mana tidak memenuhi standar baku mutu dengan kosentrasi 6,5 – 8,5 dan nilai fe kisaran 2 – 3 mg/L yang mana tidak memenuhi standar baku mutu dengan kosentrasi maksimum 1 mg/L. Kemudian untuk menentukan status mutu air digunakan metode storet mendapatkan jumlah skor -16 yang mana berdasarkan klasifikasinya dikategorikan air tersebut masuk dalam kelas C yaitu tercemar sedang, karena jumlah skor yang didapat berada pada skor -11 s/d -30
PERENCANAAN JARINGAN IRIGASI MALASOM KABUPATEN SORONG Rahmat Fitri Syaifudin; Agung Pamudjianto; Hendrik Pristianto; Achmad Rusdi; Marina Abriani Butudoka
Jurnal Ilmiah Teknik Sipil (JIMATS) Vol. 3 No. 01 (2024): Jurnal Ilmiah Teknik Sipil (JIMATS)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sektor pertanian dan ketahanan pangan merupakan sektor yang dipilih sebagian masyarakat Kelurahan Malasom Distrik Aimas Kabupaten Sorong. Lahan pertanian yang ada di Kelurahan Malasom sendiri masih belum memiliki jaringan irigasi namun sudah memiliki sungai yang terletak tidak jauh dari lahan pertanian. Tujuan dari studi ini untuk mengetahui kebutuhan air irigasi, debit andalan dan dimensi saluran irigasi yang efisien untuk direncanakannya. Metode pada studi ini dengan menggunakan Metode Basic Year untuk menghitung data curah hujan efektif, Metode Pennam untuk menghitung nilai evapotranspirasi, Metode Rumus F.J. Mock untuk menghitung Debit Aliran Sungai (DAS) dan Metode Manning untuk menghitung dimensi saluran menggunakan data debit air irigasi. Hasil didapat pada studi ini yaitu kebutuhan air irigasi maksimum sebesar 2,05 liter/detik/hektar dengan kebutuhan air seluruh daerah irigasi yaitu maksimum 43,76 liter/detik, dimana luas daerah irigasi sebesar 21,3 hektar. Dan dimensi saluran irigasinya direncanakan berbeda setiap saluran dengan menentukan dimensinya berdasarkan besar debit pada saluran tersebut.