Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRUKTUR MODAL SEBELUM DAN SELAMA KRISIS EKONOMI PADA PERUSAHAAN NON FINANSIAL YANG GO PUBLIK DIINDONESIA Setiyanti, Sri Wiranti
JURNAL STIE SEMARANG Vol 1 No 1 (2009): VOLUME 1 EDISI KHUSUS 2009
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (91.703 KB)

Abstract

The decision  about capital structure  is crucial for financial  managers that related  with company's  survival.  The fulfillment  of capital requirement can  be obtained  from  internal  and  external  sources.  Financial  managers must be able to fulfill capital requirement and use it efficiently. To determine capital structure there are several factors that influences financial managers to  make  decision  about capital  structure,  such as  : sales stability,  assets structure,  growth  rate,  profitability,  taxes,  control,  management   attitude, creditor attitude, market conditions and company's internal conditions. This study examines the effects of assets structure, growth rate, taxes, expense, profitability, devidend payout ratio, return on investment and return onequity  variable  on non-financial  company's  structure,  both partially  and simultaneousiy  and to test whether  the effects of these variables  differs  in periods before and during economics  crisis. The population in this study is non-financial  company's  listed  in Jakarta  Stock Exchange  until 1993. The sample  determined  by purposive  sampling  methods  and based  on criteria 74 companies  are obtained as a samle. Study data is secondary in nature that obtained  from  Indonesian  capital  Market Directory  (ICMD).  Data was analyzed by multiple regresions. The   results    show   that   both   partially   and   simultaneously,    all independent  variables  in this study are positively and significantly influence capital   structure   in  period   before   economics   crisis.   In  periods   during economics  crisis,  partially  only devidend  payout  ratio  that  negatively  and inSignificantly  influences  capital  structure,  but  Simultaneously  all independent  variables  significantly  influence  capital  structure.  Economics crisis  also  differentiate  the  influence  from  all  independent  variables  on capital structure between periods before and during economic crisis.
STRATEGI BERSAING PERUSAHAAN MELALUI PROGRAM INTEGRATED MARKETING COMMUNICATIONS Setiyanti, Sri Wiranti
JURNAL STIE SEMARANG Vol 1 No 3 (2009): VOLUME 1 NOMOR 2 EDISI OKTOBER 2009
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2924.8 KB)

Abstract

Integrated  Marketing   Communications  merupakan  proses pengembangan   dan implementasi   berbagai  bentuk  program   komunikasi  kepada  pelanggan   dan calon pelanggan      secara     berkeianjutan,    dengan   tujuan   mempengaruhi    atau  memberikan    eie« langsung   kepada  perilaku   pelanggan    atau   colon  pelanggan sasarannya.   Komunikasi   pemasaran   sangat  dibutuhkan    untuk  memberitahukan keberadaan   suatu  produk   di  pasar.  Komunikasi   pemasaran   digunakan   sebagai salah  satu  kekuatan   untuk  mencapai   tujuan  pemasaran   produk   atau  iasa,  baik jangka    pendek    maupun    jangka    panjang.     Program    komunikasi    pemasaran terpadu  mencakup  bidang  perikkman,   humas dan marketing
FllOSOFl, BUDAYA DAN VISI PERUSAHAAN SEBAGAI FAKTOR PENDUKUNG KEBERHASILAN PERUSAHAAN Setiyanti, Sri Wiranti
JURNAL STIE SEMARANG Vol 2 No 1 (2010): VOLUME 2 NOMOR 1 EDISI FEBRUARI 2010
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2966.36 KB)

Abstract

Tujuan  yang  ingin  dicapai  perusahaan   adalah  suatu  kinerja  keuangan  yang  bai« atau  meningkat.   Ada  beberapa  faktor   penting   yang  mempEmgaruhi  pencapaian tujuan   otau   keberhasilan   perusahaan,   antara   lain  adalah  filosofi   perusahaan, budaya  perusahaan   dan  visi perusahaan.   Filosofi  perusahaan   dapat   digunakan sebagai  sarona   untuk   mempersatukan    kegiatan   para  karyawan   melalui   suatu pengetahuan   bersama  tentang  sasaran  dan toto  nilai  (goals and values). Budaya perusahaan    berperan   penting    dalam   membangun    prestasi   don  produktivitas kerja  para  karyawan,   sehingga   mengarahkan     perusahaan   pada  keberhasilan. Dan pemahaman   visi perusahaan   dapat  mensukseskan  strategi  perusahaan   ya"g akan membawa  perusahaan   mencapai  keberhasilan.
AKUNTANSI KEPRILAKUAN (KONSEP DAN DASARNYA) Heridiansyah, Jefri; Setiyanti, Sri Wiranti
JURNAL STIE SEMARANG Vol 2 No 2 (2010): VOLUME 2 NOMOR 2 EDISI JUNI 2010
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2715.223 KB)

Abstract

Akuntansi   keperilakuan    merupakan   bagian  dari  disiplin   ilmu  akuntansi yang   mengkaji   hubungan   antara  perilaku   manusia   dan  sistem   akuntansi,   serta dimensi   keperilakuan   dari  organisasi.   Akuntansi   bukanlah   sesuatu  yang  statis, tetapi  akan selalu  berkembang  sesuai  dengan pekembangan   lingkungan  akuntansi serta  kebutuhan   organisasi   akan  informasi  yang  dibutuhkan   oleh penggunanya. Berdasarkan  pemikiran   tersebut,  manusia  dan faktor   sosial  secara jelas  didesain dalam  aspek-aspek   operasional   utama  dari seluruh  sistem  akuntansi.  Intisari  dari proses    akuntansi    adalah   komunikasi    atas   informasi   yang   memiliki   implikasi keuangan    atau   manajemen.    Karena   pengumpulan     atau  pelaporan    informasi mengkonsumsi   sumber   daya,  biasanya   hal  tersebut  tidak  dilakukan   secara  suka rela kecuali pembuat   informasi  yakin  bahwa  hal ini akan mempengaruhi  penerima untuk berperilaku  sebagaimana  yang  diinginkan  oleh pelapor/pembuat.
PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN DAN OPINI AUDIT TAHUN SEBELUMNYA TERHADAP OPINI AUDIT MENGENAI GOING Setiyanti, Sri Wiranti
JURNAL STIE SEMARANG Vol 2 No 3 (2010): VOLUME 2 NOMOR 3 EDISI OKTOBER 2010
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4541.532 KB)

Abstract

Companies  that receive a going-concern  opinion  in the previous  year  wen more  likely  to receive  the same  opinion  on the current  year.  Ramadhani   (2004) proved  that the going-concern   audit  opinion  received  the previous  year  positive impact on acceptance  going-concern  audit opinion for  the year.  If previous  years the auditor  has issued  a going-concern   audit  opinion,  the auditors  will  be more likely to issue going  concern audit opinions again next year
AKUNTANSI, TRANSPARANSI DAN AKUNTABILITAS KEUANGAN PUBLIK Setiyanti, Sri Wiranti
JURNAL STIE SEMARANG Vol 3 No 1 (2011): VOLUME 3 NOMOR 1 EDISI FEBRUARI 2011
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1838.453 KB)

Abstract

Local   government   financial    reports   that   are   generated    through   the  process    of accounting  is a form  of transparency  and accountability   in public financial  management.   To be able to produce financial  statements  that the better  (the challenge)  required  skilled  accounting personnel  in local governments.   this can be done through  the activities  of technical  accounting guidance for  local government  employees  who are assigned  as a financial   manager  or through the recruitment  of new employees  who have the ability  of local financial   accounting. In  addition  to skilled  accounting  personnel,   it also  needed  a system  and procedures adequate bookkeeping  and accounting policies  to guide staff in managing  local financial.
ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PENERIMAAN KAS DARI PENJUALAN TUNAI DALAM MENDUKUNG SISTEM PENGENDALIAN INTERN PADA PRIMKOP POLRESTABES SEMARANG Setiyanti, Sri Wiranti; Cahyadi, Puas
JURNAL STIE SEMARANG Vol 13 No 2 (2021): Vol 13 No 2 (2021) Bulan Juni
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKSI Kelangsungan hidup suatu usaha dapat tetap terjaga apabila pihak manajemen mampu mempertahankan atau meningkatkan kinerjanya, salah satu caranya adalah dengan mengelola sistem akuntansi perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan sistem akuntansi penerimaan kas dari penjualan tunai dan untuk mengetahui penerapan sistem pengendalian internal terhadap sistem akuntansi penerimaan kas dari penjualan tunai pada Primkop Polrestabes Semarang. Populasi dalam penelitian ini adalah pengurus dan karyawan Primkop Polrestabes Semarang sebanyak 19 orang dengan sampel sebanyak 4 orang yaitu yaitu Ketua, Bendahara, Kepala Unit Simpan Pinjam, dan Kepala Unit Toko yang merupakan pihak-pihak yang berhubungan dengan penerimaan kas. Metode pengumpulan data yang dilakukan yaitu dengan wawancara, pengamatan, dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masih terdapat beberapa kelemahan dalam sistem akuntansi penerimaan kas dari penjualan tunai Primkop Polrestabes Semarang, karena masih adanya beberapa ketidaksesuaian antara pelaksanaan dengan konsep teori seperti pada sistem penerimaan kas pada penjualan tunai tidak ada fungsi gudang dan fungsi pengiriman, dokumen yang tidak digunakan yaitu pita register, credit card sales slip, bill of lading, faktur penjualan COD, rekap harga pokok produksi, dan bukti setor bank serta dalam catatan tidak menggunakan kartu persediaan, kartu gudang dan jurnal umum. Saran yang diberikan adalah agar segera merealisasikan adanya fungsi gudang sehingga apabila unit toko berkembang menjadi lebih besar dan mengharuskan adanya gudang sebagai tempat penyimpanan barang persediaan, kontrol terhadap barang persediaan dapat dilaksanakan secara maksimal dan juga agar meningkatkan intensitas kegiatan pemeriksa intern dalam memeriksa kas tunai baik yang masih ada di unit simpan pinjam maupun yang sudah berada di bendahara untuk mengurangi resiko kehilangan dan penyalahgunaan kas.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KECURANGAN AKUNTANSI DENGAN PERILAKU TIDAK ETIS SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA STAF ACCOUNTING PERUSAHAAN DAGANG DI SEMARANG Fitri Apriliasari; Sri Wiranti setiyanti; Zumrotun Nafiah
JURNAL STIE SEMARANG Vol 12 No 3 (2020)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33747/stiesmg.v12i3.464

Abstract

One of the negative impacts of the development of accounting science is accounting fraud. This has been experienced by PT Garuda Indonesia Tbk, which made a misstatement in the presentation of financial statements, resulting in suspicions of accounting fraud in the presentation of the financial statements. The purpose of this study is to determine the effect of internal control effectiveness, compensation suitability, and individual morality on accounting fraud with unethical behavior as an intervening variable in accounting staff of a trading company in Semarang. The population of this research is accounting staff of trading companies in Semarang. The sample of this research was 50 accounting staff who were selected by using purposive sampling method. The variables of this study consist of independent variables (effectiveness of internal control, suitability of compensation and individual morality), dependent variables (accounting fraud) and intervening variables (unethical behavior). This research data collection method is a questionnaire. The data analysis in this study used Structural Equation Modeling based on Partial Least Square (SEM-PLS) with the SmartPLS 3.0 analysis tool and the coefficient of determination R-Square (R2) and t test using the Boostrapping method. The results showed that the effectiveness of internal control and individual morality did not have a significant effect on unethical behavior, this can be proven by the negative original sample values, namely -0.193 and -0.001 respectively and the t-statistic value respectively 0.875 and 0.007 which < 1.96. Compensation suitability has a negative and significant effect on unethical behavior, with a negative original sample value of -0.389 and a t-statistic value of 2.490> 1.96. The effectiveness of internal control and individual morality has a negative and significant effect on accounting fraud, with negative original sample values ​​of -0.416 and -0.366 respectively and t-statistic values ​​of 4.253 and 3.550> 1.96, respectively. Compensation suitability has no significant effect on accounting fraud, with a negative original sample value of -0.002 and a t-statistic value of 0.015 which is <1.96. Meanwhile, unethical behavior has a positive and significant effect on accounting fraud, with a positive original sample value of 0.303 and a t-statistic value of 2.622> 1.96. Suggestions from this study are for further research to multiply other variables that affect accounting fraud and for trading companies in Semarang to better understand accounting fraud, the effectiveness of internal controls, suitability of compensation, individual morality, and unethical behavior so that in the future it can become a company that is clean with the principle of transparency.
ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PENERIMAAN KAS DARI PENJUALAN TUNAI DALAM MENDUKUNG SISTEM PENGENDALIAN INTERN PADA PRIMKOP POLRESTABES SEMARANG Sri Wiranti Setiyanti; Puas Cahyadi
JURNAL STIE SEMARANG Vol 13 No 2 (2021)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kelangsungan hidup suatu usaha dapat tetap terjaga apabila pihak manajemen mampu mempertahankan atau meningkatkan kinerjanya, salah satu caranya adalah dengan mengelola sistem akuntansi perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan sistem akuntansi penerimaan kas dari penjualan tunai dan untuk mengetahui penerapan sistem pengendalian internal terhadap sistem akuntansi penerimaan kas dari penjualan tunai pada Primkop Polrestabes Semarang. Populasi dalam penelitian ini adalah pengurus dan karyawan Primkop Polrestabes Semarang sebanyak 19 orang dengan sampel sebanyak 4 orang yaitu yaitu Ketua, Bendahara, Kepala Unit Simpan Pinjam, dan Kepala Unit Toko yang merupakan pihak-pihak yang berhubungan dengan penerimaan kas. Metode pengumpulan data yang dilakukan yaitu dengan wawancara, pengamatan, dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masih terdapat beberapa kelemahan dalam sistem akuntansi penerimaan kas dari penjualan tunai Primkop Polrestabes Semarang, karena masih adanya beberapa ketidaksesuaian antara pelaksanaan dengan konsep teori seperti pada sistem penerimaan kas pada penjualan tunai tidak ada fungsi gudang dan fungsi pengiriman, dokumen yang tidak digunakan yaitu pita register, credit card sales slip, bill of lading, faktur penjualan COD, rekap harga pokok produksi, dan bukti setor bank serta dalam catatan tidak menggunakan kartu persediaan, kartu gudang dan jurnal umum. Saran yang diberikan adalah agar segera merealisasikan adanya fungsi gudang sehingga apabila unit toko berkembang menjadi lebih besar dan mengharuskan adanya gudang sebagai tempat penyimpanan barang persediaan, kontrol terhadap barang persediaan dapat dilaksanakan secara maksimal dan juga agar meningkatkan intensitas kegiatan pemeriksa intern dalam memeriksa kas tunai baik yang masih ada di unit simpan pinjam maupun yang sudah berada di bendahara untuk mengurangi resiko kehilangan dan penyalahgunaan kas.
PENGARUH PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, STRUKTUR AKTIVA DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2012-2016 Sri Wiranti Setiyanti; Dwi Prawani SR
JURNAL STIE SEMARANG Vol 11 No 02 (2019): VOLUME 11 NOMOR 2 EDISI JUNI 2019
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33747/stiesmg.v11i02.364

Abstract

Capital structure is the mix (proportion) of a company's long-term permanent funding indicated by debt, preferred stock equity and ordinary shares. The purpose of this study was to determine the effect of profitability, company size, asset structure and sales growth on the capital structure of manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange in 2012 - 2016. The population in this study were all manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange ( IDX) in 2012-2016 totaling 149 companies. The sampling technique used a purposive sampling method so that the number of samples of 25 companies was obtained. The method of collecting data in this study is the documentation method. The data analysis method used is multiple linear regression. The results showed that the variable profitability and firm size did not have a significant effect on capital structure. Variable asset structure and sales growth had a significant effect on capital structure. Suggestions that can be given is that for future research, it is expected to increase the variables that affect capital structure such as liquidity ratios, business risks, liabilities and so on. For investors, it is necessary to look at the company's capital structure as a consideration for investing in order to get the return value as desired and for the manufacturing industry to be able to consider asset structure factors and maintain sales growth to remain stable in managing the company.