Claim Missing Document
Check
Articles

KERAJINAN GELANG AKAR BAHAR DI KAMPUNG ADAT SADE, DESA REMBITAN, KECAMATAN PUJUT, KABUPATEN LOMBOK TENGAH Septaria, Reza; Sila, I Nyoman; Budiarta, I Gusti Made
Jurnal Pendidikan Seni Rupa Undiksha Vol. 13 No. 3 (2023)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpsp.v13i3.73320

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis-jenis dan nilai estetis pada Kerajinan Gelang Akar Bahar di Kampung Adat Sade. Data diperoleh dengan melalui tahap observasi dan wawancara terhadap pengrajin dengan menganalisis domain dan menganalisis taksonomi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Tujuan untuk mengetahui: jenis-jenis dan nilai estetis Gelang Akar Bahar di Kampung Adat Sade Desa Rembitan Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah. Dengan demikian hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: gelang akar bahar dikampung adat Sade memiliki tiga jenis model atau bentuk gelang yakni gelang akar bahar bersulur, gelang akar bahar bercabang dan gelang akar bahar bermata. Nilai estetis pada gelang akar bahar diwujudkan pada ragam variasi model masing-masing gelang dan warna serta tekstur alami ataupun buatan yang dihasilkan dari Kata-kata Kunci: kerajinan, gelang, akar bahar.
SENI UKIR TUA DI DESA TEJAKULA Saputra, I Kadek Yudi; Sila, I Nyoman; Ardana, I Gusti Ngurah Sura
Jurnal Pendidikan Seni Rupa Undiksha Vol. 14 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpsp.v14i1.78048

Abstract

Ukiran tua di Desa Tejakula dapat dilihat pada bangunan Pura, Pura Dalem Kauh Desa Tejakula merupakan salah satu Pura dengan bangunan yang dihiasi ukiran tua. Pelinggih Padma, Pelinggih Piasan Singa Rata, dan pintu Candi Gelung merupakan bangunan dengan ukiran tua. Pelinggih Padma merupakan bangunan dengan ukiran berbahan batu padas sebagi bahan baku utamaya. Produksi dan pengrajin ukiran batu padas jarang ditemukan di Desa Tejakula. Pelinggih Piasan Singa Rata dan pintu Candi Gelung merupakan bangunan dengan ukiran yang menggunakan bahan kayu. Ukiran berhan kayu sangat dilestarikan di Desa Tejakula, produksi ukiran kayu banyak ditemukan di Desa Tejakula yang menjadikan pengrajin ukiran kayu sebagai pekerjaan yang diminati. Pelinggih Padma, Pelinggih Piasan Singa Rata, dan pintu Candi Gelung adalah bangunan dengan ukiran yang sudah ada sebelum ukiran berbahan pasir melela mulai diproduksi di Desa Tejakula tahun 1970-an, dengan demikian bangunan tersebut memiliki umur lebih dari 50. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan ukiran, motif ukiran tua, dan ciri khas ukiran tua di Desa Tejakula. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data dipakai adalah teknik observasi, teknik wawancara, dan teknik dokumentasi. Data dianalisis dengan analisis domain dan analisis taksonomi. Hasil (1) penerapan ukiran tua dapat dijumpai khususnya pada Pura, berbahan batu padas dan kayu. (2) terdapat motif ganggongan, kakul-kakulan, mas-masan, kuta mesir, batu sari, patra sari, patra punggel, bun paye, bun sumangka, karakter tikus, macan, kambing, dan patung singa. (3) motif khas pada ukiran tua Tejakula berbahan batu padas dan kayu adalah motif bun paye dan bun sumangka. Kata-kata kunci: seni ukir, Desa Tejakula, motif hias
ANALISIS SEMIOTIKA VISUAL PADA VIDEO MUSIK “MAESTRO” BY SEVENTEEN SEBAGAI REPRESENTASI ISU MANUSIA VS. AI Damayanti, Ni Luh Putu Vanesha Axelia; Sila, I Nyoman; Suartini, Luh
Jurnal Pendidikan Seni Rupa Undiksha Vol. 14 No. 3 (2024): Desember 2024
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu boyband K-pop yang terkenal di Korea Selatan saat ini adalah Seventeen yang merupakan grup di bawah naungan agensi Pledis Entertainment. Berbeda dengan kebanyakan grup K-pop lainnya, para anggota Seventeen terlibat langsung dalam proses produksi lagu, album, hingga koreografi yang mereka bawakan saat hendak melangsungkan comeback. Video musik ‘MAESTRO’ milik Seventeen menarik banyak perhatian karena tema yang diangkat, yaitu manusia versus AI. AI atau Artificial Intelligence adalah simulasi kecerdasan manusia yang diterapkan ke dalam sistem komputer atau perangkat mesin lain, sehingga perangkat tersebut punya cara berpikir seperti manusia. Tema ini menimbulkan perdebatan tentang apakah AI bisa menggantikan kreativitas dan keunikan manusia dalam seni. Artikel ini merupakan bagian dari skripsi yang berjudul “ANALISIS SEMIOTIKA VISUAL PADA VIDEO MUSIK “MAESTRO” BY SEVENTEEN SEBAGAI REPRESENTASI ISU MANUSIA VS. AI” dimana memaparkan tentang tema, properti, hand property, dan setting latar dalam sudut pandang semiotika menurut Charles Sanders Peirce dengan metode kualitatif-deskriptif yang didapat dengan cara pengumpulan informasi melalui berbagai sumber. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui arti video musik dari sudut pandang yang berbeda, tidak semata-mata hanya berfokus pada visualisasi idolnya saja. Penelitian ini memiliki hasil dari sudut pandang kacamata semiotika, khususnya teori Peirce yang menyimpulkan apa-apa saja yang terkandung dalam video musik ‘MAESTRO’ mengenai sign, objek, dan juga interpretan.
The Decision Support System of Students Recruitment as Teacher Candidates using Multilevel Multi Attribute Utility Theory (MAUT) Wahid, Abdul; Muharram, Muharram; A. Rauf, Bakhrani; Agung, Muhammad; Yohandri, Yohandri; Baharuddin, Baharuddin; Sila, I Nyoman; Suyanta, Suyanta
Internet of Things and Artificial Intelligence Journal Vol. 2 No. 2 (2022): Volume 2, Issue 2, 2022 [May]
Publisher : Association for Scientific Computing, Electronics, and Engineering (ASCEE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (914.252 KB) | DOI: 10.31763/iota.v2i2.513

Abstract

Recruitment is an important aspect of human resource management at a university, particularly at Makassar State University. Selection is a step in the recruitment process that determines whether prospective students who apply are a good fit for the program of study. The advancement of information systems facilitates the recruitment registration process. The decision support system is present to assist decision-makers in receiving appropriate recommendations for prospective teacher students who have been selected. This study employs the MAUT method's development, which is carried out in stages, hence the Multi-Level MAUT. Because assessment metrics are classified, we combine several MAUT methods to reach a final decision. The algorithm used produces good results, namely the ability to rank correctly based on stakeholder preferences.