Articles
HUBUNGAN PERILAKU MEROKOK DENGAN KEPERCAYAAN DIRI MAHASISWA PEROKOK PADA PROGDI BK FKIP DI UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA
Dias Mozarita Mustikasari;
Yari Dwikurnaningsih;
Yustinus Windrawanto
Genta Mulia : Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol 10, No 1 (2019): GENTA MULIA : Jurnal Ilmiah Pendidikan
Publisher : STKIP Bina Bangsa Meulaboh
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (76.833 KB)
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui signifikansi perilaku merokok dengan kepercayaan diri pada mahasiswa perokok progdi BK FKIP di Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 68 mahasiswa perokok dan sampel dalam penelitian ini berjumlah 68 mahasiswa perokok. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik total sampling. Dalam penelitian ini pengumpulan data menggunakan skala likert. Skala perilaku merokok disusun berdasarkan teori Aritonang dan skala kepercayaan diri disusun berdasarkan teori Lauster oleh peneliti. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan korelasi kendall’s tau-b. Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan program SPSS for Windows 20.0 Version. Hasil penelitian menunjukan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara perilaku merokok dengan kepercayaan diri mahasiswa perokok pada progdi BK FKIP di Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga, dengan nilai r = 0,038, α = 0,659 maka 0,069 > 0,05. Kata-kata Kunci: Perilaku, Merokok, Kepercayaan ,Diri.
Hubungan akreditasi sekolah dan supervisi oleh kepala sekolah dengan kualitas sekolah
Sapto Irawan;
Umbu Tagela;
Yustinus Windrawanto
Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Vol 8, No 2 (2020): September
Publisher : Faculty of Education, Universitas Negeri Yogyakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.21831/jamp.v8i2.33905
Permasalahan kualitas sekolah berkaitan dengan beberapa hal, antara lain adalah supervisi oleh kepala sekolah dan hasil akreditasi sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk megetahui hubungan antara akreditasi sekolah dan supervisi oleh kepala sekolah dengan kualitas sekolah. Dalam penelitian ini, populasinya adalah semua kepala sekolah SMP Swasta sekota Salatiga sebanyak 16 orang, sekaligus sebagai total sampel. Pengumpulan data penelitian melalui angket. Teknik analisis yang digunakan adalah korelasi ganda dan regresi ganda, dengan SPSS. Hasil uji korelasi membuktikan hipotesis yaitu supervisi kepala sekolah dan akreditasi sekolah memiliki hubungan positif dan signifikan dengan kualitas sekolah yang ditunjukkan oleh hasil uji korelasi yaitu nilai r.hitung (0,604) nilai r.tabel (0,338) pada taraf signifikansi 5%. AbstractSchool quality is related to several aspects, i.e principal supervision, and school accreditation status. This study aims to determine the relationship between school accreditation and supervision by the principal and school quality. In this research, the population is sixteen principal Junior High School in Salatiga City, as well as the total sample. Research data collection through questionnaires. The analysis technique used is multiple correlation and multiple regression, with SPSS. The results of the correlation test prove the hypothesis that the supervision of the principal and school accreditation has a positive and significant relationship with school quality as indicated by the results of the study. correlation test is the value of r. Calculate (0.604) r table value (0.338) at the 5% significance level.
Hubungan Antara Pola Asuh Orang Tua dengan Pengetahuan Pendidikan Seks Pada Anak Kelas 8 di SMP Negeri 1 Ambarawa
Natalia Zeva Chrisanti;
Tritjahjo Danny Soesilo;
Yustinus Windrawanto
Jurnal Wahana Konseling Vol 5, No 1 (2022): JUANG: Jurnal Wahana Konseling
Publisher : Universitas PGRI Palembang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31851/juang.v5i1.6733
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara variabel pola asuh orang tua dengan variabel pemahaman pengetahuan pendidikan seks pada siswa kelas 8 di SMP Negeri 1 Ambarawa. Dalam penelitian ini terdiri dari satu variabel bebas (X) adalah pola asuh orang tua dan variabel terikat (Y) adalah pengetahuan pendidikan seks.Dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian korelasional dengan populasi adalah seluruh siswa kelas 8 di SMP Negeri 1 Ambarawa sebanyak 216 siswa. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 134 siswa.Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling dengan menggunakan teknik pengumpulan data melalui angket/kuisioner menggunakan teknik analisis data Coefficient Contingency berbantuan program IBM Statistic SPSS 23.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa antara variabel Pola Asuh (X) dengan variabel pengetahuan pendidikan seks (Y) diperoleh signifikansi sebesar 0,038 < 0,05 dengan koefisien korelasi yang menunjukan angka 8,405** . Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara pola asuh dengan pengetahuan pendidikan seks pada anak kelas 8 di SMP Negeri 1 Ambarawa.
PENGGUNAAN METODE SOSIODRAMA MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN INTERPERSONAL SISWA KELAS X TKR A SMK N 2 SALATIGA TAHUN PELAJARAN 2018/2019
Rohman Afandi;
Tritjahjo Danny Soesilo;
Yustinus Windrawanto
PSIKOLOGI KONSELING Vol 10, No 1 (2019): Jurnal Psikologi Konseling
Publisher : Universitas Negeri Medan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24114/konseling.v14i1.13737
AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan interpersonal dengan metode sosiodrama melalui layanan bimbingan kelompok pada siswa kelas X TKR A SMK N 2 Salatiga Tahun Pelajaran 2018/2019. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan bimbingan konseling. Subjek penelitian siswa kelas X TKR A SMK N 2 Salatiga yang mempunyai kemampuan interpersonal kategori rendah yaitu berjumlah 5 siswa. Penelitian ini dilakukan dengan berkolaborasi dengan guru bimbingan dan konseling sebagai observer. Metode sosiodrama dilakukan dalam 1 siklus 2 tindakan dalam 4 pertemuan. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah instrumen penelitian dengan skala kemampuan interpersonal, dan pedoman observasi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif komparatif. Dengan indikator keberhasilan, ≥ 80% dari subjek penelitian memiliki kemampuan interpersonal tinggi. Hasil penelitian ini yaitu: (1) Kondisi awal dari hasil pre-test menunjukan 5 siswa mempunyai kemampuan interpersonal agak rendah, dengan skor rata-rata kemampuan interpersonal 144,2. (2) Siklus 1 diberikan tindakan sosiodrama yang meliputi 2 tindakan bermain drama dengan tema: Persahabatan dan Berorganisasi. Setelah diberikan tindakan sosiodrama, kemampuan interpersonal siswa mengalami peningkatan. Dari hasil pos-test yang menunjukan skor rata-rata kemampuan interpersonal sebesar 186,6, dan dikategorikan kemampuan interpersonal tinggi. Penelitian ini dinyatakan berhasil karena 80% dari subjek (4 siswa) sudah meningkat kekategori kemampuan interpersonal tinggi. Berdasarkan observasi, setelah diberikan layanan sosiodrama dari tindakan I dan II siswa menunjukan antusias tinggi dan perubahan sikap yang mangacu pada kemampuan interpersonal tinggi.Kata Kunci: Kemampuan Interpersonal; Bimbingan Kelompok; Metode Sosiodrama
PENGARUH PENGGUNAAN GADGET TERHADAP INTERAKSI SOSIAL PADA SISWA KELAS X IPS SMA KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA
Yuliana Bewu;
Yari Dwikurnaningsih;
Yustinus Windrawanto
PSIKOLOGI KONSELING Vol 10, No 2 (2019): Jurnal Psikologi Konseling
Publisher : Universitas Negeri Medan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24114/konseling.v15i2.16195
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui signifikansi pengaruh penggunaan gadget terhadap interaksi sosial siswa. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas X IPS SMA Kristen Satya Wacana Salatiga yang berjumlah 54 siswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Total Sampling. Teknik pengumpulan data untuk penggunaan gadget menngunakan kuesioner yang disusun oleh Chusna Oktia Roman (2017) bedasarkan teori Chriany Judhita sedangkan untuk data interaksi sosial menggunakan skala sikap yang disusun oleh Agung Prasetio (2017) berdasarkan teori Partowisastro. Metode analisis data yang digunakan adalah regresi linear sederhana yang diolah dengan bantuan program SPSS for Windows 16.0. Berdasarkan analisis data didapatkan hasil R Square = 0,01 (0,1%) yang berarti bahwa variabel penggunaan gadget memberikan pengaruh terhadap interaksi sosial hanya sebesar 0,1% dan untuk 99,9% oleh faktor lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini. Sedangkan untuk hasil Anova diperoleh hasil f hitung (0.042) dan sig (0.838>0.05), serta pada data Coefficients diperoleh hasil T hitung (0.205). Dapat disimpulkan bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan penggunaan gadget terhadap interaksi sosial siswa kelas X SMA Kristen Satya Wacana Salatiga tahun ajaran 2018/2019Kata Kunci : Siswa Kelas X IPS SMA, Penggunaan Gadget, Interaksi Sosial.
PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VII DI SMP KRISTEN 2 SALATIGA
Maulita Eka Yuliastuti;
Tritjahjo Danny Soesilo;
Yustinus Windrawanto
PSIKOLOGI KONSELING Vol 10, No 2 (2019): Jurnal Psikologi Konseling
Publisher : Universitas Negeri Medan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24114/konseling.v15i2.16203
This study aims to determine the significance of the effect of parenting patterns in the learning motivation of students grade VII in Christian Middle School 2 Salatiga. This type of research is comparative causal research or it can be called ex post facto research, this research carried out in Christian Middle School 2 Salatiga. Subject of this research subjects were class VII students, amounting to 87 people from class VII A totaling 22 students, class VII B totaling 21 students, class VII C totaling 22 students and class VII D totaling 22 students. The methods for collects the data is by spreading questionnaires about parenting pattern based on Baumrind’s theory amounted to 30 questions, and learning motivation questionnaires based on Uno theory amounted to 25 questions. The data analysis technique used is simple linear regression with the help of the SPSS for Windows version 20. Computer program. Based on the results of the study there is no significant influence on parenting pattern towards the learning motivation of grade VII students in Christian Middle School 2 Salatiga, with parenting pattern only contributing influence of 3.9% with Sig 0.097> 0.050 on learning motivation. While the remaining 96.1% is influenced by other factors not examined in this study.Keyword: Parenting Pattern, Learning Motivation
HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KECEMASAN BERBICARA DI DEPAN UMUM PADA MAHASISWA PROGDI PENDIDIKAN SEJARAH UKSW SALATIGA
Claudia Verra Lisanias;
J.T. Lobby Loekmono;
Yustinus Windrawanto
PSIKOLOGI KONSELING Vol 10, No 2 (2019): Jurnal Psikologi Konseling
Publisher : Universitas Negeri Medan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24114/konseling.v15i2.16192
Penelitian ini dilaksanakan di progdi Pendidikan Sejarah UKSW Salatiga, dengan populasi seluruh mahasiswa progdi pendidikan sejarah yang berjumlah 80 orang mahasiswa dan merupakan sampel total. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui signifikansi hubungan antara kepercayaan diri dengan kecemasan berbicara di depan umum pada mahasiswa progdi pendidikan sejarah UKSW Salatiga. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah Self Confidence Scale yang disusun Lauster (2002) dan Personal Report of Public Speaking Anxiety yang disusun oleh Mc Croskey, J.C (2013). Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kendall”s tau yang diolah dengan bantuan program SPSS Version 21.0 for Windows. Hasil analisis data diperoleh bahwa ada hubungan negatif yang signifikan antara kepercayaan diri dengan kecemasan berbicara di depan umum yang ditunjukkan dengan hasil koefisien korelasi rxy = -0,177 dengan nilai sig (1-tailed) sebesar 0,006<0,05. Artinya semakin rendah skor kepercayaan diri maka semakin tinggi skor kecemasan berbicara di depan umum, dan jika semakin tinggi skor kepercayaan diri maka semakin rendah kecemasan berbicara di depan umum.Kata Kunci : Kepercayaan Diri, Kecemasan Berbicara di Depan Umum
PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP KEMAMPUAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN MAHASISWA PRIA ETNIS SUMBA DI SALATIGA
Melinda Sureti Rambu Guna;
Tritjahjo Danny Soesilo;
Yustinus Windrawanto
PSIKOLOGI KONSELING Vol 10, No 1 (2019): Jurnal Psikologi Konseling
Publisher : Universitas Negeri Medan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24114/konseling.v14i1.13731
AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui signifikansi pengaruh pola asuh orang tua terhadap kemampuan pengambilan keputusan mahasiswa pria etnis Sumba di Salatiga.Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Pengambilan sampel menggunakan metode probability sampling, sedangkan cara pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling. Pengumpulan data menggunakan dua jenis instrumen, untuk instrumen yang pertama pola asuh orang tua dikembangkan berdasarkan teori dari Hurlock, diadopsi dari Riza (2012) dan instrumen yang kedua pengambilan keputusan yang dikembangkanberdasarkan teori dari John Krumboltz diadopsi dari Rifal (2013). Teknik analisis data yang digunakan adalah Simple Linear Regression. Pengolahan data menggunakan progam SPSS for Windows 16.0 version. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan pola asuh orang tua terhadap kemampuan pengambilan keputusan mahasiswa pria etnis Sumba di Salatiga. Hal ini dibuktikan dengan perolehan nilai T hitung = 0,749, lebih besar nilai T tabel = 0,677.Kata Kunci: Pola Asuh; Pengambilan Keputusan
HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DENGAN KECEMASAN BERTANDING ATLET PENCAK SILAT DALAM MENGHADAPI SALATIGA CUP 2018
Jessi Triana;
Sapto Irawan;
Yustinus Windrawanto
PSIKOLOGI KONSELING Vol 10, No 2 (2019): Jurnal Psikologi Konseling
Publisher : Universitas Negeri Medan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24114/konseling.v15i2.16194
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui signifikansi hubungan antara kepercayaan diri dengan kecemasan bertanding atlet pencak silat dalam menghadapi Salatiga Cup 2018. Sampel total berjumlah 112 atlet. Penelitian ini dalam pengukuran data untuk variabel Nilai Pendidikan Karakter menggunakan skala sikap yang dikembangkan sendiri oleh peneliti dengan Kepercayaan Diri mengadopsi pada teori Dyah Ardhini (2012), dan variabel Kecemasan Bertanding mengadopsi pada teori Didera Sukmasari (2017).Teknik analisis data menggunakan Kendall’s tau b. Berdasarkan dari hasil analisis data diperoleh hasil koefesien korelasi (rxy) sebesar -0,732 dan p = 0,000 (< 0,01). Artinya, bila skor variabel kepercayaan diri meningkat maka skor variabel kecemasan bertanding akan menurun, namun sebalinya apabila skor kepercayaan diri menurun, maka skor kecemasan bertanding akan meningkat. Yang dapat disimpulkan bahwa ada hubungan negatif yang signifikan antara kepercayaan diri dengan kecemasan bertanding atlet pencak silat dalam menghadapi Salatiga Cup 2018.Kata Kunci: Kepercayaan Diri, Kecemasan Bertanding
Interaksi Teman Sebaya Versus Kekerasan dalam Pacaran
Dewi Wahyu Pratiwi;
Umbu Tagela;
Yustinus Windrawanto
Jurnal Psikoedukasi dan Konseling Vol 4, No 2 (2020): Jurnal Psikoedukasi dan Konseling
Publisher : Universitas Sebelas Maret
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.20961/jpk.v4i2.27060
Abstract: This study aims to determine the interaction of peers on dating violence in vocational students. The data collection instrument that the author uses is the interaction attitude scale and the violent behavior attitude scale in dating. Analysis of the data used is by using a correlation test. The results showed the correlation coefficient of the relationship between peer interaction and violent behavior in dating SMK students marked r = 0.283 with a significant coefficient of 0.047 (0.047 <0.05). It can be stated that there is a significant relationship between peer interaction and violent behavior in dating. Therefore, the higher the interaction with peers, the higher the behavior of internal violence. Thus the hypothesis that there is a significant relationship between peer interaction and violent behavior in dating is accepted. There is a significant relationship between peer interaction with violent behavior in dating. Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui interaksi teman sebaya terhadap kekerasan dalam pacaran pada siswa SMK. Instrumen pengumpulan data yang penulis gunakan adalah skala sikap interaksi dan skala sikap perilaku kekerasan dalam pacaran. Analisis data yang digunakan adalah dengan menggunakan uji korelasi. Hasil penelitian menunjukkan koefisien korelasi hubungan antara interaksi teman sebaya dengan perilaku kekerasan dalam pacaran siswa SMK dengan ditandai r = 0,283 dengan koefisien signifikan 0,047 (0,047<0,05), maka dapat dinyatakan bahwa ada hubungan yang signifikan antara interaksi teman sebaya dengan perilaku kekerasan dalam pacaran. Oleh karena itu, semakin tinggi interaksi dengan teman sebaya maka semakin tinggi pula perilaku kekerasan dalam. Dengan demikian hipotesis ada hubungan yang signifikan antara interkasi teman sebaya dengan perilaku kekerasan dalam pacaran diterima. Ada hubungan yang signifikan antara interkasi teman sebaya dengan perilaku kekerasan dalam pacaran.