Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

Pelatihan Pengolahan Kelapa dalam Menghasilkan Minyak Kelapa di Desa Imana, Kecamatan Atinggola, Gorontalo Utara Fitriani, A. Nur; Angelia, Ika Okhtora; Arifin, Arifin; Mege, Revolson Alexius; Moko, Emma Mauren; Mewengkang, Alfrina
Jurnal Aplikasi dan Inovasi Iptek Vol 5 No 2 (2024): Jurnal Aplikasi dan Inovasi Iptek No. 5 Vol. 2 April, 2024
Publisher : Denpasar Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52232/jasintek.v5i2.138

Abstract

Desa Imana terletak di Kab.Gorontalo Utara memiliki tanaman kelapa yang sangat melimpah dan menjadi salah satu sumber penghasilan masyarakat disekitarnya. Tujuan dari kegiatan ini memberikan pelatihan kepada warga dalam pengolahan kelapa guna menghasilkan minyak kelapa secara tradisional dan berkualitas pada desa Imana kecematan Atinggola, Kab Gorontalo Utara. IKM Mikas melakukan proses pembuatan minyak kelapa secara tradisional dengan metode cara basah berbeda dari pembuatan minyak pada umumnya, adapun tahapan proses pembuatan melalui sortasi bahan baku, pengepresan santan, pemeraman santan selama 24 jam, ekstraksi santan melalui pemanasan hingga diperoleh minyak murni kelapa. Berdasarkan studi literatur minyak kelapa tradisional mengandung 5 jenis asam lemak yaitu asam laurat (44,83%), asam miristat (22,83%), asam palmitat (12,82%), asam oleat (11,68%), dan asam stearat (3,90%). Minyak kelapa yang dihasilkan IKM Mikas dari segi aroma dari sisi aroma yang jauh lebih harum dibanding dengan produk-produk pabrikan. Menurut Bapak Supanto Patingki yang merupakan Ketua IKM Mikas, setiap bulannya IKM Mikas memproduksi minyak kelapa kampung sebanyak 4 kali (sepekan sekali) Setiap produksi menghasilkan 100 botol
MERINTIS DESA HIJAU MANDIRI MELALUI PROGRAM KEBUN BIBIT MASYARAKAT DI DESA PANGGULO BARAT, KECAMATAN BOTUPINGGE KABUPATEN BONE BOLANGO GORONTALO Angelia, Ika Okhtora; Nurhafnita, Nurhafnita; Akolo, Ingka R
Jurnal Abdimas Gorontalo (JAG) Vol 2 No 2 (2019): Jurnal Abdimas Gorontalo (JAG), November 2019
Publisher : UPPM Politeknik Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30869/jag.v2i2.381

Abstract

Desa Panggulo Barat merupakan desa lingkar kampus dan hanya berjarak + 200 meter dari kampus Politeknik Gorontalo. Lokasi pemukiman warga di desa ini sebagian berada di tepi sungai Bone dan selebihnya di wilayah pegunungan yang tandus. Terdapat banyak lahan kosong di Desa Panggulo Barat yang belum dimanfaatkan. Hal ini disebabkan karena kondisi tanah yang berkapur dan tandus serta kurangnya budaya menanam warga. Sebagian warga yang tinggal di tepian sungai Bone memiliki tanah yang cukup subur sehingga cocok untuk ditanami berbagai jenis tanaman hortikultura seperti cabai, tomat, tanaman hias daun dan tanaman biofarmaka. Namun masyarakat masih menggunakan benih yang ditanam berulang-ulang sehingga hasil panen tidak maksimal. Untuk itu diperlukan edukasi melalui upaya perbaikan perbanyakan tanaman yang dimulai dari teknik-teknik persemaian dan pemilihan bibit unggul yang bermutu sehingga memperoleh hasil panen yang baik serta mampu meningkatkan kesejahteraan dan gizi masyarakat yang berasal dari hasil panen dari pekarangan rumah. Program PHBD ini bertujuan untuk memfasilitasi kelompok masyarakat yang ingin mengembangkan pembibitan terutama di wilayah tempat tinggalnya. Metode pelaksanaan PHBD ini adalah melakukan pelatihan teknik persemaian, pemilihan bibit bermutu, pembuatan pupuk hayati dan kegiatan pemanfaatan lahan sempit dengan pembuatan instalasi vertikultur (urban farming). Hasil akhir yang telah didapatkan dari kegiatan PHBD ini adalah masyarakat menjadi terampil dalam melakukan kegiatan budidaya tanaman dan dapat melakukan sendiri di masing-masing rumah warga sehingga lingkungan menjadi lebih hijau dan meningkatkan perekonomian masyarakat melalui penjualan bibit tanaman.
OPTIMALISASI PEMANFATAAN LAHAN PEKARANGAN MENGGUNAKAN TEKNIK VERTIKULTUR UNTUK BUDIDAYA SAYURAN PENCEGAH STUNTING PADA BALITA GIZI BURUK Angelia, Ika Okhtora; Nurhafnita, Nurhafnita; Akolo, Ingka R
Jurnal Abdimas Gorontalo (JAG) Vol 3 No 1 (2020): Jurnal Abdimas Gorontalo (JAG), Mei 2020
Publisher : UPPM Politeknik Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30869/jag.v3i1.568

Abstract

Stunting is a major challenge to the quality of Indonesian people, as well as a threat to the nation's competitiveness. This is because children are stunted, not only hinder their physical growth (short / dwarf), but also improve brain development, which of course will greatly affect the ability and achievement in school, increase and increase productivity in productive periods. Improving diet by starting to plant high substances and folic acid in the yard (Moringa leaves, green spinach leaves and sweet potatoes) are also needed specifically to meet the needs of pregnant women and MPASI toddlers. Farmers' homes to provide vegetables for households. Thus the more easy access to stunting prevention vegetables, the protection against stunting for infants can be calculated the prevalence rate.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PEMANFAATAN KOMODITI LOKAL MENJADI PRODUK BERNILAI EKONOMIS DI DESA REKSONEGORO pade, linda; Suleman, Sinta; Zainuddin, Asniwati; Angelia, Ika Okhtora; Arifuddin, Arifuddin; Serwin, Serwin; Labokko, Asriany; Fitriani, A. Nur
Jurnal Abdimas Gorontalo (JAG) Vol 8 No 1 (2025): Mei 2025
Publisher : UPPM Politeknik Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30869/jag.v8i1.1452

Abstract

Desa Reksonegoro merupakan daerah agraris dengan potensi utama berupa tanaman kelapa, jagung, dan pisang, tetapi pemanfaatannya masih terbatas pada penjualan dalam bentuk mentah. Sebagian besar masyarakat masih bergantung terhadap produk dodol yang masih menjadi salah satu produk unggulan yang dipasarkan di wilayah Kabupaten Gorontalo. Melalui kegiatan pengabdian, diharapkan masyarakat desa dapat memperoleh kontribusi nyata dengan pendekatan berbasis kebutuhan lokal, sehingga mampu menghadirkan solusi yang berkelanjutan bagi permasalahan yang dihadapi. Bentuk intervensi yang dapat dilakukan adalah pelatihan pembuatan VCO sebagai diversifikasi produk kelapa, pengolahan limbah pelepah pisang menjadi produk bernilai guna serta pelatihan pemanfaatan teknologi digital dalam desain kemasan. Luaran dan target capaian kegiatan ini adalah peningkatan keterampilan dan pengetahuan ibu-ibu rumah tangga dalam pengolahan kelapa menjadi VCO yang berkualitas, membantu mengurangi jumlah pelepah pisang sebagai limbah organik di desa dan menjaga kebersihan lingkungan, mendorong masyarakat berinovasi dalam menciptakan rasa baru keripik pisang yang unik dan sesuai dengan selera pasar serta meningkatkan pengetahuan tentang tren desain kemasan terbaru.
Karakteristik Mutu Abon Ikan Cakalang Dengan Variasi Penambahan Santan Kelapa Dali, Melanti; Mutsyahidan, Arif Murtaqi Akhmad; Angelia, Ika Okhtora
Journal Of Agritech Science (JASc) Vol 7 No 01 (2023): Jurnal of agritech science (JASc) - Mei
Publisher : Program Studi Teknologi Hasil Pertanian, Politeknik Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30869/jasc.v7i01.1183

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh variasi santan kelapa pada pembuatan abon ikan cakalang. Penelitian ini menggunakan pengujian organoleptik, kadar air, dan kadar abu. Hasil pengujian organoleptik dan kadar air yang terbaik ditunjukkan pada sampel A3. Hasil pengujian kadar abu yang tertinggi ditunjukkan pada sampel A2