Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

MEKANISME PEMEROLEHAN BAHASA PADA ANAK USIA SATU DAN LIMA TAHUN Tussolekha, Rohmah
JURNAL PESONA Vol 1, No 2 (2015)
Publisher : JURNAL PESONA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstractIssues addressed in this study are the mechanisms of language acquisition in children ages 1 and 5 years. Based on these problems, this study aimed to describe the mechanisms of language acquisition in children aged 1 year and the mechanisms of language acquisition in children aged 5 years. The method used in this research is a method of descriptions by using a qualitative approach. The samples in this study were children aged one year from Sidoharjo Pringsewu and children five years of age who come from Panjerejo Gading Rejo. Language acquisition data taken through the interview process, observation, and record narration in a straightforward manner. The results showed that in children aged one year, was able to say a few words, though the words are spoken and the child is not yet clear exactly what is being taught in imitating their parents. Daffa (five year olds) at his age already have good language skills. Sentences that conveyed is understood by others. In conversation he was able to use words that connect cause and effect, such as the word "may" or "should". Keyword: mechanisme, language acquisition, age, children
PELATIHAN PEWARA UNTUK SISWA SMP MUHAMMADIYAH 1 PRINGSEWU Tussolekha, Rohmah; Monica, Laura; Eviyani, Fitrya; Dhamara, Amanda Purba; Handayani, Airin
Bagimu Negeri Vol 8, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52657/bagimunegeri.v8i1.2363

Abstract

Pelatihan Pewara untuk siswa SMP Muhammadiyah 1 Pringsewu ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kemampuan siswa dalam bidang pewara dan menjadi wadah bagi siswa dalam menggali ilmu serta mengasah keterampilan siswa dibidang pewara. Metode yang digunakan berbentuk pelatihan sehingga peserta tidak hanya menyimak materi yang disampaikan, tetapi juga berkesempatan untuk praktik langsung dengan didampingi praktisi yang berpengalaman dibidang pewara. Hasil dari pelatihan yang telah laksanakan menunjukkan adanya peningkatan. Kekeliruan-kekeliruan yang terjadi sebelum dilaksanakan pengabdian mulai dapat teratasi dan terjadi peningkatan kemampuan dalam praktik pewara.
PELATIHAN PEMBAWAAN ACARA ATAU MC DI SMA 2 PRINGSEWU Kholidah, Umi; Astuti, Rr Dwi; Rosidah, Ainur; Amalia, Anina Rizki; Tussolekha, Rohmah
Bagimu Negeri Vol 7, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52657/bagimunegeri.v7i2.2180

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di SMA 2 Pringsewu kelas XI yang dihadiri oleh 33 peserta didik. Tujuan dalam pengabdian ini untuk memberikan pengetahuan kepada peserta didik dalam membawakan acara atau MC. Kegiatan ini dilaksanakan di kelas XI sebagai bekal siswa dalam materi berita. Kegiatan ini sangat penting diikuti siswa untuk memberikan bekal menjadi pembawa acara pada kegiatan formal maupun informal. Permasalahan yang dihadapi peserta didik kurang percaya diri dan belum menguasai betul tentang teori pembawaan acara dalam kegiatan formal maupun informal. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini menggunakan metode pendekatan praktek terbimbing berdasarkan kajian ilmiah bidang bahasa. Setelah melaksanakan pelatihan ini, maka dapat disimpulkan bahwa peserta didik terbantu dalam mengasah kemampuannya dalam pembawaan acara atau MC, sehingga peserta didik mampu dalam membawakan acara baik kegiatan formal maupun informal
Penggunan gaya bahasa repetisi dalam film animasi anak-anak di channel youtube nussa official Diana, Ani; Suherman, Suherman; Tussolekha, Rohmah
Aksara: Jurnal Bahasa dan Sastra Vol 23, No 2 (2022): Aksara: Jurnal Bahasa dan Sastra
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/aksara/v23i2.pp147-157

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan gaya bahasa repetisi dalam film kartun animasi di channel youtube Nussa Official. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Data penelitian berupa paparan kalimat dari hasil transkripsi film kartun animasi di channel youtube Nussa Official yang mengandung gaya bahasa repitisi. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode simak, dan selanjutnya metode untuk analisis data menggunakan padan ortografis. Hasil analisis dan pembahasan dapat diketahui bahwa dalam tayangan film animasi anak di youtube channel Nussa Official banyak digunakan gaya bahasa repetisi, yaitu: epizeuksis terdapat 5 kutipan, anafora 6 kutipan, epistrofa 5 kutipan, simploke (syimploke) 4 kutipan¸ mesodiplosis 4 kutipan, epanalepsis 5 kutipan, dan anadiplosis 4 kutipan. Simpulan dalam penelitian ini adalah bahwa penggunaan gaya bahasa repetisi yang memiliki fungsi untuk menekankan atau mempertegas pesan-pesan yang akan disampaikan berupa nilai-nilai pendidikan yang islami melalui tayangan film kartun animasi anak di channel youtube Nussa Official.
Improving Bahasa Indonesia writing skill: a project-based learning experimental study Kurniati, Lisdwiana; Syaputri, Wuri; Efendi, Yudi; Tussolekha, Rohmah; Saputry, Dessy
JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia) Vol 10, No 3 (2024): JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia)
Publisher : Indonesian Institute for Counseling, Education and Theraphy (IICET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29210/020244090

Abstract

This study examines the effectiveness of project-based learning (PBL) in improving the academic writing skills of sixth-semester Bahasa Indonesia students at Universitas Muhammadiyah Pringsewu. We used a quasi-experimental design to address on the effects of PBL on improving Bahasa Indonesia wtiting skill among university students. This involved 32 students participating in PBL activities for one semester. Pre- and post-intervention tests measured writing quality, engagement, and critical thinking skills. Statistical studies demonstrated a notable enhancement in writing quality after the intervention, as shown by paired t-tests (???? < 0.05). Additionally, groups that participated in various problem-based learning (PBL) activities had higher levels of engagement, as indicated by ANOVA (???? < 0.05). The examination of observations and reflective essays revealed several prominent themes, including heightened passion, improved critical thinking, and a higher drive to learn and use Bahasa Indonesia. The study's findings indicate that Problem-Based Learning (PBL) is a potential method to improve the competency of university students in Bahasa Indonesia. PBL encourages greater involvement and the development of skills in the language. Practically, Project-Based Learning (PBL) enhances students' writing skills and promotes a profound comprehension of language by offering genuine learning experiences and chances for collaborative inquiry. This approach encourages students to actively participate in language usage in real-world situations. These findings add to the wider discussion on innovative teaching methods in higher education and have implications for developing curriculum and instructional practices that aim to enhance educational results.
VARIASI PENGGUNAAN KATA SERAPAN BAHASA DAERAH DAN BAHASA ASING PADA NOVEL “RANAH 3 WARNA” KARYA AHMAD FUADI kurniati, lisdwiana; Tussolekha, Rohmah; Ridayani, Ridayani
Jurnal Bahtera: Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, dan Budaya Vol 11, No 2 (2024): Jurnal Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/btr.v11i2.8996

Abstract

Abstract : This research aims to describe the forms of use of variations in loanwords from regional and foreign languages through the process of adoption, adaptation and translation contained in the novel "Ranah 3 Warna" by Ahmad Fuadi. This research is a type of qualitative descriptive research. The results of the research show that there are 171 loan words from regional and foreign languages. There are 65 loanwords from regional languages, namely: 1) 2 words (1%) were found in the adoption form of adoption, 1 word was found in the Minang language (West Sumatra), and 1 word was found in Javanese, 2) 18 words were found in the adaptation form (9). %) from the Minang language (West Sumatra), 3) The translator's absorption form found 45 words (22.5%) from Minang language (West Sumatra) 38 words, Javanese 1 word, and Sundanese 6 words. For loanwords from foreign languages, there are 106, namely: 1) 11 words (5.5%) of adopted loan forms were found in English, 2 words in Arabic, 2 words in Dutch, and 1 word in Greek, 2) form Adapted absorption was found in 69 words (34.5%) from English 26 words, Arabic 17 words, Dutch 15 words, and Greek 11 words, 3) Translator's absorption form found 26 words (13%) from English 24 words , Arabic 1 word, and Greek 1 word. This research shows that the most frequently found absorption process is the adaptation process from a foreign language, namely English.
Penggunaan Bahasa Gaul dalam Akun Instagram Komedian Indonesia Hamida, Muntahana Rizva; Diana, Ani; Tussolekha, Rohmah; Sholikhin, Sholikhin
Jurnal KIBASP (Kajian Bahasa, Sastra dan Pengajaran) Vol 8 No 2 (2025): Jurnal KIBASP (Kajian Bahasa, Sastra dan Pengajaran)
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/kibasp.v8i2.13489

Abstract

Penggunaan bahasa gaul saat ini sangat populer pemakaiannya dalam komunikasi Masyarakat, terutama melalui media sosial. Media sosial banyak diminati oleh kalangan masyarakat karena berbagai konten kreatif dapat diunggah di dalamnya sehingga dapat dinikmati oleh khalayak ramai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bahasa gaul dalam sosial media Instagram komedian Indonesia @raditya_dika. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data penelitian diperoleh dari hasil dokumentasi, baca/simak, dan catat. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 712 komentar dan sampel 269 komentar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan ragam bahasa gaul bentuk pemendekan terdapat 54, ragam bahasa gaul bentuk singktan 91, ragam bahasa gaul bentuk akronim 40, ragam bahasa gaul inversi 4, dan ragam bahasa gaul kreatif 86. Ragam bahasa gaul yang paling banyak ditemukan adalah ragam bahasa gaul bentuk singkatan dan yang palin sedikit ditemukan adalah ragam bahasa gaul bentuk inversi. Kata kunci: Bahasa Gaul, Media Sosial Instagram, Komedian Indonesia
PELATIHAN PENGGUNAAN DIKSI DALAM BERPIDATO Septianingtyas, Veria; Tussolekha, Rohmah; Sholikhin, Sholikhin
Bagimu Negeri Vol 9, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52657/bagimunegeri.v9i1.2904

Abstract

Pengabdian masyarakat di SMP Nurul Huda Dua Pringsewu dilaksanakan dengan sasaran siswa-siswi SMP Nurul Huda Dua kelas IX, karena ditemukan banyak kekeliruan dalam menggunakan diksi dalam berpidato. Penyaji mengadakan pengabdian dengan metode pelatihan dan mendampingi yang diharapkan dapat memberikan perubahan yang baik dan memberikan pengetahuan tentang menggunakan diksi yang baik dan efektif dalam berpidato. Kekeliruan-kekeliruan terjadi karena kurang pengetahuan bagaimana menggunakan diksi yang baik dan efektif dalam berpidato. Hasil dari diadakannya pelatihan merubah pengetahuan siswa-siswi SMP Nurul Huda Dua Pringsewu tentang penggunaan diksi dalam berpidato.  Siswa-siswi SMP Nurul Huda Dua lebih memahami dan dapat menggunakan diksi yang baik dan efektif dalam berpidato.
PELATIHAN MEDIA PEMBELAJARAN KOMIK DIGITAL UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA MELALUI APLIKASI CANVA Tussolekha, Rohmah; Setyaningrum, Dinda
Bagimu Negeri Vol 9, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52657/bagimunegeri.v9i1.2879

Abstract

Penggunaan media pembelajaran yang inovatif menjadi salah satu strategi penting dalam meningkatkan minat belajar siswa. Salah satu media yang efektif adalah komik digital yang mampu menyajikan materi pembelajaran dengan cara yang lebih menarik dan interaktif. Artikel ini membahas pelatihan penggunaan media pembelajaran berbasis komik bagi guru sebagai upaya membangun kompetensi dalam meningkatkan minat belajar siswa. Pelatihan ini memanfaatkan aplikasi Canva, sebuah platform desain grafis yang mudah digunakan dan memiliki berbagai fitur yang mendukung pembuatan komik edukatif. Metode pelatihan meliputi teori, praktik langsung, dan evaluasi untuk memastikan guru dapat mengintegrasikan komik sebagai media pembelajaran secara optimal. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa guru yang mengikuti program ini mampu meningkatkan kreativitas dalam menyusun materi ajar dan lebih percaya diri dalam menggunakan teknologi digital di kelas. Dengan demikian, penggunaan komik digital berbasis Canva dapat menjadi solusi inovatif dalam pembelajaran yang lebih menarik dan efektif.
Strategi Pembelajaran Berdiferensi untuk Mengatasi Hambatan Pemahaman terhadap Alur dan Tokoh dalam Teks Fabel pada Siswa Kelas IV Sekolah Dasar: Penelitian Hesti; Musiman; Maretha, Carla; Idawati; Tussolekha, Rohmah
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 4 Nomor 1 (Juli 2025 -
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v4i1.2609

Abstract

This study aims to describe differentiated learning strategies in overcoming obstacles in understanding the plot and characters in fable story texts for the fourth-grade of SDIT Smart Insani students. Students face problems in identifying the sequence of events and in understanding the characters in the fable story text. Differentiated learning strategies are applied by referring to the conditions of each student. The differentiation is implemented in; 1) content, 2) process, 3) and product. This study used a descriptive qualitative approach. Data was collected through observation, interviews, and documentation. The results of this study indicate that the use of differentiated learning strategies has proven effective in improving elementary school students' understanding of the plot and characters in fable story texts. Students with low comprehension abilities are helped by collaborative activities and visual media, while students who have higher comprehension abilities are given challenges towards deeper learning in understanding the meaning of the story.