Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
2.049
P-Index
This Author published in this journals
All Journal AL KAUNIYAH BIOTIK: Jurnal Ilmiah Biologi Teknologi dan Kependidikan Prosiding Seminar Nasional Biologi, Teknologi dan Kependidikan (Biotik)
Mulyadi Mulyadi
Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh
Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Dentistry Earth & Planetary Sciences Education Energy Environmental Science Immunology & microbiology Languange, Linguistic, Communication & Media Library & Information Science Materials Science & Nanotechnology Medicine & Pharmacology Neuroscience Nursing Public Health Social Sciences Other

Published : 31 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 31 Documents
Search

 1   2   3   4 
Ethnobotanic Study Of Communities On The Outer Islands Aceh Province (Aceh Island Case Study) Nurdin Amin; Mulyadi Mulyadi; Ruli Ariangga
BIOTIK: Jurnal Ilmiah Biologi Teknologi dan Kependidikan Vol 12, No 2 (2024): JURNAL BIOTIK
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/biotik.v12i2.25782

Abstract

Pemanfaatan tumbuhan sebagai pesan simbolik dan praktek secara turun temurun dalam keluarga, baik untuk obat, upacara adat, symbol, dan kearifan lokal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis tumbuhan yang digunakan masyarakat sebagai kebutuhan obat-obatan, upacara adat dan kegiatan ritual lainnya di pulau nasi dan pulau breuh kecamatan pulo Aceh kabupaten Aceh besar. Terapat 25 Jenis tumbuhan yang di gunakan, baik sebagai obat, upacara adat dan acara ritual lainnya. Data tersebut tersebar pada dua lokasi yang berbeda yaitu kemukiman pulo Breuh dan kemukiman pulo nasi. Pada pulo breuh ditemukan 15 Jenis tumbuhan yang di gunakan sebagai obat, upacara adat dan kegiatan ritual. Sedang pada kemukiman pulo nasi di temukan 10 Jenis tumbuhan yang di manfaatkan. Organ tumbuhan yang paling banyak di gunakan terdapat pada organ daun sebanyak 55%, diikuti dengan batang 19%, kemudian 16% terapat pada akar dan yang terakhir 10% terdapat pada lainnya (bagian bunga, buah dan biji). Penggunaan tumbhuna sebagai obat terdapat 20 bentuk atau 61% digunakan sebagai obat tradisonal, kemudain terdapat 8 bentuk atau 24 % digunakan sebagai  kegiatan upcara adat dan 15 macam atau 15% digunakan sebagai kegiatan ritul lainnya
Co-Authors Adlim Adlim Aflaiyah Aflaiyah Afri Aini Agustinawati Agustinawati Ainul Maghfirah Alfida Alfida Ananda Sari Munardi Ani Safitri Anugerah Bimantara Arif Usman Cut Dian Nova Arista Cut Fira Firyal Cut Yoesi Elvina Dessy Aswida F Djufri - Erna Diana Eva Nauli Taib Fahira Fahira Fakhri Yacob Fatimah Fatimah Feni Rulianti Fera Mondia Hilwah Nora Ika Sri Widimulya HT Ikhlas Wahid Intan Permata Sari Khairaddaraini Khairaddaraini Khairini Rahma Kurniawati Kurniawati Lisa Ramadhani M. Alief Rizqi Mailatul Ilmi Muhammad Fadhil Mulyanda Muhammad Ghafar Murniati Murniati Muslich Hidayat Ni Luh Ari Yusasrini Nila Mulia sari Niswatulmuna Algita Novi Kartina Nupus Naulfa Nur Fazilah Nurdin Amin Nursalmi Mahdi Nurul Fitri Putra Hijratun Nasuha Putrianur Rizki Qatrun Nida Ratna Mela Raudhatul Jannah Rema Ardzul Rais Riska Novianti Rispa Devi Rizky Ahadi Roro Surti Utami Ruli Ariangga Rumaini Rumaini Safira Kamisna Safriadi Safriadi Safryadi .A Sahara Yulis Samsul Kamal Sastrawani Sastrawani Selvia Marjuanda Siska Rahayuni Sri Mona Lisa Sri Wulan P Susani Masturah Syahrul Ramadhan Syarifah Syifa Fahira Tia Astara Ufra Ufra Ulfa Gusrima Ulfa Jasmida Yuni Sukma Zuraidah Zuraidah