Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PENDIDIKAN SOSIAL KEMASYARAKATAN DALAM HADITS: SEBUAH PENDEKATAN HISTORIS Niimmasubhani Niimmasubhani
Jurnal Ilmiah Al-Furqan: Al-qur'an Bahasa dan Seni Vol. 3 No. 2 (2016): Jurnal Ilmiah al-Furqan: al-Qur'an, Bahasa dan Seni (Desember, 2016)
Publisher : STAI Darul Quran Payakumbuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69880/alfurqan.v3i2.30

Abstract

This article discusses a study of social life in hadiths using the historical approach. The purpose of the research is to make learners live in social cummunity well. They are expected to know, to understand, and to base their lives on al-Qur’an, as a result, al-Qur’an and hadiths really stick in their hearts. Today, Muslim learners tend to neglect educative messages and values from those resources, in spite of applying them in social lives. Actually Moslems must care for each other, for instance, neighbors to neighbors to omit starvation. Besides, Moslems are also recommended to build a good relationship with non-Moslem society, such as manner of action, cooperation, and belief based on Islamic regulation. Through education of social relationships, it is expected to be an instrument to build social awareness, behavior, and skill for children. In order to reach the purpose of the social education illustrated above, educative messages deriving from al-Qur’an and hadiths like prophet Muhammad’s words, character, and obligation, are absolutely needed.
Tradisi Mamakiah serta Dampaknya Terhadap Internal dan Eksternal Kelembagaan Pondok Pesantren Niimmasubhani Niimmasubhani
Jurnal Ilmiah Al-Furqan: Al-qur'an Bahasa dan Seni Vol. 1 No. 2 (2014): Jurnal Ilmiah Al-Furqan: Al-qur'an Bahasa dan Seni
Publisher : STAI Darul Quran Payakumbuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract This article discusses about the influence of mamakiah on the internal dan exsternal institution of boarding school Pondok Pesantren Nurul Yaqin Ringan-ringan Pakandangan Kabupaten Padang Pariaman.This problem is based by the different interpretation on the hadits of shadaqah. According to several modernists, those hadits prohibit begging activities including mamakiah. In fact, however, there are some boarding schools still assign their students to collect fund by begging or mamakiah. Actually, there are some reasons why they ask their students to do that. The first one is due to the students’ financial problem. Next, the tradition is regarded phylosophical values like; sufistic, da’wah, and psychological values.This research is purposed to : (1)to know the nature and short history of mamakiah, (2) to explain about the form, technique, and phylosophy, (3) to study the effect of mamakiah on the internal institution of Pondok Pesantren Nurul Yaqin, and (4) to tell the effect of mamakiah on the external institution Pondok Pesantren Nurul Yaqin.
Strategi Pimpinan Pondok Pesantren Al-Makmur Tungkar Dalam Mengembangkan Sistem Pendidikan di Era Globalisasi Rahma, Rifka Haida; Yahya, Muhamad; Niimmasubhani, Niimmasubhani; Adona, Putri
Jurnal Kajian dan Pengembangan Umat Vol 7, No 1 (2024): Vol. 7, No. 1 Juni 2024
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/jkpu.v7i1.5423

Abstract

Globalization has an impact on the progress of science, increasingly sophisticated information and communication technology. Not only that, globalization also has an influence on educational conditions, including Islamic boarding schools. For this reason, in this discussion the author wants to explain the strategy of the leadership of the Al-Makmur Tungkar Islamic Boarding School in developing the education system in the era of globalization. The method that the author uses in this research is a qualitative method with a descriptive approach. In this research the author used Observation, Interviews and Documentation as data collection instruments. After conducting in-depth research, the author found three strategies implemented by the Al-Makmur Tungkar Islamic Boarding School in developing education in the era of globalization, namely: 1) Curriculum Development, 2) Strengthening Islamic Boarding School Management, 3) Improving Facilities and Infrastructure. Furthermore, the author hopes that through this article new issues will emerge in the development of Islamic education in Indonesia.
Al-Quran Hadith Learning Design in Facing the Era 5.0 Hendra, Ritman; Rahman, Yenni; Humaeroh, Iis; Niimmasubhani, Niimmasubhani; Alfiyanto, Afif
At-Tarbawi: Jurnal Pendidikan, Sosial dan Kebudayaan Vol 9 No 1 (2022): At-Tarbawi: Jurnal Pendidikan, Sosial dan Kebudayaan
Publisher : the Faculty of Education and Teacher Training of the Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32505/tarbawi.v9i1.4238

Abstract

Al-Quran Hadith is one of the subjects in the Islamic Religious Education (PAI) and Arabic language. This subject is important to learn without reducing the importance of other subjects that are still in the same family or other general subjects being taught. This article aims to provide strategies for finding appropriate and relevant patterns related to the development of science and technology; times have changed towards the era of society 5.0. Changing is a strategy used by the tutors of Al-Quran Hadith subjects while continuing to update their knowledge to deal with changes, which changes cannot be restrained and inhibited. So that students have the stimulation to study the Al-Quran Hadith to encourage them to be individuals who give benefits to themselves, their families and society. Many cases in this country can be minimized through students' understanding of the Al-Qur’an and Hadith. This research was library research and used a descriptive qualitative approach. The data were collected through various articles and relevant books. A descriptive analysis was carried out and conclusions were made. The result of this article showed a strategy that must be owned by educators was adapting to the times they are facing, especially the subjects of the Al-Quran and Hadith as the main guidance for Muslims
Adab Menuntut Ilmu Analisis Terhadap Materi Pembelajaran Qur’an Hadis di Madrasah Tsanawiyah Firly Muharrani; Niimmasubhani; Adona, Putri
Jurnal Tadzakkur Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Tadzakkur
Publisher : Institute Agama Islam Tafaqquh Fiddin Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57113/taz.v5i2.384

Abstract

Dalam kajian Adab Menuntut Ilmu, kita mengeksplorasi tentang etika yang diperlukan dalam menuntut ilmu berdasarkan al-Quran. Etika ini membantu manusia untuk beradab dan berilmu secara seimbang. Beranjak dari hal tersebut maka dalam penelitian ini penulis ingin menganalisis materi adab dalam menuntut ilmu dalam pembelajaran al-quran Hadist di madrasah aliyah. Adapun metode penelitian yang di gunakan ialah metode kualitatif dengan pendekatan konten analisis, sumber utama nya ialah buku al-qur’an hadist yang di terbitkan kementrian agama republik Indonesia. Setelah melakukan analisis yang mendalam dapat penulis temukan struktur dari materi al-quran hadist di madrasah aliyah terkait adab menuntut ilmu terdiri dari tiga sub tema. Ketiga subtema tersebut yakni Memahami isi kandungan ayat al-Quran tentang adab menuntut ilmu, Memahami isi kandungan hadist tentang adab menuntut ilmu, Mengetahui perilaku orang yang memahami adab menuntut ilmu. Kedepannya penulis berharap penelitian ini membawa dampak yang positif  nya yaitu untuk mengungkap tentang konsep ilmu dan adab menuntut ilmu, terutama di madrasah sebagai lembaga pendidikan formal dengan ciri khas menanamkan nilai-nilai islam kepada peserta didik.
Adab Menuntut Ilmu: Analisis Terhadap Materi Pembelajaran Qur’an Hadis di Madrasah Tsanawiyah Muharrani , Firly; Niimmasubhani; Adona, Putri
Jurnal Tadzakkur Vol 4 No 1 (2024): Jurnal Tazakkur
Publisher : Institute Agama Islam Tafaqquh Fiddin Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57113/taz.v4i1.376

Abstract

Dalam kajian Adab Menuntut Ilmu, kita mengeksplorasi tentang etika yang diperlukan dalam menuntut ilmu berdasarkan al-Qur’an. Etika ini membantu manusia untuk beradab dan berilmu secara seimbang. Beranjak dari hal tersebut maka dalam penelitian ini penulis ingin menganalisis materi adab dalam menuntut ilmu dalam pembelajaran al-qur’an Hadist di madrasah aliyah. Adapun metode penelitian yang di gunakan ialah metode kualitatif dengan pendekatan konten analisis, sumber utama nya ialah buku al-qur’an hadist yang di terbitkan kementrian agama republik Indonesia. Setelah melakukan analisis yang mendalam dapat penulis temukan struktur dari materi al-qur’an hadist di madrasah aliyah terkait adab menuntut ilmu terdiri dari tiga sub tema. Ketiga subtema tersebut yakni: i) Memahami isi kandungan ayat al-Qur’an tentang adab menuntut ilmu, ii) Memahami isi kandungan hadist tentang adab menuntut ilmu, iii) Mengetahui perilaku orang yang memahami adab menuntut ilmu. Kedepannya penulis berharap penelitian ini membawa dampak yang positif nya yaitu untuk mengungkap tentang konsep ilmu dan adab menuntut ilmu, terutama di madrasah sebagai lembaga pendidikan formal dengan ciri khas menanamkan nilai-nilai islam kepada peserta didik.
Adab Menuntut Ilmu: Analisis Terhadap Materi Pembelajaran Qur’an Hadis di Madrasah Tsanawiyah Muharrani , Firly; Niimmasubhani; Adona, Putri
Jurnal Tadzakkur Vol 4 No 1 (2024): Jurnal Tazakkur
Publisher : Institute Agama Islam Tafaqquh Fiddin Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57113/taz.v4i1.376

Abstract

Dalam kajian Adab Menuntut Ilmu, kita mengeksplorasi tentang etika yang diperlukan dalam menuntut ilmu berdasarkan al-Qur’an. Etika ini membantu manusia untuk beradab dan berilmu secara seimbang. Beranjak dari hal tersebut maka dalam penelitian ini penulis ingin menganalisis materi adab dalam menuntut ilmu dalam pembelajaran al-qur’an Hadist di madrasah aliyah. Adapun metode penelitian yang di gunakan ialah metode kualitatif dengan pendekatan konten analisis, sumber utama nya ialah buku al-qur’an hadist yang di terbitkan kementrian agama republik Indonesia. Setelah melakukan analisis yang mendalam dapat penulis temukan struktur dari materi al-qur’an hadist di madrasah aliyah terkait adab menuntut ilmu terdiri dari tiga sub tema. Ketiga subtema tersebut yakni: i) Memahami isi kandungan ayat al-Qur’an tentang adab menuntut ilmu, ii) Memahami isi kandungan hadist tentang adab menuntut ilmu, iii) Mengetahui perilaku orang yang memahami adab menuntut ilmu. Kedepannya penulis berharap penelitian ini membawa dampak yang positif nya yaitu untuk mengungkap tentang konsep ilmu dan adab menuntut ilmu, terutama di madrasah sebagai lembaga pendidikan formal dengan ciri khas menanamkan nilai-nilai islam kepada peserta didik.