Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Analisis Kemandirian Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Biologi Kelas X SMA YKPP Pendopo Oktarin, Sesi; Auliandari, Lia; Wijayanti, Tutik Fitri
BIOEDUSCIENCE Vol 2 No 2 (2018): BIOEDUSCIENCE
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (581.92 KB) | DOI: 10.29405/j.bes/22104-1152493

Abstract

Background: Kemandirian menjadi salah satu faktor internal yang mempengaruhi keberhasilan belajar siswa, melalui kemandirian belajar akan membawa perubahan sikap serta perubahan positif dalam setiap tindakan siswa. Tujuan penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemandirian belajar siswa pada mata pelajaran biologi kelas X SMA YKPP Pendopo.  Metode: Metode penelitian termasuk deskriptif kuantitatif. Teknik sampling menggunakan teknik sampling jenuh, dengan subjek penelitian ialah kelas X.IPA 1 dan X.IPA 2 SMA YKPP Pendopo. Instrumen dalam penelitian menggunakan angket sebagai data primer dan lembar observasi yang digunakan untuk mengambil data sekunder pada saat pengamatan kegiatan-kegiatan kemandirian belajar siswa. Angket yang digunakan berupa angket dengan skala bertingkat. Teknik analisis data menggunakan model Rasch melalui program Winsteps untuk menganalisis Person Item Map, Person Fit Order, Scalogram, dan Person Measure.  Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 72 responden terdapat 63 siswa yang memiliki kemandirian yang tinggi dan termasuk valid dengan nilai logit di atas 0,00, kemudian 3 siswa yang memiliki kemandirian yang rendah dengan nilai logit di bawah 0,00 dan 6 siswa dinyatakan tidak valid dikarenakan tidak memenuhi kriteria misfit. Kesimpulan: Siswa kelas X SMA YKPP Pendopo memiliki kemandirian yang tinggi dengan persentase sebesar 87,5%. Kemandirian belajar siswa yang tinggi ditunjukkan dari kecenderungan siswa yang lebih banyak menyetujui item pernyataan pada angket, yaitu pada indikator tanggung jawab yang didukung dari hasil observasi bahwa sebesar 62,5% siswa selalu menunjukkan sikap tanggung jawab dan sebesar 44,43% siswa selalu menunjukkan sikap disiplin.
PENGARUH PENDEKATAN SAVI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP HASIL BELAJAR PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 14 SURAKARTA Wijayanti, Tutik Fitri; Prayitno, Baskoro Adi; Marjono, Marjono
Pendidikan Biologi Vol 5, No 1 (2013): Pendidikan Biologi
Publisher : P Biologi FKIP UNS Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (302.245 KB)

Abstract

ABSTRACT ? This  research aims to find out the influence of SAVI approach using STAD type of cooperative learning model on learning achievement in the VII graders  Junior High School of 14 Surakarta. This research belonged to a quasi-experiment with quantitative approach. The research was designed using posttest only non-equivalent control group design by applying SAVI approach with STAD type of cooperative learning for experiment class and using conventional learning approach with lecture and demonstration methods for control class. The population of research was all 7th graders Junior High School of 14 Surakarta in the school year of 2011/2012. The sample of research was the VII C graders as experiment group and VII B graders as control group. The sampling technique used was cluster random sampling. Technique of collecting data used was objective test, observation test, and school document. The hypothesis testing was conducted using t-test. The data analyzed by Minitab version 16 program help at 5% significance. The hypothesis result of the influence of SAVI approach with STAD type of cooperative learning results p-value < 0,05, so there is affects SAVI approach with STAD type of cooperative learning on the learning achievement in the VII graders Junior High School of 14 Surakarta. Keywords: SAVI approach, STAD, Learning Achievement.
Building The Independence of PKK Mothers During the Covid-19 Pandemic Through Training in Kokedama Making on Sukarami Subdistrict, Palembang Astriani, Meli; Saputri, Wulandari; Aseptianova, Aseptianova; Hidayat, Saleh; Antika, Rindi Novitri; Wijayanti, Tutik Fitri
Altifani Journal: International Journal of Community Engagement Vol 1, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/altifani.v1i2.3208

Abstract

During the Covid-19 period, it was considered quite disruptive to the economy of every family. One promising entrepreneurial opportunity during this pandemic is the use of waste to become valuable goods. Kokedama is a gardening technique from Japan that can reduce plastic pots, an alternative to indoor plants with aesthetic value and high selling value. This service aims to provide training in making kokedama to Sukarami District Family Welfare Advisors (PKK). The community service method uses a training method consisting of three stages: the delivery of material, demonstrations, and practice of making kokedama, and evaluation of training activities. The results of this service, the community response to the material, stated that 100% of training participants did not know kokedama, 60% of participants were satisfied with the kokedama training, and 50% of participants noted that the time used was quite efficient for training and practice. In the future, the acquired skills are expected to provide provisions for improving family welfare through innovating ornamental plants by utilizing coco fiber waste to become kokedama.
EFEKTIVITAS MODUL SISTEM REPRODUKSI BERBASIS BERPIKIR KRITIS TERINTEGRASI NILAI ISLAM DAN KEMUHAMMADIYAHAN TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS Tutik Fitri Wijayanti; Sulton Nawawi
Bioedukasi Jurnal Pendidikan Biologi Vol 8, No 2 (2017): BIOEDUKASI, NOVEMBER 2017
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/bioedukasi.v8i2.1076

Abstract

PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS BERPIKIR KRITIS DISERTAI ARGUMENT MAPPING PADA MATERI SISTEM PERNAPASAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XI SMA NEGERI 5 SURAKARTA Tutik Fitri Wijayanti; Baskoro Adi Prayitno; Sunarto Sunarto
INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA Vol 5, No 1 (2016): INKUIRI: Jurnal Pendidikan IPA
Publisher : Magister Pendidikan Sains Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/inkuiri.v5i1.9516

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya kemampuan berpikir kritis yang terjadi di Indonesia, khususnya di SMAN 5 Surakarta. Tujuan penelitian dan pengembangan yang dilakukan: 1) mengetahui karakteristik modul berbasis berpikir kritis disertai argument mapping pada materi sistem pernapasan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas XI SMAN 5 Surakarta, 2) menguji kelayakan modul berbasis berpikir kritis disertai argument mapping pada materi sistem pernapasan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas XI SMAN 5 Surakarta, dan 3) menguji efektivitas modul berbasis berpikir kritis disertai argument mapping pada materi sistem pernapasan dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas XI SMAN 5 Surakarta. Penelitian dan pengembangan modul ajar menggunakan model prosedur Borg & Gall yang telah dimodifikasi menjadi sembilan tahapan: 1) tahap penelitian dan pengumpulan informasi, 2) tahap perencanaan, 3) tahap pengembangan desain, 4) tahap validasi desain, 5) tahap revisi produk pertama, 6) tahap uji lapangan terbatas, 7) tahap revisi produk kedua, 8) tahap uji lapangan operasional yang menggunakan desain penelitian kuasi eksperimen, dan 9) tahap revisi produk akhir setelah dilakukan uji lapangan. Analisis data yang digunakan selama penelitian dan pengembangan adalah analisis deskriptif, teknik persentase, dan uji Mann-Whitney U Test. Hasil penelitian dan pengembangan menunjukkan: 1) produk modul berbasis berpikir kritis disertai argument mapping dikembangkan berdasarkan aspek berpikir kritis menurut Facione (2011) yang divisualisasikan pada aspek tujuan, materi, kegiatan, dan soal evaluasi. 2) Kelayakan modul berbasis berpikir kritis disertai argument mapping pada modul siswa dinyatakan berkualifikasi baik dan modul guru berkualifikasi sangat baik. 3) Modul berbasis berpikir kritis disertai argument mapping efektif meningkatkan kemampuan berpikir kritis, karena berdasarkan hasil uji Mann-Whitney U Test menunjukkan adanya perbedaan hasil postes antara kelas yang menggunakan modul berbasis berpikir kritis disertai argument mapping dengan kelas yang menggunakan modul sekolah diperoleh sig 0,00 < 0,05.
Analisis Kemandirian Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Biologi Kelas X SMA YKPP Pendopo Sesi Oktarin; Lia Auliandari; Tutik Fitri Wijayanti
BIOEDUSCIENCE Vol 2 No 2 (2018): BIOEDUSCIENCE
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (581.92 KB) | DOI: 10.29405/j.bes/22104-1152493

Abstract

Background: Kemandirian menjadi salah satu faktor internal yang mempengaruhi keberhasilan belajar siswa, melalui kemandirian belajar akan membawa perubahan sikap serta perubahan positif dalam setiap tindakan siswa. Tujuan penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemandirian belajar siswa pada mata pelajaran biologi kelas X SMA YKPP Pendopo. Metode: Metode penelitian termasuk deskriptif kuantitatif. Teknik sampling menggunakan teknik sampling jenuh, dengan subjek penelitian ialah kelas X.IPA 1 dan X.IPA 2 SMA YKPP Pendopo. Instrumen dalam penelitian menggunakan angket sebagai data primer dan lembar observasi yang digunakan untuk mengambil data sekunder pada saat pengamatan kegiatan-kegiatan kemandirian belajar siswa. Angket yang digunakan berupa angket dengan skala bertingkat. Teknik analisis data menggunakan model Rasch melalui program Winsteps untuk menganalisis Person Item Map, Person Fit Order, Scalogram, dan Person Measure. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 72 responden terdapat 63 siswa yang memiliki kemandirian yang tinggi dan termasuk valid dengan nilai logit di atas 0,00, kemudian 3 siswa yang memiliki kemandirian yang rendah dengan nilai logit di bawah 0,00 dan 6 siswa dinyatakan tidak valid dikarenakan tidak memenuhi kriteria misfit. Kesimpulan: Siswa kelas X SMA YKPP Pendopo memiliki kemandirian yang tinggi dengan persentase sebesar 87,5%. Kemandirian belajar siswa yang tinggi ditunjukkan dari kecenderungan siswa yang lebih banyak menyetujui item pernyataan pada angket, yaitu pada indikator tanggung jawab yang didukung dari hasil observasi bahwa sebesar 62,5% siswa selalu menunjukkan sikap tanggung jawab dan sebesar 44,43% siswa selalu menunjukkan sikap disiplin.
PENINGKATAN KETERAMPILAN PENGGUNAAN MICROSOFT WORD REFERENCING TOOL PADA GURU SMA MUHAMMADIYAH 2 PALEMBANG Wijayanti, Tutik Fitri; Nawawi, Sulton; Auliandari, Lia
Jurnal Terapan Abdimas Vol 5, No 2 (2020)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/jta.v5i2.5818

Abstract

Abstract. Writing scientific papers, especially Classroom Action Research, requires citation from references used, including by teachers of Senior High School of Muhammadiyah 2 Palembang. The consistency of writing scientific citations can use the application available in Microsoft Word. Therefore, this action aimed to train teachers to use the Microsoft Word Referencing Tool to improve their skills in citation. The method of this action was done by direct training and it was given a questionnaire for teachers to find out the training results. The results obtained that the participants said the knowledge gained was new and the training process was easily understood by the participants.Abstrak. Penulisan karya ilmiah, khususnya Penelitian Tindakan Kelas (PTK), dan dalam pembuatan bahan ajar membutuhkan citation atau sitasi (kutipan) dari referensi yang digunakan, termasuk oleh guru SMA Muhammadiyah 2 Palembang. Konsistensi penulisan sitasi karya ilmiah dapat menggunakan aplikasi yang tersedia di Microsoft Word. Oleh sebab itu, kegiatan ini bertujuan untuk melatih guru menggunakan Microsoft Word Referencing Tool untuk meningkatkan keterampilannya dalam mensitasi. Metode kegiatan ini dilakukan dengan cara pelatihan langsung dan diberikan kuisioner bagi peserta untuk mengetahui hasil pelatihan. Hasil yang diperoleh bahwa para peserta menyatakan ilmu yang diperoleh merupakan hal yang baru dan proses pelatihan mudah dipahami oleh peserta.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING BERBANTUAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) DISERTAI MIND MAP PADA MATERI JAMUR TERHADAP HASIL BELAJAR KOGNITIF PESERTA DIDIK KELAS X Wijayanti, Tutik Fitri; Sukron, Sukron; Abadi, Suyud
Cocos Bio Vol 7 No 1 (2022): Cocos Bio
Publisher : UNIVERSITAS HAMZANWADI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/cob.v7i1.6285

Abstract

This study aims to determine the effect of the Problem Solving learning model assisted by StudentWorksheets accompanied by a mind map on mushroom material on the cognitive learning outcomes ofstudents in class X SMA Negeri 1 Pemulutan Selatan. The method used is Quasi Experiment with Nonequivalent control group design. Sampling in this study using purposive sampling technique. The results ofthis study were obtained from the calculation of the paired t-test (Paired Sample t-Test) in the experimentalclass with (α = 0.05) the significance value (2-tailed) was 0.000 <0.05. The correlation value in the PairedSample Correlations table obtained from the pretest and posttest scores of students in the experimental classis 0.22592 = 0.05 (5%), so that 5% problem solving learning model assisted by Student Worksheetsaccompanied by a mind map has an effect on learning outcomes. students of SMA Negeri 1 PemulutanSelatan.
Peran Majelis Perpustakaan dan Informasi Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Selatan dalam Pencegahan Hoax Covid-19 Fadillah, Etty Nurmala; Wijayanti, Tutik Fitri
CENDEKIA Vol. 15 No. 01 (2023): Cendekia 2023
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Billfath

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (462.284 KB) | DOI: 10.37850/cendekia.v15i01.369

Abstract

The general purpose of this study is to determine the role of the Library and Information Council of the Muhammadiyah Regional Leaders of South Sumatra in preventing Covid-19 hoaxes among Muhammadiyah members. The scope of this research is the Library and Information Council of Muhammadiyah South Sumatra and Muhammadiyah people of South Sumatra. This research is important because the Muhammadiyah association can find out the extent of Muhammadiyah citizens' knowledge of Covid-19 and the lack of work programs made by the Muhammadiyah Library and Information Council of South Sumatra in an effort to achieve Muhammadiyah's vision and mission. The research method used is a quantitative and qualitative approach. Collecting data using a questionnaire instrument, in-depth interviews using open-ended questions, and documentation. The results showed that the Library and Information Council of the Muhammadiyah Regional Leaders of South Sumatra had a very important role in preventing hoax news about Covid-19 among Muhammadiyah members. These important roles include: actively sharing factual news and educating Muhammadiyah members who share hoax news through social media. Opening an online discussion service if there are Muhammadiyah members who want to ask about the truth of a news story.
PROFIL BERPIKIR ANALITIS MAHASISWA TINGKAT AWAL PRODI PENDIDIKAN BIOLOGI UNIVERSITAS SWASTA DI PALEMBANG Wijayanti, Tutik Fitri; Auliandari, Lia; Fadillah, Etty Nurmala; Dewiyeti, Susi
Didaktika Biologi: Jurnal Penelitian Pendidikan Biologi Vol 6, No 2 (2022): DIDAKTIKA BIOLOGI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/dikbio.v6i2.5281

Abstract

Era Industri 4.0 yang memulai munculnya Era Society 5.0 menuntut masyarakat semakin terampil untuk menghadapi berbagai permasalahan hidup yang harus dibekali dengan berbagai keterampilan. Salah satunya yang harus dimiliki mahasiswa adalah keterampilan berpikir analitis sebagai keterampilan dasar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan berpikir analitis mahasiswa tingkat awal prodi Pendidikan Biologi di universitas swasta di Kota Palembang. Metode penelitian menggunakan deskriptif kuantitatif dengan teknik pengumpulan data berupa soal esai dengan indikator analisis dari Anderson & Krathwohl (2017) yang memiliki subskill, yaitu membedakan, mengorganisasikan, dan menghubungkan. Data dianalisis menggunakan teknik persentase dengan mengacu rubrik penilaian tingkat kemampuan berpikir analitis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir analitis mahasiswa tingkat awal adalah 12,50% tidak baik, 50% kurang baik, 4,17% cukup baik, 25% baik, dan 8,30% sangat baik. Hasil ini menunjukkan bahwa masih banyak mahasiswa tingkat awal yang mengalami kendala dalam menyelesaikan soal berkemampuan analisis yang tentunya akan menghambat proses berpikir tingkat tinggi yang diperlukan untuk menghadapi tuntutan Era Society 5.0. The Industrial Era 4.0 which begin the emergence of the Society Era 5.0 demands people becomee more skilled in dealing with various life problems that must be equipped with various skills. One of which students must have is analytical thinking skills as the basic skill. The purpose of this study was to determine the analytical thinking of first students of Biology Education Program at a private university in Palembang City. The research method used descriptive quantitative by data collection technique in the form of essay questions with analysis indicators from Anderson & Krathwohl (2017) which had sub-skills, namely differentiating, organizing, and connecting. Data were analyzed using the percentage technique with reference to the rubric for assessing the level of analytical thinking skills. The results showed that the analytical thinking skills of the first students were 12.50% not good, 50% less good, 4.17% good enough, 25% good, and 8.30% very good. These results indicate that there are still many first students who have problems to solve the analytical skilled question which will certainly hinder the higher order thinking processes needed to face the demands of the Society Era 5.0.