Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Pengolahan Pangan Fungsional Berbasis Pangan Lokal Oktovina Rizky Indrasari; Yoanita Indra Kumala Dewi; Nining Tyas Triatmaja; Mohamad Anis Fahmi; Forman Novrindo Sidjabat; Atmira Sariwati; Ekawati Sutikno; Dianti Ias Oktaviasari; Ana Nur Filiya
Journal of Community Engagement and Empowerment Vol 4, No 1 (2022)
Publisher : Institut Ilmu Kesehatah Bhakti Wiyata Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Tempe merupakan pangan fungsional dengan harga terjangkau yang banyak dikonsumsi sebagai protein nabati. Tempe kedelai lebih dikenal dan disukai oleh banyak orang karena warnanya yang putih dan tekstur yang kompak sehingga lebih menarik untuk dikonsumsi. Oleh karena itu, perlu adanya upaya meningkatkan pengetahuan dan kesadaran terkait pangan fungsional berbasis pangan lokal tempe. Upaya peningkatan pengetahuan dan kesadaran masyarakat dapat dilakukan dengan melibatkan peran serta remaja sebagai kader muda sadar kesehatan. Tujuan Kegiatan: meningkatkan pengetahuan, pemamaham dan kemampuan peserta dalam mengedukasi pengolahan pangan fungsional berbasis pangan lokal tempe.Metode Kegiatan: Bentuk kegiatan yang dilakukan dalam kegiatan pengabdian masyarakat, yaitu  penyuluhan meningkatkan pengetahuan, pemamaham dan kemampuan peserta dalam mengedukasi pengolahan pangan fungsional berbasis pangan lokal tempe. Kegiatan ini dilakukan secara daring dengan jumlah peserta sebanyak 47 peserta. Hasil Pengabdian: Rata-rata pengetahuan peserta terkait pengolahan pangan lokal tempe sebelum dilakukannya edukasi adalah 3,78  dan mengalami peningkatan setelah diedukasi, yaitu 4,76. Simpulan dan Saran: Pelatihan daring terkait pengolahan pangan fungsional berbasis pangan lokal tempe dapat meningkatkan pengetahuan peserta. Saran yang dapat diberikan adalah sebaiknya dilakukan metode lain dalam edukasi dengan menggunakan media yang berbeda.
WORKSHOP PEMASARAN UBI LATA UNTUK PENINGKATAN EKONOMI MASYARAKAT LOKAL Reny Nugraheni; Tri Ana Mulyati; Dianti Ias Oktaviasari; Fery Eko Pujiono
JOURNAL OF COMMUNITY DEDICATION Vol. 4 No. 4 (2024): NOVEMBER
Publisher : CV. ADIBA AISHA AMIRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Lata yam is one of the local commodities that has great potential to be developed as a superior product in the Badal Pandean Kediri area. Besides being rich in nutritional value, Lata yam has high flexibility to be processed into various value-added products, so that it can make a significant economic contribution to the local community. However, this potential has not been optimally utilised due to the community's limited understanding of marketing, especially digital marketing, which is now key in reaching a wider market and increasing the competitiveness of local products. This constraint has resulted in the low selling value of Lata yam and limited market reach, which in turn affects the income of farmers and small business actors in the region. Therefore, empowerment efforts are needed that can improve community marketing skills in processing and promoting Lata yam-based products. This community service programme aims to improve the marketing knowledge and skills of local communities through a Lata yam marketing workshop. This workshop includes training on basic marketing strategies, promotional content creation techniques, social media management, and simple digital marketing techniques that suit the capabilities and needs of the local community. The methods used included counselling, training, and intensive mentoring. Initial counselling focused on the importance of digital marketing for local products, followed by technical training in creating visual content and product descriptions that appeal to consumers. In addition, participants were taught how to manage social media such as Instagram and Facebook as effective yet cost-effective marketing tools. The results of this activity showed an increase in participants' understanding and skills in digital marketing. As many as 85% of participants who initially had not utilised social media for product marketing have now started to actively use the platform and demonstrated the ability to create more attractive and informative promotional content. In addition, there was an average sales increase of 15-20% in the three-month post-workshop period, indicating that digital marketing strategies have a positive impact on participants' competitiveness and income. Some participants were even able to develop Lata yam-based processed products, such as chips and yam flour, which have a higher selling value than raw products. This programme not only provides economic benefits for participants, but also has an impact on increasing community motivation and confidence in developing local products. This workshop is expected to be the first step in creating a sustainable marketing ecosystem, where communities can independently develop and market their local products more effectively. Through continued support and further training, it is hoped that Lata yam can become one of the leading commodities that is widely recognised, both in the national and international markets, so as to be able to make a long-term contribution to local economic development.
HUBUNGAN KELENGKAPAN INFORMASI REKAM MEDIS DENGAN KEAKURATAN KODE DIAGNOSIS DI RUMAH SAKIT Andra Dwitama Hidayat; Krisnita Dwi Jayanti; Dianti Ias Oktaviasari; Intan Ayudya Novitasari
Jurnal Rekam Medis dan Informasi Kesehatan Indonesia Vol. 3 No. 1 (2023): Jurnal Rekam Medis dan Informasi Kesehatan Indonesia
Publisher : program studi Rekam Medis dan Infomasi Kesehatan ITSK RS dr Soepraoen Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62951/jurmiki.v3i1.46

Abstract

Accuracy in determining the diagnosis code was something that must be considered, an accurate code was obtained with information that was able to support the coder in determining the diagnosis code. The accuracy of diagnosis codes was very important in the fields of education, research, national health statistics, quality of hospital services, and the basis for decision-making. This study aims to analyze the relationship between completeness of medical record information and accuracy of the diagnosis code in the hospital. The method used  descriptive analytic with a retrospective approach. The study population consisted of 6,069 inpatient medical record documents with a sample of 375 documents taken using simple random sampling technique. Based on the results of statistical tests using Chi-square, a p value of was obtained that there was a relationship between the completeness of medical record information and the accuracy of the diagnosis code at the hospital. Evaluation of the completeness of each medical record documents for a certain period of time was highly recommended to improve the accuracy of the diagnosis code.
Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi Anak di RA Perwanida Rejoso Nganjuk Afif, Ahmad; Dianti Ias Oktaviasari; Dian Mustofani
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 3 No. 1 (2024)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anak merupakan kelompok umur yang perlu mendapatkan perhatian serius. Kelompok ini mengalami proses tumbuh kembang yang pesat seperti pertumbuhan fisik, perkembangan psikomotorik, mental dan sosial. Salah satu faktor penting yang mempengaruhi tumbuh kembang anak adalah faktor gizi. Status gizi anak berhubungan dengan berbagai faktor diantaranya adalah pendapatan keluarga, pengetahuan ibu, konsumsi karbohidrat dan konsumsi protein nabati dan hewani. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah empat faktor tersebut mempunyai hubungan terhadap status gizi anak di RA Perwanida Rejoso Nganjuk. Jenis penelitian ini menggunakan desain observasional cross sectional dengan jumlah sampel 60 responden yang diperoleh dari rumus Slovin serta teknik sampling secara simple random sampling. Sumber data penelitian ini adalah data primer yang diperoleh dari hasil penyebaran kuesioner dan pengukuran BB dan TB pada anak untuk menentukan IMT/U pada anak yang selanjutnya dijadikan hasil untuk menentukan status gizi anak. Analisis data dilakukan dengan metode statistika deskriptif dan uji chi-square. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa variabel yang berhubungan dengan status gizi anak di RA Perwanida Rejoso Nganjuk adalah faktor pengetahuan ibu dengan p-value = 0,000, faktor konsumsi karbohidrat dengan p-value = 0,003 dan faktor konsumsi protein nabati dan hewani dengan p-value = 0,000. Sedangkan faktor pendapatan keluarga dengan p-value = 0,071 merupakan satu-satunya variabel yang tidak ada hubungan dengan status gizi anak di RA Perwanida Rejoso Nganjuk. Sehingga dapat disimpulkan bahwa faktor yang berhubungan terhadap status gizi anak di RA Perwanida Rejoso Nganjuk adalah faktor pengetahuan ibu, konsumsi karbohidrat dan konsumsi protein hewani dan nabati.
Supporting Factors on Healthy Lifestyle at Elementary School Endah Retnani Wismaningsih; Tegar Wahyu Yosuanto; Serviana Devi; Vivien Dwi Purnamasari; Reny Nugraheni; Ratna Frenty Nurkhalim; Dianti Ias Oktaviasari
International Journal of Health Literacy and Science Vol. 1 No. 2.1 (2023): Special Issue - International Journal of Health Literacy and Science
Publisher : Health Science UDINUS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60074/ihelis.v1i2.1.44

Abstract

Washing hands with soap with flowing water and prefer healthy snack are linked healthy lifestyle especially for elementary students. Because one of important time for washing hands with soap are before and after eating or snacking. So, both healthy lifestyles are important in student’s health status, but many students do not practice it. This research aims to identify supporting factor on healthy lifestyle that are washing hands with soap and healthy snacking at elementary school. This research used qualitative methods with in-depth interviews, observation, and documentation to collect the data from main informant that is students and key informants that are school principal, teacher, canteen keeper. The result of this research were facilities (hand wash facilities and healthy canteen), implemented health promotion in the form of pasted media, social support, and student’s personal skill to practice it were the supporting factors on healthy lifestyle that are washing hands with soap and healthy snacking at elementary school.
PENINGKATAN KETAHANAN PANGAN KELUARGA MELALUI INOVASI SNACKBAR UBI JALAR UNGU Dianti Ias Oktaviasari; Tri Ana Mulyati; Reny Nugraheni; Fery Eko Pujiono
Jurnal Pengabdian Masyarakat Sapangambei Manoktok Hitei Vol. 4 No. 2 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat SAPANGAMBEI MANOKTOK HITEI
Publisher : Universitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/m07dyz76

Abstract

Perwujudan ketahanan pangan nasional salah satunya dengan pemanfaatan sumberdaya pangan lokal. Ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L.) adalah salah satu jenis umbi yang banyak ditemui di Indonesia. Ubi jalar ungu merupakan bahan pangan lokal yang mudah tumbuh dan ditanam petani dan bahan makanan yang mengandung tinggi serat dan antioksidan. Ubi jalar ungu dapat dimanfaatkan sebagai diversifikasi pangan untuk mengurangi ketergantungan terigu namun pemanfaatan ubi jalar ungu selama ini terbatas sebagai bahan makanan tradisional dan memiliki nilai jual yang cukup rendah. Snack bar merupakan salah satu inovasi untuk dapat meningkatkan daya beli dan daya konsumsi terhadap ubi jalar ungu. Diharapkan kelompok tani dapat memanfaatkan ubi jalar ungu menjadi bahan pangan yang lebih disukai banyak orang dan meningkatkan harga jual. Sehingga dapat tercapai ketahanan pangan keluarga baik dari segi akses ekonomi juga dari konsumsi gizi. Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan di Desa Badal Pandean Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri dengan sasaran Kelompok Wanita Tani (KWT). Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat dengan demo praktik pembuatan snackbar ubi jalar ungu dan pemberian media leaflet yang berisi langkah-langkah, bahan dan alat untuk pembuatan sanckbar ubi jalar ungu. Alat dan media yang digunakan adalah video pembuatan snackbar, leaflet, dan alat dan bahan baku pembuatan snackbar. Terdapat peningkatan pengetahuan peserta setelah mengikuti pelatihan dilihat dari hasil pretest dan postest peserta. Kegiatan praktik pembuatan snackbar ubi juga telah terlaksana sehingga diharapkan peserta mampu mengolah ubi jalar ungu menjadi pangan fungsional yang dapat meningkatkan kesejahteraan, meningkatkan perekonomian dan ketahanan pangan keluarga
ANALISIS EPIDEMIOLOGI TENTANG PENGARUH EDUKASI ANEMIA DENGAN MEDIA WEBSITE CERIA TERHADAP PENGETAHUN DAN KEPATUHAN KONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH Kurniasari, Mia Ashari; Dianti Ias Oktaviasari; Cahyani, Meike Nur
Jurnal Bidan Pintar Vol. 6 No. 2 (2025): November 2025
Publisher : Universitas Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30737/jubitar.v7i1.6893

Abstract

Abstrak Anemia adalah suatu kondisi sel darah merah (hemoglobin) dibawah kategori normal yang sebagian besar disebabkan oleh faktor defisiensi zat besi. Dinas Kesehatan Kota Kediri tahun 2018 menyatakan bahwa prevalensi anemia pada remaja putri di Kota Kediri sebesar 25% meningkat pada tahun 2022 menjadi 42,8% dengan prevalensi terbanyak di wilayah kerja puskesmas Sukorame, yaitu 1377 (63,4%) remaja putri mengalami anemia. Pemerintah meluncurkan website CERIA sebagai sarana pelaporan konsumsi tablet tambah darah, namun di Kota Kediri masih banyak yang belum melakukan pelaporan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh edukasi tentang anemia, penggunaan website CERIA terhadap tingkat pengetahuan, penggunaan website CERIA dan kepatuhan konsumsi TTD pada remaja putri di SMKN 2 Kota Kediri. Penelitian ini menggunakan desain true eksperimental melalui pendekatan pre-test post-test control group design. Tehnik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling meliputi kelompok eksperimen (n=18) dan kelompok kontrol (n=18). Analisis data digunakan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh atau tidak dari variabel yang di uji. Terdapat pengaruh yang signifikan pada tingkat pengetahuan, penggunaan website CERIA, dan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah. Dibuktikan dengan hasil analisis menggunakan uji wilcoxon signed rank test pada kelompok eksperimen. Nilai signifikansi tingkat pengetahuan (p-value = 0,001), penggunaan website CERIA (p- value = 0,000), dan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah (p-value = 0,000). Terdapat pengaruh edukasi tentang anemia dan penggunaan website CERIA terhadap tingkat pengetahuan, penggunaan website CERIA dan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah pada remaja putri di SMKN 2 Kota Kediri   Kata kunci : epidemiologi, Edukasi Anemia Remaja, Tingkat Pengetahuan, Website CERIA, Kepatuhan.