Indria Purwantiningrum
Unknown Affiliation

Published : 39 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 39 Documents
Search

PENGARUH PENAMBAHAN ASAM MALAT DAN SUHU PENGERINGAN TERHADAP KUALITAS APEL (Malus sylvestris Mill) CELUP VARIETAS ROME BEAUTY Wintari Devita; Sudarminto Setyo Yuwono; Indria Purwantiningrum
Jurnal Pangan dan Agroindustri Vol. 4 No. 3 (2016)
Publisher : Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

abstrak
REVIEW PASANGAN MAKANAN MINUMAN TERHADAP PERSEPSI KEKENYANGAN Catrine Halvi Dewinda; Kiki Fibrianto; Indria Purwantiningrum
Jurnal Pangan dan Agroindustri Vol. 4 No. 3 (2016)
Publisher : Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

abstrak
PENGARUH PERENDAMAN KULIT BUAH LINDUR (BRUGUIERA GYMNORRHIZA (L.) LAMK.) TERHADAP KADAR HCN DAN SENYAWA BIOAKTIF Rahmia Ridwan; Indria Purwantiningrum
Jurnal Pangan dan Agroindustri Vol. 4 No. 3 (2016)
Publisher : Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

abstrak
PENGARUH UKURAN FILTER DAN FRAKSINASI CYCLONE PADA PENEPUNGAN PORANG (Amorphophallus muelleri Blume) METODE BALL MILL TERMODIFIKASI Deara Gita K; Eva Nur W; Patrick Pantang W; Muhammad Irsan K; Simon Bambang Widjanarko; Indria Purwantiningrum
Jurnal Pangan dan Agroindustri Vol. 4 No. 3 (2016)
Publisher : Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

abstrak
PENGARUH PERENDAMAN DALAM LARUTAN KAPUR SIRIH TERHADAP KARAKTERISTIK FISIKOKIMIA TEPUNG DAGING BUAH LINDUR (Bruguiera gymnorrhiza Lamk.) Ony Alvionita Karuniawati; Indria Purwantiningrum
Jurnal Pangan dan Agroindustri Vol. 4 No. 4 (2016)
Publisher : Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

abstrak
DETOKSIFIKASI SIANIDA SINGKONG (Manihot esculenta Crantz) DENGAN PEMERAMAN ABU DAN GARAM DISERTAI PERENDAMAN AIR Oky Dyah Kumalawaty; Harijono Harijono; Indria Purwantiningrum
Jurnal Pangan dan Agroindustri Vol. 4 No. 4 (2016)
Publisher : Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

abstrak
PENGARUH KONSENTRASI TEPUNG SORGUM PUTIH DAN KARAGINAN TERHADAP KARAKTERISTIK EDIBLE FILM SORGUM Akbar Annas; Widya Dwi Rukmi Putri; Indria Purwantiningrum
Jurnal Pangan dan Agroindustri Vol. 4 No. 4 (2016)
Publisher : Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

abstrak
PENGARUH VARIETAS APEL (Malus sylvestris Mill) DI KOTA BATU DAN KONSENTRASI GULA TERHADAP KARAKTERISTIK LEMPOK APEL Choiriya Tri Wahyuningtias; Wahono Hadi Susanto; Indria Purwantiningrum
Jurnal Pangan dan Agroindustri Vol. 5 No. 2 (2017)
Publisher : Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Total produksi buah apel di Kota Batu pada tahun 2014 yang mencapai 708.438 kwintal/ tahun kurang diimbangi dengan pemanfaatan apel subgrade yang berjumlah sekitar 10% dari total produksi apel. Pengolahan apel menjadi lempok merupakan salah satu teknologi yang tepat untuk mengolah kelebihan apel subgrade. Penambahan gula dengan konsentrasi yang tepat pada varietas apel yang berbeda mampu menghasilkan gel lempok yang kokoh dan tidak lembek. Metode yang digunakan adalah Rancangan Tersarang (Nested Design) dengan dua faktor. Faktor I adalah 3 varietas buah apel yang berbeda (Anna, Manalagi, Romebeauty), dan faktor II adalah konsentrasi gula pasir yang terdiri dari 3 level (5% ; 7.50% ; 10%). Varietas apel dan konsentrasi gula memiliki pengaruh terhadap kualitas fisik, kimia dan organoleptik lempok apel. Terdapat korelasi positif antara gula dengan tekstur, sedangkan korelasi negatif terjadi antara kadar air dengan total gula, vitamin C, dan tekstur. Lempok apel perlakuan terbaik menurut parameter kimia, fisik dan organoleptik terdapat pada varietas apel Romebeauty perlakuan konsentrasi gula 10%. Kata kunci: Apel, Gula, Lempok Apel, Pengolahan Apel, Varietas Apel
PENGARUH TINGKAT KEMATANGAN BUAH BELIMBING (Averrhoa carambola L.) DAN KONSENTRASI MAIZENA TERHADAP KARAKTERISTIK FISIK, KIMIA, DAN ORGANOLEPTIK LEMPOK BELIMBING Anasthasia Ananta Carolina Titi Ola; Wahono Hadi Susanto; Indria Purwantiningrum
Jurnal Pangan dan Agroindustri Vol. 5 No. 2 (2017)
Publisher : Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Belimbing merupakan komoditas buah yang memiliki produktivitas yang tinggi di Indonesia dan dapat dimanfaatkan menjadi lempok. Pada proses pembuatan lempok tingkat kematangan buah dan konsentrasi penambahan maizena berpengaruh terhadap konsistensi gel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dan interaksi penambahan konsentrasi maizena pada masing-masing tingkat kematangan belimbing terhadap karakteristik fisik, kimia, dan organoleptik lempok belimbing. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok terdiri dari tingkat kematangan buah belimbing mentah, setengah matang, matang dan konsentrasi penambahan maizena 3%, 5%, dan 7%. Tingkat kematangan berpengaruh sangat nyata terhadap kadar air, vitamin C, total gula, tekstur, kecerahan, kemerahan, kekuningan, dan organoleptik. Konsentrasi penambahan maizena berpengaruh sangat nyata terhadap kadar air, vitamin C, total gula, tekstur, kecerahan, kekuningan, dan organoleptik. Namun kedua perlakuan tidak memiliki interaksi.  Produk lempok belimbing terbaik adalah belimbing matang dan konsentrasi maizena 3%.Kata Kunci : Belimbing, Lempok, Maizena, Tingkat Kematangan Belimbing