Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

PENCARIAN KERNEL TERBAIK SUPPORT VECTOR REGRESSION PADA KASUS DATA KEMISKINAN DI INDONESIA DENGAN USER INTERFACE (GUI) MATLAB Muhammad Ghazali; Ramdani Purnamasari
Jurnal Statistika Universitas Muhammadiyah Semarang Vol 9, No 1 (2021): Jurnal Statistika
Publisher : Department Statistics, Faculty Mathematics and Natural Science, Universitas Muhammadiyah S

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jsunimus.9.1.2021.1-8

Abstract

Poverty is a topic that is often discussed in various scientific study forums. Facts on the ground show that increasing development has not been able to reduce the increasing number of poor people. Statistical studies on poverty data need to be carried out to assist the government in mapping policy-making patterns. One of the variables in mapping poverty data patterns is the Poverty Depth Index. The poverty depth index is a measure of the average gap in the distribution of each population's expenditure on the poverty line. Many factors affect the poverty depth index, especially from health, human resources and economic indicators. Therefore, a statistical modeling is needed to analyze the factors that affect the poverty depth index in Indonesia. The poverty data used in this study were sourced from the 2019 SUSENAS data in the form of data with individual observations of all provinces in Indonesia. Several previous studies using the Support Vector Regression (SVR) method to estimate the Poverty Depth Index as a response variable with several variables from health and economic indicators showed a very good level of model accuracy. However, SVR is constrained by choosing the right kernel to find the optimum prediction accuracy. So it is necessary to create a user interface that automatically selects the best type of kernel to facilitate the modeling process. The user interface will also help users to use the SVR even if they do not know the programming language. This study aims to: (1) produce a statistical analysis that makes it easier to map the pattern of factors that influence poverty in Indonesia, (2) produce a user interface that makes it easier for users to analyze poverty data in Indonesia. The conclusion obtained from this study is that the most accurate estimation is to use a degree 1 Gaussian kernel (RBF) SVR model while using the Polynomial kernel is not enough to provide a good estimate.
Support Vector Regression for Modeling Effect of Education Rate on Life Expectancy Rate in Indonesia Muhammad Ghazali; Ita Fitriati; Ramdani Purnamasari
IJECA (International Journal of Education and Curriculum Application) Vol 1, No 1 (2018): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/ijeca.v0i0.1986

Abstract

Life Expectancy Rate is the average number of years of life that is lived by someone who has reached a certain age. Life Expectancy is a tool to evaluate the government performance in improving the prosperity of the people. Studies on the factors that influence Life Expectancy Rate are needed to reach more accurate mathematics model to provide a better consideration for the government to determine the direction of future development policies. The data used in this study were derived from SUSENAS data with the objects of observations are all districts/cities in Indonesia in 2012. In this research, Support Vector Regression (SVR) method is used to estimate the effect of education factor which is represented by length of education by years (X) on Life Expectancy Rate (Y). Support Vector Regression (SVR) model in this research used several different kernels such asĀ  polynomial kernel, RBF and Exponential RBF (ERBF) to find the best model. The best model criterion is the model that produces the largest R2 value. The best model resulted in this research is a model that uses Exponential RBF kernel.
PELATIHAN BAHASA PEMROGRAMAN MAPLE UNTUK GURU MATEMATIKA DAN IPA SMA SEDERAJAT Muhammad Ghazali; Muslim Muslim; Ramdani Purnamasari
JAMAIKA: JURNAL ABDI MASYARAKAT Vol 1, No 2 (2020): JUNI
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (651.606 KB)

Abstract

Guru yang berkualitas memiliki kompetensi dalam melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik. Pada saat pembelajaran, guru selalu berinteraksi dengan siswa yang mempunyai kemampuan atau potensi yang berbeda-beda. Dalam hal pembelajaran, komputer sudah menjadi alat bantu yang lazim digunakan di berbagai tingkatan sekolah. Software-software komputer untuk menyelesaikan masalah di bidang matematika juga tersedia, namun belum begitu dikenal oleh para guru maupun siswa. Kabid PTK guru-guru SMA di DIKBUDPORA Provinsi Nusa Tenggara Barat menyatakan bahwa masih ada sebagian guru yang kemampuan komputernya kurang. Hal tersebut tergambar dari Hasil Uji Kompetensi Guru (UKG) tahun 2019 menunjukkan bahwa rata-rata nilai UKG kecamatan Belo masih tergolong rendah dibanding kecamatan lain di Kabupaten Bima. Mengatasi hal ini, dibutuhkan sebuah strategi ataupun teknologi sebagai faktor pendukung untuk keberhasilan tujuan pendidikan, khususnya mata pelajaran Matematika. Pengabdian ini memperkenalkan bahasa pemrograman Maple kepada guru-guru Matematika dan IPA di SMA Sederajat dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan mereka dalam memahami dan menyelesaikan hitungan matematika dengan program tersebut. Tahapan pengabdian terdiri dari kegiatan sosialisasi, pelaksanaan dan evaluasi. Hasil dari kegiatan pelatihan ini yakni adanya tanggapan dan respon yang baik serta positif dari para peserta yang menunjukkan bahwa pelaksanaan kegiatan ini cukup berhasil. Dengan demikian, pelatihan bahasa pemrograman Maple dapat meningkatkan kemampuan dan pengetahuan guru dalam memahami dan menyelesaikan hitungan matematika guru matematika dan IPA SMA Sederajat.
PENGEMBANGAN E-EVALUATION TEMATIK BERBASIS GAMIFICATION LEARNING UNTUK PENINGKATAN LITERASI TEKNOLOGI DI SEKOLAH DASAR: Development of Gamification Learning-Based Thematic E-evaluation for Improving Technological Literacy in Elementary Schools Ita Fitriati; Nurmansyah Nurmansyah; Ramdani Purnamasari; Fitri Marwahdiyanti; Muhammad Nasihah
Bitnet: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi Vol. 7 No. 2 (2022): Bitnet: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/bitnet.v7i2.4064

Abstract

Literasi teknologi yang cocok diterapkan di sekolah dasar adalah dengan berbasis gamification learning atau pembelajaran yang mengadopsi karakteristik game (permainan), dimana siswa bisa belajar sambil bermain. Salah satu Literasi Teknologi yang diterapkan yaitu dengan membuat e-evaluation tematik, evaluasi elektronik yang muatannya adalah materi tematik. Pembelajaran tematik yang merupakan pembelajaran terpadu menggunakan tema untuk mengaitkan beberapa mata pelajaran, sehingga terjadi intergrasi antara pengetahuan, keterampilan dan nilai yang memungkinkan siswa aktif menemukan konsep seperti prinsip keilmuan secara menyeluruh, aktif, bermakna dan otentik. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengembangkan e-evaluation tematik berbasis gamification learning yang efektif, layak, praktis dan efisien untuk diimplementasikan pada sekolah dasar sekaligus mengukur ketercapaian peningkatan literasi teknologi dari hasil implementasi produk tersebut. adapun tujuan dari penelitian ini untuk mengembangkan sebuah produk e-evaluation tematik berbasis gamification learning untuk meningkatkan literasi teknologi pada salah satu sekolah dasar di kabupaten Bima. Metode penelitian yang digunakan menggunakan metode Pengembangan dengan mengambil model ADDIE yang terdiri dari lima tahapan yaitu Analysis (analisis), Design (Perancangan), Development (Pengembangan), Implementation (implementasi), Evaluation (Evaluasi). Hasil validasi materi oleh ahli yaitu guru matapelajaran tematik pada kelas V terhadap ketiga produk e-evaluation tematik berbasis gamification learning dengan nilai rerata 96,4 % dengan kategori sangat layak. Setelah diimplementasikan di Sekolah Dasar Wihdatul Ummah terhadap 26 siswa dengan nilai 70,51% nilai ketuntasan. Sedangkan peningkatan literasi teknologi yang diukur dari 5 indikator 81,4 % pada kategori Tinggi.
Kesantunan Bertutur Mahasiswa dalam Pembelajaran Luring dan Daring Melalui Aplikasi WhatsApp Purnamasari, Ramdani; Nurmansyah, Nurmansyah; Fitriati, Ita
JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol. 4 No. 6 (2021): JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan)
Publisher : STKIP Yapis Dompu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (607.108 KB) | DOI: 10.54371/jiip.v4i6.301

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan tujuan menjelaskan (1) Pola tuturan mahasiswa dalam merealisasikan strategi kesantunan dalam percakapan tatap muka dan melalui Whatsapp (2) Penggunaan deiksis pronomina persona dan deiksis sosial dalam tuturan mahasiswa, dan (3) Perbedaan pengaruh komunikasi langsung dan melalui Whatsapp terhadap realisasi pemilihan strategi kesantunan bertutur mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola tutur mahasiswa dalam pembelajaran baik secara luring maupun daring melalui aplikasi Whatsapp tidak mengalami perbedaan yang signifikan. Perbedaan tampak pada dominasi pola yang terbentuk dari upaya merealisasikan kesantunan bertutur. Pola dominan yang terbentuk dari tuturan mahasiswa dalam pembelajaran luring yaitu (-P) + (-D) + (+R) dengan menggunakan strategi kesantunan terus terang (STT) sedangkan dalam pembelajaran daring terbentuk pola (-P) + (-D) + (-R) dengan menggunakan strategi kesantunan Negatif (SKN). Berdasarkan temuan tersebut dalam diindikasikan bahwa tuturan mahasiswa dalam pembelajaran Luring cenderung mengabaikan perbedaan status sosial maupun jarak atau keakraban karena memaksimalkan ancaman muka lawan tutur sedangkan dalam pembelajaran secara daring melalui whatsapp, mahasiswa berupaya menghormati atau menyelamatkan muka lawan tutur karena adanya perbedaan status sosial dan jarak. Perbedaan penggunaan deiksis sosial tampak dalam tuturan mahasiswa melalui pembalajran secara daring seperti ibu sayang, ibu cantik, ibu dosen sebagai upaya untuk mendekatkan jarak atau keakraban karena perbedaan status sosial.
Analisis Kemampuan Berbicara dalam Presentasi Ilmiah Mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi STKIP Taman Siswa Bima Ramdani Purnamasari
Sintaks: Jurnal Bahasa & Sastra Indonesia Vol. 2 No. 2 (2022)
Publisher : Medan Resource Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1188 KB) | DOI: 10.57251/sin.v2i2.525

Abstract

This research is a field research using a qualitative approach. This study aims to analyze students' speaking ability in scientific presentations in Indonesian language courses. The population of this study is 20 pepople students of the Information Technology Education Study Program who programmed Indonesian Language courses. Data collection techniques were carried out using tapping techniques in the form of video recordings. Based on the results of the study, students' speaking skills were obtained in aspects of pronunciation, grammar, vocabulary, fluency and understanding, including: on the aspect of pronunciation with the majority of respondents (8 respondents - 40%) with a weight of 3; Grammar aspect with the majority of respondents (10 respondents - 50%) with a weight of 3; Aspects of Vocabulary with the majority of respondents (11 Respondents - 55%); Smooth Aspect with the majority of respondents (9 Respondents - 45%); and the understanding aspect with the majority of respondents (9 Respondents - 45%) Based on the average achievement of the five aspects, the speaking ability of students of the Information Technology Education Study Program STKIP Taman Siswa Bima in scientific presentation activities is at a good level or category.
Analisis Kemampuan Menulis Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi STKIP Taman Siswa Bima Ramdani Purnamasari
Pedagogika: Jurnal Ilmu-Ilmu Kependidikan Vol. 3 No. 1 (2023)
Publisher : Medan Resource Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57251/ped.v3i1.1014

Abstract

This qualitative field research aims to analyze students' writing skills in scientific writing. The data source comprises students from the Information Technology Education Study Program at STKIP Taman Siswa Bima, specifically those enrolled in Indonesian language courses during the odd semester of 2022/2023. The data collection method utilized tests, while data analysis followed the Miles and Huberman models. Findings indicate that students' writing skills scored an average of 72.3% across various aspects, including content of ideas (22.2%), organizational content (14.15%), grammar (14.2%), vocabulary (17.65%), and spelling/writing (4.1%). Overall, the study concludes that students' ability to write scientific papers in the Information Technology Education Study Program at STKIP Taman Siswa Bima is at a good level.
Workshop Penyusunan Internet Based Test (IBT) Menggunakan Metode Gamification Learning untuk Guru SMK Ita Fitriati; Nur Fitrianingsih; Ahyar Ahyar; Ramdani Purnamasari; Fitri Ningsi; Ika Irawati; Wahyudin Wahyudin
Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2023): Bima Abdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, Edisi Juli - Desember 2023
Publisher : Yayasan Pendidikan Bima Berilmu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53299/bajpm.v3i2.324

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pedagogik guru SMK Pelita Harapan Bima. Kegiatan ini dikonsepkan dalam bentuk workshop penguatan pemahaman dan penyusunan Internet Based Test (IBT) dengan menggunakan metode gemification learning. Metode workshop ini terdiri dari beberapa tahapan yakni persiapan (analisis kebutuhan atau permasalahan yang dihadapi mitra, menawarkan solusi, menyusun perangkat workshop), pelaksanaan (penyampaian materi dan penyusunan IBT), pasca pelatihan (pelatihan dan pendampingan lebih lanjut bagi guru yang masih mengalami kesulitan dalam menyusun IBT). Hasil pre test menunjukkan bahwa presentasi peserta yang tidak mengetahui gamefication lebih tinggi yaitu sekitar 58%, peserta tidak memiliki pengalaman mengikuti kegiatan pelatihan literasi teknologi sebelumnya sekitar 83% dan tidak pernah menerapkan teknologi sekitar 58%. Setelah dilakukan pelatihan dari 3 platform yang digunakan 91% berpendapatan platform kahoot paling sulit digunakan, namun 72% menunjukkan bahwa peserta berminat untuk memperlajari semua aplikasi gamification. Hasil workshop ini dapat disimpulkan bahwa kegiatan ini mampu meningkatkan minat peserta dalam menggunakan teknologi untuk kebutuhan evaluasi pembelajaran.
Transformasi kemampuan analisis statistik mahasiswa UIN Mataram melalui pelatihan software JASP Muhammad Ghazali; Muhammad Zohri; Juwita Lestari; Ramdani Purnamasari; Ita Fitriati
ABSYARA: Jurnal Pengabdian Pada Masayarakat Vol 4 No 2 (2023): ABSYARA: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/ab.v4i2.22540

Abstract

Statistical data analysis is the process of examining, cleaning, transforming, and modeling data with the aim of discovering useful information, drawing conclusions, and supporting decision-making. This process involves various statistical techniques and methods applied to data to understand, explain, and predict phenomena. Skills like these are greatly needed by students. Therefore, training in the use of the open-source statistical application JASP is necessary to enhance the statistical data analysis capabilities of UIN Mataram students, especially those in their final semester. This community service activity aims to introduce and train the use of JASP as a free and license-free alternative for statistical data analysis, considering the limitations of accessibility and ethical issues surrounding the use of paid software like SPSS in academic environments. The training methodology includes theoretical sessions and practical application of JASP, focusing on multiple linear regression analysis and path analysis. An initial survey showed that only 25% of final-semester students were familiar with open-source applications like JASP. After the training, there was a significant increase in understanding and application of JASP, with 85% of participants showing improved competence. These results demonstrate the importance of training in open-source statistical applications to support student academic research and strengthen academic integrity within the Islamic university environment. This study provides insights into ethical and affordable statistical software alternatives and highlights the importance of analytical skills in higher education.
Kesalahan Penggunaan Bahasa Indonesia Pada Ruang Publik Di Kecamatan Woha Ramdani Purnamasari; Muhammad Ghazali
JURNAL PENDIDIKAN BAHASA Vol 9 No 1 (2019): JURNAL PENDIDIKAN BAHASA
Publisher : STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana penggunaan bahasa Indonesia di ruang publik yang terdapat di wilayah Kecamatan Woha Kabupaten Bima. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesalahan penulisan kata dan penulisan unsur serapan bahasa asing pada ruang publik yang terdapat di wilayah Kecamatan Woha. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini diperoleh dari tulisan-tulisan terdapat pada papan-papan pengumuman, iklan, spanduk, serta papan informasi secara umum yang terdapat di wilayah Kecamatan Woha. Berdasarkan hasil analisis data ditemukan kesalahan penulisan kata, hal ini tampak pada penggunaan kata yang tidak sesuai dengan kaidah penulisan kata yang baku, dan kesalahan penulisan unsur serapan bahasa asing tampak dari ketidakkonsistenan pengguna bahasa dalam menggunakan kata dari bentuk asal (asing) atau menggunakan kata yang telah diserap secara adaptasi ke dalam bahasa Indonesia, dan ketidakpatuhan pengguna bahasa terhadap kaidah penulisan unsur asing dalam bahasa Indonesia.