Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search
Journal : Bina Gogik: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar

INTEGRASI AKSARA DAERAH KE DALAM SISTEM INFORMASI KOMPUTER SEBAGAI UPAYA MELESTARIKAN AKSARA DAERAH Supriyanto Supriyanto; Isbandiyah Isbandiyah; Tiara Anggra Yeni
Bina Gogik : Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 9, No 1 (2022): Bina Gogik: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Bina Gogik: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Aksara adalah sebuah sistem simbol visual yang tertoreh pada satu media, yang memiliki fungsi untuk mengungkapkan unsur-unsur yang mengekspresikan suatu bahasa. Aksara daerah merupakan kebudayaan yang menjadi alat komunikasi melalui media tulis. Sebagai salah satu identitas budaya, aksara daerah mengalami dampak dari zaman digital saat ini, yaitu penurunan penggunaan aksara daerah karena tidak tersedianya di sistem digital. Hal tersebut memerlukan solusi untuk menghindari aksara daerah hanya menjadi bagian dari sejarah. Salah satu upaya yang digunakan untuk melestarikan aksara daerah adalah dengan mengintegrasikan aksara daerah ke dalam sistem informasi komputer. Untuk mengintegrasikan aksara daerah ke dalam sistem informasi elektronik adalah dengan merancang dan membuat sebuah program font aksara daerah dan program keyboard aksara daerah. Selanjutnya, mengajukan proposal untuk mendaftarkan aksara daerah ke Unicode. Sehingga setiap orang dapat menulis aksara daerah dengan menggunakan komputer. Upaya tersebut, diharapkan aksara daerah dapat tumbuh subur dan dipergunakan dalam berkomunikasi sehari-hari, sehingga aksara latin dapat berdampingan dengan aksara-aksara daerah. Dengan demikian, aksara daerah dapat terus dilestarikan.Kata kunci: Sistem Informasi Komputer, Pelestarian Aksara Daerah
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TIME TOKEN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA KELAS V SD NEGERI 42 LUBUKLINGGAU Nora Misis Mitasari; Yeni Asmara; Tri Juli Hajani
Bina Gogik: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 9, No 2 (2022): Bina Gogik: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Bina Gogik : Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketuntasan hasil belajar siswa setelah diterapkan model pembelajaran time token pada mata pelajaran IPA siswa kelas V SD Negeri 42 Lubuklinggau”. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen semu dengan rancangan berbentuk one group pre-test dan post-test. Populasi yang diambil seluruh siswa kelas V yang berjumlah 55 siswa dengan teknik simple random sampling dan sampel yang diambil 28 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik tes berbentuk esai. Data hasil belajar siswa dianalisis dengan menggunakan uji-t. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh thitung (4,94) ≥ ttabel (1,70) maka Ha diterima dan Ho ditolak yang berarti rata-rata hasil belajar siswa telah mengikuti pembelajaran IPA dengan menggunakan model pembelajaran time token lebih dari sama dengan 70 (m2 ≥ 70). Kesimpulan penelitian ini yaitu hasil belajar IPA siswa kelas V SD Negeri 42 Lubuklinggau setelah penerapan model pembelajaran time token secara signifikan tuntas. Kata-kata kunci: Time Token, IPA dan Hasil Belajar
PENGARUH PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 2 SALING Wita Januarti; Yeni Asmara; Sarkowi Sarkowi
Bina Gogik: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 9, No 2 (2022): Bina Gogik: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Bina Gogik : Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui Pengaruh Pembelajaran Problem Solving Terhadap Hasil Belajar IPS Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Saling. Metode pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Deskriptif Kuantitatif, dengan jenis penelitian eksperimen Murni. Populasinya yaitu siswa seluruh siswa kelas VIII di SMP Negeri 2 Saling Tahun Ajaran 2021/2022. Pengambilan sampel penelitian dilakukan secara rondom sampling karena setiap kelas mempuyai kemampuan dan kesempatan yang relatif sama. Data yang terkumpul kemudian dianalisis menggunakan SPSS Versi 16. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan adanya Pengaruh Pembelajaran Problem Solving Terhadap Hasil Belajar IPS Siswa Kelas VIII di SMP Negeri 2 Saling. Hal ini dapat dilihat dari hasil rata-rata pre-test pada kelas eksprimen 1 sebesar 64.61 dan pada kelas kontrol sebesar 61.46. Sedangkan nilai rata-rata pos-test pada kelas eksprimen setelah diberi perlakuan pos-test dengan menggunakan model Problem Solving sebesar 86.32 dan pada kelas kontrol yang diberikan pembelajaran metode Konvensional sebesar 70.76. Dengan demikian bearti nilai rata-rata kelas eksprimen lebih besar dari pada kelas kontrol. Dari hasil data diuji beda rata-rata ( Paired sampel T test ) diperoleh nilai tes akhir di sig.(2-Tailed) = 0,00 < 0,05 maka, Ho ditolak Ha diterima. Sehingga diperoleh kesimpulan bahwa ada Pengaruh Pembelajaran Problem Solving Terhadap hasil belajar IPS siswa Kelas VIII diSMP Negeri 2 SALING.Kata-kata kunci: : Model Problem Solving, metode konvensional, dan hasil belajar.
PENGARUH LATIHAN KONSENTRASI DAN IMAGERY TRAINING TERHADAP KETEPATAN TENDANGAN A T C PADA SISWA PENCAK SILAT PSHT RANTING DESA MEKARSARI KABUPATEN MUSI RAWAS Wayan Sadiko; Yeni Asmara; Wawan Syafutra
Jurnal Binagogik Vol. 10 No. 1 (2023): JURNAL BINAGOGIK
Publisher : LPPM STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (326.615 KB) | DOI: 10.61290/pgsd.v10i1.5

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidak pengaruh latihan konsentrasi dan imagery training terhadap ketepatan tendangan A.T,C pada siswa pencak silat PSHT ranting desa mekarsari kabupaten musi rawas. Metode penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan teknik prngambilan datanya menggunakan tes. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa pencak silat ranting desa mekarsari kabupaten musi rawas yang berjumlah 16 siswa. Subjek dibagi menjadi dua kelompok menggunakan true experimental desain, yaitu kelompok eksperimen dan kelompok control. Teknik analisis data menggunakan Uji-t melalui uji persyaratan uji normalitas dan uji homogonitas. Hasil penelitian rata-rata pada kelompok eksperimen 65,88 dan rata-rata pada kelompok kontrol sebesar 60,13, sehingga dapat disimpulkan bahwa rata-rata nilai kelompok eksperimen lebih besar 5,75 atau meningkat 0,58%. Dibandingkan dengan kelompok kontrol. Berdasarkan hasil yang diperoleh (p) < 0,05 maka Ho ditolak, dan Ha diterima atau Ha diterima jika Thitung< Ttabeldan nilai signifikansi yang diperoleh (p) > 0,05 maka Ha ditolak dan Ho diterima atau Ho diterima bila Thitung> Ttabel. Berdasarkan hasil paired samples test keluaran SPSS.Pair 1 nilai sig. (p) 0,000 < dari 0,05 dan nilai Thitung (8,775) > Ttabel (1,894) sedangkan Pair 2 nilai sig. (p) 0,000 < dari 0,05 dan nilai Thitung (12,979) > Ttabel (1,894). Dari hasil diatas menunjukkan bahwa Ha : diterima dan Ho : ditolak karena sesuai dengan aturan keputusan uji hipotesis.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TIME TOKEN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA KELAS V SD NEGERI 42 LUBUKLINGGAU Nora Misis Mitasari; Yeni Asmara; Tri Juli Hajani
Jurnal Binagogik Vol. 9 No. 2 (2022): JURNAL BINAGOGIK
Publisher : LPPM STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (679.358 KB) | DOI: 10.61290/pgsd.v9i2.60

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketuntasan hasil belajar siswa setelah diterapkan model pembelajaran time token pada mata pelajaran IPA siswa kelas V SD Negeri 42 Lubuklinggau”. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen semu dengan rancangan berbentuk one group pre-test dan post-test. Populasi yang diambil seluruh siswa kelas V yang berjumlah 55 siswa dengan teknik simple random sampling dan sampel yang diambil 28 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik tes berbentuk esai. Data hasil belajar siswa dianalisis dengan menggunakan uji-t. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh thitung (4,94) ≥ ttabel (1,70) maka Ha diterima dan Ho ditolak yang berarti rata-rata hasil belajar siswa telah mengikuti pembelajaran IPA dengan menggunakan model pembelajaran time token lebih dari sama dengan 70 (2 ≥ 70). Kesimpulan penelitian ini yaitu hasil belajar IPA siswa kelas V SD Negeri 42 Lubuklinggau setelah penerapan model pembelajaran time token secara signifikan tuntas.
PENGARUH PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 2 SALING Wita Januarti; Yeni Asmara; Sarkowi
Jurnal Binagogik Vol. 9 No. 2 (2022): JURNAL BINAGOGIK
Publisher : LPPM STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (310.627 KB) | DOI: 10.61290/pgsd.v9i2.89

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui Pengaruh Pembelajaran Problem Solving Terhadap Hasil Belajar IPS Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Saling. Metode pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Deskriptif Kuantitatif, dengan jenis penelitian eksperimen Murni. Populasinya yaitu siswa seluruh siswa kelas VIII di SMP Negeri 2 Saling Tahun Ajaran 2021/2022. Pengambilan sampel penelitian dilakukan secara rondom sampling karena setiap kelas mempuyai kemampuan dan kesempatan yang relatif sama. Data yang terkumpul kemudian dianalisis menggunakan SPSS Versi 16. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan adanya Pengaruh Pembelajaran Problem Solving Terhadap Hasil Belajar IPS Siswa Kelas VIII di SMP Negeri 2 Saling. Hal ini dapat dilihat dari hasil rata-rata pre-test pada kelas eksprimen 1 sebesar 64.61 dan pada kelas kontrol sebesar 61.46. Sedangkan nilai rata-rata pos-test pada kelas eksprimen setelah diberi perlakuan pos-test dengan menggunakan model Problem Solving sebesar 86.32 dan pada kelas kontrol yang diberikan pembelajaran metode Konvensional sebesar 70.76. Dengan demikian bearti nilai rata-rata kelas eksprimen lebih besar dari pada kelas kontrol. Dari hasil data diuji beda rata-rata ( Paired sampel T test ) diperoleh nilai tes akhir di sig.(2-Tailed) = 0,00 < 0,05 maka, Ho ditolak Ha diterima. Sehingga diperoleh kesimpulan bahwa ada Pengaruh Pembelajaran Problem Solving Terhadap hasil belajar IPS siswa Kelas VIII diSMP Negeri 2 SALING.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CIRC (COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION) PADA HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN IPS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 35 REJANG LEBONG Leni Marlina; Supriyanto; Yeni Asmara
Jurnal Binagogik Vol. 10 No. 2 (2023): JURNAL BINAGOGIK
Publisher : LPPM STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (455.229 KB) | DOI: 10.61290/pgsd.v10i2.509

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui ketuntasan hasil belajar IPS siswa kelas VIII SMP Negeri 35 Rejang Lebong setelah penerapan model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition.Desain penelitian berbentuk eksperiment semu kategori pre-test and post-test group. Penelitian dilakukan di SMP Negeri 35 Rejang Lebong dengan populasinya yaitu siswa kelas VIII. Pengambilan sampel dilakukan dengan sampel jenuh sehingga sampel yang diambil adalah adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 35 Rejang Lebong. Telnol pengumpulan data dilakukan dengan teknik tes yang terdiri dari 30 soal.Data yang terkumpul kemudian dianalisis menggunakan uji-Z.Berdasarkan hasil penelitian diperoleh peningkatan nilai rata-rata, nilai rata-rata pada pre-test sebesar 61,11meningkat menjadi 86,19pada pos-test dimana ada peningkatan sebesar 17,07. Sedangkan pada perhitungan uj-t diperoleh bahwa Zhitung = 7,173 maka Zhiitung (7,173) > Ztabel (1,960) sehingga terbukti bahwa Ha diterima dan H0 di tolak. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil belajar IPS siswa kelas VIII SMP Negeri 35 Rejang Lebong setelah penerapan model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition secara signifikan tuntas.
PENERAPAN MODEL INKUIRI SOSIAL TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 25 REJANG LEBONG Dewi Melyani; Agus Susilo; Yeni Asmara
Jurnal Binagogik Vol. 10 No. 2 (2023): JURNAL BINAGOGIK
Publisher : LPPM STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (346.637 KB) | DOI: 10.61290/pgsd.v10i2.556

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketuntasan hasil belajar IPS siswa kelas VIII SMP Negeri 25 Rejang Lebong tahun ajaran 2023 setelah diterapkan model pembelajaran Inkuiri Sosial. Jenis penelitian yang digunakan eksperimen semu. Populasinya seluruh kelas VIII SMP Negeri 25 Rejang Lebong dan sebagai sampelnya kelas VIII. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik tes bentuk pilihan ganda sebanyak 23 soal. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa hasil belajar IPS siswa kelas VIII SMP Negeri 25 Rejang Lebong setelah diterapkan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Inkuiri Sosial secara signifikan tuntas. Hal ini sesuai dengan hasil uji-z nilai post –test pada taraf signifikan α = 0,05, diperoleh zhitung (8,536) > ztabel (1,699), rata – rata hasil belajar IPS siswa setelah penerapan model pembelajaran Inkuiri Sosial sebesar 79,00 dan persentase jumlah siswa yang telah mencapai ketuntasan belajar mencapai 96,6%.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT FACILITATOR AND EXPLAIN PADA PEMBELAJARAN SEJARAH KELAS X DI SMA NEGERI TUGUMULYO Nurul Pratiwi; Ira Miyarni Sustianingsih; Yeni Asmara
Jurnal Binagogik Vol. 11 No. 1 (2024): JURNAL BINAGOGIK
Publisher : LPPM STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61290/pgsd.v11i1.619

Abstract

This research aims to implement the Student Facilitator And Explain learning model significantly and thoroughly so that it can improve learning outcomes in student history learning in class X at Tugumulyo State High School. Researchers use research with quantitative methods and use quasi-experiments. The research population used the entire class Sampling uses Simple Random Sampling. Based on the results of the research and discussion, it can be concluded that the history learning outcomes of class This is in accordance with the post-test t-test value at the significance level ᵅ = 5% obtained t = 3.66 t table = 1.697. The average student history learning result after implementing the Student Facilitator And Explain learning model was 69.50 and the percentage of students who had achieved learning completion reached 100%.