Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search
Journal : Jurnal Sosio Ekonomika Bisnis

ANALISIS EFISIENSI USAHATANI PENANGKARAN BENIH PADI SAWAH DI KECAMATAN KUMPEH KABUPATEN MUARO JAMBI PROVINSI JAMBI Kurniasih, Siti; Lubis, Arsyad
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol 25 No 01 (2022): Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jiseb.v25i01.20997

Abstract

Penelitian mengenai efisiensi usahatani penangkaran benih padi sawah ini bertujuan untukmengetahui penggunaan input oleh petani serta mengetahui efisiensi penggunaan input pada kegiatanusahatani benih padi di Desa Pudak dan Desa Sakean Kecamatan Kumpeh. Karena penelitian ini didasaripada fenomena bahwa kebutuhan akan beras mengalami peningkatan seiring dengan bertambahnyajumlah penduduk. Peningatan produksi beras pada dasarnya dapat ditempuh melalui jalur ekstensifikasidan intensifikasi. Penelitian dilakukan di Kecamatan Kumpeh Kabupaten Muaro Jambi tepatnya di DesaPudak dan Desa Sakean dengan sampel sebanyak 53 orang petani. Metode analisis yang digunakanadalah deskriptif dan kuantitatif. Untuk menganalisis data digunakan uji statistic. Hasil penelitian antaralain Penggunaan input oleh petani penangkar benih padi sawah di Desa Pudak dan Sakean KecamatanKumpe sudah sesuai anjuran untuk jumlah benih, pupuk N, dan pupuk P dan belum sesuai anjuran untukPupuk K. Efisiensi penggunaan input pada kegiatan usahatani Penangkar benih padi sawah di KecamatanKecamatan Kumpe, sebahagian besar belum efisien dimana hanya 30 persen petani yang sudahmencapai efisien secara teknis, namun rata-rata efisiensi teknis telah mencapai 96 persen.
FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI PETANI TERHADAP PEREMAJAAN KELAPA SAWIT (di Desa Suka Makmur Kecamatan Sungai Bahar Kabupaten Muaro Jambi) Sapitri, Desi; Rosyani, .; lubis, arsyad
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol 17 No 1 (2014): Januari 2014
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (133.389 KB) | DOI: 10.22437/jiseb.v17i1.2792

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Persepsi Petani Terhadap Peremajaan Kelapa sawit dan Faktor - faktor yang mempengaruhinya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dilakukan melalui dua metode antara lain wawancara terstruktur dan observasi. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan rumus Slovin. Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Persepsi Petani Terhadap Peremajaan Kelapa Sawit pada umumnya mempersepsikan kegiatan peremajaan sulit dilakukan, modal yang tidak sedikit menjadi faktor utama munculnya alasan tersebut. Faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi petani yaitu Faktor ekonomi berkaitan dengan modal, jaminan hidup serta pendapatan, sosial yang berkaitan dengan pendidikan, sejarah dan kesehatan serta faktor teknik yaitu keterampilan. Kata Kunci :PersepsiPetani, Peremajaan, Kelapa Sawit
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERBANDINGAN HARGA PETANI KARET DALAM MENJUAL KARET KE PASAR LELANG DENGAN NON PASAR LELANG ( TOKE ) DI DESA MUHAJIRIN KECAMATAN JAMBI LUAR KOTA KABUPATEN MUARO JAMBI Hasibuan, Ucok Rb; lubis, Arsyad; farida, aulia
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol 17 No 2 (2014): Juli 2014
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (881.029 KB) | DOI: 10.22437/jiseb.v17i2.2805

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbandingan harga petani karet yang menjual karet ke pasar lelang dengan non pasar lelang. Penelitian ini dilaksanakan selama satu bulan yang dimulai dari tanggal 11 November sampai dengan 11 Desember 2013 dengan tujuan untuk melihat faktor-faktor yang mempengaruhi petani dalam menjual karet ke pasar lelang dan pasar non lelang serta melihat perbandingan harga di pasar lelang dan pasar non lelang.penelitian ini dilakukan dengan metode penarikan sampel dilakukan secara acak sederhana (Simple Random Sampling Sedangkan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi petani dalam menjual karet ke pasar lelang dengan non pasar lelang dilakukan uji Chi-Square (Siagel,1997) dengan tabel kontingensi 2x2. Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa Faktor-faktor keterikatan yang ada di daerah penelitian sangat mempengaruhi petani dalam menjual karet ke pasar lelang dan non pasar lelang di Desa Muhajirin Kecamatan Jambi Luar Kota Kabupaten Muaro Jambi Terdapat hubungan yang nyata antara faktor-faktor yenng mempengaruhi petani dalam menjual karet ke pasar lelang dan pasar non lelang di Desa Muhajirin Kecamatan Jambi Luar Kota Kabupaten Muaro Jambi dengan nilai Thitung > Ttabel, dimana nilai Thit = 12,32  > (α/2 = 5% db = 31) = 1,70. Kata Kunci :        Faktor-Faktor yang mempengaruhi  petani karet dalam menjual karet ke pasar lelang dengan non pasar lelang ( Toke ), pasar lelang dan pasar non lelang.
MOTIVASI DAN PRODUKTIVITAS KERJA WANITA PEMETIK BUAH KOPI DI DESA SERDANG JAYA KECAMATAN BETARA KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT Astuti, Widi; lubis, Arsyad; Aprolita, .
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol 18 No 1 (2015): januari 2015
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (280.358 KB) | DOI: 10.22437/jiseb.v18i1.2821

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran motivasi dan produktivitas kerja wanita sebagai pemetik buah kopi. Pemilihan tempat penelitian dilakukan secara sengaja (proposive) dengan pertimbangan bahwa Kecamatan Betara mempunyai lahan kopi terluas dibandingkan dengan Kecamatan lainnya. Pada kesempatan ini, yang akan diteliti yaitu peran wanita pada sektor publik yang bekerja sebagai pemetik buah kopi. Penelitian dilakukan dari tanggal 28 April 2014 sampai tanggal 28 Mei 2014, penentuan responden dilakukan dengan metode Accidental sampling (sampel aksidental). Daerah sampel penelitian yaitu Desa Serdang Jaya dengan pertimbangan di desa ini terdapat banyaknya jumlah wanita yang bekerja sebagai pemetik buah kopi. Dari hasil analisis statistik diperoleh χ2 hitung (6,43) > χ2 tabel (3,84), hal ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang nyata antara motivasi wanita pemetik buah kopi dengan produktivitas kerja wanita pemetik buah kopi di Desa Serdang Jaya. Motivasi tersebut terdiri 3 indikator yaitu kebutuhan dasar, kebutuhan sosial, dan kebutuhan akan kemajuan. Analisis statistik indikator motivasi terhadap produktivitas kerja diperoleh : terdapat hubungan yang nyata pada indikator motivasi kebutuhan dasar (x2 hitung (10,72) > x2 tabel (3,84)) dan kebutuhan akan kemajuan (x2 hitung (4,37) > x2 tabel (3,84)) terhadap produktivitas kerja, sedangkan kebutuhan sosial (x2 hitung (0,741) > x2 tabel (3,84)) tidak terdapat hubungan yang nyata.Kata Kunci : Produktivitas Kerja, Tenaga Kerja Wanita, Motivasi.
ANALISIS KETERSEDIAAN BERAS DI KABUPATEN DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR simatupang, ica linawati; Kernalis, Emy; Lubis, Arsyad
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol 19 No 2 (2016): Jurnal Sosioekonomika Bisnis
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (135.611 KB) | DOI: 10.22437/jiseb.v19i2.5018

Abstract

Penelitian yang berjudul “Analisis Ketersediaan Beras Di Kabupaten Tanjung Jabung Timur”. penelitian ini bertujuan 1) Untuk mengetahui perkembangan ketersediaan beras di Kabupaten Tanjung Jabung Timur dari tahun 2004-2013, 2) Untuk mengetahui pengaruh luas panen padi, Harga Beras, Curah Hujan dan Upah Perkebunan terhadap ketersediaan beras di Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linear berganda dengan menggunakan data deret waktu. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat fluktuasi pada perkembangan ketersediaan beras. Hasil uji asumsi klasik menunjukkan bahwa model regresi linear berganda terbebas dari gejala normalitas, multikolinearitas, autokorelasi, dan heteroskedastisitas. Variabel ketersediaan beras secara simultan dipengaruhi oleh luas panen padi, harga beras, curah hujan dan upah perkebunan secara nyata. Dari hasil penelitian ini diharapkan kepada Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur melakukan program perluasan lahan sawah yang dapat meningkatkan produktivitas sehingga dapat menunjang ketersediaan beras. Kata Kunci : Ketersediaan Beras, Regresi Linear Berganda, dan Luas Panen Padi.
FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEKOMPAKAN ANGGOTA KELOMPOK TANI DI KECAMATAN SUNGAI BAHAR KABUPATEN MUARO JAMBI Ningsih, Fitria; Denmar, Denny; Lubis, Arsyad
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol 19 No 2 (2016): Jurnal Sosioekonomika Bisnis
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (127.973 KB) | DOI: 10.22437/jiseb.v19i2.5042

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui faktor-faktor yang mempengaruhi kekompakan anggota kelompok tani di Kecamatan Sungai Bahar Kabupaten Muaro Jambi. Faktor-faktor yang mempengaruhi kekompakan anggota kelompok tani adalah kepemimpinan kelompok tani, homogenitas anggota kelompok tani, dukungan dan pengakuan dari pemerintah, dan dukungan dan pengakuan dari tokoh masyarakat. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode acak sederhana ( Simple Random Sampling). Data yang di peroleh dari responden terlebih dahulu disederhanakan secara tabulasi kemudian di analisis secara deskriptif kuantitatif. Skoring digunakan untuk kuantitatifkan data kualitatif. Untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi kekompakan anggota kelompok tani dilakukan dengan Uji Chi-Square. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keikutsertaan anggota kelompok tani dalam kegiatan di dalam kelompok tani relatif baik dimana ada 92,1 % anggota aktif dalam kelompok. Keikutsertaan anggota kelompok dalam kegiatan-kegiatan di dalam kelompok tani di pengaruhi oleh faktor kepemimpinan kelompok tani, homogenitas anggota kelompok tani, dukungan dan pengakuan dari pemerintah, dukungan dan pengakuan dari tokoh masyarakat. Pada tingkat kepercayaan 95% terdapat hubungan yannng sangat nyata antara kepemimpinan kelompok tani, homogenitas anggota kelompok tani, dukungan dan pengakuan dari pemerintah,dukungandan pengakuan dari tokoh masyarakat di Kecamatan Sungai Bahar. Kata kunci : faktor, pengaruh, kekompakan kelompok.
Hubungan Antara Kepuasan Kerja Dengan Kinerja Penyuluh Pertanian Di BP3K Kabupaten Tanjung Jabung Barat Satriadi, Satriadi; Lubis, Arsyad; Aprollita, Aprollita
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol 21 No 1 (2018): Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (177.389 KB) | DOI: 10.22437/jiseb.v21i1.5095

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepuasan kerja penyuluh pertanian, mengetahui kinerja penyuluh pertanian, dan mengetahui hubungan antara kepuasan kerja dengan kinerja penyuluh pertanian di Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive) dengan berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tertentu yang disesuaiakan dengan tujuan penelitian. Penelitian ini sudah dilakukan pada tanggal 17 maret sampai dengan 18 april 2016. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan metode sensus yaitu dengan mengambil semua responden berdasarkan kecamatan yang mempunyai produktivitas tertinggi. Kecamatan yang mempunyai produktivitas padi tertinggi yaitu Kecamatan Batang Asam dan Kecamatan Seyerang, sehingga total sampel sebanyak 12 orang. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder sedangkan teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi dan pencatatan. Untuk mengetahui tingkat kepuasan kerja penyuluh pertanian diukur dengan menggunakan Skala Likert, sedangkan kinerja penyuluh diukur dengan mengikuti ketetapan dari permentan (2013) dan untuk mengetahui derajat hubungan antara kepuasan kerja dan kinerja penyuluh pertanian digunakan uji korelasi Rank Sperman (rs). Hasil penelitian menunjukan Tingkat kepuasan kerja penyuluh di Kabupaten Tanjung Jabung Barat sebagian besar berada pada kategori sedang, sedangkan Tingkat kinerja penyuluh pertanian di Kabupaten Tanjung Jabung Barat sebagian besar berada pada tingkat cukup dan Hubungan antara kepuasan kerja dengan kinerja penyuluh pertanian di Kabupaten Tanjung Jabung Barat pada tingkat kepercayaan 95 persen terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kepuasan kerja dengan kinerja penyuluh.Kata kunci : Penyuluh, Kepuasan Kerja dan Kinerja Penyuluh Pertanian
HUBUNGAN PERILAKU PETANI DENGAN PRODUKTIVITAS USAHATANI KEDELAI DI KECAMATAN BERBAK KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR Mashudi, Aan; Lubis, Arsyad; Sardi, Idris
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol 21 No 2 (2018): Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (321.46 KB) | DOI: 10.22437/jiseb.v21i2.8602

Abstract

Objectives of this study were (1) to determine the behavior of farmers in implementing soubean cuilvation in the districts Berbak(2) to determine the soybean productivity at the farm level in the districts Berbak (3) to determine the relationship between farmer behavior and productivity of soybean farming in the districts Berbak.This study using simple random sampling method and selection of research areas purposively. The sample consisted of 90 people farmers culivate soybean. Analysis of the behavior of farmers in inmplemening soybean cultivation, while the analysis of behavioral relationships with soybean productivity using chi square test with 2 x 2. Of the results showed that the behavior of farmers in implementing soybean cultivation is divided into 3 components : knowledge, attitudes, practices. The behavior of the three components that 63,33% positive farmers know how to soybean cultivation, and the positive attiude of farmers towards soybean cultivation way that three 61,11% as well as farmers who practice how positively soybean 65,55%. Of the three components is known that the behavior of farmers in rural districts Berbak behavior of farmers is 67,77% behave positively in the cultivation of soybeans. Farmers in rural districts Rantau Makmur Berbak average-average soybean farm productivity 14,2 kw/ha. By chi square, there is a real connection between the behavior of farmer with soybean farm productivity in rural districts Berbak.
IMPELEMENTASI PROGRAM PENGEMBANGAN USAHA AGRIBISNIS PEDESAAN (PUAP) DI KECAMATAN MUARA SABAK TIMUR KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR Ningsih Sutrisno, Trias; Alamsyah, Zulkifli; Lubis, Arsyad
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol 21 No 2 (2018): Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (371.639 KB) | DOI: 10.22437/jiseb.v21i2.8603

Abstract

This study aims to: (1) Study PUAP program implementation by farmers in the Eastern District of Muara Sabak and (2) Analyzing socio-economic factors that influence the success of the PUAP program in East Muara Sabak. The data used are primary data obtained through interviews directly to related parties as well as questionnaires. PUAP Program implementation is presented descriptively quantitatively using statistical analysis techniques paired samples t test (paired sample t-test). Meanwhile, to analyze the socio-economic factors that influence the success of PUAP used multiple linear regression models. The results showed as much as 97.18% of farmers use PUAP funds for the purchase of fertilizers and pesticides in production activities. The remaining 2.8% of the funds used by farmers for consumption activities. Testing changes in farm incomes before and after the show PUAP t value of 8,574 with a significant level of 0.000. This shows there is a real and significant differences in farm income before and after the PUAP. While the test results PUAP factors that influence the success shows that a variable number of dependents, land and farming experience positive and significant impact on the success of PUAP. While the variables of age and education did not significantly influence the success of PUAP.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI JERUK SIAM DI DESA BUNGA TANJUNG KECAMATAN BETARA KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT Wahyu Saputra, Muhammad; Aprollita, Aprollita; Lubis, Arsyad
Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis Vol 22 No 2 (2019): Jurnal Ilmiah Sosio-Ekonomika Bisnis
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (310.978 KB) | DOI: 10.22437/jiseb.v22i2.8698

Abstract

This study aims to know: (1) The use of production factors at Orange Siam farm in Bunga Tanjung Village, Betara SubDistrict, Tanjung Jabung Barat District. (2) what factors influencing orange Siam production in Bunga Tanjung Village, Betara District, Tanjung Jabung Barat District. Sampling is done with Proportional Area Random Sampling Method. Analysis of the effect used is multiple linear regression with Ftest, Ttest, R2, and classical assumption test. the results of the analysis obtained value of R2 of 0.935, which means 93.5% change in the production variables orange Siam in Desa Bunga Tanjung can be explained by all independent variables used in the model. In t-test of variable of land area (X1) capital (X2), labor (X3) and farmer age (X4) have significant and significant effect to the production of Siam orange but the variable of labor (X3) is not significant. The classical assumption test states the distribution of normal data and does not occur multicolonierity, heteroscedasticity and autocorrelation. Based on this, the area of land (X1), capital (X2), labor (X3) and farmer age (X4) together have a significant effect on the production of Siamese oranges