Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Manajemen pembinaan atlet berbakat (PAB) cabang olahraga bulutangkis Daerah Istimewa Yogyakarta Lismadiana Lismadiana
Jorpres (Jurnal Olahraga Prestasi) Vol 17, No 2 (2021)
Publisher : Departement of Sports Coaching, Faculty of Sports Sciences, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jorpres.v17i2.43236

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengkaji  manajemen pembinaan atlet berbakat (PAB) cabang olahraga bulutangkis di  Daerah Istimewa Yogyakarta. Jenis Penelitian ini adalah penelitian kualitatif, pengambilan data dengan wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini meliputi: Pelatih (2 orang),  atlet (3 orang), pengurus (1 orang)  dan orang tua atlet (2 orang)  PAB cabang olahraga bulutangkis di Yogyakarta. Data yang terkumpul   dalam penelitian ini dianalisis menggunakan pendekatan kualitatif yang menggunakan analisis induktif berdasarkan prinsip logika dengan pemeriksaan keabsahan data menggunakan triangulasi data. Hasil   penelitian   menunjukkan   bahwa   pembinaaan atlet berbakat (PAB) cabang  olahraga  bulutangkis     sudah  dilakukan dengan optimal dan telah menerapkan lima fungsi manajemen yaitu meliputi perencanaan, pengorganisasian,  actuating,  pengendalian dan budgeting. Management of talented athletes development (PAB) for the badminton sport of the Special Region of YogyakartaAbstractThis study aims to determine and examine the management of talented athletes development (PAB) in badminton in the Special Region of Yogyakarta. This type of research is qualitative research, data collection by interview, observation and documentation study. Subjects in this study include: coaches (2 people), athletes (3 people), administrators (1 person) and athletes' parents (2 people) badminton PAB in Yogyakarta. The data collected in this study were analyzed using a qualitative approach using inductive analysis based on logic principles by checking the validity of the data using data triangulation. The results showed that the development of talented athletes (PAB) in badminton has been carried out optimally and has implemented five management functions, namely planning, organizing, actuating, controlling and budgeting.
ANALISIS UJI KELAYAKAN START BLOCK OLAHRAGA RENANG MENGGUNAKAN SISTEM ALAT START BLOCK HYDROLIC Agus Supriyanto; Lismadiana Lismadiana; Indra Ariffudin
Jambura Health and Sport Journal Vol 5, No 2 (2023): Agustus
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jhsj.v5i2.21360

Abstract

Seorang perenang harus dapat melakukan tolakan start dengan baik sebagai tanda awal mulainya olahraga renang dalam perlombaan. Tujuan pada penelitian ini adalah untuk menguji kelayakan kinerja alat start block hydrolic pada tolakan start olahraga cabang renang dan mengetahui cara kerja alat tersebut agar mampu digunakan disegala usia atlet renang dengan menggunakan konsep hydrolic. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan atau Research and Development (RD). Penelitian ini dilakukan dengan beberapa langkah, yakni: identifikasi masalah dan potensi, pengumpulan informasi, desain produk, pembuatan produk, validasi ahli, revisi produk, uji coba, produksi akhir. Subjek penelitan pada uji kelompok kecil berjumlah 3 orang yang terdiri dari 3 kelompok umur yang berbeda. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah instrumen berupa lembar penilaian. Teknik analisis data penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian pengembangan alat startblock dengan menggunakan sistem hydrolic menunjukkan hasil persentase kelayakan sebesar 86,67%. Berdasarkan hal tersebut alat startblock dengan menggunakan sistem hydrolic layak digunakan. Berdasarkan hasil penelitian tersebut pelatih dan atlet dapat menggunakan start block dengan hydrolic system sebagai media latihan dalam melakukan awalan start yang tepat dalam olaraga renang.
PERAN MANAJEMEN PEMBINAAN TERHADAP PRESTASI BULUTANGKIS L. Lismadiana; Agus Supriyanto; Sania Agusta; Agung Nugroho
MAJORA: Majalah Ilmiah Olahraga Vol 29, No 1 (2023): Maret
Publisher : Faculty of Sport Science, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/majora.v29i1.64495

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana  pengaruh manajemen   pembinaan terhadap prestasi  bulutangkis.  Penelitian ini merupakan  penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode survei, teknik pengambilan data menggunakan angket. Subyek penelitian ini menggunakann purposive sampling dengan kriteria yang digunakan untuk pengurus/pelatih adalah yang mengetahui sistem menejemen pembinaan prestasi di klub, sedangkan untuk atlet adalah atlet yang berusia 10-15 tahun, atlet yang pernah mengikuti pertandingan dan atlet yang sudah berlatih minimal 1 tahun. Jumlah objek manajemen pengurus/pelatih Jaya Raya Satria berjumlah 13 orang, atlet Jaya Raya Satria berjumlah 11 orang total sampel dari penelitian adalah 24 orang. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan teknik statistik deskriptif yang disajikan dalam bentuk persentase. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa peran manajemen pembinaan prestasi olahraga bulutangkis di Klub Jaya Raya Satria berada pada kategori “sangat baik” sebesar 4,17%, kategori “baik” sebesar 29,17%, kategori “sedang” sebesar 37,50%, kategori “kurang” sebesar 16,67%, kategori “sangat kurang” sebesar 12,67%.
Implementasi Nilai Karakter pada Proyek Pelajar Pancasila dengan Visitasi Expert bagi Peserta Didik Fase E (16 – 18 Tahun) Sujarwo; Lismadiana; Nur Indah Pangastuti
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 13 No. 2 (2024): Didaktika Mei 2024
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.447

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih kurangnya pendidikan karakter yang dilaksanakan dalam pembelajaran di SMA, maraknya hal-hal negatif yang terjadi dikalangan remaja atau anak SMA, misalnya saja adanya geng-geng disekolah dan maraknya klitih yang terjadi karena salah satu hal. diantaranya nilai karakter yang rendah. Upaya pemerintah dengan proyek profil siswa Panasila di sekolah tidak akan maksimal jika guru hanya mengajarkan materi saja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan edukasi dengan contoh nyata “kunjungan ahli” dari narasumber dalam hal ini dosen yang telah berpengalaman dan juga ahli dalam bidang pengembangan karakter melalui aktivitas fisik dan psikis. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dimana narasumber nantinya akan mengajar atau memberikan materi dalam proyek pembelajaran profil siswa Pancasila. Selama kurang lebih satu semester, dosen sebagai narasumber akan memberikan edukasi kepada mahasiswa tentang implementasi nilai-nilai karakter khususnya gotong royong dalam proyek profil mahasiswa Pancasila. implementasi nilai-nilai karakter pada proyek siswa Pancasila dimensi gotong royong dengan kunjungan ahli bagi siswa tahap e (16 - 18 tahun) dengan kegiatan kunjungan ahli dengan materi manajemen diri, ketangguhan mental atau psikologi, senam kebugaran dan outbound, dapat meningkatkan manajemen, komunikasi, kebugaran, kerja sama tim, dan ketangguhan mental.
Management analysis of motivation and satisfaction in individual and team sports Agung Nugroho; Lismadiana Lismadiana; Tri Ani Hastuti
Jorpres (Jurnal Olahraga Prestasi) Vol 19, No 3 (2023)
Publisher : Departement of Sports Coaching, Faculty of Sports Sciences, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jorpres.v19i3.66694

Abstract

This research aims to analyze: (1) the influence of service quality on motivation in individual and team sports; (2) the influence of service quality on satisfaction in individual and team sports; (3) financial influence on motivation in individual and team sports; (4) financial influence on satisfaction in individual and team sports. This type of research is quantitative, correlational research with survey methods. The collection technique uses interviews and questionnaires which are distributed to respondents via Google Form, the instrument uses a Likert Scale. The research population was athletes and coaches of the PON regional training center, with a total sampling technique of 137 respondents. The sample consists of 31 individual and team sports. The data analysis technique uses Structural Equation Modeling (SEM) with a PLS approach. The results of research on individual sports are: (1) service quality has a positive and significant effect on motivation; (2) service quality has a positive and significant effect on satisfaction; (3) finances have a positive but not significant effect on motivation; (4) finances have a positive and significant effect on satisfaction. Meanwhile, the results of research on team sports are: (1) service quality has a positive and significant effect on motivation; (2) service quality has a positive and significant effect on satisfaction; (3) finances have a significant negative effect on motivation; (4) finances have a positive and significant effect on satisfaction. It was concluded that to motivate regional training center athletes by improving management, especially in service quality, finances for individual sports and team sports. It is necessary to pay attention that team sports have a more complex character such as; the number of athletes is greater, the need for greater equipment, the risk of injury, and the dominant teamwork factor, compared to individual sports which have a higher level of stress. In providing financial assistance between individual sports and team sports, KONI DIY does not need to differentiate, because the research results have no significant influence on the motivation of athletes at regional training center. Improving financial management at the KONI regional training center will have an impact on athlete satisfaction, which is expected to improve athlete performance.    
MANAJEMEN STRES ATLET PUSLATDA DIY DITINJAU DARI JENIS KELAMIN, OLAHRAGA INDIVIDU, DAN OLAHRAGA TIM Nugroho, Agung; Irianto, Djoko Pekik; Lismadiana, Lismadiana; Arga, Muhammad Wahyu
Jambura Health and Sport Journal Vol 6, No 2 (2024): Agustus
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jhsj.v6i2.26891

Abstract

Bidang olahraga merupakan salah satu objek yang tidak dapat terhindar dari kajian stres, dalam bidang olahraga terdapat individu yaitu seorang atlet yang berupaya untuk mencapai prestasi terbaiknya. Hal tersebut sangat dimungkinkan bahwa akan menimbulkan datangnya stres pada setiap individu tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisa tingkat stres atlet puslatda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Atlet yang dituju yaitu semua atlet cabang olahraga yang mengikuti Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda). Penelitian yang dilakukan ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Adapun teknik pengumpulan datanya menggunakan survei berupa angket Kessler Psychological Distres Scale (K10). Penelitian ini mempunyai sampel sebanyak 506 atlet baik laki-laki maupun perempuan, terdiri dari 31 Cabang Olahraga (Cabor) dengan teknik total sampling. Hasil penelitian menunjukan terdapat kecenderungan bahwa atlet dan pelatih berjenis kelamin perempuan lebih rentan terhadap tingginya serangan stres, serta atlet pada jenis olahraga individu akan lebih cenderung lebih rentan terserang stres. Oleh karena itu fungsi pelatih harus bisa memahami dan mengerti keadaan yang dialami oleh para atletnya dari berbagai aspek dan keadaan, seperti terkait perbadaan gender antara laki-laki dan perempuan, serta perbedaan jenis olahraga yaitu olahraga individu maupun olahraga tim. Begitupun dengan pelatih itu sendiri harus bisa mengontrol stres yang ada dan memperhatikan aspek-aspek yang sangat mungkin menjadi sebuah pertimbangan khusus dalam menanggulangi stres guna mencapai prestasi terbaik.
Motivasi Atlet Bulutangkis Dalam Mengikuti Latihan Dimasa Pandemi Covid-19 supriyanto, agus; Lismadiana, Lismadiana; Assalam, Malik
Jurnal Sporta Saintika Vol 8 No 1 (2023): Jurnal Sporta Saintika Edisi Maret 2023
Publisher : Departemen Kesehatan Dan Rekreasi Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/sporta.v8i1.319

Abstract

Motivasi merupakan hal yang sangat penting dimiliki oleh seorang atlet ketika melaksanakan latihan, karena motivasi merupakan salah satu faktor penentu sebagai pendorong tingkah laku. Salah satu hal yang dapat mempengaruhi prestasi yang dimiliki oleh seseorang atlet yaitu motivasi yang bisa datang dari dalam diri atlet, orangtua, atau lingkungan atlet tersebut melaksanakan aktivitasnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi atlet bulutangkis dalam mengikuti latihan dimasa pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif. Subjek penelitian ini yaitu atlet bulutangkis yang aktif latihan selama Pandemi COVID-19 yang berjumlah 38 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket. Teknik analisis penelitian ini menggunakan analisis frekuensi dalam bentuk persentase. Hasil penelitian diperoleh bahwa tingkat motivasi atlet bulutangkis mengikuti latihan dimasa pandemi Covid-19 di klub Pratama adalah baik dengan pertimbangan frekuensi terbanyak berada pada kategori baik sebesar 14 orang atau 36,84%. Tingkat motivasi atlet bulutangkis mengikuti latihan dimasa pandemi Covid-19 di klub Pratama yang berkategori sangat baik 0 orang atau 0,00%, cukup baik 12 orang atau 31,58%, kurang 8 orang atau 21,05% dan sangat sangat kurang 4 orang atau 10,53%.
Doping in Martial Arts: How Is It Managed? Nugroho, Agung; Wicaksono, Arko Jatmiko; Widodo, Hary; Budiharjo, Santosa; Irianto, Djoko Pekik; Rustamaji, Rustamaji; Lismadiana, Lismadiana
Journal of Coaching and Sports Science Vol 4, No 1 (2025): Journal of Coaching and Sports Science
Publisher : CV. FOUNDAE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58524/jcss.v4i1.683

Abstract

Background: Doping remains a persistent issue in martial arts, exacerbated by the easy access to over-the-counter medications containing banned substances. Despite existing regulations, athletes often lack comprehensive knowledge of anti-doping measures, leading to unintentional violations.Aims: This study aims to evaluate the effectiveness of a doping management program in improving knowledge and awareness of doping among martial arts athletes.Methods: A convergent parallel mixed-methods design was employed. Twenty-one national-level martial arts athletes were selected using purposive sampling. Data were collected through structured interviews and standardized questionnaires. The doping management intervention included a web-based doping screening tool, an anti-doping educational module, and a 24-hour online consultation clinic implemented during the 2024 National Sports Week (PON) training period.Results: Results showed a significant increase in athletes' knowledge of doping, with the mean score rising from 54% to 76% (p = 0.002), especially in terms of understanding Therapeutic Use Exemptions (TUEs). However, the study also found low utilization of online doping clinics, confusion regarding TUE procedures, and continued reliance on coaches for drug use. Document analysis and institutional mapping showed that coordination between stakeholders was fragmented, and socialization of anti-doping services was not optimal.Conclusion: The findings underscore that coaches play a pivotal role in doping management, serving as primary sources of information and guidance for athletes. Strengthening the involvement of coaches in anti-doping education is essential to maintaining a doping-free environment and ensuring the success of doping prevention strategies in martial arts.