Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

PENGARUH DISKUSI KELOMPOK TERHADAP KECAKAPAN SOSIAL SISWA KELAS XI SMAN 1 MASBAGIK Jamali, Jamali
Educatio Vol 8, No 1 (2013)
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (487.96 KB) | DOI: 10.29408/edc.v8i1.6

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk “mengetahui pengaruh diskusi kelompok terhadap kecakapan social siswa kelas XI SMA Negeri 1 Masbagik tahun pelajaran 2013/2014. Dari hasil analisis data dengan menggunakan metode penelitian Eksperimen dengan disain one group pretest posttestyaituhasil analisis angketpree-tes menyimpulkan bahwa tingkat kecakapan sosial siswa kelas XI SMA Negeri 1 Mabagik tahun pelajaran 2013/2014 termasuk dalam kategori sedang. Hasil angket yang di berikan kepada kelompok eksperimen menunjukan jumlah skor yang di capai oleh 69 orang siswa adalah 3924 dengan nilai rata-rata 56,869 dengan kategori sedang. Hasil analisi angket post-tes(setelah di berikan perlakuan)kepada kelompok eksperimen menunjukan peningkatan  dimana skor yang di peroleh oleh 69 siswa adalah  3997 dengan nilai rata-rata 57,927 dengan kategori mendekati tinggi.
Pengaruh Implementasi Sistem Informasi Keuangan Daerah Terhadap Kualitas Pelayanan Internal : Peran Kecerdasan Emosional Sebagai Intervening Variable Jamali, Jamali; Nurwahidah, Nurwahidah
Jurnal EMT KITA Vol 4, No 1 (2020): Journal EMT KITA
Publisher : Lembaga KITA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/emt.v4i1.137

Abstract

This study investigates the effect of implementing a regional financial information system (SIKD) on the quality of internal services using emotional intelligence as an intervening variable. The research was conducted by the local government work unit (SKPD) in the Banda Aceh government. Data was collected through distributing questionnaires to 170 employees who were taken by proportional sampling according to SKPD. Using structural equation modeling as a data analysis model, the study found that the implementation of SIKD had a positive and significant effect on employee emotional intelligence and internal service quality. The existence of emotional intelligence not only has a significant effect on improving the quality of internal services, but also mediates the effect of implementing SIKD on the internal services quality of SKPD.Keywords: internal services quality, employee’s emotional intelligence, implementation of SIKD, Structural equation modeling
PENGABDIAN PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYUSUN PROPOSAL KEGIATAN DAN KEUANGAN ORGANISASI PEMUDA DI ACEH TIMUR Jamali, Jamali; Jamil, Muhammad; Refi, Teuku Muana; Wiriani, Erni; Aziz, Abdul
Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara (JPMN) Vol 1, No 2 (2021): Agustus 2021 - Januari 2022
Publisher : Lembaga Otonom Lembaga Informasi dan Riset Indonesia (KITA INFO dan RISET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/jpmn.v1i2.404

Abstract

The purpose of this community service is; 1) Disseminate the existence of youth organizations' roles in development, 2) Provide awareness for citizens to be able to participate in activities/become active members and administrators. 3) Provide skills training for administrators/members to determine feasible work programs to be implemented, and 4) Provide skills in making proposals and financial reports within the organization. The stages of implementing the activities consist of; 1) Lectures and questions and answers, 2) Provide technical training, and 3) Assistance in making activity proposals. The results of service activities include; 1) The PPM activity has succeeded in socializing the existence of the role of youth organizations in development, 2) The activity has succeeded in providing citizens' awareness to be able to participate in activities/become active members and administrators. 3) The training activities have succeeded in encouraging youth or organizational members to determine possible work programs to be implemented, 4) The training activities have provided skills to make proposals and financial reports in youth organizations, and 5) Established partnerships and cooperation between the youth of East Aceh Regency, PKBM Smart Mandiri Peureulak and Akademi Keuangan Perbankan Nusantara.
Peran Disperindagkop dan UKM dalam Mempromosikan Produk UKM di Kota Langsa Wiriani, Erni; Wani, Cut Eva; Puspita, Esti Alemia; Jamali, Jamali
Jurnal Tadbir Peradaban Vol. 3 No. 3 (2023): Jurnal Tadbir Peradaban
Publisher : Prodi Manajemen STIE Hidayatullah Depok

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55182/jtp.v3i3.510

Abstract

Campur tangan pemerintah dalam kegiatan bisnis diperlukan, terutama dalam pengawasan UKM, mulai dari proses produksi hingga aktivitas pendistribusian produk sampai ke tangan konsumen. Sesuai dengan fungsinya, Disperindagkop dan UKM Kota Langsa berperan dalam memberdayakan produk UKM yang ada di wilayah Langsa supaya dapat menjalankan usahanya secara sukses dan bertumbuh. Salah satu kegiatan yang bersangkutan dinas bersangkutan untuk memberdayakan produk UKM adalah promosi. Tujuan promosi adalah agar produk UKM Kota Langsa lebih dikenal di masyarakat Kota Langsa maupun wilayah disekitarnya, sehingga proses tersebut mampu bersaing di pasar dan bersaing dengan produk sejenisnya yang lebih dahulu beredar di pasaran. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa dengan adanya pameran dan promosi ini UKM dapat memperluas pemasarannya serta memperoleh peluang bekerjasama dengan mitra dagang. Disperindagkop dan UKM juga diidentifikasi memberikan kesempatan secara luas kepada masyarakat yang mengelola UKM untuk ikut serta dalam kegiatan pameran maupun expo yang diadakan.
Interkoneksi Agama, Budaya, dan Peradaban dalam Pendidikan Islam: Perspektif Filosofis untuk Menghadapi Tantangan Global Falah, Muhammad Noor; Jamali, Jamali; Iwan, Iwan
Indonesian Journal of Action Research Vol. 3 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/ijar.2024.31-04

Abstract

Tujuan – Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis interkoneksi agama, budaya, dan peradaban dalam pendidikan Islam sebagai respons terhadap tantangan globalisasi dan sekularisasi. Pendekatan integrasi-interkoneksi dipandang strategis dalam membangun harmoni antara nilai agama, budaya, dan peradaban untuk membentuk generasi insan kamil. Metode – Penelitian ini menggunakan studi literatur yang dilakukan dengan mengeskplorasi sumber-sumber tertulis seperti buku dan artikel-artikel ilmiah tentang topik gender. Selanjutnya secara eksploratif dianalisis untuk mendapatkan analisis kualitatif yang mendalam. Hasil – Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan Islam yang mengintegrasikan ketiga elemen tersebut tidak hanya relevan dalam pengembangan individu yang kompeten secara spiritual, intelektual, dan sosial, tetapi juga dalam membangun masyarakat multikultural yang inklusif dan toleran. Pendekatan ini berkontribusi pada penguatan nilai-nilai Islam dalam konteks lokal dan global, sekaligus menjawab ancaman sekularisasi ilmu yang memisahkan agama dari ilmu pengetahuan modern. Secara teoritis, temuan ini memperkaya konsep integrasi dalam pendidikan Islam, sementara secara praktis, penelitian ini menjadi dasar untuk mengembangkan kurikulum yang holistik dan adaptif terhadap kebutuhan era modern. Namun, keterbatasan penelitian meliputi kurangnya fokus pada implementasi praktis di lapangan. Oleh karena itu, penelitian lanjutan diharapkan dapat mengeksplorasi penerapan integrasi ini secara lebih mendalam di berbagai jenjang pendidikan Islam. Dengan pendekatan yang holistik, pendidikan Islam memiliki potensi besar sebagai solusi untuk menghadapi tantangan peradaban modern.
PENGABDIAN PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYUSUN PROPOSAL KEGIATAN DAN KEUANGAN ORGANISASI PEMUDA DI ACEH TIMUR Jamali, Jamali; Jamil, Muhammad; Refi, Teuku Muana; Wiriani, Erni; Aziz, Abdul
Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara (JPMN) Vol. 1 No. 2 (2021): Agustus 2021 - Januari 2022
Publisher : Lembaga Otonom Lembaga Informasi dan Riset Indonesia (KITA INFO dan RISET)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/jpmn.v1i2.404

Abstract

The purpose of this community service is; 1) Disseminate the existence of youth organizations' roles in development, 2) Provide awareness for citizens to be able to participate in activities/become active members and administrators. 3) Provide skills training for administrators/members to determine feasible work programs to be implemented, and 4) Provide skills in making proposals and financial reports within the organization. The stages of implementing the activities consist of; 1) Lectures and questions and answers, 2) Provide technical training, and 3) Assistance in making activity proposals. The results of service activities include; 1) The PPM activity has succeeded in socializing the existence of the role of youth organizations in development, 2) The activity has succeeded in providing citizens' awareness to be able to participate in activities/become active members and administrators. 3) The training activities have succeeded in encouraging youth or organizational members to determine possible work programs to be implemented, 4) The training activities have provided skills to make proposals and financial reports in youth organizations, and 5) Established partnerships and cooperation between the youth of East Aceh Regency, PKBM Smart Mandiri Peureulak and Akademi Keuangan Perbankan Nusantara.
Performance Assessment Berbasis Model Problem Based Learning sebagai Alternatif untuk Mengukur Keterampilan Berpikir Kritis Siswa SMP Paramitha, Widya Ayu; Nurwahyunani, Atip; Mulyaningrum, Eko Retno; Jamali, Jamali
Bioma : Jurnal Ilmiah Biologi Vol 12, No 2: October 2023
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/bioma.v12i2.16958

Abstract

PBL based performance assessment involves students directly and can train them to face various problems and find solutions to problems. Science learning in class VIII shows that critical thinking skills are still relatively lacking in the process of discovering concepts in the material and the ability to answer questions based on critical thinking skills. The low level of critical thinking skills is caused by students lack of conceptual discovery of the material being taught and examining the relationship between the material and solving problems in daily life, which is done directly through performance assessments, which were previously rarely implemented in the classroom. The PBL syntax embedded in the performance assessment rubric is also integrated with the critical thinking skills component. The aim of this research is to find out whether PBL-based performance assessment can be used to measure students' critical thinking abilities. This research uses a qualitative research method with a case study approach with descriptive data explanation in class VIII D of SMPN 37 Semarang. Students are asked to develop critical thinking skills through group work, with the results of practical and product performance assessment activities showing a good category. Where the practice percentage shows the lowest value with a percentage of 50% in the deduction dimension, with activities to determine conclusions and consider the results of the analysis with problems in each group to answer questions. The percentage of practice shows the highest score with a percentage of 75% in the dimensions of inference, recognition and interpretation with information analysis activities, exploration of information and conditions, identification of information obtained, presenting solutions and preventive efforts and the results of group work.
Philosophical Foundation of Islamic Education in Muhammad Iqbal's Asrar-i Khudi: An Ontological, Epistemological, and Axiological Analysis Zahira Jannataini; Jamali, Jamali; Sumanta, Sumanta
Jurnal Fuaduna : Jurnal Kajian Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol. 9 No. 1 (2025): June 2025
Publisher : Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30983/fuaduna.v9i1.9434

Abstract

This study explores the philosophical foundations of Islamic education as articulated in Muhammad Iqbal’s seminal work Asrar-i Khudi, focusing on ontological, epistemological, and axiological dimensions. The research aims to reconstruct Iqbal’s ideal concept of Islamic education and examine how his philosophical poetry provides a normative framework for spiritual and intellectual development. Adopting a qualitative, text-based hermeneutic approach, this study analyzes seven poems in Asrar-i Khudi that explicitly address educational values and concepts. The findings reveal that ontologically, Iqbal envisions education as a process of realizing the self (khudi) in harmony with divine reality; epistemologically, he emphasizes critical reasoning, dynamic ijtihad, and knowledge integration; and axiologically, he advocates ethical responsibility and moral autonomy as essential educational goals. These results suggest that Iqbal’s educational philosophy offers a transformative paradigm that bridges metaphysical depth with practical human development. This study contributes to the discourse on Islamic educational thought by providing a conceptual model grounded in classical philosophy yet responsive to contemporary challenges in Muslim societies.
Internalisasi Nilai-Nilai Karakter Kebangsaan dan Keagamaan sebagai Upaya Pembentukan Akhlak Di Lingkungan Sekolah (Study Kasus di Madrasah Tsanawiyah Negeri 3 Indramayu) Rifai, Ahmad; Jamali, Jamali; Juanda, Anda
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 3 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i3.11281

Abstract

Internalisasi nilai nasionalisme merupakan hal yang penting dalam membentuk karakter siswa di sekolah. Nilai nasionalisme adalah sikap dan karakter yang mencintai, menghargai, dan memperjuangkan bangsa dan negara Indonesia. Sekolah memainkan peran penting dalam menginternalisasi nilai-nilai kebangsaan pada siswa, dengan tujuan membentuk generasi penerus yang memiliki rasa cinta tanah air yang kuat, dan siap memperjuangkan kepentingan negara Indonesia. Pendidikan sejarah Indonesia, upacara bendera, dan kegiatan ekstrakurikuler adalah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menginternalisasi nilai nasionalisme pada siswa di sekolah. Melalui caracara tersebut, siswa dapat dilatih untuk memiliki karakter yang disiplin, bertanggung jawab, dan berkepribadian yang baik, serta merasa bangga menjadi warga negara Indonesia. Sekolah saat ini sangat rentan disusupi oleh paham dan gerakan radikalisme. Hal ini dikarenakan belum ada satu pun kebijakan spesifik untuk melindungi atau memproteksi sekolah dari penetrasi paham dan gerakan radikalisme. Untuk itu, perlu adanya langkah konkret dalam hal mencegah radikalisasi dan penanaman nilai-nilai kebangsaan. Pendidikan nilai kebangsaan pada siswa sekolah inilah yang menjadi dasar pembentukan awal karena meluruskan sebatang ranting jauh lebih mudah daripada meluruskan sebatang pohon, maka dari itu pendidikan nilai kebangsaan yang paling efektif adalah pendidikan pada siswa sekolah.
Progressivism of Multicultural Islamic Education Munjiat, Siti Maryam; Rifa'i, Abdul; Jamali, Jamali; Fatimah, Siti
Munaddhomah: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol. 4 No. 3 (2023): Management of Islamic Education
Publisher : Prodi Manajemen Pendidikan Islam Pascasarjana Institut Pesantren KH. Abdul Chalim Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31538/munaddhomah.v4i3.509

Abstract

Indonesia adalah bangsa yang terdiri dari aneka budaya, suku, golongan, agama, etnis, ras, kelas sosial, dan sebagainya. Meski terbangun atas bermacam keragaman, setiap bangsa memiliki latar belakang dalam meningkatkan hubungan pendidikan multikultural yang harmonis, humanis dan edukatif. Progresivisme merupakan aliran filsafat pendidikan modern yang menghendaki adanya perubahan pelaksanaan pendidikan menjadi lebih maju yang mengutamakan peserta didik sebagai central belajar dan guru sebagai fasilitator, pembimbing, dan pengarah yang bert ingin merubah praktik pendidikan yang selama ini terkesan teoritik doktrinik menjadi lebih demokratis humansitik yang lebih menghargai potensi dan kemampuan anak. Latar belakang ini menjadi landasan pendidikan multikultural perlu dikembangkan melalui pendekatan yang lebih terarah dan terukur untuk diterapkan. Melihat bahwa Pendidikan multikultural harus mampu mengakui keberagaman etnik dan budaya masyarakat suatu bangsa maka Pendidikan multikultural juga suatu bentuk upaya dalam mewujudkan hubungan yang harmonis, yaitu kegiatan edukasi dengan maksud menumbuh kembangkan kearifan pemahaman, sikap, kesadaran, dan perilaku peserta didik terhadap keaneka ragaman budaya, masyarakat, dan agama. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode library research (pustaka). Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan terkait bagaimana hakikat pendidikan multikultural, perspektif progresivisme dalam pendidikan multikultural, dan bagaimana keterikatan progresivisme dalam pendidikan multikultural.