Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

Faktor-Faktor Peningkatan Kualitas Mitra Kerja Statistik pada Badan Pusat Statistik Kota Lubuklinggau Khasanah, Siti Fatimatul; Sutanta, Sutanta; Gunadi, Gunadi; Rimbano, Dheo
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : CV. Ridwan Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (487.674 KB) | DOI: 10.36418/syntax-literate.v6i2.5498

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompetensi, motivasi, dan komitmen terhadap kinerja mitra statistik pada Badan Pusat Statistik Kota Lubuklinggau, baik secara simultan maupun secara parsial. Desain penelitian ini menggunakan tipe assosiatif kuantitatif dengan bentuk hubungan kausal. Sampel penelitian adalah mitra kerja statistik sebanyak 58 orang responden, dan pengumpulan data melalui kuesioner dan observasi. Analisis data yang digunakan adalah secara deskriptif kuantitatif dengan menggunakan program SPSS. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara simultan variabel kompetensi, motivasi, dan komitmen berpengaruh signifikan terhadap kinerja mitra kerja statistik pada Badan Pusat Statistik Kota Lubuklinggau. Secara parsial masing-masing variabel kompetensi, motivasi, dan komitmen berpengaruh signifikan terhadap kinerja mitra kerja statistik pada Badan Pusat Statistik Kota Lubuklinggau. Berdasarkan hasil perhitungan regresi linear berganda dapat disimpulkan bahwa variabel yang paling berpengaruh dan dominan dalam penelitian ini adalah motivasi yaitu sebesar 0,587 satuan, kemudian diikuti dengan kompetensi sebesar 0,398 satuan, dan terakhir adalah variabel komitmen sebesar 0,276 satuan. Untuk mengetahui tingkat kontribusi variable lain, disarankan untuk dilakukan penelitian lanjutan.
Penyuluhan Kesehatan Tentang Pencegahan HIV dan AIDS Sutanta, Sutanta; Hasbi, Habid Al; Rismawati, Rismawati
PRAXIS: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2023): PRAXIS
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47776/praxis.v2i2.783

Abstract

Big changes in the relationships of today's teenagers are caused by the ease of communicating via social media which is growing very rapidly. Delinquency can also cause problems in the family, community and work environment, if children are involved in delinquency it will have an impact on the child's educational and academic achievements. The low level of education in the family causes teenagers to be easily influenced by promiscuity. The most important level of education there is religious education. Parents who do not supervise closely cause teenagers to fall into traps without knowing whether it is true or not.The impact of promiscuity is freedom from free sex and HIV-AIDS. HIV is a very dangerous disease, because this disease is very dangerous for our health. especially for the nation's next generation.Apart from promiscuous sex during adolescence, HIV-AIDS can be self-destructive and have an impact on the structure of family life, the community environment and the school environment, and even directly or indirectly pose a threat to the continuity of development and the future of our beloved nation and state. Teenagers and children who are students need education about the dangers of free sex and drug use, remembering that basically teenagers have a high sense of curiosity and always want to try new things that can be obtained from this information and if this is not accompanied by supervision, guidance and direction from various parties. This community service will be carried out on , Thursday June 15 2023, 09.00 – 11.00 WIB at the MTS Negeri Semarang Mosque. This activity was attended by 70 participants, namely class 8. The activity was coordinated by the service team leader assisted by the school principal and office staff. The activities in this community service take the form of education about the dangers of promiscuity and free sex. After being given counseling about the dangers of promiscuity and free sex, the 32 students present were able to answer questions about the dangers of promiscuity and free sex.
PENGARUH PROGRESSIVE MUSCLE RELAXATION TERHADAP KUALITAS TIDUR PASIEN HEMODIALISA Hasbi, Habid AL; Sutanta, Sutanta
Jurnal Kesehatan Samodra Ilmu (JKSI) Vol 11 No 1 (2020): JURNAL KESEHATAN SAMODRA ILMU (JKSI)
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (366.519 KB) | DOI: 10.55426/jksi.v11i1.12

Abstract

Latar belakang: Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh terapi progressive muscle relaxation terhadap kualitas tidur klien hemodialisa. Jenis penelitian menggunakan Quasy-Experimental Time Series Design dengan rancangan pre-test and post-test with control group design, teknik sampel dalam penelitian menggunakan teknik simple random sampling berjumlah 100 orang. Analisis data menggunakan uji statistik Chi Square. Berdasarkan hasil penelitian ada pengaruh pemberian terapi progressive muscle relaxation terhadap kualitas tidur klien hemodialisa, dengan p-value = 0,001.
THE EFFECTS OF CONSUME WATERMELON JUICE IN CHANGES BLOOD PRESSURE HYPERTENSION PATIENTS WITH OBESITY IN SRIMULYO VILLAGE REGION OF LOCAL GOVERNMENT CLINIC PIYUNGAN BANTUL YOGYAKARTA Widodo, Andri; Sutanta, Sutanta
Jurnal Kesehatan Samodra Ilmu (JKSI) Vol 6 No 1 (2015): JURNAL KESEHATAN SAMODRA ILMU (JKSI)
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (510.254 KB)

Abstract

ABSTRACT Background: Based on data from the Health National Research in 2007, prevalence of hypertension in the population aged > 18 years was 29.8% (based on measurements), total of 10 provinces have prevalence of hypertension in the population aged >18 years Riau, Bangka Belitung, Central Java, Region of Yogyakarta Special, East Java, West Nusa Tenggara, Central Kalimantan, South Kalimantan, Central Sulawesi and West Sulawesi. Objective: Knowing the Effects of Consume Watermelon Juice Against Blood Pressure Changes in Hypertensive Patient with Obesity in Srimulyo village, region of local government clinic piyungan Bantul Yogyakarta. Method: This research is Quasi Experiment and the methods using Non-equivalent Control Group. The Sum of Samples is 40 respondents who drawn by purposive sampling method. Data collected by the experimental observation method. Data analysis was performed with the Wilcoxon test. Results: Results of Wilcoxon test in the intervention group showed that the value of Z calculated for systolic -3.714 with P value 0.000 < α = 0.05 and for diastolic the value of Z Calculated -3.275 with P value 0.001 < α = 0.05. These results indicate that consuming watermelon juice can reduce the blood pressure in hypertensive patients with obesity. Conclusion: Consume watermelon juice has significant effect on blood pressure reduction in hypertensive patients with obesity. Keywords: Consume watermelon Juice, Hypertension Blood Pressure, Obesity.
PERSEPSI MASYARAKAT YANG TIDAK MENJADI ANGGOTA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL TERHADAP PROGRAM JAMINAN KESEHATAN NASIONAL Sutanta, Sutanta
Jurnal Kesehatan Samodra Ilmu (JKSI) Vol 7 No 1 (2016): JURNAL KESEHATAN SAMODRA ILMU (JKSI)
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (149.265 KB)

Abstract

ABSTRAK Keikutsertaan masyarakat dalam program Jaminan Kesehatan Nasional yang dijalankan saat ini merupakan proses penyempurnaan dari program sebelumnya. Upaya untuk mewajibkan masyarakat menjadi anggota Jaminan Kesehatan Nasional yang dilaksanakan tersebut sampai saat ini belum bisa terlaksana sampai 100%, dalam hal ini belum diketahui penyebabnya, walaupun upaya pemerintah dalam sosialisasi sudah terprogram dengan bagus. Metode penelitian. Jenis penelitian adalah kualitatif deskriptif eksploratif non-eksperimental dengan pendekatan Cross Sectional. Hasil dari penelitian ada keterkaitan antara motivasi dengan pelayanan kesehatan baik di dirumah sakit ataupun puskesmas dibuktikan dengan pelayanan yang kurang baik mempengaruhi motivasi masyarakat mendaftar menjadi anggota Jaminan Kesehatan Nasional yaitu pengalaman dari anggota masyarakat yang kurang memuaskan karena ada perbedaan pelayananan di rumah sakit antara yang menggunakan kartu Jaminan Kesehatan Nasional dengan yang tidak menggunakan kartu Jaminan Kesehatan Nasional sehingga mempengaruhi motivasi masyarakat
PENGARUH INISIASI MENYUSU DINI TERHADAP PENINGKATAN PENGELUARAN ASI PADA 24 JAM PERTAMA POST PARTUM DI RUANG MAWAR 1 RSUD DR. MOEWARDI TAHUN 2011 Irfani, Dhina Nur; Sutanta, Sutanta
Jurnal Kesehatan Samodra Ilmu (JKSI) Vol 4 No 3 (2013): JURNAL KESEHATAN SAMODRA ILMU (JKSI)
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (236.79 KB)

Abstract

ABSTRACK Background: Early Initiation of Breastfeeding cause skin contact with the mother and baby skin optimally. Research shows when the first 24 hour after the baby is born baby lying on mother’s chest will follow the same pattern with hand gestures to find and stimulate the mpther’s breast so that more oxytocin is issued. Method: This study aims to investigate the influence of Early Initiation of breastfeeding on discharge ASI 24 Post Partum. This study was designed to approach pretest – posttest with control group, the design of this study will take measurements or observation before and after treatment are given. Statistic test used for this study used SPSS version 16 with Independent T –test. Result: Correlation result of this study using statistical analysis through test independent sample alpha test with siginifocant level (0,05). Obtain significance figures for 0.002. from these results show there are significant differences in outcomes between the 2 varibles so that Ha is accepted. Conclussion: The study concluded “ There Influence Early Of Breastfeeding to Increase Spending On 24-hour Mother’s milk First Post Partum at 1 Hospital Dr.Moewardi the Year 2011”
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG HIV/AIDS DENGAN NIAT UNTUK MELAKUKAN VCT PADA POPULASI BERESIKO DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BOYOLALI II Sutanta, Sutanta; Sari, Ilma Widiya; Ulfa, Hana Rosiana; Al Hasbi, Habid; Bahri, Ahmad Syamsul; Rismawati, Rismawati; Handoyo, Kusworo Sri
Jurnal Ilmu Keperawatan Indonesia (JIKI) Vol. 16 No. 2 (2023): Jurnal Ilmu Keperawatan Vol 16 No 2 Oktober 2023
Publisher : Universitas Sahid Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47942/jiki.v16i2.1486

Abstract

Jumlah penderita HIV/AIDS semakin meningkat di seluruh dunia, begitu pula di Indonesia. Pemerintah telah menerapkan beberapa kebijakan dan kegiatan dalam upaya mencegah penyebaran penyakit yang lebih luas. Program tes dan tes sukarela yang dilaksanakan puskesmas sampai saat ini masih belum ideal karena kesadaran masyarakat terhadap isu HIV/AIDS masih sangat rendah. Peran penting tenaga kesehatan khususnya puskesmas terdekat dengan masyarakat adalah memberikan edukasi mengenai risiko HIV agar kelompok berisiko siap dan bersedia menjalani tes dan tes sukarela. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan tentang HIV/AIDS dengan niat menjalani tes dan tes sukarela pada kelompok risiko di wilayah kerja Puskesmas Boyolali II. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian analitik. Desain penelitian menggunakan metode crossectional dengan menggunakan uji statistik rank Spearman. Berdasarkan hasil analisa diperoleh bahwa dari 46 responden penelitian, sebagian besar memiliki karakteristik jenis kelamin perempuan sebanyak 30 orang (65,2%). Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan HIV/AIDS di kategori kurang sebanyak 22 orang (47,8%) dan sebagian besar mempunyai niat untuk melakukan VCT sebanyak 19 orang (41,3%). Terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan tentang HIV/AIDS dengan niat melaksanakan vCT pada kelompok risiko di wilayah kerja Puskesmas Bojolali II dengan p = 0,020 (p < 0,05).
HUBUNGAN FREKUENSI HIDROTERAPI (POLL THERAPY) DENGAN TINGKAT KEKUATAN OTOT PADA PENDERITA LOW BACK PAIN (LBP) DI UMBUL TLATAR BOYOLALI Sutanta, Sutanta; Hasbi, Habid HUBUNGAN FREKUENSI HIDROTERAPI (PO Al; Riyani, Dwi
Jurnal Kebidanan VOLUME 13. NO.01, JUNI 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Estu Utomo Boyolali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35872/jurkeb.v13i01.457

Abstract

ABSTRAKLatar Belakang: Low back pain (LBP) dapat menyebabkan pembatasan activity faily living beraktifitas. Terapi pada penderita LBP salah satunya adalah  latihan fisik di air yaitu berenang. Berenang akan memperkuat otot-otot sekitar tulang belakang, mengurangi tekanan dari tulang dan struktur statis lainnya di punggung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan frekuensi berenang dengan tingkat nyeri pada penderita LBP. Metode: Metode penelitian survai analitik, pendekatan studi retrospektif.  Populasi penelitian adalah seluruh penderita LBP yang berenang di kolam renang Umbul Tlatar Boyolali sejumlah 41 responden. Teknik sampling penelitian menggunakan accidental sampling. Jumlah sampel 34 responden. Analisis data univariate dan bivariat menggunakan sperman rho. Hasil: Frekuensi berenang pada penderita LBP rutin dan tidak rutin masing-masing sebanyak 17 responden (50%). Mayoritas tingkat nyeri dalam kategori nyeri berat yaitu 12 responden (35,3%). Ada hubungan frekuensi berenang dengan tingkat nyeri pada penderita LBP diperoleh nilai p-value 0,0001<0,05. Correlation Coefficient -0,610 yaitu kekuatan hubungan sedang dengan arah hubungan negatif. Simpulan:  Ada hubungan frekuensi berenang dengan tingkat nyeri pada penderita LBP kekuatan hubungan sedang dengan arah hubungan negatif. Hasil penelitian diharapkan menjadikan masukan untuk melakukan terapi berenang dalam mengurangi nyeri penderita LBP.Kata Kunci : Frekuensi berenang, tingkat nyeri, low back pain (LBP).THE RELATIONSHIP OF SWIMMING FREQUENCY WITH PAIN LEVELS IN LOW BACK PAIN PATIENTS IN UMBUL TLATAR BOYOLALIABSTRACTBackground: Low back pain (LBP) may cause activity faily living restrictions. Therapy in low back pain (LBP) is one of them is physical exercise in the water, namely swimming. Swimming will strengthen the muscles around the spine, reducing pressure from the bones and other static structures in the back. This study aims to find out the relationship of swimming frequency with pain levels in low back pain (LBP) sufferers. Method : Analytical survey research method, retrospective study approach.  The study population was all sufferers of low back pain (LBP) who swam in the pool Umbul Tlatar Boyolali a total of 41 respondents. Research sampling techniques use accidental sampling. Sample number of 34 respondents. Analysis of univariate and bivariate data using sperman rho. Result: Swimming frequency in patients with regular and unre routine Low back pain (LBP) of 17 respondents (50%). The majority of low back pain (LBP) patients in the category of severe pain were 12 respondents (35.3%). There is a relationship of swimming frequency with pain levels in low back pain (LBP) patients obtained a p-value value of 0.0001<0.05. Correlation Coefficient -0.610 i.e. the strength of moderate relationship with negative relationship direction. Conclusion : There is a relationship of swimming frequency with pain levels in low back pain (LBP) sufferers of moderate strength relationship with negative relationship direction. The results of the study are expected to make input to do swimming therapy in reducing low back pain (LBP).Keywords : Swimming frequency, pain level, low back pain (LBP).
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN ORANG TUA DENGAN PENANGANAN TEMPER TANTRUM PADA ANAK USIA BALITA Yuliyanti, Erni; Hasbi, Habid Al; Sutanta, Sutanta; Sari, Ilma Widiya
Jurnal Kebidanan VOLUME 15, NO.02 Desember 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Estu Utomo Boyolali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35872/jurkeb.v15i02.646

Abstract

Temper tantrum merupakan suatu ledakan emosi yang kuat, dan tidak terkontrol pada anak. Banyak orangtua tidak mengenal istilah ini, namun sangat akrab dengan perilaku anak saat tantrum seperti menangis keras, berteriak, memukul, menendang, serta berguling di lantai. ibu perlu memiliki penanganan yang tepat agar emosi anak tidak akan menyakiti dirinya dan orang lain. Penanganan tantrum adalah dengan berusaha tenang, identifikasi tantrum anak, buat anak menyatakan keinginannya, dan berikan pelukan cinta saat anak tantrum. Pengetahuan yang baik tentang perilaku tantrum akan menimbulkan penanganan yang baik pula terhadap tantrum anak. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan orang tua dengan penanganan temper tantrum pada anak usia balita di Dusun Tegalrejo. Metode : Jenis penelitian ini mengunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross sectional, jumlah sampel 48 orang diambil dengan metode total sampling. Instrumen penelitian menggunakan lembar kuesioner. Analisis bivariat menggunakan uji Kendall’s Tau. Analisa data menggunakan program SPSS. Hasil : Hasil analisa bivariat menunjukkan ada hubungan signifikan hubungan pengetahuan dengan pengananan temper tantrum ?< 0.05 (?=0.002) dengan koefisien korelasi 0.337 yang artinya memiliki hubungan cukup. Simpulan : Ada hubungan Tingkat Pengetahuan Orangtua dengan Penanganan Temper Tantrum Pada Anak Balita di Dusun Tegalrejo. Kata Kunci : Pengetahuan, Penanganan, Temper Tantrum
FORMULASI JUS DBOG PISANG KEPOK MUSA PARADISIACA L SEBAGAI JUS ANTIOBESITAS sutanta, Sutanta; Hasbi, Habid Al; Badriah, Lailatul
Jurnal Kebidanan VOLUME 16, NO.02 DESEMBER 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Estu Utomo Boyolali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35872/jurkeb.v16i02.778

Abstract

Background: Food consumption is very easy to obtain and various types of packaging that do not pay attention to the nutritional content, causing obesity. Obesity is a problem that must be controlled immediately because it has bad impacts, including hypertension, diabetes mellitus, kidney failure and other diseases. Dbog Banana Kepok Musa Paradisiaca L is very easy to obtain in areas of Indonesia, especially in the fostered village area Metuk village. From the results of laboratory analysis of Dbog Banana Kepok Musa Paradisiaca L, triterpenoid compounds were obtained. Seeing these results, researchers are interested in conducting research on the effect of consuming Dbog Banana Kepok Musa Paradisiaca L on obesity. Objective: To determine the effect of consuming boiled Dbog Banana Kepok Musa Paradisiaca L on weight loss. Method: This study is a quasi-experimental study with a sample of 23 respondents. Data processing was carried out using SPSS to obtain the results of the Wilcoxon signed rank test. Results: The results of the bivariate analysis showed significant results that there was an effect of giving boiled Dbog Banana Kepok Musa Paradisiaca L on weight loss with a significance result of 0.001 (p <0.05) which means that HO was rejected and Ha was accepted Conclusion: There is an effect between giving boiled Dbog Banana Kepok Musa Paradisiaca L on weight loss Keywords: formulation, dbog Musa Paradisiaca L, antiobesity