Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pelatihan dan Pendampingan Pembuatan Alat Tangkap Bubu bagi Kelompok Nelayan di Desa Tanggetada, Kabupaten Kolaka Tasabaramo, Ilham Antariksa; Angraini, Yuyun; Asriani, Nenni
Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Vol 10 No 1 (2025): Mei
Publisher : Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21067/jpm.v10i1.10741

Abstract

Tanggetada Village has very large potential for marine fishery resources. However, this potential has not been optimally utilized. One of the problems is that the majority of fishermen in the village are small fishermen who have traditional fishing gear with low catch production. Therefore, to increase catch production, this community service activity provides training and assistance to fishermen groups to create fishing gear technology that can increase catch production and is environmentally friendly. The fishing gear used is the Bubu (Fish trap). The partner of the fishermen group in this activity is the Kelompon Nelayan Anak Pesisir of Tanggetada Village. This activity was carried out in August 2024. The activity method was carried out in several stages including the Socialization stage, training and assistance in making Bubu (Fish trap), application of bubu and evaluation of activities. The results of this activity were an increase in the knowledge and skills of fishermen group partners regarding the method of making Bubu, and being able to apply the fishing gear technology.
PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PENULISAN KARYA ILMIAH PADA MAHASISWA TINGKAT AKHIR KAMPUS B UNIVERSITAS SEMBILANBELAS NOVEMBER KOLAKA Fekri, Latifa; Adimu, Hasan Eldin; Hasidu, La Ode Abdul Fajar; Saleh, Ramlah; Tasabaramo, Ilham Antariksa
Jurnal Abdi Insani Vol 11 No 2 (2024): Jurnal Abdi Insani
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/abdiinsani.v11i2.1629

Abstract

The aim of holding this training activity is to train prospective graduates and prepare final year students in writing scientific papers according to writing rules. Training activities and assistance in writing scientific papers were carried out at campus B, Sembilanbelas November Kolaka University, involving final year students of the Marine Science and Fisheries Science Study program, Faculty of Agriculture, Fisheries and Animal Husbandry. Before and after implementation, students are given a questionnaire sheet as an activity evaluation sheet. During implementation, students were able to participate very enthusiastically in all stages of the training, starting from explanations and discussions regarding scientific writing theory to the practice of writing scientific papers (in the form of scientific papers). Training activities and written assistance improve students' knowledge and skills in writing scientific papers.
AKUMULASI LOGAM BERAT (Pb, Cd, Hg) PADA KARANG Acropora aspera DI PERAIRAN POMALAA SULAWESI TENGGARA Tasabaramo, Ilham Antariksa; Neviaty P. Zamani; Lalang; Syadiah, Essa Annisa; Riska, Riska
Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis Vol. 14 No. 1 (2022): Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis
Publisher : Department of Marine Science and Technology, Faculty of Fisheries and Marine Science, IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jitkt.v14i1.37553

Abstract

Karang merupakan salah satu organisme yang sensitif terhadap perubahan fisik dan kimia lingkungan laut. Terumbu karang di perairan Pomalaa mulai terancam karena adanya pertambangan Nikel. Penelitian ini bertujuan untuk melihat kualitas perairan terhadap terumbu karang, dan tingkat akumulasi logam berat (Pb, Cd, dan Hg) di perairan dan pada karang (Acropora aspera) di perairan Pomalaa. Sampel diambil pada 4 stasiun dengan parameter yang diukur adalah suhu, oksigen terlarut, pH, salinitas, kecerahan perairan, kecepatan arus, nitrat dan fosfat. Sampel air laut pada setiap stasiun diambil menggunakan botol sampel berukuran 500 ml dan ditambahkan HNO3 sebanyak 5 ml. Sampel karang diambil pada kedalaman 5-10 m sebesar 3-5 cm, kemudian dipreparasi dan dianalisis menggunakan metode Atomic Absorption Spectrometer (AAS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi logam di air dan karang memiliki nilai yang berbeda. Akumulasi logam berat pada sampel air melebihi ambang batas baku mutu air laut untuk biota laut. Akumulasi logam berat pada kerangka karang memiliki konsentrasi yang berbeda untuk setiap jenis logam. Konsentrasi logam Pb yang terakumulasi pada karang berkisar antara 1,20-28,40 mg/kg. Konsentrasi logam Cd berkisar antara 12,06-18,53 mg/kg, sedangkan konsentrasi logam Hg yang terakumulasi berkisar antara 0,03-1,70 mg/kg. Konsentrasi logam yang terakumulasi pada karang lebih besar dari pada di air. Karang memiliki kecenderungan tinggi dalam mengakumulasi logam sehingga dapat dijadikan sebagai bioindikator dalam melihat tingkat pencemaran perairan.